Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 103892 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riris Loisa
"Persaingan antar bank saat ini memasuki tahap yang 'sengit'. Hal ini terjadi karena peningkatan jumlah bank baru yang cukup tinggi, sementara pasar yang ada relatif tetap. Di tengah kompetisi tersebut. Bank Tani Nasional berada pada posisi yang kurang menguntungkan. Bank ini dipahami sebagai bank yang terutama melayani para petani serta usahausaha pertanian; sebagai bank yang kecil; dan tidak bonafid. Karena itu Bank Tani Nasional memutuskan untuk mengganti nama menjadi Prima Express Bank. Agar publik menyadari perubahan nama dari Bank Tani Nasional menjadi Prima Express Bank, serta memahami bank ini dengan benar, diputuskan untuk menggunakan iklan perusahaan. Iklan ini dimuat di berbagai media cetak nasional, seperti KOMPAS, harian SUARA PEMBARUAN, harian BISNIS INDONESIA, majalah TEMPO, dan majalah SWASEMBADA. Pemahaman memang merupakan suatu daya saing yang potensial bagi suatu perusahaan. Sementara pemahaman yang benar bukanlah suatu hal yang mudah, tidaklah mudah untuk menerjemahkan karakter, sikap dan suatu perusahaan ke dalam 'hanya' dapat dimuat di dalam suatu seri iklan perusahaan. Oleh Cipta Citra Advertising bersama dengan divisi SAGA COMMUNICATION, segala hal yang perlu harian itu, membangun karena visi beberapa kalimat yang carporatenya, kepada publik ini, diterjemahkan kedalam iklan yang menggunakan figur orang ketiga (karyawannya), untuk menjelaskan figur bank yang diiklankan. Penulis mengambil 100 responden yang erat kaitannya disampakan dengan visi Prima Express Bank, yang oleh bank itu sendiri dijadikan sebagai slogannya: 'terus tumbuh dan berkembang'. Sebagaimana bank ini mengidentifikasikan dirinya berdasarkan visinya, peneliti mengambil responden yang berkaitan dengan masa depan, yaitu future public yang akan berpengaruh dalam opinian farmer, yaitu mahasiswa. Penelitian ini menghasilkan jawaban, bahwa responden dapat memahami bank . dengan cukup baik. Mal ini mencerminkan, bahwa iklan perusahaan bagaimanapun cukup mampu untuk membangun pemahaman yang benar terhadap Prima Express Bank."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riris Loisa
"Persaingan antar bank saat ini memasuki tahap yang
'sengit'. Hal ini terjadi karena penin katan jumlah bank
baru yang oukup tinggi , sementara pasar yang ada relatif
tetap .
Ditengah kompetisi tersebut, Bank Tani Nasional berada
pada posisi yang kurang meng untungkan . Bank ini dipahami
sebagai bank yang terutama melayani para petani serta usahaus
aha pertanian; sebagai anak yang kecil; dari ยท tidak
bonafid. Karena itu Bank Tan i Nasi onal memutuskan untuk
mengganti nama menjad i Prima Express Bank.
Agar publik menyadari perubahan nama dari B~nk Tani
Nasional menjadi Prima Express Bank, serta memahami bank ini
dengan benar, diputuskan untuk menggunakan iklan perusahaan~
Iklan ini dimuat di berbagai media cetak nasional, seperti harian KOHPAS, harian SUARA PEHBARUAN, harian BISNIS
INDONESIA, majalah TEMPO, dan majalah SWASEHBADA.
Pemahaman memang merupakan suatu daya saing yang
potensial bagi suatu perusahaan. Sementara itu, membangun
pemahaman yang benar bukanlah suatu hal yang mudah, karena
tidak lah mudah untuk menerjemahkan karakter, sikap dan visi
suatu perusahaan ke dalam "hanya~ beberapa kalimat yang
dapat dimuat di dalam suatu seri ik lan p e rusahaan.
