Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 115166 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ahmad Indra Siswantara
"Proto X-3 merupakan hovercraft ripe separated system. Didesain dengan bobot total 220 kg dan kapasitas angkut 70 kg, menggunakan sistem angkat plenum chamber dengan fleksibel skirt berupa bag skirt. Setelah dilakukan pengujian diketahui bahwa sistem angkatnya belum bekerja dengan sempuma. Untuk meningkatkan efisiensinya dilakukan perancangan ulang pada sistern angkat untuk mendapatkan parameter-parameter penting sistem angkat saperti: tekanan plenum chamber ( p, ), perbandingan tekanan p, I p, tekanan bag skirt { p, ), dan parameter lainnya.
Setelah dilakakan perancangan ulang dan perbaikan, sistem angkat hovercraft Proto X-3 dapat bekerja lebih baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Ismail Hendaryamin
"Proto X-3 merupakan hovercraft tipe separated system. Didesain dengan bobot total 220 kg dan kapasitas angkut 70 kg, menggunakan sistem angkat plenum chamber dengan fleksibel skirt berupa bag skirt. Setelah dilakukan pengujian diketahui bahwa sistem angkatnya belum bekerja dengan sempurna. Untuk meningkatkan efisiensinya dilakukan perancangan ulang pada sistem angkat untuk mendapatkan parameter-parameter penting sistem angkat seperti: tekanan plenum chamber (pc), perbandingan tekanan pb/pc, tekanan bag skirt (pb), dan parameter lainnya. Setelah dilakukan perancangan ulang dan perbaikan, sistem angkat hovercraft? Proto X-3 dapat bekerja lebih baik.

Proto X-3 is separated system hovercraft. The craft is design with total weight 220 kg and payload 70 kg, using plenum chamber with flexible skirt for it's lift system. After some testing, it is knew that the lift system is not working perfectly. The lift systems is redesigned to increase the efficient, and to get some important parameters such a : plenum chambers pressure (pc). pressure ratio pb/pc, bag skirts pressure (pb). and others parameter. After redesign and modification, the Proto X-3 hovercraft lift system can work better."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S37705
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Billy Aprianto
"Modifikasi permukaan Ti6Al4V dengan fabrikasi TiO2 nanotubes menggunakan metode anodisasi dan uji pembentukan biofilm telah dilakukan. Hasil anodisasi yang diperoleh dikalsinasi pada suhu 5000C dengan aliran udara tekan. Hasil beberapa karakterisasi yang dilakukan diperoleh nilai energi celah pada Ti6Al4V yang telah dimodifikasi sekitar 3,3 eV dengan ukuran kristal 6,72 nm dan komponen V tidak terdeteksi. Uji pembentukan biofilm secara in vitro memperoleh hasil bahan Ti6Al4V yang dianodisasi memiliki ketahanan terhadap pembentukan biofilm oleh Streptococcus mutans dan memperoleh hasil hingga jam ke-8 pengukuran mencapai 33% konsentrasi bakteri yang menempel pada plat dibandingkan model kontrol. Ti6Al4V yang dianodisasi selama 4 jam menunjukkan kinerja ketahanan terhadap biofilm yang mencapai 31% pada jam ke-8. Semakin lama waktu anodisasi, kinerja fotokatalitik pun semakin meningkat diduga karena semakin panjang nanotubes yang terbentuk. Kinerja fotokatalitik pada bahan Ti6Al4V berpeluang untuk ditingkatkan mengingat struktur kristal yang terbentuk belum maksimal.

Surface modification of Ti6Al4V with TiO2 nanotubes fabrication by anodization method and biofilm test had been done. The products after anodization process are furnaced in 5000C within air stream. The results of some characterization of Ti6Al4V are 3,3 eV for band gap energy, 6,72 nm for the size of crystals, and for V component couldn’t be detected. Biofilm’s tests exhibit that modified Ti6Al4V has the ability to inhibit the formation of biofilm by Streptococcus mutans until 8 hours of experiment periods for 33% of bacterial concentration on the material, when comparing to the control. Ti6Al4V anodized for 4 hours exhibits the increasing of ability to inhibit the formation of biofilm for 31% of bacterial concentration. The longer time of anodization process makes photocatalytic activity becomes optimum, which is predicted because of the longer nanotubes. The modified Ti6Al4V has great potential in photocatalytic activity with improving the crystal’s structure."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46100
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Silitonga, Johannes Ivan Dennis
"Penelitian ini membandingkan karakteristik pengabutan dan pembakaran dari campuran minyak nabati dan bahan bakar minyak pada setiap rasio pencampuran nya. Semburan nyala api pada pembakaran yang beroperasi pada tekanan 0,2 hingga 1,2 bar diamati secara optis. Bahan bakar nabati (BBN) memiliki kekentalan (viskositas) yang besar sehingga menjadi kendala dalam proses pembakaran. Karena itu untuk menurunkan viskositas nya perlu dicampur dengan bahan bakar minyak (BBM). Pembakaran yang baik memerlukan proses pengabutan yang baik. Pada penelitian ini proses pengabutan nya menggunakan nosel jet. Pengukuran kualitas pengabutan dan pembakaran dilakukan dengan metode fotografi dan perangkat lunak pemrosesan citra. Hasilnya menunjukkan bahwa rasio campuran BBN dan BBM yang terbaik adalah 40% : 60% untuk semua jenis campuran (minyak jelantah dan solar, minyak curah dan solar, minyak nyamplung dan solar serta minyak curah dan minyak tanah) dan tekanan operasi terbaik adalah 1,2 bar. Pada kondisi tersebut, campuran minyak curah dan minyak solar memiliki rerata suhu nyala yang paling tinggi (391,6oF) dan distribusi partikel aerosol terkecil yang paling tinggi (73%) meskipun masih di bawah BBM murni (100%).

