Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3369 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kroemer, Karl H.E.
612.042 Kro f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kroemer, Karl H.E.
Boca Raton: CRC Press, 2009
612.042 KRO f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel, Cuthbert
New York: John Wiley & Sons, 1980
519.4 DAN f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Daniel, Cuthbert
New Jersey: Wiley-Interscience, 1971
519.4 DAN f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Untuk membuat prakiraan siklus matahari ke-24, dikembangkanlah metode nonlinier fitting yang telah dikembangkan sebelumnya oleh LAPAN. Dengan menentukan parameter-parameter persamaan model yang telah dibuat dan melakukan uji coba model tersebut untuk merekonstruksi siklus 21-23, dapat diketahui bahwa model ini dapat digunakan untuk memperkirakan siklus 24 matahari. Prakiraan siklus ke-24 matahari dibuat menggunakan persamaan hasil non-linier fitting melalui penggunaan data terbaru bilangan sunspot bulanan dan memadukannya dengan hasil temuan terbaru tentang prakiraan siklus ke-24. Siklus 24 diperkirakan akan lebih rendah dari siklus 23 dan mencapai puncaknya pada bulan September 2012."
620 DIR 3:2 (2008)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Salt lake City: MicroMath Scientific Software, 1995
005.7 MIC
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Prasasya Laraswati Gambiro
"Semenjak penemuan Internet, perilaku masyarakat telah berubah secara dramatis. Mereka menggunakan Internet untuk merasa terhubung dan diterima oleh teman-teman, masyarakat dan dunia. Laporan ini mengidentifikasi keinginan untuk diterima dan keterhubungan sosial dalam masyarakat sebagai pengguna dari salah satu perilaku yang diadopsi dari pengguna Internet; obsesi dalam video tantangan, yang diistilahkan dalam sebutan ‘video viral’.
Berfokus kepada tiga video tantangan yang popular, yaitu: the ALS Ice Bucket Challenge, the Kylie Jenner Lip Challenge dan Planking, tujuan dari laporan ini ialah untuk mengeksplorasi fenomena dari video viral dan dampaknya terhadap para remaja di Australia dengan menyediakan kunci literatur dan latar belakang dari video viral.
Hasilnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa video viral mengandalkan sejumlah kunci penentu untuk menghasilkan video tersebut dapat tersebar secara pesat. Tekanan dari lingkungan pergaulanlah yang pada dasarnya mendorong para pengguna Internet untuk berpartisipasi dalam mengikuti video tantangan tersebut, dimana setiap orangnya mencoba untuk menandai fenomena lebih besar dan lebih berbahaya dari orang-orang sebelumnya agar menonjol. Dalam realitas tipe ini, peserta harus memilih konsekuensi dari tantangan tersebut diantara kesejahteraan atau penerimaan sosial dari masyarakat.

Since the invention of the Internet, people’s behaviours have changed in a dramatic way. People go to the Internet to feel connected to and accepted by friends, community and the world. This report identifies the want for acceptance and connectedness as the driver behind one of societies strangest adopted behaviours; the obsession with video challenges, which associated with the coined term of 'viral videos’.
Focusing onto the three popular challenges, which are: the ALS Ice Bucket Challenge, the Kylie Jenner Lip Challenge and Planking, the aim of this report is to explore the viral video phenomenon and its effects on the youth in Australia by providing key literature and background into viral videos.
