Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 174098 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Prita Paramitha Rahmayani
"Penghindaran terpaan iklan adalah perilaku yang umum bagi pengguna media, terlebih pada media televisi di era digital ini. Salah satu cara menghadapi masalah ini adalah mempengaruhi afeksi khalayak. Iklan transformasional adalah salah satu jenis konsep iklan yang fokus dalam menghibur khalayak sasarannya karena rendahnya motivasi untuk memproses pesan iklan. Jenis iklan ini umumnya digunakan untuk menciptakan sikap pada merek yang lebih positif dengan cara penggunaan elemen iklan yang menciptakan asosiasi perasaan terhadap merek dan kepribadian merek. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara terpaan iklan yang menciptakan afeksi terhadap sikap pada merek melalui asosiasi perasaan dan kepribadian merek dengan konsep classical conditioning.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara terpaan iklan dengan penciptaan sikap pada merek memerlukan asosiasi perasaan, sedangkan asosiasi kepribadian merek berkorelasi negatif dengan terpaan iklan sehingga tidak mempengaruhi sikap pada merek secara signifikan. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa elemen-elemen iklan transformasional yang dapat menciptakan afeksi positif membuat khalayak menahan perhatiannya dan menciptakan sikap pada merek yang positif.

Advertising exposure avoidance is a common behavior of media user, even more on television in this digital era. One of the ways to face this problem is to affecting audience affection. Transformational advertising is one of advertising concept type that focus on entertain the target audience because of low motivation to processing an advertising message. This type of ad is commonly used to create more positive brand attitude by using ad elements that create feeling and brand personality association to brand. This quantitative research aims to analyze the relationship between advertising exposure that create affection to brand attitude by associate feelings and brand personalities with classical conditioning concept.
The result of this research shows the relationship between advertising exposure and the creation of brand attitude needs feeling association while brand feeling association has negative correlation with advertising exposure, so it doesn rsquo t affect brand attitude significantly. Based on the result of this study, the elements of transformational advertising can create a positive affection which makes the audience hold their attention and create a positive brand attitude.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Anindhitya
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5138
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Lenitya R. Almatsier
"Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan dan menjelaskan perbandingan antara hubungan sikap khalayak pada iklan Molto Ultra versi iklan televisi yang menggunakan teknik animasi dan teknik live-action terhadap sikap pada merek Molto Ultra. Hubungan antara kedua variabel tersebut dipengaruhi oleh penilaian dan perasaan yang dimiliki khalayak terhadap iklan.
Penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode eksperimen completely randomized design dengan laboratory experiment dan jenis penelitian ini adalah penelitian eksplanatif komparatif. Model-model teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah model Attitude toward the Ad serta model Hierarchy of Effect. Sedangkan konsep-konsep yang digunakan adalah konsep sikap, konsep iklan, dan konsep khalayak.
Iklan Molto Ultra versi ?Tantangan kesegaran 7 hari? digunakan sebagai treatment pada kelompok eksperimen 1 yakni iklan dengan teknik animasi. Sedangkan iklan Molto Ultra versi ?Ramadhan kumpul bersama anak-anak? digunakan sebagai treatment pada kelompok eksperimen 2 yakni iklan dengan teknik live-action. Sampel pada penelitian ini adalah ibu rumah tangga, SSE A-B, serta tinggal di wilayah perumahan Merak, Bintaro Jaya Sektor 1. Keseluruhan jumlah responden dalam penelitian ini adalah 40 orang dengan komposisi masingmasing 20 responden untuk kelompok eksperimental 1 dan kelompok eksperimental 2, sedangkan teknik penarikan sampel yang digunakan adalah sampel probabilita dengan sampel acak sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa iklan yang menggunakan teknik liveaction mampu menciptakan sikap pada iklan yang lebih positif ketimbang iklan yang menggunakan teknik animasi. Selain itu, peneliti juga menemukan bahwa iklan yang menggunakan teknik live action menimbulkan sikap pada merek yang lebih positif dibandingkan iklan yang menggunakan teknik animasi.

This research aimed at proving and explaining correlation comparison between the audience?s attitude on Molto Ultra ad using animation technique and live-action technique to their attitude on Molto Ultra. The correlation that exists was affected by the audience?s judgements and feeling toward the advertisement.
This research is quantitative with completely randomized design experiment research with laboratory experiment and the type is an comparative explanative research. Theories that have been used in this research were Attitude toward the Ad model and also Hierarchy of Effect model. Concepts that have been used were attitude concept, advertising concept and also audience concept.
The Molto Ultra ?Tantangan kesegaran 7 hari? ad was used as a treatment in experimental group 1 which was the ad with animation technique, while the Molto Ultra ?Ramadhan kumpul bersama anak-anak? ad was used as a treatment in experimental group 2 which was the ad with live-action technique. The sampel of this research was the housewives, SES A-B, and live in Merak in Bintaro Jaya Sector 1. The overall number of respondents in this research were 40 people with a composition of 20 respondents for each experimental group 1 and experimental group 2. Sampling technique which was used in this research was probability sample with simple random sampling.
The research findings revealed that advertisement using live-action technique created more positive attitude toward the ad from respondent than the ad using animation technique. Researcher also found that ad which was using live-action technique generated more positive brand attitude than ad which was using animation technique."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S4716
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nurina Dian Ayuningtyas
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
S5201
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nindita Pande
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
S5117
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>