Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 80180 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Memed Gunawan
Bogor: Yayasan Anak Petani, 2011
899.221 MEM m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Heni Lestari
"Berbicara mengenai lingkungan dalam perkembangan kepribadian seorang anak, tentunya yang pertama kali kita ingat adalah lingkungan keluarga di mana anak itu hidup dan tinggal sejak ia dilahirkan ke dunia ini.
Terkait dengan pembentukan karakter anak, keteladanan dan kasih sayang orang tua merupakan dua unsur yang diperlukan dalam membimbing dan mengarahkan anak agar mereka dapat bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai moral yang dianut agama dan masyarakatnya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan keteladanan dan kasih sayang orang tua dalam pembentukan karakter anak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada empat orang murid di SDIT Insan Mandiri Jakarta. Keteladanan merupakan metode efektif dalam mengajarkan nilai-nilai moral kepada anak, karena sifat anak yang peniru. Teori social learning (belajar sosial) Bandura menyebutkan bahwa sebagian besar dari yang dipelajari manusia terjadi melalui peniruan (imitation) dan penyajian contoh perilaku (modeling). Menurut Bandura, usia mempengaruhi dalam proses belajar seorang anak. Apabila fisik dan mental sudah matang, panca indera sudah siap menerima stimulus-stimulus dari lingkungan. Oleh karena itu, dalam hal pemberian stimulus kepada anak berupa keteladanan, maka harus diperhatikan perkembangan ranah kognitif anak. Sebab ranah kognitif adalah ranah kejiwaan yang berkedudukan di otak, yang dalam perspektif psikologis merupakan sumber sekaligus pengendali ranah-ranah kejiwaan lainnya, yakni ranah afektif (rasa) dan ranah psikomotor (karsa).
Sedangkan kasih sayang orang tua, rnerupakan sumber bagi sehatnya lahir dan batin seorang anak, karena anak yang dididik dengan penuh kasih sayang akan tumbuh menjadi manusia dewasa yang sehat lahir dan batin. Fromm mengiklasifikasikan cinta dalam lima tipe, yaitu cinta persaudaraan, cinta keibuan, cinta erotis, cinta diri sendiri, dan cinta kepada Tuhan. Cinta keibuan, menurut Erich Fromm adalah penguatan cinta tanpa syarat terhadap hidup dan kebutuhan anak-anaknya. Sedangkan Mubarok, memasukkan cinta orang tua kepada anak termasuk dalam cinta rahmah dan cinta kulah, di mana dalam kedua cinta ini terdapat kasih sayang yang tulus dan kesadaran untuk mendidik anaknya.
Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa orang tua yang dapat memberikan keteladanan dan kasih sayang yang tulus dengan disertai kesadaran untuk mendidik anaknya terbukti dapat membentuk 9 karakter anak.

Talking about environment in the personal development of children, the first thing comes up to our mind is family circumference where children have lived and stayed since they were born in the world.
With respect to children's character development, parents' modeling and affection are the two elements needed to guide and direct children so they can behave in accordance with the moral values in their religion and community.
The objective of this research is to find out the role of parents' modeling and affection in developing children's character. This research makes use of qualitative method using case study approach to four students of SDIT (Integrated Islamic Elementary School) Insan Mandiri Jakarta. Good modeling is an effective method for teaching moral values to children for their characteristic as imitators. Bandura's social learning theory states that most of the things human beings learn occur through imitating and modeling. According to Bandura, age affects a child's learning process. When physic and mental are already mature, the five senses are ready to receive stimulus from the environment. Therefore, in giving a child stimulus in the form of good modeling, we must pay attention on the development of child's cognitive domain. This is true since cognitive domain is a spiritual domain located in the brain, which is in the perspective of psychology constitutes a source and at the same time controller of the other spiritual domains, namely affective domain (feeling) and psychomotor domain (intention).
