Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 63178 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ziemek, Manfred
Jakarta: P3M, 1986
297.7 ZIE p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ledy Primasary
"Persaingan dalam industri bisnis semakin ketat dengan diberlakukannya pasar bebas di Indonesia. Untuk dapat terus bertahan hidup dan berkembang perusahaan perlu melakukan terobosan baru. PT Tripatra yang merupakan perusahaan swasta nasioanal menyadari ancaman tersebut akan berdampak juga pada bisnis yang ia jalankan. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang EPC (Engineering, Procurement, and Construction), PT Tripatra banyak melayani industri minyak dan gas di Indonesia dan berhubungan dengan perusahaan-perusahaan besar seperti Exxon Mobil, BP, Chevron, Pertamina, dan lain-lain. Pada tahun 2007 PT Tripatradan Indika Energy akhirnya melakukan merger.
Dalam perjalanan bergabungnya Tripatra dalam grup Indika Energy,diperlukan penyesuaian diri baik dari nilai-nilai perusahaan, visi & misi, sistem manajemen, maupun budaya organisasi yang tentu berbeda. Oleh sebab itu pada tahun 2010 PT Tripatra mulai melakukan program transformasi bisnis. Dengan mengambil aspek aspek manajemen perubahan khususnya dalam mengelola proses perubahan, peneliti bertujuan untuk mengidentifikasi seberapa besar komitmen stakeholders yang dalam hal ini adalah seluruh level anggota organisasi yang terdiri dari karyawan, manajemen, dan direksi PT Tripatra dalam menjalankan program transformasi bisnis, melihat pengaruh dari faktor perubahan seperti faktor transformasional, faktor komunikasi, dan faktor transaksional terhadap komitmen stakeholders, serta upaya untuk mendapatkan dan meningkatkan komitmen stakeholders dalam program transformasi bisnis.
Metode penelitian adalah deskriptif kuantitatif yang digunakan untuk mengukur tingkat kesiapan stakeholders yang kemudian dikaitkan dengan komitmen mereka serta aspek-aspek yang menyangkut pengelolaan program perubahan. Teknik sampling memakai stratified random sampling, mengingat populasi organisasi yang heterogen berlapis-lapis dengan ukuran sampel yang disesuaikan secara proporsional berdasarkan masing-masing lapisan jabatan. Kesimpulan penelitian dapat mengetahui kesiapan stakeholders dalam menerima perubahan dan mengetahui hubungan antara variabel-variabel pada faktor transformasional, faktor komunikasi, dan faktor transaksional dikorelasikan terhadap komitmen stakeholders.

The imposed of free market in Indonesia has increasingly turned business into a tougher competition. To be able to survive and grow, companies need to make a breakthrough. As a private local company, PT Tripatra aware that this situation will impact his own business. As a company engaged in the EPC (Engineering, Procurement, and Construction), PT Tripatra serve many oil and gas industry in Indonesia and is associated with large companies such as Exxon Mobil, BP, Chevron, Pertamina, and so on. In 2007 PT Indika Energy and Tripatra were finally merged.
Merger is combining two organizations in a way of values, vision & mission, management system, and organizational culture. Hence in 2010 PT Tripatra started to conduct business transformation program. Taking aspects from change management especially in managing change process, researcher plan to identify how big are stakeholders? commitment ? all level of member in organization that include staff, management, and director in Tripatra ? in running business transformation program, to observe impact of change factors such as transformational, communication, and transactional toward stakeholders commitment, and methods to gain and increase stakeholders? commitment in business transformation program.
Methods of research is quantitative descriptive that is used to measure stakeholders? change readiness. This change readiness will be related to stakeholders commitment and their aspects about change management program. Stratified random technique is used to measure sample for heterogenic population with stratification of their positions. Conclusion of this research is to find stakeholders readiness in accepting changes and knowing relationship between variables of transformational, communication and transactional factors using correlation towards stakeholders commitment.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29628
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Saharudin
"Artikel ini menjelaskan kohesivitas sosial masyarakat Sasak tradisional yang tercermin dalam kategori dan ekspresi
linguistiknya, khususnya pada domain modal sosial. Selanjutnya, bagaimana nilai-nilai kohesivitas sosial itu
bertransformasi dalam modal sosial masyarakat Sasak sekarang. Kategori dan ekspresi linguistik dimaknai sebagai
bentuk kategorisasi lingual dan ungkapan verbal dalam domain modal sosial, yang mana di dalamnya tersimpan berbagai
sistem pengetahuan masyarakat Sasak mengenai kohesivitas sosial. Sementara itu, transformsi dalam kajian ini
dimaknai sebagai bentuk pergeseran atau perubahan pada struktur permukaan (transformasi lingual) dan juga pada
struktur dalam (perubahan prilaku) masyarakat Sasak. Untuk tujuan tersebut, digunakanlah pendekatan etnosemantik,
yakni memeriksa kosakata-kosakata tertentu dalam bahasa yang mereka gunakan pada ranah sosial dan memiliki kaitan
dengan konsep modal sosial. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan paling tidak ada tiga macam modal sosial masyarakat
Sasak yang menjadi landasan nilai-nilai kohesivitas sosialnya: (1) modal sosial yang merujuk kepada bentuk interaksiinteraksi,
(2) modal sosial yang merujuk kepada bentuk institusi, dan (3) modal sosial yang menunjuk kepada normanorma.