Oleh Cipta Citr-a Advertising ber s ama d engan
corporaten y a, SAGA COM MU NICATION, segala hal yang
disampakan kepada publi k in i, di terjemahkan kedalam
yang menggunakan figur orang ketiga (karyawann a ),
menje l s kan figur bank yang diiklankan.
di visi
p erlu
i klan
untuk
Penulis mengambil 100 respo d en yang erat ka itannya
dengan visi Prima Express Bank, yang oleh bank itu sendiri
dijad ikan sebagai slogannya: "terus tumbuh dan be rkembang".
Sebagaimana bank i~i meng iden tif i kas ikan dirinya berdasa rkan
visinya, peneliti mengambil responden yang ber kaitan dengan
masa depan, yaitu ruture u blic yang akan b erpengaruh d alam
opinion former, yaitu mahasi swa.
bahwa responden
baik. Hal ini
Penelitian ini menghasilkan jawaban,
dapat memahami bank dengan cukup
mencerminkan, bahwa iklan perusahaan bagaimanapun cukup
mampu untuk membangun pemahaman yang benar terhadap Prima
Express Bank Dari penelitian ini juga terlihat, bahwa unsur iklan
yang agak menonjol di dalam membangun pemahaman respondeni
pada iklan pertama (iklan Bank Tani Nasional) maupun iklan
kedua (iklan Prima Express Bank), adalah unsur sub - judul dan
teks iklan .
!klan kedua menyampaikan pesan dengan tema ganda, ya itu
tema institusiona l d an tema. even t ual. Dari penelitian i ni,
terli hat, bahwa pada iklan d engan t ema ganda t ersebut, tidak
mud~h bagi res ponden untuk memahami pe s an yang sebenarnya
lebih panting. Walaupun demikian pemahaman mereka tidak
menyi mpang, dan tetap memerlihatkan suatu pemahaman yang
cukup baik tentang bank yang di iklankan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S4048
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riandita Megastuti
"ABSTRAK
Dengan adanya kebijakan perbankan yang dicanangkan oleh pemerintah, menyebabkan semakin berperannya iklan dalam bidang perbankan. Dan hal ini terlihat dengan banyaknya iklan-iklan bank yang disiarkan oleh radio dengan frekwensi relatif tinggi, diantaranya yaitu di radio Ramako. Sehubungan dengan hal diatas, ingin diketahual mengenai pengetahuan yang dimiliki oleh pendengar radio Ramako terhadap iklan bung depo, dari bank Bumiputera. Konsep pengetahuan yang dipakai disini adalah seperti yang diutarakan oleh Kincaid dan Schramm, yaitu bahwa pengetahuan adalah informasi dan prinsip-prinsip yang dimiliki oleh manusia. Atau keseluruhan hal yang diketahui. Untuk mengetahui jawaban atas permasalahan diatas, maka diambil 100 orang responden yang merupakan pendengar setia Ramako, dengan pengambilan sampel secara random Setelah itu dipertimbangkan beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi hasil penelitian ini, -yaitu usia, pendidikan, pengeluaran perbulan, pengenaan pesan sistematik. iklan bung depo, serta faktor-faktor internal dan eksternal. Sedangkan hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut, pengetahuan responden dalam penelitian ini secara umum adalah sedang, hal ini selain disebabkan karena sebagian besar responden lebih membutuhkan tabungan dibandingkan dengan deposito, dan rata-rata responden telah menjadi nasabah suatu bank. Dan dalam penelitian ini responden ternyata tidak mudah tergiur oleh iklan-iklan yang ditawarkan."
1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riandita Megastuti
"ABSTRAK
Dengan adanya kebijakan perbankan yang dicanangkan oleh pemerintah, menyebabkan semakin berperannya dalam bidang perbankan. Dan hal ini terlihat dengan banyaknya iklan-iklan bank yang disiarkan oleh radio dengan frekwensi relatif tinggi, diantaranya yaitu di radio iklan Ramako. Sehubungan dengan hal diatas, ingin diketahuai mengenai pengetahuan yang dimiliki oleh pendengar radio Ramako terhadap iklan bung depo, dari bank Bumiputera. Konsep pengetahuan yang dipakai disini adalah seperti yang diutarakan oleh Kincaid dan Schramm, yaitu bahwa pengetahuan adalah informasi dan prinsip-prinsip yang dimiliki oleh manusia. Atau keseluruhan hal yang diketahui. Untuk mengetahui jawaban atas permasalahan diatas, maka diambil 100 orang responden yang merupakan pendengar setia Ramako, dengan pengambilan sampel secara random sistematik. Setelah itu dipertimbangkan beberapa faktor yang diperkirakan mempengaruhi hasil penelitian ini, yaitu usia, pendidikan, pengeluaran perbulan, pengenaan pesan iklan bung depo, serta faktor-faktor internal dan eksternal. Sedangkan hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut, pengetahuan responden dalam penelitian ini secara umum adalah sedang, hal ini selain disebabkan karena sebagian besar responden lebih membutuhkan tabungan dibandingkan dengan deposito, dan rata-rata responden telah menjadi nasabah suatu bank. Dan dalam penelitian ini responden ternyata tidak mudah tergiur oleh iklan-iklan yang ditawarkan."
