Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 192397 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arni Rachmiati Ardas
"Promosi melalui video musik di televisi merupakan kegiatan yang sangat penting dalam pemasaran kaset rekaman. Karena selama ini sudah banyak bukti keampuhan video musik sebagai pendorong tindakan pembelian kaset.
Kuatnya pengaruh video musik pada penontonnya tak lepas dari kemampuan televisi sebagai media komunikasi yang dapat menghasilkan efek yang sangat kuat pada penontonnya, tidak hanya efek pada tahap kognitif dan afektif, tetapi juga efek pada tahap konatif.
Sekilas Musik merupakan acara pengisi waktu siar kosong saat pergantian acara ke acara di RCTI yang juga berfungsi sebagai acara untuk mempromosikan lagu baru dalam bentuk video musik. Acara ini ditujukan untuk khalayak usia remaja. Karena remaja merupakan kelompok usia yang mayoritas menyukai musik. Remaja juga merupakan konsumen kaset yang potensial. Oleh karena itu, peneliti menganggap perlu melihat bagaimana respon remaja terhadap video musik tersebut.
Pendekatan yang dilakukan adalah kuantitatif dengan didukung data kualitatif dari berbagai narasumber. Data dikumpulkan melalui survai dengan teknik wawancara berstruktur pada pelajar S MAN 68 Jakarta. Selain itu juga dilakukan analisa bentuk-bentuk video musik yang ditayangkan dalam acara Sekilas Musik selama masa penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa video musik yang diputar dalam acara Sekilas Musik selama bulan April 1994 tidak mendorong pada tingkat pembelian, karena banyak cara yang bisa dilakukan responden untuk menikmati sebuah kaset tanpa harus membelinya. Sehingga tingkat pembelian kaset lagu Barat maupun lagu Indonesia sangat rendah. Tetapi video musik memiliki efek yang sangat baik untuk menghasilkan respon kognitif dan respon afektif.
Sedangkan faktor yang paling mempengaruhi dalam tindakan pembelian kaset adalah faktor kesukaan terhadap lagu. Tanpa adanya kesukaan terhadap lagu tersebut mereka tidak merasa perlu membeli kaset.
Bentuk video musik dalam Sekilas Musik paling banyak adalah kombinasi naratif dan penampilan, yaitu kombinasi penampilan penyanyi dengan gambar-gambar yang menjadi jalinan cerita dan mengandung rangkaian kejadian dalam hubungan sebab akibat yang terjadi dalam satu ruang dan waktu."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1994
S3937
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Rianto
"Efek media merupakan satu bagian terpenting dari konsep komunikasi massa. Membicarakan media massa sebagai salah satu bentuk komunikasi Massa tidaklah menarik bila tidak mengulas tentang efek, walaupun konsep efek itu sendiri merupakan persoalan yang paling banyak menimbulkan ketidak sepakatan Sebut saja Defleur dengan teori stimulus respons yang dikembangkannya. Menurut Defleur efek merupakan reaksi terhadap stimulisi (rangsangan) tertentu, sehingga orang dapat menduga adanya hubungan erat antara isi pernyataan dengan reaksi audiens. Dengan kata lain, media massa mempunyai pengaruh yang kuat dan langsung pada khalayaknya. Tidak demikian halnya dengan Katz dan Lazarsfeld. Menurut mereka efek media sandatiah terbatas, dan khalayak tidak secara langsung mendapat pengaruh dart media massa, akan tetapi melalui pemuka pendapat. Tidak jauh berbeda dengan model komunikasi massa yang diajukan Schramm, bahwa isi media mempunyai efek terkuat jika di filterkan' mela lui individu-individu dan kelompok-kelompok. Skripsi dengan judul Pengaruh Pengenaan Acara Musik di Radio Prambors terhadap Frekuensi pembelian kaset pada Khalayaknya ini, tidak lain melihat seberapa jauh sebenar hya pengaruh radio terhadap khalayaknya, khususnya dalam membeli kaset. Metode penelitian yang digunakan adalah survei, dimana informasi dan data tentang responden diperoleh melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. jenis penelitian ini adalah kuantitatif, sedangkan sifat penelitiannya deskriptis analitis, yang ditujukan untuk menguji hipotesa