Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 145328 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1984
S6558
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Panjaitan, Dahlia
"Dengan sering adanya berita mengenai bunuh diri di kalangan rernaja dan lanjut usia di Jepang serta menurunnya pertumbuhan penduduk, menyebabkan penulis mencari tahu sumber permasalahannya. Keluarga adalah satuan terkecil dari masyarakat dan keanehan suatu masyarakat dapat digambarkan dengan menjelaskan hubungan kekeluargaan yang berlangsung di dalamnya. Keluarga ialah fungsi pengantar pada masyarakat besar. Kehidupan berkeluarga di Jepang mengalami perubahan sebelum dan sesudah perang dunia kedua. Bentuk keluarga di Jepang sebelum perang dunia kedua adalah le. Dimana sekelompok manusia yang tinggal bersama-sama dan hubungan antara anggotanya terjalin erat baik secara ekonomi dan sosial. Semua anggota harus patuh kepada Kachoo, dan segala sesuatunya dilakukan untuk kepentingan le. Setelah perang dunia kedua dengan masuknya pengaruh demokrasi, generasi muda tidak lagi merasa berkewajiban untuk melanjutkan le. Pala hidup berkeluarga berubah dari le menjadi kalau kazoku (keluarga inti). Hal ini juga dipengaruhi perkembangan industri yang pesat sehingga masyarakat menjadi konsumtif dan biaya hidup menjadi mahal. Segala sesuatunya harus diperhitungkan secara ekonomi. Kehidupan modem membuat setiap anggotanya harus berkompetisi. Para orang tua memberi perhatian yang berlebihan demi ambisi mereka untuk masa depan anak-anak yang lebih baik. Hal ini menyebabkan banyak generasi muda merasa tertekan, sementara para lansia merasa kesepian karena mereka merasa tidak berguna sehingga mereka harus tinggal di panti-panti jompo. Demikianlah perubahan kehidupan berkeluarga di Jepang menyebabkan timbulnya masalah-masalah sosial di Jepang saat ini."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S13889
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ruli Juaniarso
"ABSTRAK
Penelitian ini melihat bagaimana kehidupan seorang janda yang berjuang mempertahankan kehidupan keluarganya setalah ditinggal suami (meninggal atau pargi tanpa berita), dalam kontek nilai budaya Betawi yang melarang perempuan bekerja keluar rumah. Salama suami masih ada, perempuan Betawi tidak terbiasa bekerja mencari nafkah karena budaya patriarkhi manempatkan perempuan pada ranah domestik dan hanya boleh mengurua rumah tangga saja. Disatu sisi ia
harus berjuang menghidupi anak-anaknya sementara disisi lain tekanan nilai budaya dalam komunitasnya. mengharuskan dirinya untuk tatap berada di rumah. Kondisi tersebut melahirkan strategi tertentu (yang khas perempuan) dalam upaya mempertahankan kehidupan keluarganya. Penelitian ini menggunakan-pendekatan kualitatif melalui metnde wawancara mendalam yang berupaya menangkap pengalaman kéhidupan janda yang khas perempuan. Data primer penelitian ini diperoleh dari janda Betawi yang bertempat tinggal di Kampung Memandoran. Penarikansampel dilakukan melalui teknik penarikan sampel homagen. yang bertampat tinggal di Hampung Kemandnran. Penarikan sampel dilakukan melalui tahnik penarikan sampel hamagen. Sedangkan data sekunder dipermleh dari beberapa orang tokoh maayarakat Mampung Kamandnran Serta dari Kantor Kalurahan Grmgol Utara, Hecamatan Kehayoran lama, Jakarta Selatan. Data hasil penelitian dianalisis dangan memakai model analiaia jander. Fenelitian ini menamukan Bahwa umumnya iatri dalam keluarga Betawi mengaiami maaalah ekonomi ketika statuanya berubah manjadi janda. Hal ini dimungkinkan Marana nilai dan norma budaya Batawi tidak memparbolehkan perempuan bekerja keluar rumah. Naaalah lainnya adalah sikap ketergantungan janda terhadap keluarga besarnya, dan ketiadaan otonomi dalam menyelenggarakan rumah tangganya sendiri. Marasa kurang dihargai oleh masyarakat Serta tekanan nilai budaya adalah masalah lain yang mereka alami. Kondisi diataa, melahirkan strategi tertentu yang bersifat akmodatif yang khas perempuan, yaitu strategi yang tidak bersifat rasistan (menantang) nilai dan norma yang berlaku, namun juga tidak memakai nilai dan nmrma
tersebut. Pelibatan keluarga beaar, bekerja dengan menggunakan katrampilan yang khas perempuan Serta melanjutkan pendidikan anak adalah strategi yang mereka lakukan."
