Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 131129 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Ummi Salamah
"ABSTRAK
Rubrik konsultasi psikologi di media cetak merupakan salah
satu bentuk pelayanan psikologi yang menggunakan media massa
untuk mencapai khalayak luas. Salan satu pelopor dalam bidang
ruangan tanya jawab masalah psikologi secara tertulis ini adalah
rubrik Konsultasi dalam surat kabar Kompas Minggu yang diasuh
oleh Leila Budiman.
Pemuatan rubrik konsultasi psikologi dalam media massa cetak
di satu sisi menjadikan pelayanan psikolo^ memiliki pengaruh yang
lebih besar kepada masyarakat. Di sisi lain, rubrik konsultasi
psikologi memperkecil kemungkinan komunikasi dua arah.
Penggunaan bahasa tulisan yang bersifat satu arah dan sulit
mendapatkan umpan balik langsung membuat efektivitas pelayanan
psikologi sangat tergantung pada persepsi khalayak.
Sebagai pembaca, individu mempersepsikan apa yang ditangkap
oleh alat inderanya. Saat mempersepsikan sesuatu, informasi dari luar
yang diterima individu dicocokkan dengan konsep internal yang
dimilikinya. Saat pencocokan ini dilakukan, berarti individu telah
mempersepsikan sesuatu dan memberinya makna. Jadi makna
merupakan hasil pencocokan stimuli eksternal dengan konsep
internal (Fiske^ 1990: 25) atau merupakan hasil interaksi dinamis
antara persepsi pembaca dengan isi pesan (Fiske, 1990: 145).
Penelitian ini bertujuan mengetahui makna yang diberikan
pembaca mahasiswa terhadap rubrik Konsultasi Kompas Minggu.
Makna yang diungkapkan dalam penelitian ini adalah makna yang
positif atau negatif. Seperti telah disebutkan sebelumnya, makna
merupakan hasil interaksi dinamis antara persepsi dan isi pesan
Proses persepsi itu sendiri menghasilkan penilaian terhadap obyek
yang dipersepsikan (Sereno dan Bodaken, 1975: 24-28) sehingga
makna yang dihasilkan juga mengandung penilaian (evaluasi)
terhadap sesuatu.
Penelitian ini menggunakan mahasiswa sebagai subyek
Pemilihan mahasiswa sebagai subyek didasari alasan bahwa pembaca surat kabar terutama adalah mereka yan§ cukup dewasa dan cukup
berpendidikan; dua kriteria yang dipenuhi oleh mahasiswa. Penelitian
ini melibatkan 100 orang subyek yang diambil secara insidental dari
berbagai perguruan ting^ di Jakarta.
Alat yang digun^an dalam penelitian ini adalah kuesioner
yang memakai skala 7 (tujuh) angka dengan 2 (dua) kata kata sifat
yang saling berlawanan (positif dan negatif) di kedua kutubnya. Alat
mi dikenal dengan nama semantic differential. Validitas alat diuji
dengan menggunakan teknik analisa faktor. Reliabilitas diuji dengan
menggunakan rumus Alpha Cronbach yang menghasilkan koefisien
Alpha 0.9497.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata subyek
memberi makna yang positif ternadap rubrik Konsultasi Kompas
Minggu. Artinya rubrik Konsultasi Kompas A4in^u cenderung untuk
dikaitkan dengan katasifat-katasifat yang positih Analisa tambahan
yang dilakukan menunjukkan bahwa antara mahasiswa Fakultas
Psikologi dengan mahasiswa fakultas non-psikologi, laki-laki dengan
perempuan, oan mahasiswa yang pemah datang langsung ke psikolog
dengan yang tidak pernah datang langsung tidak terdapat perbedaan
yang signifikan dalam makna yang diberikan.