dan mengadakan interpretasi yang lebih dalam tentang hubungan hubungan antara variabel. Populasi dari penelitian ini adalah remaja berusia 15 5 tahun, yang terdaftar pada radio Prambors, dengan sampel berjumlah 100 orang yang tersebar di jabotabek sebagaimana adanya pendengar Radio Prambors. Teknik penarikan pengambilan sampel sampel yang digunakan secara adalah acak/rendom yang sistematis dimana setiap unsur populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel. Selanjutnya, analisa yang dilakukan untuk melihat bagaimana hubungan antar variabel, digunakan analisa korelasional yaitu untuk melihat kuat lemahnya hubungan antar variabel dean digunakan rumus Statistik d Sommers. Hasil penelitian menunjukkan bahwa radio Prambors dengan acara-acara musiknya, ternyata tidak mempunyai efek langsung terhadap frekwensi pembelian kaset seseorang. Namun demikian radio ini menempati posisi paling atas dibanding media lainnya dalam memberikan informasi tentang adanya lagu-lagu terbaru yang sedang beredar. Disamping juga pengaruhnya yang dapat menimbulkan minat dalam membeli kaset."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia , 1994
S4125
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Longdong, Susanna Betsy
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2002
S3137
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S4518
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Maria Ciadarma
"Bisnis rekaman kaset video beberapa tahun belakangan ini maju de~ ngan pesat dan mendatangkan keuntungen yang cukup besar, alat pes rekam dan kaset video dapat ditemkan dengan midah den harsa yang tidak seberapa dibandingkan dengan keuntungan yang bekal dipero = leh, Keadaan ini menimbulkan keinginan pada pihak tertentu untuk melakukan pembajakan atas rekaman kaset video yang dimiliki oleh pemegang - hak ciptanya yang sah, pembajakan hak cipta rekaman ini yang dilakukan dengan sengaja dan melanggar hak subjektif orang lain adalah merupakan sua tu perbuatan melawan hukum, perbuatan mana telah menimbulkan kerugian peda pemegang hak cipta yang sah serta menimbulkan kewajiban untuk mengganti rugi, pasal 1365 KuHPerdata. Namun hal ini tidak terlepas dari pembuktian dan penilaian hakim, adapun pengertian perbuatan melawan hukum di Tadonesia adalah sesuai dengan putusan Hoge Raad tanggal 31 januari 1919 dalam kesus Cohen-Lindenbaun, yang diutamakan dalam pembajakan hak cipta rekeman ini ada’ lah perekaman kembali, penambahan maupun pengurangan sebagian atau seluruh rekaman pada pita kaset video yang diperoleh oleh pemegang hak cipta rekamen kaset video yang sah itu, tanpa menpermasalahkan pada jenis/ merek apa rekaman dilakukan. Adanya pembajakan hak cipta ini dan hak cinta pata umumhya memperlihatkan adanya suatu, kemerosotan di dalam bidang moral perdaganan, Pengundangan undang-undang hak cipta yang baru tahun 1982 merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kembali moral perdagangan yang baik, Hal ini sangat diperlukan apabila kita ingin memperoleh kedudukan yang baik di dalam bisbis internasional. Saat ini perdangangan internasional lebih ditekankan pada komoditas nonmigas. Adanya jaminan hak cipta atas suatu ciptaan menimbulkan ke gairahan orang untuk mencipta lebih banyak lagi."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1985
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati Munir
"Skripsi ini membahas mengenai proses pengolahan rekaman video di Library News RCTI dari proses pengadaan, proses ingest , entri data, hingga pemberian label dan berlanj ut ke proses penyimpanan kaset rekaman video. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain Studi kasus. Hasil penelitian menyarankan bahwa pengolahan rekaman video perlu diperbaiki dalam hal proses deksripsi bibliografi terhadap rekaman video. Penambahan jumlah petugas pengindeks dan pemahaman akan kesepakatan subjek yang ditentukan dalam pengindeksan agar kinerja Library News RCTI dapat mengimbangi kinerja redaksi pemberitaan RCTI.

