Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 36590 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bambang Hartono
Jakarta: Rineka Cipta, 2010
362.11 BAM m (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Fuad Afdhal
"Beberapa tahun belakangan ini mutu produk banyak dibahas dan dibicarakan para konsumen. Begitu juga yang terjadi dengan mutu suatu jasa. Konsumen memang makin kritis dalam melakukan penilaian terhadap produk dan jasa yang dipasarkan.
Keinginan konsumen kita untuk memperoeh jasa yang bermutu agaknya sudah memasuki spektrum yang semakin luas antara lain dalam pelayanan bank, biro perjalanan dan rumah sakit. Khusus untuk rumah sakit ada dua pendapat yang jawabannya tergantung kepada status sosial ekonomi dari para pemakai jasa.
Bagi yang tingkat hidupnya baik termasuk dalam kelas sosial ekonomi menengah ke atas bagaimanapun karena kemampuan finansial yang dimiliki mereka bebas menentukan pilihan. Apalagi akses kepada informasi tentang berbagai rumah sakit tidak sulit untuk diperoleh. "
1999
JMAR-1-2-Jun1999-57
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Irena Sakura Rini
"Sampai saat ini belum banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan Rumah Sakit Kanker Dharmais dan memanfaatkan kemampuannya. Jumlah kunjungan pasien untuk pelayanan diagnostik secara keseluruhan memperlihatkan pola yang datar dari tahun ke tahun. Meskipun RSKD adalah rumah sakit khusus milik pemerintah dan berstatus non profit, namun dalam operasionalnya tetap memerlukan pembiayaan.
Tujuan penelitian adalah agar diperoleh suatu disain perencanaan manajemen pemasaran untuk rumah sakit khusus/spesialistik, serta memperoleh gambaran mengenai mekanisame kerja dari komponen yang ada pada setiap sistem dalam manajemen pemasaran, melalui permasalahan yang dihadapi bagian pelayanan diagnostik.
Untuk memperoleh model yang sesuai dilakukan perbandingan antara manajemen pemasaran dari rumah sakit swasta yang berorientasi profit dan rumah sakit khusus milik sebuah yayasan yang telah menerapkan manajemen pemasaran sejak beberapa tahun lalu.
Metode penelitian yang dipakai adalah disain studi kasus dan datanya dianalisa dengan metode kualitatif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa RSKD memerlukan model pemasaran tersendiri karena memiliki berbagai karakteristik selaku rumah sakit khusus. Untuk itu diusulkan beberapa alternatif dari organisasi dan pengembangan sistem pemasaran. Hasil akhir dari model yang ada merupakan gabungan dan model-model pembanding dan analisa kebutuhan dari pihak yang berkepentingan yaitu pihak direksi selaku sumber konsep, Instalasi Radiodiagnostik, Patologi klinik dan Prosedur Diagnostik selaku pemberi jasa serta Tim Kerja Kanker selaku pemakai jasa. Pemasaran internal terutama bagi tenaga dokter perlu mendapat perhatian khusus, selain didukung oleh sistem informasi yang baik untuk pengambilan keputusan manajemen pemasaran.
Implementasi dari sistem pemasaran yang dikembangkan diharapkan dapat menjadi acuan bagi RSKD untuk meningkatkan kinerja pelayanannya, sehingga tujuan organisasi dapat tercapai.

The Development of a Marketing Plan for the Diagnostic Services of Rumah Sakit Kanker Dharmais (Dharmais Cancer Hospital) At this point in time, not many people know about the existence of Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD) nor have many people utilized it's services and capabilities. Over the past few years, the total number of patients utilizing RSKD's diagnostic services has not shown any significant growth. Even though RSKD is a non-profit government owned cancer hospital, significant revenues are still required to fund it's operations.
The objective of this research is to design a marketing plan that addresses the challenges faced by specialist hospitals and to identify the procedures that must be performed within the various marketing functions. This marketing plan was developed by studying the challenges and problems faced by the Diagnostic Services Section at RSKD.
In developing an appropriate marketing model for RSKD, comparisons were made between the marketing strategies of profit oriented privately owned hospitals and the marketing strategies of specialist hospitals owned by foundations.
The method of research utilized in this thesis is the design of case studies and qualitative analysis of the data.
Based on the results of this research, it has been determined that due to the unique characteristics of a specialist hospital, RSKD requires a unique marketing model. Several alternatives for how RSKD's marketing organization should be structured and developed are presented. The resulting marketing model has been based on the merging of applicable concepts from several comparative marketing models and an analysis of the requirements of the key stakeholders including: the Board of Directors - as the conceptualizes; the Radiology Section, the Pathology Section, and the Diagnostic Procedure Section - as the service providers; and the Cancer Team - as the user of the marketing services. Internal marketing, especially for the physicians, requires special attention and must be supported by proper management information systems that can support the marketing function in decision-making.