Meanwhile, parents' affection is the source physical and spiritual health of a child. Therefore, a child educated with full affection will grow to become an adult human being that is healthy physically and spiritually. Fromm classifies Love into five types, namely brotherhood love, motherhood Love, erotic love, love to one self and love to God. Motherhood love, according to Erich Fromm, is reinforcement to love without condition to the lives and needs of her children. While Mubarok includes love of parents to their children in rahmah love and kulfah love, in which there exist a sincere affection and consciousness to educate their children.
The outcome of this research shows that parents that are able to provide good model and sincere affection accompanied with consciousness to educate their children prove to be able to form 9 characters of children."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
T20762
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1999
S33705
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ibnu Hazm El-Andalusy
Jakarta: Republika, 2006
892.7 IBN d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Asma Nadia, 1972-
"Belasan tahun menjalani hidup sebagai piatu, Cinta bahkan tidak tahu wajah ibunya. Ayah dengan sempurna melenyapkan setiap jejak perempuan terkasih itu. Saat Ayah menikah dengan Mama Alia, dan membawa dua saudara tiri, Cinta semakin tersisih.
Ketika surga terenggut dari hari-hari Cinta, lelaki itu hadir. Makky Matahari Muhammad yang humoris namun santun itu, mengenalkannya pada duania lain yang memberi kebahagiaan. Hingga sebuah rahasia besar belasan tahun lalu terbongkar dan CInta harus menempuh perjalanan jauh yang memisahkannya dengan laki-laki itu.
***
Novel yang memberikan porsi pada cinta, tanpa ada kedzaliman pada hati. Hingga cinta tak kenal galau. (Hamid Zanath Zayn)
Cerita cinta api yang lebar. Nggak melulu cinta sama sang Makky, tapi juga cinta bunda dan keluarga, sahabat, dan of course kepada Allah, make me love this book. (Linbud binti Buyung)
Sungguh cerita yang menguras air mata. Tak bosan membaca novel ini berulang kali. Mengajarkan pembaca akan arti surga di bawah telapak kaki ibu. Menghibur sekaligus menjadi teladan bagi pembaca untuk selalu mendekatkan diri kepada Tuhan. (Ocha Thalib)"
Jakarta: Buku Republika, 2022
899.221 ASM c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Syalva Fuzi Annisya
"Mahasiswa sering dihadapkan dengan permasalahan akademik maupun non akademik saat berada di fase emerging adulthood dan tidak jarang mahasiswa memiliki masalah kesehatan mental pada fase tersebut. Dibutuhkan kemampuan resiliensi yang baik agar mahasiswa mampu menjalani dan melewati segala macam tantangan hidup. Hadirnya cinta dan kasih sayang orangtua yang tepat ditemukan dapat meningkatkan kemampuan resiliensi mahasiswa. Dalam penelitian ini, analisis statistik pearson product-moment correlation, simple regression, dan multiple regression digunakan untuk melihat hubungan antara parental love language dengan resiliensi mahasiswa serta mengetahui lebih lanjut variabel parental love language secara umum sekaligus dimensinya (word of affirmation, quality time, act of service, giving gifts, dan physical touch) dalam memprediksi resiliensi mahasiswa. Sebanyak 289 mahasiswa Indonesia berusia 18-25 tahun yang masih menjalin kontak hubungan aktif dengan kedua atau salah satu pihak dari orangtua (Ayah atau Ibu) diuji dengan menggunakan alat ukur Parental Love Language (Pohan dkk., 2021) dan Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC 10) (Fathanah, 2014). Hasil penelitian menunjukan hubungan yang signifikan dan positif antara parental love language secara umum dan dimensi word of affirmation, acts of service, quality time, dan giving gifts dengan resiliensi mahasiswa. Selain itu, ditemukan bahwa parental love language secara umum dapat memprediksi resiliensi mahasiswa terlebih pada dimensi word of affirmation, acts of service, dan physical touch.

