Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 141195 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dedy Ahmad Sumaedi
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi persepsi perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan. Desain penelitian menggunakan fenomenologi deskriptif, proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam. Partisipan pada penelitian ini diambil secara purposive sampling, analisa data menggunakan metode Collaizi. Hasil penelitian teridentifikasi tema: pemahaman perawat tentang pendokumentasian, tanggapan perawat terhadap pendokumentasian, pelaksanaan pendokumentasian di rumah sakit, berbagai hambatan dalam pelaksanaan pendokumentasian, upaya yang sudah dilaksanakan, dukungan yang diperlukan dalam pendokumentasian, harapan terhadap pengambil kebijakan. Dapat disimpulkan bahwa persepsi perawat dalam pelaksanaan pendokumentasian masih kurang baik oleh karena itu diperlukan dukungan dari manajemen rumah sakit untuk menghilangkan hambatan dalam pendokumentasian asuhan keperawatan.

Abstract
This research aimed to identify the perceptions of nurses in nursing documentation. This research designed using a descriptive phenomenological, the data collected by in-depth interviews, participants selected by purposive sampling, data analysis using Collaizi?s methods, result of research themes: understanding of nurses about documentation, the responses of nurses on documentation, implementation of the documentation in the hospital, various obstacles in th e implementation of documentation, the efforts made, support in documentation, expectations of policy makers. It could be conclude that the perception of nurses in the application documentation still not so well, therefore needed the support of the hospital management to eliminate problems in the documentation of nursing care."
2010
T29403
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa Fauziah
"ABSTRAK
Persepsi positif tentang kinerja perawat dalam menjalankan peran perawat akan
meningkatkan motivasi masyarakat untuk berkunjung ke puskesmas. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran persepsi masyarakat tentang peran perawat
puskesmas. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif sederhana dengan
pendekatan cross sectional. Pengambilan data dilakukan menggunakan kuesioner
kepada 96 pengunjung puskesmas di Kelurahan Bintara dengan teknik purposive
sampling. Hasil menunjukkan bahwa sebanyak 55,2% responden memiliki
persepsi positif tentang peran perawat secara keseluruhan. Dengan demikian,
persepsi masyarakat hampir seimbang karena selisih persetasi antara persepsi baik
dan buruk hanya 10,4.

ABSTRACT
Positive perception to quality of nursing service would increase motivation to
come to puskesmas. The purpose of this study was to determine community
perception of nurse role in puskesmas. The method of this study used simple
descriptive method with point time approach cross sectional. Sampling technique
that used in this study was purposive sampling. The data have collected by
questionnaire to 96 visitors in Kelurahan Bintara. This study showed that 55,2%
respondent have totally positive perception of nurse role. Thereby, community
perception almost balanced because the difference percentage of positive and
negative only 10,4."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43130
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Los Angeles: Sage , 2008
610.73 KEY
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Black, Joyce M.
"Medical-Surgical Nursing: Clinical Management for Positive Outcomes, 8th Edition takes you from basic to advanced medical-surgical nursing with an enhanced multimedia package that makes it easier to learn and apply concepts. This text provides a reliable foundation in anatomy and physiology, pathophysiology, medical management, and nursing care for the full spectrum of adult health conditions. The roles of various healthcare professionals in managing each disorder and are clearly outlined, and evidence-based practice and clinical guidelines are integrated throughout the text."
St. Louis, Mo: Saunders, 2009
617BLAM001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Goodman, Benny
"This book explores sociology and psychology relevant to nursing and explains why it is so important to understand these disciplines in order to be a good nurse. It is written specifically for nursing students, and clearly explains the key concepts using nursing case studies and examples. Chapters move from individual and personal issues onto society as a whole and explore the psychological and sociological basis that underpins all aspects of nursing practice. Key features: All content linked to the sociological and psychological requirements in the NMC standards of proficiency for registered nurses, activities to help build critical thinking, independent learning and decision-making skills, case studies and scenarios that link sociological and psychological theory to nursing practice, a key text for nursing students in all fields of practice"
London: Learning Matters, 2019
616.075 GOO p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Black, Joyce M.
St. Louis, Missouri: Saunders, 2009
617.023 1 BLA m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Indah Pratiwi
"Pendahuluan : Tindakan transplantasi adalah praktek multidisiplin yang membutuhkan kerjasama dan komunikasi efektif. Kesuksesan transplantasi diantaranya ditentukan oleh peran perawat dalam tim. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi pelaksanaan pelayanan dan peran perawat dalam tim multidisiplin transplantasi ginjal. Metode : Studi etnografi dengan 27 partisipan ini melibatkan  yang terdiri dari 12 orang pasien, 9 perawat, 3 dokter, 1 apoteker, 1 ahli gizi dan 1 fisioterapis. Pengambilan data selama 9 minggu melalui observasi partisipatif, focus group discussion, wawancara, dan studi dokumen. Analisis data menggunakan analisis tematik. Hasil : Terdapat 4 tema yang diperoleh yaitu 1) Peningkatan kolaborasi perawat dalam tim, 2) Peran yang ditampilkan perawat belum optimal, 3) Etika pelayanan, 4) Tantangan pelayanan transplantasi.  Kesimpulan : Pelayanan transplantasi menjadi sebuah tanggungjawab bersama semua profesi yang terlibat dan memerlukan peran optimal dari masing-masing anggota tim. Untuk menjawab tantangan pelayanan dibutuhkan peningkatan kompetensi perawat dan dukungan rumah sakit. Rekomendasi : Pengembangan layanan transplantasi ginjal dengan memaksimalkan peran perawat dan potensi rumah sakit.

