Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 182828 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hani Mairina Matan
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5230
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Simamora, Nur Ainun
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
S4777
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
S4680
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
S5058
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S4953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jasmiady Jakfar
"Community development bagi perusahaan merupakan wujud dari tanggung jawab sosial dan juga merupakan suatu strategi dalam rangka pencapaian target positif image dan target community relations perusahaan. Pencapaian target pencitraan positif dan hubungan yang harmonis perusahaan dengan komunitas lokal, merupakan dambaan dan kebutuhan semua perusahaan. Citra positif dan hubungan yang harmonis merupakan suatu keniscayaan bagi perusahaan, karena bagaimanapun juga sebuah perusahaan berada dan terkait dengan tatanan kehidupan sosial suatu komunitas. Keterkaitan tersebut, kemudian saling mempengaruhi kepentingan dan keberadaan masing-masing pihak. Perusahaan di suatu pihak akan ikut dipengaruhi oleh kepentingan dan keberadaan suatu komunitas, demikian juga dengan komunitas yang ikut dipengaruhi oleh kepentingan dan keberadaan suatu perusahaan.
Target pencitraan positif dan hubungan yang harmonis antara perusahaan dengan komunilas akan tercapai dengan baik, manakala praktisi public relations mampu mendesain dan mengikuti prosedur serta tahapan sebuah perencanaan yang sistemalis. Diawali oleh penelitian, identifikasi masalah dan sasaran, menyusun program aksi, menyusun kebutuhan biaya, implementasi, melakukan kontrol, dan terakhir melakukan evaluasi.
Penelitian bertujuan untuk mencari jawaban atas pertanyaan penelitian, yakni ingin mengetahui bagaimana strategi komunikasi PT. PIM dalam membangun hubungan dengan komunitas lokal. Bagaimana bentuk program sosial PT. PIM dalam melaksanakan wujud social responsibility perusahaan, dan bagaimana pandangan dan reaksi komunitas lokal terhadap PT, PIM dalam mewujudkan tanggung jawab sosialnya, serta apakah kekecewaan masyarakat Aceh terhadap kebijakan pemerinlah pusat mempunyai dampak terhadap hannonisasi hubungan PT. PIM dengan komunitas lokal setempat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif analisis. Data atau informasi diperoleh melalui wawancara dalam bentuk tidak terstruktur, dengan sejumlah informan yang penulis anggap cukup kompeten untuk memberikan keterangan, diantaranya adalah Direktur Umum, Staf Ahli Direktur Utama, Kepala Biro Hupmas, dan Kepala Bagian Penerangan dan Publikasi PT. PIM sebagai pihak internal perusahaan Dari pihak eksternal adalah yang mewakili tokoh politik, tokoh perempuan, tokoh pemuda, aktivis LSM, tokoh pendidik, serta mewakili anggota komunitas lokal setempat yang merupakan desa binaan PT. PIM.
Dari data-data yang dikumpulkan ternyata kekecewaan masyarakat Aceh terhadap pemerintah pusat, terutama diakibatkan oleh ketimpangan pembangunan ekonomi di Aceh yang tidak proporsional, dibandingkan dengan penghasilan negara dari eksplorasi dan eksploitasi sumber daya alam di Aceh yang dilakukan oleh beberapa perusahaan BUMN dan semi BUMN (pemsahaan patungan). Perubahan iklim politik pada era reformasi, kemudian merubah kebijakan pemerintah pusat terhadap Aceh. Bahkan putra Aceh diberikan kesempatan untuk memimpin perusahaan PT.PlM. Iklim reformasi kemudian juga telah merubah kebijakan manajemen PT. PIM terhadap langgung jawab sosial perusahaan. Manajemen perusahaan sudah mulai memberikan perhatian terhadap kepentingan komunitas lokal, seperti perekrutan tenaga kerja untuk PT.PLM-II, yang diprioritaskan bagi pemuda di lingkungan perusahaan, program community development sudah mulai mendapat perhatian serius dari pihak manajemen. Program pemberdayaan masyarakat dilaksanakan melalui pembinaan usaha kecil dan koperasi, prioritas pemberian beasiswa bagi anak-anak korban DOM, dan pernberdayaan lembaga pendidikan tradisional (pesantren). Namun, karena rentang waktu perusahaan kebijakan tersebut relatif baru, tingkat keberhasilannya belum begitu dirasakan oleh masyarakat. Di samping itu, pelaksanaan program yang tidak didasari oleh sebuah proses perencanaan yang matang dan sistematis, dengan tahapan-tahapan yang baik, mengakibatkan pelaksanaan program community development tcrsebut cenderung reaksional dan kondisional. Sehingga, belum dapat mencapai target pencitraan positif dan jalinan hubungan yang hamlonis dengan komunitas setempat.