Students in the emerging adult phase frequently face academic and non-academic problems, and mental health issues are not uncommon. Students must have strong resilience skills in order to face and overcome various life challenges. The presence of appropriate parental love language was found to increase students' resilience abilities. In this study, Pearson product-moment correlation, simple regression, and multiple regression were used to examine the relationship between parental love language and student resilience and to discover more about parental love language variables in general as well as their dimensions (words of affirmation, quality time, acts of service, giving gifts, and physical touch) in predicting student resilience. Parental Love Language Scale (Pohan dkk., 2021) and the Connor-Davidson Resilience Scale (CD-RISC 10) (Fathanah, 2014) were used to assess 289 Indonesian students aged 18 to 25 who were still in active contact with both or one of their parents (father or mother). The results reveal a significant and positive relationship between parental love language in general, as well as the dimensions of word of affirmation, acts of service, quality time, and gift giving, with student resilience. Furthermore, parental love language in general has been found to predict student resilience, particularly in the dimensions of words of affirmation, acts of service, and physical touch."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mamahit, Chris R.
"Lokasi suatu bengkel mobil dapat diketahui dari kelas jalan tempat bengkel mobil itu berada. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik sebaran lokasi bengkel-bengkel mobil yang ada di kawasan Sunter dan Kelapa Gading ditinjau dari jenis bengkel mobil, luasan bengkel mobil, jumlah layanan bengkel mobil, jumlah konsumen bengkel mobil serta dari konsumen bengkel mobil sendiri yang meliputi asal konsumen, waktu tempuh konsumen menuju bengkel mobil dan hari kedatangan konsumen ke bengkel mobil.
Kajian tentang karakteristik lokasi bengkel mobil ini menggunakan pendekatan keruangan untuk meneliti lokasi bengkel mobil dan pendekatan behavior geography menggunakan kuesioner untuk meneliti perilaku konsumen terhadap bengkel mobil.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran bengkel mobil besar dan sedang dengan jumlah layanan dan jumah konsumen yang tinggi seperti bengkel mobil ATPM dan bengkel mobil umum dominan mengelompok pada jalan-jalan utama dengan karakter lokasi yang strategis berada pusat kegiatan ekonomi dan perumahan teratur. Sedangkan bengkel-bengkel kecil seperti bengkel mobil spesialis dengan jumlah layanan dan jumlah konsumen rendah sebarannya dominan pada jalan kolektor dan jalan lokal dengan karakter lokasi hanya berada dekat dengan perumahan teratur sehingga tidak terlalu strategis."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
S34037
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mardiana
"Pertumbuhan yang cukup pesat disuatu daerah terkait dengan keberadaan sarana dan prasarana didaerah tersebut. Salah satu contohnya adalah sarana transportasi yang semakin meningkat pula baik dari segi kualitas inaupun segi kuantitasnya.
Kota Depok sebagai wilayah penyangga DKI Jakarta seperti yang tertuang di dalam RDTRnya mengalami perkembangan sarana dan prasarana transportasi yang pesat pula. K-egiatan perbengkelan sebagai salah satu prasarana transportasi menempati peringkat keempat dari sepuluh besar industri yang ada di kota Depok berdasarkan jumlahnya.
Kegiatan perbengkelan pada dasamya adalah kegiatan menambah guna dan nilai dari kendaraan. Namun selain manfaat yang diperoleh tersebut, kegiatan perbengkelan juga menghasilkan dampak negatif terutama dalam kaitannya dengan lingkungan hidup.
Untuk mengatasi masalah limbah tersebut, diterapkan program pencegahan pencemaran yang memiliki prinsip mencegah timbulnya limbah seawal mungkin dan bukan mengolah limbah yang sudah terbentuk.
Dengan menerapkan program pencegahan pencemaran ini selain melindungi masyarakat dari kerusakan lingkungan dan melindungi lingkungan itu sendiri, juga dapat mengurangi biaya operasional tertutama dengan melakukan efisiensi energi serta peningkatan citra di mata masyarakat karena profesional.
Penerapan efisiensi energi serta penerapan minimasi biaya-biaya operasional yang lain, bengkel Hero dapat melakukan penghematan sebesar Rp. 7.357.452,-/tahun (Mei 1999)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S34942
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marihot, Goklas
Jakarta: Gramedia, 1984
671.52 MAR m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bagin
Jakarta: Balai Pustaka, 1988
899.221 3 BAG c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>