Introduction : Transplantation is a multidisciplinary practice that requires cooperation and effective communication. The success of the transplant is determined by the role of the nurse in the team. The purpose of this study is to explore the implementation of services and the role of nurses in the multidisciplinary kidney transplant team. Method : This ethnographic study involved 27 participants, including 12 patients, 9 nurses, 3 doctors, 1 pharmacist, 1 nutritionist, and 1 physiotherapist. Data were collected over a 9-week period through participatory observation, focus group discussions, interviews, and document analysis. The data were analyzed using thematic analysis. Results : Four themes emerged from the analysis : 1.) Improvement of nurse collaboration within the team, 2.) The suboptimal role of nurses, 3.) Service ethics, 4.) Challenges in transplant services. Conclusion : Transplant services require the shared responsibility of all professional roles within the team, necessitating the optimal contribution of each member. Addressing the challenges in transplant services requires enhancing the competence of team members and the support provided by hospitals. Recommendation : To develop kidney transplant services, it is essential to maximize the role of nurses and leverage the potential of hospital resources."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Royani
"Penelitian deskriptif korelasi dan cross sectional ini bertujuan mengetahui hubungan antara sistem penghargaan dengan kinerja perawat dalam menjaksanakan asuhan keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSUD Kota Cilegon. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan observasi. Metode Chi Square dan Multiple Logistic Regression digunakan dalam analisis data.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan bermakna antara sistem penghargaan dengan kinerja 65 perawat dengan p value (menurut persepsi perawat) = 0,720 dan p value (berdasarkan hasil observasi} = 0,716. Sub variabel pengaruh dan pertumbuhan diri adalah sub variabel yang paling berhubungan dengan kinerja perawat Rumah sakit perlu mempertimbangkan jenjang karir perawat sebagai dasar utarna pemberian sistem penghargaan
This research aim to know relation between reward system with nurse performance in nursing care in RSUD Cilegon. Method Research use descriptive correlation with cross sectional device. Sampel use 65 nurse. Data collecting conducted with kuesioner and observation. Method Chi Square and Multiple Logistic Regression used in data analysis.
Result of research found that no significant relationship between re\vard system with nurse performance with p value (according to nurse perception = 0,720) and p value (result of observation = 0,716). Sub variable influence and growth are most sub variable relate to nurse performance. The hospital require to develop nursing career as basic mayor reward system.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Martha Evi Riana
"Pendokumentasian asuhan keperawatan dalam pelaksanaannya merupakan hal yang rumit. Beberapa upaya telah dilakukan dalam mengatasi permasalahan pendokumentasian. Namun belum ada penelitian yang menggali pendokumentasian dikaitkan dengan integritas perawat. Tujuan penelitian mengeksplorasi pengalaman perawat dalam pendokumentasian asuhan keperawatan kaitannya dengan integritas. Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi deskriptif melibatkan 10 perawat di salah satu RS pemerintah. Metode dilakukan dengan wawancara mendalam. Data dianalisis menggunakan analisis Colaizzi.
Hasil penelitian mendapatkan tujuh tema meliputi 1) Menuliskan pendokumentasian asuhan keperawatan sesuai proses asuhan keperawatan, pendokumentasian terintegrasi oleh perawat yang berperan sesuai SPO, 2) Mendokumentasikan asuhan keperawatan  belum sesuai SPO dan pedoman pengorganisasian pelayanan keperawatan yang dipengaruhi oleh faktor dari SDM perawat, metode penugasan, dan, material RS, 3) Merasakan beragam perasaan senang jika berhasil mendokumentasikan dan beragam perasaan bersalah jika belum mendokumentasikan 4) Mendapatkan manfaat pendokumentasian asuhan keperawatan, 5) Mengalami hambatan dan upaya mengatasi hambatan dalam pendokumentasian asuhan keperawataan, 6) Memahami integritas dalam pendokumentasian sebagai kemampuan kognitif, memiliki prinsip nilai, kejujuran, bertanggung jawab, dapat diperhitungkan, sesuai SPO, berkomitmen, kompeten, konsisten, sesuai identitas diri dan mengimplementasikan asuhan yang aman 7) Mengharapkan perawat semakin pintar, terampil dengan pendidikan berkelanjutan, adanya sistem JCI, akreditasi menertibkan pendokumentasian dan pendokumentasian yang lebih spesifik dan terkomputerisasi  Secara umum belum semuanya partisipan melakukan pendokumentasian asuhan keperawatan secara berintegritas. Perawat perlu meningkatkan integritas dalam pendokumentasaian asuhan keperawatan. Perawat dapat melakukan pendokumentasian secara berintegritas harus didikukung oleh manajemen rumah sakit dan tim  keperawatan.

