Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 51081 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mortimer, Rex
Jakarta: Equinox, 2006
324.259 8 MOR i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tornquist, Olle
Depok: Komunitas Bambu, 2017
320.532 598 TOR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rayi Estriyani
"Skripsi ini membahas mengenai kompetisi Manipol antara Lekra dengan PPFI-Lesbumi dalam bidang perfilman di Indonesia. Kompetisi ini diawali oleh semakin aktifnya kegiatan Lembaga Kebudajaan Rakjat (Lekra) yang dekat dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) dalam bidang perfilman. Kegiatan tersebut disertai dengan usahanya memperluas asas realisme-sosialis dan "Politik Adalah Panglima" ke dalam bidang perfilman. Namun, usaha Lekra mendapat perlawanan dari Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI). Perlawanan yang dilakukan PPFI menyebabkan timbulnya tuduhan-tuduhan dari Lekra yang menganggap tokoh-tokoh dalam PPFI sebagai anti revolusi dan agen Amerika. Serangan tersebut semakin hebat ketika Presiden Soekarno menyampaikan konsep Manifesto Politik yang isinya mendukung gerakan kebudayaan Lekra. PPFI pun mendekati Partai Nahdlatul (NU) untuk mendirikan Lembaga Seniman dan Budajawan Muslimin Indonesia (Lesbumi) sebagai upaya melawan dominasi Lekra. Puncak dari kompetisi ini adalah ketika dikeluarkannya Penetapan Presiden No.1 Tahun 1964 yang menandakan kemenangan Lesbumi dan PPFI. Penpres tersebut menimbulkan reaksi dari pihak Lekra dengan membentuk Panitia Aksi Pengganjangan Film Imperialis Amerika Serikat (PAPFIAS) dan menyerbu Gedung AMPAI (American Motion Picture Association in Indonesia).

This thesis disscuses about Manipol competition between Lekra and PPFI-Lesbumi in Indonesian film industry. This competition started when Lembaga Kebudajaan Rakjat (Lekra) who close to Partai Komunis Indonesia (PKI) getting more active in film industry. Their activitities were accompanied by dissemination of their princip, realisme-sosialism and "Politik adalah Panglima". But it was refused by PPFI (Pesatuan Perusahaan Film Indonesia). It made PPFI's members frequent got accusations as anti-revolution and American agen. It got more massive when Presiden Soekarno spreaded his political concept to public which is known with Manifesto Politic (Manipol). That concept seems like the Presiden totally supported the princip of Lekra on its acitivity in film industry. In effort to fight back Lekra's dominancy, PPFI asked Nahdlatul Ulama (NU) to established a Lembaga Seniman dan Budajawan Muslimin Indonesia (Lesbumi). This competition met its culmination when Presiden released Penetapan Presiden No.1 Tahun 1964 Tentang pembinaan Perfilman that favorable to PPFI and Lesbumi. As reaction to that, Lekra established a PAPFIAS (Panitia Aksi Pengganjangan Film Imerialis Amerika Serikat) to overseas the AMPAI (American Motion Picture Association in Indonesia) building."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45211
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Institut Studi Arus Informasi, 1995
320.532 BAY
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dake, Antonie C.A.
The Hague: Mouton, 1973
329.9 DAK i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Kingsbury, Damien
Australia: Oxford University Press, 2005
320.959 8 KIN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Adnan Buyung, 1934-
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1992
320.959 8 NAS a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Adnan Buyung, 1934-
Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1992
320.959 8 NAS a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Djakarta : The Departmen of Information R.I, 1960
320.5 IND b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>