Sebagai sebuah penelitian awal mengenai rubrik konsultasi
psikologi, penelitian ini masih mengidap banyak kelemahan dan
kekurangan. Penelitian lebih lanjut oisarankan melibatkan populasi
yang lebih besar dan beragam dan lebih memfokuskan diri pada isi
rubrik konsultasi psikologi."
1997
S2569
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S4652
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cendrawati Suhartono
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas masalah kesenjangan kepuasan (diskrepansi gratifikasi) pada pembaca harian Kompas dan Suara Pembaruan di kalangan mahasiswa FISIP-UI. Pembahasan kesenjangan kepuasan ini mencakup kepuasan yang dicari (gratificatians saught) dan kepuasan yang diperoleh (gratifications obtained) melalui konsumsi kedua suratkabar tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam hal kepuasan yang dicari (GS), tidak ada perbedaan antara pembaca . Kompas dan Suara Pembaruan. GS bersifat umum, mengutamakan perilaku pencarian kepuasan dengan mengabaikan berbagai nama sura tkabar. Demikian pula halnya dengan kepuasan yang diperoleh (GO). Tidak ada perbedaan dalam GO berdasarkan pilihan suratkabar responden. Artinya, pembaca Kompas mempunyai tingkat BU yang setara dengan pembaca Suara Pembaruan, lebih disukai (favorit) responden sesuai dengan harian yang tersebut. Sedangkan hasil kesenjangan kepuasan yang didapat dengan cara membandingkan GO harian favorit dengan GO harian pembanding, menunjukkan terdapat kesenjangan kepuasan antara harian Kompas dan bahwa hanya dalam beberapa hal Suara Pembaruan. Ketidaknampakan kesenjangan kepuasan dalam setiap pernyataan yang diuji di penelitian ini disebabkan adanya dalam perilaku konsumsi sehingga mengurangi atau meniadakan diskrepansi. Di terdapat beberapa sebab yang berkaitan dengan hubungan timbal-balik GS dan GO media, samping itu segi teoritis dan responden penelitian ini. jika kesenjangan kepuasan itu diuji dengan membandingkan langsung GS dan GO, barulah kesenjangan kepuasan antara kepuasan yang dicari (GS) Namun, ditemukan adanya dengan kepuasan yang diperoleh (GO)."
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S4438
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christine
"Manusia pada dasarnya selalu memiliki kebutuhan. Untuk itu manusia dalam hidupnya perlu berinteraksi dengan masyarakat dan lingkungannya. Kebutuhan dan keinginan tersebut dapat dipenuhi dan dicapai dengan berbagai cara, antara, lain melalui media massa dan termasuk di dalamnya surat kabar. Jumlah surat kabar di Indonesia dewasa ini sangat banyak. Dengan sendirinya terjadi persaingan yang ketat. Salah satu usaha yang dilakukan oleh surat kabar untuk mengatasi persaingan ini adalah dengan membuat penampilan (desain) yang semenarik mungkin sehingga bisa menarik pembaca sebanyak mungkin pula. Untuk penelitian ini dibandingkan dua surat kabar sehingga bisa diperoleh hasil yang lebih memuaskan. Surat Kabar yang dipilih adalah kompas dan Berita Buana karena keduanya memiliki karakteristik yang hampir sama tetapi dengan desain yang berbeda. Sehubungan dengan hal di atas, maka tujuan skripsi adalah untuk mengetahui apakah pembaca mendapatkan kesulitan dengan desain yang ditampilkan oleh kedua surat tersebut. Selain itu juga akan dilihat bagaimana terhadap desain kedua surat kabar ini kabar penilaian pembaca tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif karena hanya menggambarkan hasil-hasil yang didapat dari data, diambil dengan cara purposive yaitu dengan akan Populasi penduduk di RW, 010, kelurahan Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Daerah ini memilih kecamatan dipilih karena karakteristiknya sesuai dengan yang diinginkan oleh skripsi ini. Sedangkan penarikan sampel dilakukan dengan Teknik Occidental