This essay discusses the organizing process of video recording at RCTI_s Library News, starts from supplying process, ingest process, data entry, labelling and video recording storage process. This is a qualitative research with case study design. The research suggest that the organizing process of video recording need to be repaired in case of bibliography decriptions toward video recording. The added of indexing officer and the understanding of agreement subject which is determined at indexing process are intended for equalizing the performance of RCTI_s Library News and RCTI_s editorial news."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15260
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Alex Silas P. author
"Industri musik anak Sherina adalah suatu industri budaya, dimana kegiatan di dalamnya, memunculkan kebutuhan baru dan bukan memenuhi kebutuhan yang sudah ada dengan ditandai kehadiran organisasi-organisasi budaya yang saling berhubungan, untuk memproduksi produk budaya dengan tujuan mencari keuntungan. Untuk itu, produk budaya tersebut hams dipublikasikan dan didistribusikan agar dapat menarik perhatian konsumen. Produser kaset, rumah produksi Miles Production an stasiun televisi merupakan pihak-pihak yang terlibat di dalamnya terutama dalam hal produksi dan penayangan video musik anak Sherina. Video musik anak Sherina dibuat sebagai bagian publikasi produk budaya lainnya dalam industri musik anak Sherina, yaitu album Andai Ak,u Besar Nanti. Album ini adalah produk budaya karena menampilkan suatu performa atau kesatuan ide. Produser kaset dan production house adalah organisasi budaya yang terlibat dalam proses produksinya. Sebagai produk budaya, video musik anak juga dipublikasikan secara nasional melalui stasiun televisi. Penelitian ini bertujuan menggambarkan peran gatekeeper dalam proses produksi dan penayangan video musik anak Sherina kepada masyarakat, khususnya, dalam menentukan sisi idealis dan materialis yang terkandung di dalam produk budaya tersebut. Penelitian ini bertipe deskriptif dan menggunakan wawancara tidak berstruktur dalam pengumpulan datanya. Gatekeeper didefinisikan sebagai setiap orang/organisasi formal yang mempunyai fungsi membuka, menutup atau mengevaluasi setiap pesan yang masuk melewatinya, untuk diteruskan kepada masyarakat. Temuan dalam penelitian ini menunjukan bahwa gatekeeper dalam proses produksi adalah produser kaset, sekaligus ayah Sherina, sedangkan gatekeeper dalam proses penayangan adalah pihak stasiun televisi, dalam kasus ini adalah Tim Pelaksana dan Pengelola Musik RCTI. Penulis menemukan bahwa sebagai gatekeeper, produser kaset berperan sebagai pengevaluasi proses produksi video musik anak dari konseptualisasi sampai dengan pengambilan gambar. Produk budaya yang dihasilkan disini memiliki sisi idealis yang berimbang dengan sisi materialisnya. Produser kaset tidak hanya menekankan visualisasi video musik tersebut untuk mendapatkan keuntungan, tetapi juga memperhatikan nilai-nilai yang menurutnya sepatutnya terlihat dalam suatu video musik anak. Dalam proses penayangan, peran RCTI sebagai gatekeeper dalam hal ini mengevaluasi video musik anak tersebut sebelum sampai ke masyarakat. Berbeda dengan produser kaset, sisi materialis dalam produk budaya tersebut lebih diperhatikan oleh pihak RCTI dibandingkan sisi idealis. RCl"I menggunakan kriteria tertentu untuk mengontrol nilai-nilai yang divisualisasikan dalam suatu video musik anak. Tetapi, kriteria ini seringkali dikalahkan oleh kepentingan komersil sehingga visualisasi produk budaya tersebut lebih diperhatikan dibandingkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
S4162
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Sarwendah A.
"Skripsi ini membahas tentang Kajian Terhadap Pengolahan Koleksi Rekaman Video : Studi Kasus di Video Library Trans TV. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi pengelolaan koleksi rekaman video di Video Library Trans TV, dan mengetahui kekhasan dari penyimpanan koleksi kaset video hasil penyiaran Trans TV. Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi non-partisipan dan wawancara dengan beberapa informan. Hasil penelitian ini adalah pengelolaan kaset video yang dalam penyimpanan, penelusuran dan peminjamannya menggunakan kebijakan yang dibuat sendiri oleh staf video library itu sendiri.