Oleh karena itu, manajemen perusahaan perlu melakukan perubahan orientasi pelaksanaan program community development, dengan melibat sepenuhnya partisipasi masyarakat dengan pola buttom-up. Di samping itu pihak manajemen juga perlu melakukan peningkatan sumber daya karyawan dalam pelaksanaan program community development, seperti diklat, atau pelatihan-pelatihan tentang community development itu sendiri."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12267
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Asep Yori Mutaqin
"Penelitian ini membahas strategi Community Relations (CR) PT Pertamina Persero dalam membangun hubungan positif dengan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia. Penelitian ini menyoroti pendekatan utama yang digunakan perusahaan untuk mendukung pertumbuhan UKM dan mengevaluasi dampak strategi tersebut terhadap sektor UKM serta citra perusahaan Pertamina. Hasil penelitian ini mengungkap pentingnya program CR dalam membina kemitraan saling menguntungkan antara perusahaan besar dan UKM di Indonesia. Program UMK Binaan Pertamina telah berhasil membangun hubungan kuat antara Pertamina dan pelaku UKM di Indonesia. Melalui program ini, Pertamina memberikan pendanaan, pelatihan, dan bimbingan kepada UKM di berbagai sektor seperti kerajinan, kuliner, dan fashion. Program ini juga mengikutsertakan UKM dalam berbagai event, termasuk Kebumen International Expo 2023, untuk mempromosikan produk unggulan asal Kebumen. Dengan pendekatan terencana dan berfokus pada hasil yang terukur, program UMK Binaan Pertamina telah membantu UKM meningkatkan kualitas produk, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan efisiensi operasional. Selain itu, program ini juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Melalui program CSR UMK Binaan Pertamina dan hubungan baik dengan komunitas, hubungan antara perusahaan dan UKM di Indonesia diperkuat, serta citra positif perusahaan Pertamina di mata masyarakat semakin meningkat.

This research discusses the Community Relations (CR) strategy of PT Pertamina Persero in establishing positive relationships with Small and Medium Enterprises (SMEs) in Indonesia. The study highlights the primary approaches employed by the company to support SME growth and evaluates the impact of these strategies on the SME sector and Pertamina's corporate image. The results of this research reveal the importance of CR programs in fostering mutually beneficial partnerships between large companies and SMEs in Indonesia. Pertamina's Supported SME Program has successfully forged strong connections between Pertamina and SME stakeholders in Indonesia. Through this program, Pertamina provides funding, training, and guidance to SMEs in various sectors such as crafts, culinary, and fashion. The program also involves SMEs in various events, including the Kebumen International Expo 2023, to promote outstanding products originating from Kebumen. With a planned and results-oriented approach, Pertamina's Supported SME Program has aided SMEs in enhancing product quality, expanding market reach, and improving operational efficiency. Furthermore, the program has also had a positive impact on the environment and sustainability. Through Pertamina's Supported SME CSR program and its good relations with the community, the relationship between the company and SMEs in Indonesia is strengthened, and Pertamina's positive image in the eyes of the public is further enhanced.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizka Akmalia
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26504
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Alifah Zahran
"Kekurangan figur ayah dapat berdampak signifikan terhadap perkembangan psikososial, kognitif dan emosional seseorang, terutama ketika individu memasuki usia dewasa awal. Pada tahap ini, individu menghadapi berbagai tantangan kehidupan yang lebih kompleks, seperti mencari pekerjaan, membangun keluarga, dan berinteraksi dalam masyarakat, yang menuntut keterampilan sosial dan emosional yang matang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekurangan figur ayah dengan kemampuan menjalin hubungan interpersonal pada dewasa awal. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional dan melibatkan 235 responden berusia 18 hingga 25 tahun yang berdomisili di Jakarta, dengan metode pengambilan sampel purposive sampling. Instrumen yang digunakan yaitu Father Presence Questionnaire (FPQ) dan Kuesioner Hubungan Interpersonal. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner dan dilakukan analisis bivariat dengan Uji Kai Kuadrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kekurangan figur ayah dengan kemampuan menjalin hubungan interpersonal (p=0,000). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada bidang pendidikan, pelayanan dan penelitian keperawatan serta meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya figur ayah dalam perkembangan kemampuan sosial individu. Peneliti selanjutnya disarankan untuk kembali meneliti tentang hubungan antara kekurangan figur ayah dengan kemampuan menjalin hubungan interpersonal pada dewasa awal di tempat berbeda.

The absence of a father figure (fatherless) can have a significant impact on an individual's psychosocial, cognitive, and emotional development, especially when the individual enters early adulthood. At this stage, individuals face various, more complex life challenges such as finding a job, building a family, and interacting in society, which require mature social and emotional skills. This study aims to examine the relationship between the absence of a father figure and the ability to establish interpersonal relationships in early adulthood. This research used a cross-sectional approach and involves 235 respondents aged 18 to 25 living in Jakarta, with purposive sampling as the sampling method. The instruments used were the Father Presence Questionnaire (FPQ) and the Interpersonal Relationship Questionnaire. Data were collected through questionnaire completion and analyzed using bivariate analysis with the Chi-Square test. The results show a significant relationship between the absence of a father figure and the ability to establish interpersonal relationships (p=0.000). This study is expected to contribute to the fields of education, nursing services, and research, as well as raise awareness about the importance of a father figure in the development of an individual's social skills. Future researchers are encouraged to further examine the relationship between the absence of a father figure and the ability to establish interpersonal relationships in early adulthood in different research place. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riris Novalisa Indriyani
"Organization-Public Relationship (OPR) merupakan konsep public relations yang menunjukkan peran utama public relations adalah menjalin dan memelihara hubungan baik dengan publiknya. Dalam pelayanan jasa transportasi udara, PT Angkasa Pura II dan maskapai penerbangan melakukan hubungan kerja sama dan pembinaan hubungan baik dapat meningkatkan kedekatan hubungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan OPR yang dilakukan public relations melalui cara pembinaan hubungan dan mengetahui outcome dari pelaksanaan OPR.
Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivis, pendekatan kualitatif deskriptif dan strategi studi kasus. Metode pengumpulan data wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan OPR telah dilakukan public relations PT Angkasa Pura II dan outcome yang dihasilkan secara keseluruhan cukup baik yang memberikan kepuasan dan kepercayaan maskapai penerbangan.

Organization-Public Relationship (OPR) is the concept of public relations that indicate the primary role of public relations is to establish and maintain good relations with the public. In air transportation services, PT Angkasa Pura II and airlines do a cooperative relationship and fostering good relations can improve their relationships. The purpose of this study is to determine the implementation of OPR conducted by public relations through fostering relationships and knowing the outcome of the implementation of the OPR.
This study uses post positivism paradigm, descriptive qualitative approach using case study strategy. Data collection methods used are in depth interview, observation, and documentation study. The result showed that the implementation of the OPR has been conducted by public relations of PT Angkasa Pura II and overall outcome is good enough to give satisfaction and trustworthiness in airlines.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>