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nijs, E. Breton de
Jakarta: Pustaka Jaya, 1975
BLD 839.313 NIJ v
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Munyati
Jakarta: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1981
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1986
305.459 WAN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1980
305.459 WAN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Wanto Rivaie
"Studi ini, dimaksudkan untuk menganalisis permasalahan penelitian yang membahas tentang bagaimanakah otonomi ibu-ibu rumah tangga dalam pengambilan keputusan kegiatan sosial dan ekonomi dalam keluarga Jawa yang bekerja di pabrik teh "Dua Tang" Slawi ?. Secara menyeluruh permasalahan penelitian ini mencakup tentang bagaimanakah peran istri yang bekerja di pabrik teh itu, dalam mengambil keputusan tentang kegiatan sosial dan ekonomi keluarga ; apakah terdapat perbedaan otonomi antara mereka yang termasuk pekerja golongan bawah dan pekerja golongan menengah dalam mengambil keputusan seperti itu? dan bagaimana pula pengaruh golongan pekerjaan terhadap otonomi dalam pengambilan keputusan kegiatan sosial dan ekonomi keluarga ?.
Hasil survei terhadap 48 responden yang terpilih sebagai populasi penelitian ini, ditemukan bahwa istri yang memiliki golongan pekerjaan bawah dan menengah sama-sama memiliki otonomi yang tinggi dalam pengambilan keputusan kegiatan sosial dan ekonomi keluarga. Sementara itu basil analisis Mann Withney ditemukan bahwa tidak terdapat perbedaan yang berarti di antara kedua golongan pekerja itu tentang otonomi mereka dalam mengambil keputusan. Demikian pula hasil hitung D. Somers menunjukkan pengaruh yang non signifikan antara variabel independen ( golongan pekerjaan, masa kerja, umur responden, tingkat pendidikan,jumlah penghasilan,jumlah anak dan pemilikan rumah ) dan variabel pengambilan keputusan ( Y ). Dari temuan ini penting untuk digaris bawahi bahwa sekalipun pengaruh golongan pekerjaan (X1-X7) terhadap pengambilan kepututusan keluarga (Y) terlihat kecil, namun otonomi ibu-ibu dalam mengambil keputusan adalah cukup tinggi. Hal ini dapat terjadi karena, pertama, di pabrik teh itu, belum terlihat adanya sistem renumerasi dan penilaian prestasi terhadap golongan pekerjaan secara obyektif. Kedua,adalah sistem bilateralitas keluarga Jawa, yang secara empirik belum dapat dibuktikan melalui penelitian ini.
Secara umum, temuan penelitian ini dapat memberikan penjelasan, bahwa wanita kurang berperan dalam pengambilan keputusan,baik di dalam maupun di luar rumah tangga,karena norma-norma yang umum berlaku di masyarakat menyatakan bahwa suami sangat menentukan dalam pengambilan keputusan kegiatan sosial dan ekonomi keluarga, sebab suami adalah kepala keluarga dan pencari nafkah."
Depok: Universitas Indonesia, 1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
S6900
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>