1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
TA Panji Indra
"ABSTRAK
Dalam era informasi ini peranan komunikasi nampaknya semakin dibutuhkan dalam upaya penyampaian dan penerimaan pesan-pesan antara komunikator dan komunikan. Sehingga penyusunan pesan dan pemberian makna terhadap pesan merupakan hal yang mendasar dalam proses komunikasi. Periklanan sebagai salah satu bentuk komunikasi merupakan komunikasi penunjang dalam pemasaran berbagai produk. Peranan periklanan adalah menyampaikan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produk kepada konsumennya, wasa ini tidak saja terbatas pada menjual barang atau jasa namun juga bertujuan membangun citra produk secara keseluruhan. Periklanan de- Dalam pelaksanaannya iklan-iklan yang bertujuan membangun citra produk memerlukan perencanaan komunikasi yang baik untuk dapat dipahami oleh khalayak. Di sini pentingnya penentuan tema iklan sebagai gagasan utama yang ingin disampaikan oleh suatu pesan iklan. Sehingga dengan mengetahui pemahaman khalayak terhadap tema iklan, dapat diketahui makna pesan yang terbentuk pada pikiran khalayak. Tema iklan diterjemahkan melalui seperangkat lambang atau baik yang bersifat verbal maupun non- Dimana masing-masing unsur pesan iklan terdiri dari judul, naskah, illustrasi, dan warna, mempunyai peranan tersendiri dalam menyampaikan makna pesan iklan . maupun dalam mendukung kesatuan pesan secara keseluruhan. simbol komunikasi verbal. yang umumnya Sedangkan pemahaman merupakan proses persepsi yang berkaitan dengan bagaimana khalayak menafsirkan makna yang disampaikan oleh pesan iklan dalam pikirannya. Dimana dari pemahaman yang baik, diharapkan menghasilkan citra yang baik pula terhadap produk. Dalam penelitian ini akan dilihat pemahaman khalayak terhadap Tema Iklan Busana Matahari Department Store. Adapun populasi penelitian adalah wanita usia 17 hingga 45 tahun, dengan status sosial ekonomi menengah hingga tinggi, pembaca Femina dan Kartini di Jakarta. Dari populasi tersebut ditarik sampel secara purposive sebanyak 100 orang sebagai obyek penelitian. Sifat penelitiannya adalah deskriptif yang bertujuan terbatas pada menggambarkan pemahaman khalayak terhadap tema iklan busana Matahari Department Store tersebut. Pemahaman khalayak akan dilihat dari penilaiannya pada makna yang diterima oleh khalayak dari berbagai unsur iklan maupun pesan iklan secara keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman khalayak terhadap iklan busana Matahari Department Store cukup baik. Dari berbagai dimensi makna yang disampai memperoleh penilaian yang positif Hal ini menunjukkan bahwa apa yang hendak didapat dipahami secara umum kan oleh iklan, ternyata dari khalayak, sampaikan pengiklan melalui pesan iklannya dengan baik oleh khalayak sebagai penerima. Bila dilihat dari peranan unsur-unsur iklan, maka unsur Judul dan Illustrasi merupakan dua unsur yang memperoleh penilaian yang tinggi dalam pemahaman khalayak. Hal ini dapat menunjukkan bahwa kedua unsur ini mampu menyampaikan makna pesan secara baik, dibandingkan unsur-unsur pesan lainnya. Maksud dari keseluruhan iklan busana Matahari Department Store menurut khalayak adalah memberikan kesan tentang kelengkapan produk busana Matahari Department Store. Dari makna pesan yang diterima khalayak ini, menunjukkan bahwa tema iklan busana Matahari Department Store cukup berhasil dalam menampilkan citra produk pada khalayaknya."