As a result, it can be drawn that viral videos rely on a number of key determinants for the video to spread at a rapid rate. It was essentially peer pressure that was compelling the Internet users to participate in the challenges, with each person trying to make their mark bigger and more dangerous than those before them, to stand out from the thousands of other video sharers. In this type of reality, participants will need to step back and weigh up the consequences of the challenge to choose either their wellbeing or acceptance from peers.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Andini Ayu Pramesti
"Identifikasi image menjadi salah satu hal penting yang harus dilakukan dalam bidang Kedokteran Nukir, karena melalui proses ini efektifitas radiofarmaka di dalam tubuh pasien dapat dimonitor dan dievaluasi. Salah satu parameter yang merepresentasikan kualitas suatu image adalah resolusi spasial. National Electrical Manufacturing Association (NEMA) telah menerbitkan protokol standar yang selama ini digunakan sebagai dasar penentuan resolusi spasial pada sistem pencitraan PET (NEMA, 2007). Namun metode ini masih memiliki banyak sekali kekurangan, diantaranya metode NEMA hanya memperhitungkan analisa profil dalam satu dimensi dan metode fitting parabola sederhana untuk menentukan titik puncak, kemudian metode NEMA tidak dapat memperhitungkan nilai standar deviasi, dan yang terakhir metode ini tidak memungkinkan dilakukan model selection (Hardiansyah, 2018) (Romano, 2015) (Attarwala, 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan metode alternatif evaluasi resolusi spasial menggunakan fungsi Gaussian menjadi sebuah perangkat lunak open source yang dapat menganalisa resolusi spasial tidak hanya melalui perhitungan secara empat dimensi mengingat di Indonesia belum ada hal serupa. Perangkat lunak yang dikembangkan nantinya dapat diakses secara bebas, tanpa lisensi berbayar dan akan melengkapi keterbatasan metode NEMA agar dapat membantu para fisikawan medis untuk mengevaluasi resolusi spasial dengan waktu pengerjaan yang relatif singkat dan hasil yang lebih akurat sehingga treatment yang diberikan pada pasien akan lebih maksimal.

Image identification is one of the important things that must be done in the field of Nuclear Medicine, because through this process the effectiveness of radiopharmaceuticals in the patient's body can be monitored and evaluated. One of the parameters that represent the quality of an image is the spatial resolution. The National Electrical Manufacturing Association (NEMA) has published a standard protocol that has been used as the basis for determining spatial resolution in PET imaging systems (NEMA, 2007). However, this method still has many shortcomings, including the NEMA method can only takes into account profile analysis in one dimension and a simple parabolic fitting method to determine the peak point, then the NEMA method cannot take into account the standard deviation value, and finally this method does not allow model selection (Hardiansyah, 2018) (Romano, 2015) (Attarwala, 2017). This study aims to develop an alternative method of evaluating spatial resolution using the Gaussian function into an open source software that can analyze spatial resolution not only through four-dimensional calculations considering that in Indonesia there is no such thing. The software developed will be freely accessible, without a paid license and will complement the limitations of the NEMA method in order to help medical physicists evaluate spatial resolution with a relatively short processing time and more accurate results so that the treatment given to patients will bemaximized."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Reza Ardhyatama
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai metode perhitungan downwash dari hasil data terowongan angin pada pesawat N-219. Salah satu karakteristik aliran yang mempengaruhi kualitas kestabilan dan pengendalian pesawat adalah fenomena downwash. Dalam pengujian terowongan angin harga momen tukik pesawat tanpa ekor dan dengan ekor horizontal dibandingkan untuk mendapatkan harga downwash yang efektif mempengaruhi ekor dan kestabilan statik longitudinal pesawat itu sendiri. Cara mendapatkan nilai-nilai downwash yang efektif sendiri adalah dengan menurunkan data terowongan angin menggunakan perhitungan matematis polynomial curve fitting. Penggunaan metode ini nantinya akan menghasilkan satu nilai karakteristik downwash dari beberapa nilai karakteristik downwash yang dihasilkan dari perhitungan dengan menggunakan rumus standar yang dipakai oleh PTDI. Setelah itu akan dilakukan perhitungan balik untuk membandingkan apakah hasil perhitungan dengan metode polynomial curve fitting sesuai dengan hasil perhitungan dengan menggunakan rumus standar yang dipakai di PTDI, dan membandingkan pula dengan data awal terowongan angin. Nilai-nilai yang didapat dalam perhitungan downwash antara lain α , , , , ε, , . Perbandingan hasil perhitungan dengan menggunakan metode polynomial curve fitting dengan data awal terowongan angin menunjukkan bahwa nilai-nilai yang dihasilkan menunjukkan tren yang serupa, sehingga dapat dikatakan metode perhitungan yang dilakukan adalah benar adanya.