Sampling dengan jumlah 90 responden. Data diperoleh dari daftar pertanyaan, wawancara, studi kepustakaan, dan pengamatan terhadap kedua surat kabar tersebut selama i bulan (Februari 1992). Dari data yang diperoleh, ternyata diketahui bahwa dari responden yang membaca surat kabar setiap hari dapat merasakan perbedaan desain setiap surat kabar yang mereka baca dan dapat juga mengenali ciri surat kabar yang bersangkutan dengan hanya melihat desain surat kabar* Sebagian besar responden tidak mendapatkan pemilihan huruf yang digunakan oleh yang tersebut - kesulitan dengan surat kabar Kompas dan Berita Buana. Demikian pula dengan ukuran huruf, ketebalan, dan jarak antar baris baik untuk judul maupun body text."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S3946
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andriani
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S5014
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Kintoko Rochadi
"Upaya mencegah dan 'menanggulangi bahaya penyebaran HIV/AIDS di Indonesia, antara lain adalah dengan memberikan informasi yang benar dan akurat kepada masyarakat. Salah satu media yang dapat dijadikan alat penyebaran informasi adalah suratkabar. Sangat disayangkan berbagai informasi HIV/AIDS di suratkabar masih belum Optimal dan masih sering tergelincir pada sensasional, vulgarisme, stigmatisasi dan melebih-lebihkan berita.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi frekuensi dan kecenderungan informasi HIV/ADS yang ditampilkan suratkabar Kompas, Republika dan Suara Pembaruan yang menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan kualitatif yang akan mengungkapkan secara eksplisit dan implisit isi suatu suratkabar.
Hasil penelitian menunjukkan frekuensi informasi HIV/AIDS tertinggi didapat pada Kompas dan terendah pada Republika. Kecenderungan informasi HIV/AIDS Kompas dan Suara pembaruan didominasi berita sedangkan Republika didominasi rubrik opini. Kecenderungan berita HIV/AIDS di ketiga suratkabar didominasi berita biasa dan berorientasi realitas psikologis. Berbagai jenis informasi HIV/AIDS di Kompas, seperti rubrik opini, reportase dan wawancara cenderung berorientasi mendukung Strategi Nasional Penanggulangan AIDS kecuali feature yang cenderung berorientasi netral. Berbagai jenis informasi HIV/AIDS di Republika, seperti rubrik opini dan reportase cenderung berorientasi mengkritik Strategi Nasional Penanggulangan AIDS kecuali feature yang cenderung berorientasi netral. - Bebagai jenis infOrrnasi HIV/AIDS di Suara Pembaruan, seperti rubrik opini dan feature cenderung berorientasi netral terhadap Strategi Nasional PenangguIangan AIDS kecuali reportase dan wawancara yang cenderung berorientasi mendukung. Kompas lebih konsisten dalam penempatan halaman masalah. HIV/AIDS. Ketidaktepatan terminologi penulisan HIV/AIDS pada ketiga suratkabar tergolong cukup tinggi (41,6 persen).
Secara umum dapat digambarkan keputusan redaksional suratkabar sangat mempengaruhi frekuensi dan kecenderungan informasi HIV/AIDS di suratkabar, Peneliti mengharapkan adanya perhatian yang lebih proaktif dari para pemerhati dan instansi yang terkait dengan masalah HIV/AIDS. Diusahakan kerjasama yang langgeng dengan pihak pengelola suratkabar agar dapat meningkatkan mutu liputan HIV/AIDS.

Content Analysis Comparison Study of HIV/AIDS Information in Daily Newspapers, such as Kompas, Republika and Suara PembaruanThe effort to prevent and cope with the risk of HIV/AIDS disseminating among others are by providing right and accurate information to public. One of media being the tool of information spreading is newspaper. Unfortunately, various information on HIV/AIDS at newspapers are not optimum and still stick the sensational, vulgarism, stigmatization out and exaggerating.