1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggita Widyananda Nugraha
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh terpaan gambar peringatan kesehatan (Pictorial Health Warning) terhadap persepsi khalayak tentang aktivitas merokok. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed methods) dengan kuesioner untuk kuantitatif dan untuk kualitatitf dengan wawancara mendalam sebagai instrumen penelitian. Sampel dari penelitian ini sebanyak 200 mahasiswa FISIP UI dari 8 departemen angkatan 2011-2013. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa terpaan gambar peringatan kesehatan (Pictorial Health Warning) memiliki hubungan yang lemah terhadap persepsi khalayak mengenai aktivitas merokok. Selain itu, aktivitas merokok khalayak sendiri juga dapat mempengaruhi persepsi khalayak mengenai aktivitas merokok.

This research is purposely made for describing the influence between pictorial health warning exposure and audience perception about smoking activity. This research used mixed methods, which is questionnaire being used for quantitative method, and in-depth interview for qualitative method as research instrument. Thus, 200 students of FISIP UI, from 8 departments (2011-2013) were being sample in this research. The result of this research explained if pictorial health warning exposure shows weak relationship with public perception of smoking activity itself. Therefore, individual experience in smoking would affect their perception of smoking activity.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S58110
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Layla Nurzahroh
"Persaingan antara bank yang semakin ketat dewasa ini menuntut setiap bank untuk beroperasi secara efisien dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Citra positif bank harus dijaga karena bila citranya tidak baik maka akan sulit bagi sebuah bank untuk mendapat kepercayaan dari masyarakat. Untuk itu perlu adanya hubungan yang selalu baik antara masyarakat dengan pihak bank. Usaha ini sebagian besar bertumpu pada peran Hubungan Masyarakat. Sehubungan dengan itu aktifitas Hubungan Masyarakat yang disorot di sini adalah kegiatan komunikasi dengan masyarakat. Dalam melakukan komunikasi Humas harus pandai menggunakan berbagai sarana yang ada. Salah satu sarana yang adalah menggunakan logo perusahaan. berfungsi sebagai identitas perusahaan, diharapkan dapat juga menyampaikan citra dirinya kepada masyarakat. digunakan Logo selain Komunikasi melalui logo ini tidak akan efektif bila masyarakat tidak mengerti apa sebenarnya pesan perusahaan yang ingin disampaikan melalui logo tersebut. Untuk mengetahui hal tersebut, penulis mengadakan penelitian persepsi khalayak terhadap logo sebagai sarana Humas, dalam hal ini adalah logo Bank BNI. Penelitian ini menggunakan metode survei yang bersifat deskriptif dengan 80 responden yaitu nasabah Bank BNI yang berusia 17-55 tahun dan berpendidikan SLTA. Penelitian ini diharapkan dapat menggambarkan persepsi khalayak terhadap logo Bank E-iNI mulai tahap attention , interpretasi dan pada akhirnya informasi yang didapat melalui logo tersebut. Hasil penelitian menyatakan bahwa attention khalayak terhadap logo sudah baik. Namun demikian interpretasi khalayak terhadap logo berbeda dengan apa yang ingin disampaikan oleh pihak bank, dengan demikian informasi yang didapat melalui logo tersebut juga berbeda dengan informasi yang sebenarnya ingin disampaikan. Oleh sebab itu komunikasi antara pihak bank dengan masyarakatnya perlu ditingkatkan. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S3957
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S4006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Kussusilowati Trihandayani