ABSTRACT
This research discusses the calculation method downwash of wind tunnel data results on the N-219 aircraft. One flow characteristics that affect the quality of the stability and control of aircraft is a downwash phenomenon. In wind tunnel testing pitching moments without and with horizontal tails compared to getting an effective downwash characteristics that affect tail and static longitudinal stability of the aircraft itself. How to get the values ​​of downwash characteristics is calculate the wind tunnel the data using mathematical calculations polynomial curve fitting. Using this method will produce a characteristic value of some value of downwash downwash characteristics resulting from the calculation by using a standard formula used by PTDI. After that, it will be calculated back to compare whether the results of the calculation method of polynomial curve fitting according to calculations using the standard formula used in PTDI, and compares it with wind tunnel testing data. The values ​​obtained in the calculation of downwash include α , , , , ε, , . Comparison of the results of calculations using polynomial curve fitting with initial data of the wind tunnel showed that the resulting values ​​showed a similar trend, so we can say the method of calculation made is true.
;"
2016
S65269
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Dlorifun Naqiyyun
"Metode Bayesian memungkinkan kita mampu memperhitungkan nilai ketidakpastian dari hasil perhitungan berdasarkan data pengukuran OTP. Adanya nilai ketidakpastian dalam pengukuran menunjukkan bahwa nilai pengukuran tersebut memiliki tingkat kepercayaan tertentu. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat akurasi dari model OTP dengan menggunakan metode bayesian, dan untuk mengetahui ketidakpastian dari model OTP dengan fitting menggunakan metode bayesian. Data yang digunakan adalah data biokinetik organ ginjal berupa data aktivitas pada waktu tertentu dari 8 pasien NETs dengan peptide receptor radionuclide therapy (PRRT) menggunakan 177Lu-DOTATATE. Data di-fitting menggunakan metode Bayesian menggunakan tiga persamaan matematis yaitu f1,f2 dan f3. Selanjutnya dilakukan perhitungan nilai TIAC untuk empat titik data yang kemudian disebut RTIAC dan nilai TIAC dari setiap satu titik data yang disebut CTIAC. Tingkat akurasi nilai TIACs hasil pengolahan menggunakan persamaan matematis f1,f2 dan f3 relatif baik dengan nilai %RD secara populasi untuk f1 ginjal gabung sebesar 10,17±8.53, %RD f1 ginjal pisah sebesar 12,89 ± 6,93, %RD f2 sebesar 11,31 ± 9,34, dan %RD f3 sebesar 23,42 ± 19,86. Selain itu ketidakpastian perhitungan nilai TIACs di analis berdasarkan CV (median[min,max]) dengan nilai CV CTIACs untuk pengolahan menggunakan f1 ginjal gabung sebesar (33,48[32,15 , 34,70])%, CV f1 ginjal pisah sebesar (33,77[32,79 , 35,55])%, CV f2 sebesar (35,49[32,72 , 54,96])%, dan CV f3 sebesar (24,22[17,96 , 27,00])%.

The Byesian method allows us to be able to calculate the uncertainty value of the calculation results based on OTP measurement data. The existence of an uncertainty value in the measurement indicates that the measurement value has a certain level of confidence. The purpose of this study is to determine the level of accuracy of the OTP model using the bayesian method, and to determine the range of uncertainty of the OTP model with fittings using the bayesian method. The data used were biokinetic data in the form of activity data against time in the left kidney and right kidney from 8 patients. The patients were the NET patients with receptor radionuclide therapy (PRRT) using 177Lu-DOTATATE. The data was fitted with the Bayesian method using three mathematical equations f1, f2 and f3. Next, the TIAC value was calculated for four data points, which is then called RTIAC and the TIAC value for each data point was called CTIAC. The level of accuracy of the TIAC values ​​processed using the mathematical equations f1, f2 and f3 is relatively good with the %RD value in population for f1 kidney combined of 10.17±8.53, %RD for f1 kidney separated of 12.89 ± 6.93, %RD for f2 of 11.31 ± 9.34, and %RD for f3 of 23.42 ± 19.86. Meanwhile, the uncertainty in calculating the TIACs value was analyzed based on CV (median[min,max]) with the CV CTIACs value for processing using f1 kidney combined of (33.48[32.15, 34.70])%, CV f1 kidney separated of (33.77[32.79 , 35.55])%, CV f2 "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>