Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61917 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S6415
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siahaan, Jokie M.S.
Jakarta: Universitas Terbuka, 2010
303.4 SIA s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siahaan, Jokie M.S.
Jakarta: Indeks, 2009
363.4 SIA p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"This studty emphasizes the delineation behavior learning process of the abduction through the perspective of criminology journalism. How the learning process is traveled in the scope of the complex social environment. According to qualitative research with a descriptive approach. In collecting data this research, based on journalism investigation rule that uphold the accuracy, validity of information, and researh ethics. The ethical approach before making a depth and structure interviews to all sources is key to the successive collection of data. Supported by the audio-visual recording equipment as evidence of authentic information, so the analysis will be more comprehensive and profound."
Departemen Kriminologi. FISIP UI, 2009
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Muhammad Mustofa
Depok: FISIP UI Press, 2007
364 MUH k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ambarwidati Handoyo
"Gejala penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya (NAZA) beberapa tahun belakangan ini kembali merebak di Indonesia, terutama di kota Jakarta. Setelah pada awal 1994 lalu heboh pemakaian ekstasi yang marak dilakukan oleh banyak kelompok dalam masyarakat diangkat dalam berbagai berita di media massa, dua tahun belakangan ini terhitung mulai akhir tahun 1997 media massa mengungkap kasus pemakaian putauw di kalangan remaja. Padahal munculnya masalah pemakaian putauw di kalangan remaja hampir bersamaan dengan keberadaan ekstasi. Baru dalam dua tahun terakhir kegemparan masalah pemakaian putauw terjadi di masyarakat. Efek pemakaian putauw yang sangat berbahaya bagi para pemakainya, sebagian besar berasal dari kalangan remaja baru muncul, dan dirasakan sangat merugikan banyak kalangan (terutama bagi orang tua). Pemahaman atas pemakaian NAZA yang awalnya hanya untuk mencari kesenangan, akhirnya terjerumus menjadi pecandu. Hal tersebut kemudian menjadi masalah sosial yang serius karena para pecandu memiliki kecenderungan yang tinggi untuk menjadi pelaku perilaku menyimpang dan tindakan yang melanggar hukum. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini, adalah untuk menjelaskan faktor-faktor yang memiliki peran utama atas keterlibatan remaja terhadap penggunaan putauw. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk melihat dan memahami bagaimana proses belajar yang dialami oleh para remaja sehingga mereka menjadi pecandu putauw. Dari hasil penelitian didapati suatu kenyataan bahwa faktor lingkungan pergaulan dari sekolah/kampus, memegang peran utama atas terjerumusnya remaja menjadi pecandu putauw, Sedangkan peran keluarga dan penerapan pendidikan agama tidak terlalu banyak mempengaruhi. Kenyataan lain yang berhasil ditemukan dalam penelitian ini adalah, bahwa para remaja mengalami suatu proses belajar sebelum akhirnya ia menjadi seorang pecandu putauw. Proses belajar tersebut dimulai dengan keterlibatan mereka dengan jenis NAZA lainnya seperti ganja atau ekstasi. Pemahaman "yang salah terhadap efek dari setiap jenis NAZA, akhirnya menyebabkan mereka menggunakan putauw dan terjerumus menjadi pecandu putauw."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1999
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naurah Assyifa Rilfi
"ABSTRAK
Perilaku pencarian pengobatan pada waria lansia binaan rumah singah waria diketahui melalui pola pengobatan penyakit terakhir yang diderita, penyakit yang tergolong parah, dan penyakit menular seksual. Penelitian ini adalah penelitian studi kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan tujuan mendalami perilaku pencarian pengobatan pada waria lansia binaan melalui identifikasi hal-hal yang berperan dalam pembentukan persepsi kesehatan, deskripsi persepsi ancaman penyakit, deskripsi persepsi efektivitas pengobatan, penundaan perilaku pengobatan, dan akhirnya bermuara pada perilaku pengobatan yang dilakukan. Hasil penelitian menyarankan perlunya advokasi oleh rumah singgah terkait bantuan dari pemerintah setempat dalam pelaksanaan baik program kesejahteraan maupun kesehatan untuk binaannya. Selain itu perlu adanya peningkatan kesadaran dari pemerintah setempat untuk lebih sensitif dalam memenuhi hak kesehatan secara menyeluruh termasuk hak kesehatan populasi LGBT yaitu waria lansia.

ABSTRACT
Health seeking behavior of transgender-waria elderly who are fostered by Rumah Singgah Waria is known through health seeking behavior pattern of illness suffered currently, diseases classified severe, and sexually transmitted diseases. This research is a qualitative study with a case study approach with the aim of knowing deeply about health seeking behavior from identify some aspect which affect formation of health perceptions, perceived threat of disease, perceived treatment effectiveness, treatment delay behavior and end up with treatment behavior. The result of the study suggest the need for advocacy from shelter about local government support in implementation whether welfare or health programs for their fostered. In addtion, there need of increasing awareness of local government to be more sensitive in fulfilling overall health rights including the LGBT population right, especially elderly transgender."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>