This research is aimed at obtaining frequency information and preference of HIVIAIDS information published at daily Kompas, Republika and Suara Pembaruan by means of method of content analysis with qualitative approach that shall reveal the contained of a newspaper explicitly and implicitly.
Result of this research indicates the highest HIV/AIDS frequency information found out at Kompas and the lowest is obtained at Republika. The tendency of HIV/AIDS information contained at Kompas and Suara Pembaruan are dominated by news, the meanwhile, Republika is dominated by opinion heading. The tendencies of HIV/AIDS news at the all three newspapers are dominated by daily news and psychology reality oriented. Various kind of HIV/AIDS news at Kompas, namely, opinion heading, reporting, and interview tend to encouraging orientation of National Strategy of AIDS Prevention, but the feature is neutral oriented. Various kind of HIV/AIDS information at Republika, such as opinion heading and reporting inclined criticizes National Strategy of AIDS Prevention but the feature neutral oriented. Various kinds of HIV/AIDS information at Suara Pembaruan, such as opinion heading and feature tend to neutral orientation against National Strategy of AIDS Prevention but the reporting and interview tend to support. Kompas is more consistent in setting the pages on HIV/AIDS. Inaccuracies of using terminology on HIV/AIDS at the all three newspapers are high (41,5 percent).
In general, it can be described that newspaper editorial decision has impact on frequency and tendency information of HIV/AIDS at newspapers. The researcher expert that three will be a more proactive attention from the observers and related instance in HIV/AIDS matters. AIDS close and perpetuity relationship with newspaper organizer shall be made to improve HIV/AIDS coverage quality.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meisari Arvini Hidayati
"ABSTRAK
Industri media massa baik media cetak maupun media elektronik di dalam negeri dalam beberapa tahun terakhir terlihat mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Industri media cetak di tahun 2003 dapat dikatakan paling kompetitif dibanding industry televisi karena sepanjang tahun 2003, tak kurang dari 68 media cetak baru tumbuh pada tahun ini. Kompas sebagai surat kabar harian dengan skala nasional merupakan bagian dari KKG adalah top of mind koran sekaligus koran yang paling banyak di baca di kota oleh white collar.
Masalah yang mungkin muncul pada bisnis media cetak adalah ketika pemasar ingin menentukan lokasi yang tepat untuk menempatkan iklan produk perusahaannya Harus diperhatikan oleh pemasar bahwa tidak semua pembaca surat kabar membaca setiap halaman dari surat kabar sehingga karakter iklan dan penempatan iklan yang tepat sangat penting untuk memancing keingintahuan pembaca. Melihat hal ini dapat dikatakan bahwa potensi pendapatan ildan suatu surat kabar termasuk Kompas memiliki porsi yang cukup besar akan tetapi terdapat tantangan yang cukup besar yang harus dihadapi, bahwa media cetak dalam hal ini Kompas harus dapat menentukan strategi penentuan lokasi yang tepat untuk kepentingan efekiivitas suatu iklan sehingga Kompas dapat menarik bagi pembaca.
Berdasarkan pernyataan tersebut di atas, penulis ingin mengetahui perbedaan efektivitas penempatan iklan antara halaman ganjil dengan halaman genap dan pengaruh daya tarik seksual terhadap efektivitas iklan pada Surat Kabar Harian Kompas. Penelitian ini memiliki rnanfaat bagi Surat Kabar Harian Kompas sehingga Kompas dapat menerapkan harga yang berbeda bagi lokasi halaman yang lebih efektif di baca oleh responden. Manfaat lain yaitu bagi pemasar bahwa pemasar dapat menentukan lokasi halaman yang tepat untuk memasang iklan dan menggunakan iklan yang memiliki daya tarik seksual jika ingin meletakkan iklan pada lokasi halaman genap.