Documentation of nursing care in its implementation is a complicated matter. Several efforts have been made in overcoming documentation problems. However, no research has been conducted to explore the documentation associated with nurse integrity. The purpose of the study explores the nurse`s experience in documenting nursing care in relation to integrity. Qualitative research with descriptive phenomenology approach involved 10 nurses in one of the government hospitals. The method is done by in-depth interviews. Data were analyzed using Colaizzi`s analysis.
The results of the study obtained seven themes including 1) Writing down the documentation of nursing care according to the nursing care process, integrated documentation by nurses who acted according to SPO, 2) Documenting nursing care not in accordance with SPO and guideline for organizing nursing services that were influenced by factors from nurses human resource, assignment methods, and, hospital material, 3) Feeling a variety of happy feelings when successfully documenting and varying feelings of guilt if it has not documented 4) Getting the benefits of nursing care documentation, 5) Experiencing obstacles and efforts to overcome obstacles in nursing care documentation, 6) Understanding integrity in documentation as an ability cognitive, has the principle of value, honesty, is responsible, can be calculated, according to SPO, is committed, competent, consistent, in accordance with self-identity and implements safe care 7) Expects nurses to be smarter, skilled with educators continuous, the existence of a JCI system, accreditation in order to document and more specific and computerized documentation In general, not all participants have documented nursing care with integrity. Nurses need to improve integrity in documenting nursing care. Nurses can document with integrity must be supported by hospital management and the nursing team.
"
2019
T53299
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erni Harleni
"Perawat merupakan salah satu profesi yang paling penting di dalam suatu organisasi Rurnah sakit. Perawat adalah mayoritas karyawan Rumah Sakit yang berperan secara langsung melayani pasien. Selama memiliki kontak terlama dengan pasien, 24 jam sehari. Dalam melaksanakan tugasnya perawat memiliki standar asuhan keperawatan yang merupakan acuan pekerjaanya. Salah satu bagian dari stan""dar asuhan keperawatan ada1ah implementasi keperawatan. Menurut Drucker dalam Gillies (1996) potensi terbesar hagi kontrol berada pada titik Cli mana tindakan dilaksanakan, jadi untuk maksud 'tru:alitas kontrol supervisi Personil ke erawatan sebaiknya dilakukan di dalam lingkungan perawatan. Datan sen iri dan melihatnya adalah satu-satunya masukan yang dapat diperca a. Atas dasar itu penulis memilih I plementasi Keperawatan yang dijadikan bahan observasi sebagai dasar penilaian.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetabui detenninan kineija perawat dalam implementasi asuhan keperawatan di instalasi rawat inap RSUD Cideres kabupaten Majalengka. Desain pene1itian menggunakan...metode kuantitatif dan kualitatif dengan p-value = 0,001 , OR = 6,048 setelah dikontrol oleh variabel sumber daya/sarana dengan nilai p-value = 0,047.OR= 0,343. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada manajemen rumah sakit untuk mengupayakan pemenuhan dan pemeliharaan alat-alat kesehatan baik medis maupun non medis sesuai dengan standar. Selain itu diperlukan upaya-upaya dari manajemen rumah sakit untuk meningkatkan motivasi perawat. Kegiatan yang paling mendesak yang mendorong motivasi kerja perawat menjadi lebih baik adalah membuktikan apakah beban keija mereka sudah sesuai standar? Untuk menjawabnya secara tepat diperlukan evaluasi beban keija perawat di tiap-tiap ruangan erawatan. Upaya yang lain adalah pembinaan berupa diskiisi refleksi kasus, monitoring dan evaluasi secara kontinyu, mendukung dan atau menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan keperawatan memberlakukan pemberian imbalan baik imbalan ekstrinsik (extrinsic rewards) maupun imbalan Intrinsik (Intrinsic rewards).

Nurse is one of. the most important professions and a hospital organization. Nurse is majority of hospital employee that stlirectly serves patients. While patient taken care in hospital, nurses have the longest contact with patients, which is 24 hours a day. In performing their duty, nurses have nursing upbrinmng standar that is nursing implementation. According to Drucker in Gillies (1996), the largest potential for control placed in pointrwhere an act eonducted, so that supervision co trol quality of nursing personnel had better do in a nursmg environment. Come by yourself and see it become the onl:y: input that could be trustee. f3ased on it writer choose Nursing Implementation that made an observation material as basic assessment.
This researc objective is to identify the determinant of urse performance in implementation of nursing uporingin a RSUD inpatient installation Cideres Majalengka regency. Research design is using quantitative and qualitative method with 77 (seventy-seven) samples of nurse administrator. Performance dependent variable measured with observation method toward implementation o nursing upbringing. A for independent variable that checked irresponsibility appropriate with standard ? To answer it correctly need nurse work responsibility evaluation in each nursing hall. Other effort is comprehension such as case reflection discussion, monitoring and continually evaluation, encouraging and or conducting nurse education and training, giving reward whether extrinsically (Extrinsic reward) or Intrinsically (Intrinsic reward).
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
T20958
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>