"Karakteristik slogan diduga berhubungan dengan tingkat pemahaman nasabah terhadap slogan bank. Karakteristik slogan ini meliputi (1) kejelasan makna, (2) kemudahan diingat, (3) pendeknya kalimat dan (4) sifat khusus slogan. Demikian pula dengan frekuensi eksposure iklan, baik di surat kabar, majalah, radio, televisi dan direct mail, berhubungan dengan tingkat pemahaman terhadap slogan. Dari sinilah peneliti tertarik melakukan studi mengenai gambaran pemahaman para nasabah terhadap slogan bank, gambaran mengenai variabel-variabel ' yang mempengaruhi pemahaman serta bagaimana hubungan di antara keduanya. Analisa yang dilakukan dalam penelitian ini ialah analisa kuantitatif. Dalam penelitian eksplanatif ini digunakan metode penelitian survai (penelitian penelitian yaitu para nasabah Bank Danamon, Bank Bali Dalam lapangan) dengan sampel dan Bank Duta sebanyak 90 orang. Hasil yang didapat dalam penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pemahaman responden terhadap slogan bank cukup tinggi. Karakteristik slogan ternyata, berhubungan tingkat pemahaman terhadap slogan, terutama pada kejelasan makna kalimat, pendeknya kalimat slogan, slogan untuk diingat, dan sifat khusus slogan. dengan mudahnya Hubungan antara karakteristik slogan dengan tingkat pemahaman terhadap slogan adalah kuat dengan arah positif, yaitu semakin positif karakteristik slogan, maka semakin tinggi tingkat pemahaman terhadap slogan. Dan semakin negatif karakteristik slogan, maka semakin rendah tingkat pemahaman terhadap slogan. Sementara itu, hubungan antara frekuensi eksposure iklan dengan tingkat pemahaman terhadap slogan ternyata sangat lemah, dengan arah hubungan yang negatif. Ini berarti walaupun frekuensi eksposure iklan rendah, tingkat pemahaman terhadap slogan tinggi. Dan pada responden yang memiliki frekuensi eksposure iklan yang tinggi ternyata tingkat pemahamannya terhadap slogan rendah."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S4003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mandang, Richard D.
"Perkembangan pemasaran maupun periklanan global menyebabkan tampilnya tema pesan global yang seragam dari negara ke negara tanpa penyesuaian dengan konteks budaya lokal. Dalam kampanye periklanan seperti ini tampak yang paling menonjol adalah tema Amerika. Permasalahannya kemudian adalah bagaimana kecenderungan sikap khalayak terhadap iklan-iklan beratribut Amerika ini, apakah pesan-pesan yang beratribut Amerika tersebut dapat diterima oleh khalayak yang berbeda latar budayanya. Untuk mulai menggambarkannya, maka penelitian survei yang bersifat deskriptif ini berusaha menguraikan dalam batasan konteks sikap khalayak terhadap pesan iklan beratribut Amerika. Responden yang ditentukan adalah mahasiswa FISIP UI sejumlah 100 orang dengan obyek penilaian adalah salah satu iklan cetak dari seri iklan Ford dan iklan Lucky Strike. Sikap Khalayak dilihat dalam konteks konsep Hirarki Efek yang dikemukakan Levidge dan Steiner, yang proses penerimaan dari seseorang terhadap Dari data yang diperoleh, setelah didapat hasil bahwa iklan-iklan Ford dan Lucky Strike cenderung memiliki respon kognitif yang tinggi, lebih merupakan objek tertentu. diintepretasikan dan dianalisis, itu atribut-atribut yang dibawa ke dua iklan tersebut yang dianggap mewakili gambaran Amerika, ternyata juga mendapat penilaian yang positif. Kenyataan ini juga mengisyaratkan bahwa atribut-atribut Amerika meski bukan merupakan atribut budaya lokal namun sudah bukan merupakan atribut yang asing. Hasil penelitian menunjukkan iklan-iklan beratribut Amerika telah diterima secara luas bahkan memiliki citra yang positif. Bahkan semakin kuat bobot keamerikaan atribut cenderung juga semakin tinggi bobot penilaian kemenarikan atribut tersebut. Menyimpulkan kenyataan ini, maka kampanye periklanan yang berbeda penampilan atribut budaya dengan khalayak setempat (lokal), yang dalam konteks penelitian ini adalah dengan pendekatan atribut budaya Amerika, tetap dapat menghasilkan efek yang positif bagi khalayak. Di sisi lain kenyataan ini makin mempertegas bersenyawanya budaya Amerika dalam keseharian kita. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1993
S3945
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>