Pengukuran efektivitas iklan ini ini berdasarkan model hierarchy of effect yang terdiri atas tujuh tahapan yaitu unawareness, awareness, knowledge, liking, preference, conviction dan purchase. Dimana pengukuran dilakukan dengan melalui awareness responden yang terdiri atas awareness iklan dan awareness recall. Awareness iklan terdiri atas top of mind produk/merek, produklbrand recall dan produklbrand recognition sedangkan awareness recall terdiri atas item product recall, copy recall dan message recall.
Penelitian ini berjenis eksperimen. Penelitian ini akan mencari perbandingan iklan yang ditempatkan pada halaman ganjil dan halaman genap serta iklan yang memiliki daya tarik seksual dan iklau yang tidak memiliki daya tarik seksual dengan menggunakan dua jenis iklan yaitu iklan berwarna dan hitam putih. Metode pengambilan data melalui in depth interview yaitu melalui wawancara Iangsung dengan responden. Responden berjumlah 100 orang berdasarkan kriteria setidaknnya membaca surat kabar minimum selama satu minggu terakhir.
Berdasarkan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa iklan-iklan yang benda di halaman ganjil Jebih efekiif dibandingkan iklan-iklan yang berada di halaman genap. Kemudian, pengaruh daya tarik seksual terhadap efektivitas iklan pada Surat Kabar Harian Kompas adalah jika pemasar meletakkan iklan pada halaman genap maka dengan menggunakan bintang iklan perempuan akan menumbuhkan awareness bagi iklan tersebut. Selain itu dengan menggunakan daya tarik seksual yang harus diperhatikan adalah pembaca akan Iebih memperhatikan bintang iklan daripada produk yang diiklankan.
Dari penelitian ini maka dapat direkomendasikan bahwa surat Kabar Harian Kompas dapat menerapkan harga yang lebih mahal bagi iklan-iklan yang berada pada lokasi halaman ganjil dibandingkan halaman genap karena penelitian membuktikan bahwa iklan-iklan yang berada di halaman ganjil Jebih efektif dibandingkan iklan-iklan yang berada pada halaman genap. Kemudian, pemasar dapat memilih halaman ganjil sebagai prioritas utarna untuk memasang iklan. Jika pemasar ingin memasang iklan pada halamn genap maka pemasar dapat meningkatkan awareness pembaca dengan menggunakan iklan yang memiliki daya Tarik seksual sebagai cara untuk meningkatkan awareness pembaca terhadap iklan yang di pasang.
Selain itu, penggunaan endorser. seperti bintang iklan yang terkenal dalam mengiklankan suatu produk yang tidak terlalu terkenal menyebabkan overshadowing. Jika suatu produk menggunakan bintang iklan yang kontroversial maka citra produk dapat menjadi turun walaupun iklan akan mudah diingat. Pemasar dapat melakukan survey dan penelitian terhadap bintang iklan yang akan digunakan sehingga menghindari memiliki citra yang tidak baik di mata masyarakat.
Terdapat faktor lain yang mempengaruhi efektivitas iklan selain lokasi dan daya Tarik seksual yaitu antara lain hal-hal yang terdapat dalam iklan dan pesan yang disampaikan. Jika hal-hal yang terdapat dalam iklan dan pesan yang disampaikan memiliki pesan yang menarik perhatian pembaca maka pembaca akan lebih ingat. Selain itu yang harus diperhatikan adalah yang harus diperhatikan adalah ukuran yang digunakan.
Secara teknis penelitian, dapat disarankan untuk melakukan penelitian Ianjutan yang menggunakan produk yang lebih variatif dengan sebelumnya melakukan penelitian pendahuluan sehingga tingkat pengenalan responden terhadap produk dapat diminimalkan. Selanjutnya dapat dilakukan penelitian lanjutan yang menggunakan sampel responden yang lebih besar yang berasal dari target pembaca Kompas yaitu masyarakat dengan pendidikan minimum lulusan SMU dengan status sosial ekonomi A dan B.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>