Through the implementation of the marketing plan developed here, it is hoped that RSKD will be able to improve the quality of services it provides to it's patients and thereby can assist the organization in achieving its goals and objectives.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Abdullah
"Banyak pengelola Rumah Sakit telah melaksanakan kegiatan pemasaran walau belum didasari oleh manajemen pemasaran yang benar sehingga hasilnya belum optimal. Agar kegiatan pemasaran dapat berjalan sesuai dengan tujuannya maka diperlukan adanya kegiatan manajemen atau manajerial yang utama meliputi perencanaan, organisasi, koordinasi kerja dan pengawasan. Kegiatan pemasaran yang direncanakan dengan baik, diorganisasikan, dikoordinasikan serta diawasi akan membuahkan hasil yang memuaskan. Kegiatan pemasaran yang seperti itulah yang disebut sebagai kagiatan Manajemen Pemasaran.
Manajemen Pemasaran di Rumah Sakit X dalam pengamatan penulis selama melakukan kegiatan residensi beberapa waktu sebelumnya belum mempunyai departemen pemasaran formal dan belum menerapkan seluruh fungsi pemasaran. Dimana dari analisa situasinya Rumah Sakit X mempunyai beberapa peluang dan ancaman, seperti adanya perluasan kapasitasnya dan tingginya tingkat persaingan antar Rumah Sakit dewasa ini. Dengan adanya usulan model pengembangan manajemen pemasaran ini diharapkan dapat membantu dalam menghadapi permasalahan yang ada.
Tujuan penelitian adalah membuat beberapa model manajemen pemasaran baik yang bersumber dari industri jasa kesehatan maupun industri jasa lainnya, yang kemudian akan dikaji kekuatan dan kelemahan dari masing-masing model untuk dibuat menjadi suatu karya (design) model yang sesuai untuk pengembangan manajemen pemasaran di Rumah Sakit X.
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif dengan metode penelitiannya diskriptif analitik.
Dari hasil penelitian tampak bahwa team pemasaran atau manajemen pemasaran Rumah Sakit X masih bergerak dalam ruang lingkup yang masih terbatas, baik dalam perencanaan pemasaran, struktur organisasi, pelaksanaan kegiatan dan pengawasan pemasaran yang dilakukannya.
Usulan pengembangan model ini diharapkan dapat menjadi masukan yang berguna bagi pengembangan manajemen pemasaran di Rumah Sakit X.
Daftar Pustaka : 29 (1980 ? 1996)

The Development of Marketing Management Model in the Hospital XMany hospital have carried out marketing activities, but they have not used correct marketing management, and the result is not maximum.
In order to work as the plan, marketing activities need management activities or the main managerial which include Planning, organization, working coordination and control of marketing activities which are planned carefully, organized, coordinated and fully controlled with the hope to get best result. These activities are called marketing Management activities.
As he writer observed juicing the residential program, the hospital "X" doesn't have a formal marketing department and it has not applied all marketing functions.
Where from the situational analysis the hospital "X" has both opportunities and threats, such as capacity improvement and high competition among hospitals.
The idea of improvement model of marketing management hopefully can help to face the existing problems.
The aim of the observation is to make some models of marketing management both from the industry of health services and other service industries. Then based on these models, we can observe each model for its strength and weaknesses so in the end we can create a model which is suitable for improving marketing management in the Hospital "X".
It is a qualitative observation with a model of analytical descriptive examination. From the observation we can conclude that the marketing team or marketing management in the hospital "X" work with a limited scope, such as in marketing plan, organization structure, activities performance and marketing control.
The idea- of improving this model hopefully can be used for marketing management improvement in the Hospital "X"."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Boy Subirosa Sabarguna
Jakarta: Sagung Seto, 2008
362.12 BOY m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Boy Subirosa Sabarguna
Yogyakarta: Konsorsium Rumah Sakit Islam , 2004
658.804 BOY p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Boy Subirosa Sabarguna
Jakarta: Sagung Seto, 2008
368.38 BOY p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Johar Arifin
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2006
658.15 JOH m (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Suparto Adikoesoemo
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1997
362.17 SUP m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Boy Subirosa Sabarguna
Yogyakarta : Konsorsium RS Islam Jateng, 2003
658.15 BOY m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>