This undergraduate thesis covers Study of Video Recorded Collection Processing : Study Case in Video Library Trans TV. The purpose was to identify collection of recorded video processing in Video Library Trans TV, and to describe the speciality of storage the video cassette collection product of Trans TV broadcasting. Data were collected by non-participant observation and interview the related sources. The result was the storage, searching by retrieval system, and borrowing materials using policy made by the staff itself."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15352
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Saat ini, para pemasar sibuk mencari cara-cara alternatif untuk menarik perhatian konsumen yang lelah dengan meningkatnya jumlah pesan komersil di berbagai media. Brand placement merupakan bentuk komunikasi pemasaran terpadu yang sedang berkembang dan sering digunakan sebagai taktik non-tradisional untuk menembus kekacauan serangan iklan tersebut. Brand placement juga telah menjadi praktik yang sering ditemukan di Indonesia, terutama dalam film dan acara televisi. Namun, masih sedikit brand yang menggunakan video klip musik sebagai media brand placement, padahal video klip musik diyakini memiliki sejumlah keuntungan yang unik. Makalah ini berusaha melihat beragam faktor dalam brand placement di video klip musik yang dapat mempengaruhi sikap konsumen terhadap brand dengan menganalisis brand placement yang dilakukan oleh MINI dalam video klip musik RAN yang berjudul "Begitu Saja". Analisis mengenai keuntungan, faktor-faktor stimulus, faktor-faktor spesifik pada individual, level pemrosesan, serta hasil pesan pada brand placement di video klip musik menunjukkan bahwa brand attitude sangat dipengaruhi oleh visualisasi brand dalam video klip musik. Kesesuaian citra brand dan selebriti juga menjadi penting. Karena itu, visualisasi yang tepat dan pemilihan artis musik yang selektif menjadi dua hal utama yang perlu dipertimbangkan dalam praktik brand placement di video klip musik.

Nowadays, marketers are busy looking for alternative ways to capture the attention of their consumers who are getting overwhelmed by an increasing amount of commercial messages in various media. Brand placement is a growing form of integrated marketing communication which has been an often used as a non-traditional tactic to break through that advertising clutter. Brand placement also has become a common practice in Indonesia, especially in films and television shows. However, there are still very few brands who use music video clips as brand placement media, while in fact music video clips are believed to have distinct advantages. This paper aims to examine different factors in brand placement in music video clip that could affect consumer's attitude toward brand by analyzing MINI’s brand placement in RAN's music video clip entitled "Begitu Saja". The analysis of the advantages, stimulus factors, specific factors on individual, processing level, and the result of the message of brand placement in music video clip showed that brand attitude is strongly influenced by the visualization of the brand in the music video clip. Congruence of brand and celebrity image seems to be important as well. Therefore, an appropriate visualization and a selective choice of music artists are the two significant things to consider in the practice of brand placement in music video clips."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Khusnul Hotimah Dwiyanti
"Selayaknya sebuah ruang arsitektur, video musik juga memiliki ruang. Ruang di dalam video musik menggambarkan lirik dari lagu sehingga dapat dinikmati oleh penikmat musik. Skripsi ini membahas tentang bagaimana elemen arsitektur dapat membentuk narasi ruang dalam sebuah video musik. Video musik mengubah elemen audio menjadi elemen audio visual. Visual yang dihasilkan merupakan hasil visualisasi elemen arsitektur yang membentuk ruang di dalam video musik.
Melalui studi kasus, dilakukan proses pembacaan ruang yang terbentuk dan bagaimana elemen-elemen ruang dapat membentuk narasi pada sebuah video musik. Penulisan skripsi ini juga bertujuan untuk mengetahui elemen ruang arsitektur dapat mempengaruhi bentuk narasi yang dihasilan di dalam sebuah video musik, sehingga isi dan makna video musik dapat tersampaikan.

Music videos also have space like architecture does. The space demonstrates its lyrics from the song so it can be enjoyed by music lovers. This thesis discusses how the elements of architecture can shape the narrative of space in a music video. Music videos changes audiotory elements to become audiovisual elements. The visuals are a result of the visualization of the architectural elements that form space in music videos.
The case study is done through the process of reading the space that has been formed, and seeing how the elements of the space can be form the narratives on a music video. The aim of this writing is to determine how far the effects of architectural space can change the form of narratives produced in music videos, so the contents and meanings of the music video can be delivered to the audience.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>