The spray atomization and combustion characteristic of vegetable oil and fosil fuel are compared to those ratio of mixtures on this paper. The spray flame was contained in an optically accessible combustor which operated at 0,2 - 1,2 bar of air pressure. Vegetable Fuel (VF) contains high viscosity that has been a, constraint in the combustion process; it needs to be mixed with Fosil Fuel (FF) in order to decrease the VF viscosity. A fine atomization process is necessary to fix the combustion. Research of atomization process was tested by using nozzle jet. The atomization and combustion quality were investigate by photographic method and image processing software was used to measure the spray droplet size. As a testing result, ratio mixture of 40% : 60% of VF and FF was good ratio mixtures ( used cooking oil diesel oil, cooking oil and diesel oil, nyamplung oil and diesel fuel, cooking oil and kerosene) compared to others ratio which operated at 1,2 bar of air pressure implying flame temperature. The flame temperatur of cooking oil and diesel oil mixture reached (391,6oF) as the highest mean temperature and distribution of aerosol particle reached (73%) although produced lower than fosil fuel (100%)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57711
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Morina
"Mineral kaolin merupakan salah satu bahan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan penyangga (support) katalis alumina (y-alumina). Untuk mendapatkan y-alumina dari mineral kaolin diperlukan perlakuan awal yaitu dengan proses pengaktifan menjadi metakaolin pada suhu550°C. Senyawa aluminium yang terkandung dalam meta kaolin dapat diekstraksi dengan menggunakan pengekstrak HCl-dietil eter, setelah direfluks dengan HCl selama 2 jam. Senyawa aluminium dalam bentuk kristal diendapkan menjadi Al(OH)3 dengan penambahan larutan amonia pada pH 9,24. Setelah pengendapan, dibiarkan atau dituakan dengan variasi waktu yaitu 0, 10, 48, 96 jam. Endapan yang diperoleh, setelah dituakan, dikeringkan pada temperatur 120°C selama 24 jam. Kemudian dikalsinasi pada suhu 550°C selama 13 jam. Hasil dari kalsinasi (oksida alumina) ini dikarakterisasi yaitu dengan alat XRD dan luas permukaannya. Luas permukaan yang diperoleh bertambah dari penuaan 0 sampai dengan 10 jam yaitu sebesar 240,9 dan 250,7 m2/g, tetapi menurun pada penuaan selanjutnya yaitu sebesar 238 dan 168,6 m2/g. Oksida alumina yang diperoleh merupakan penyangga katalis dan dipreparasi untuk katalis konverter dengan menambahkan logam aktif tembaga, Cu (5% berat), dengan metoda impregnasi basah dan diikuti dengan pengeringan dan kalsinasi. Katalis tersebut dikarakterisasi yaitu luas permukaan dengan hasil 221 m2/g . Uji aktivitas dilakukan dengan umpan model gas huang CO pada suhu 100° sampai dengan 400°C. Pada suhu 400°C katalis mampu mengkonversi gas huang sebesar 81,7%."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2000
T40309
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Slamet
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Slamet
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyudi Budi Sediawan
Yogyakarta: ANDI, 1997
660.2 WAH p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Andry Prasthio
"Penelitian ini menghasilkan katalis komposit Zeolit Alam Lampung (ZAL) terintegrasi dengan TiO2 yang dapat mengeliminasi polutan gas NO2 secara simultan sehingga dapat diaplikasikan sebagai masker kesehatan. Katalis komposit dibuat dengan mechanical mixturing dan didapatkan komposisi TiO2 10%-ZAL 90% sebagai yang terbaik dalam mengeliminasi polutan gas NO2. Katalis komposit ini akan mendegradasi gas NO2 menjadi HNO3 yang bersifat non-toksik lewat proses adsorpsi dan fotokatalisis. Katalis komposit ini dapat mendegradasi gas NO2 dalam paparan konsentrasi awal 0,15-0,3 ppm dalam waktu 1,1-1,82 jam."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42939
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Moch. Afreza Shidiq
"ABSTRAK
Adanya ketidaklinearan pada reaktor alir tangki berpengaduk mampu menyebabkan gangguan ketika proses sedang berjalan. Gangguan tersebut menyebabkan turunnya kualitas produk, sehingga diperlukan penanganan terhadap gangguan. Skripsi ini membahas penggunaan Representative Model Predictive Control (RMPC) dalam memilih beberapa model predictive control (MPC) lokal yang kemudian dikombinasikan untuk membuat Multi Model Predictive Control (MMPC), dan digunakan untuk menangani gangguan pada proses. Penelitian ini menggunakan model reaktor Bequette dan disimulasikan menggunakan perangkat lunak MATLAB. Variabel bebasnya adalah konsentrasi feed sedangkan variabel kontrolnya adalah konsentrasi produk dan suhu reaktor. Hasil dari penelitian menunjukkan IAE MMPC lebih kecil dari IAE PI.

ABSTRACT
Existing nonlinearity in continuous stirred tank reactor can cause disturbances when the process is running. Those disturbances cause a decline in product quality, so that disturbances rejection control is needed. The use of Representative Model Predictive Control (RMPC) in selecting some of the local Model Predictive Control (MPC) and then combined to make Multi Model Predictive Control (MMPC) are discussed and explained. MMPC, a Bequette reactor model, and MATLAB software were used and applied to handle disturbances and simulate. Manipulated variable is feed concentration while the controlled variables are product concentration and reactor temperature. The results of this study show that IAE value of MMPC is smaller than IAE value of PI."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42686
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>