Adapun kecenderungan transformasi sosial yang terjadi lebih dikarenakan oleh adanya (i) tuntutan kualifikasi
baru, (ii) bergesernya peran profesi, (iii) munculnya stratifikasi kompleks dalam masyarakat Sasak dewasa ini, dan (iv)
adanya berbagai kelembagaan baru yang diterapkan oleh negara dan lebih didukung oleh sistem kekuasaan formal.
This article presents the social cohesiveness of traditional Sasak reflected and expressed in their linguistics, particularly
at social capital domain, and to transform it to the current social capital of Sasak people. The category and linguistic
expressions are considered to be the lingual category forms and the verbal expressions in the social capital domain, in
which it is kept various knowledge systems of the social cohesiveness of Sasak people. Transformation in this study is
defined as a shift at the surface structure (the lingual transformation) and deep structure (the behaviour transformation)
of Sasak people, it is used the ethnosemantic approach, by investigating certain vocabularies in the language they use in
the social domain having relationship with the social capital. This study reveals three social capitals of Sasak people
becoming the base of values: (1) the social capital referring to the interactional forms, (2) to the institutional forms, and
(3) to the norms. Furthermore, the social transformation tendency is caused by (i) the new qualification needs, (ii) the
shift of professional role, and (iii) the existence of the complexity stratification, and (iv) the existence of new various
institutions formed by the governments and the formal system power."
STKIP Qamarul Huda. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2014
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Suadi Zainal
"Tulisan ini menganalisis penyelesaian konflik berkepanjangan antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan Pemerintah Indonesia melalui nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) Helsinki yang berimplikasi terhadap pergantian undang-undang bagi Aceh. Beberapa studi yang telah ada, menyatakan MoU Helsinki sebagai win-win solution telah berjalan dengan baik dan memberi peluang lebih baik bagi mengakhiri konflik separatis di Aceh. Akan tetapi, tulisan ini menunjukkan bahwa MoU Helsinki hanya membawa perdamaian negatif kepada Aceh, karena pelaksanaanya melalui undang-undang Pemerintahan Aceh (UUPA) telah mereduksi otoritas pemerintah daerah Aceh untuk mengatur dirinya dan tidak mentranformasikan struktur dan hubungan pemerintah daerah Aceh dan Pemerintah Indonesia menjadi hubungan yang seimbang, walaupun UUPA telah memberi peluang bagi pembangunan ekonomi dan sosial politik di Aceh. Perjanjian damai (MoU Helsinki) dan UUPA telah dijalankan dan menghasilkan kompromi serta konsensus dalam sosio-politik di Aceh. Tulisan ini didasarkan pada kajian dengan menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh dari sumber primer dan sumber sekunder.
This article aims to analyze the settlement of a prolonged conflict between the Free Aceh Movement (Gerakan Aceh Merdeka/GAM) and the Indonesian Government through a Memorandum of Understanding (MoU) of Helsinki that had implications on changing the law for Aceh. Some previous studies stated that Memorandum of Understanding (MoU) as a win-win solution has been working well and give a better chance to end the separatist conflict in Aceh. However, This article shows that MoU Helsinki is only bring negative peace to Aceh, because its implementation through Law on Governing Aceh (LoGA) has reduced authorities of Aceh to govern itself and it does not transform the structure and relationship between Aceh and the Government of Indonesia to the balanced ones, although LoGA has provided opportunities for economic, social and political development in Aceh. The Peace agreement (MoU Helsinki) and LoGA were carried out and resulted in a compromise and consensus in the socio-political in Aceh. This article based on research using qualitative methods. The data collect from primary sources and secondary sources.
"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia, Pusat Kajian Sosiologi, LabSosio, 2016
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sztompka, Piotr
Jakarta: Prenada Media, 2004
303.4 SZT s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pustaka Grafika Kita, 1988
303.4 MIG
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Surabaya: Usaha Nasional, -
303.4 SEL
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tobing, Ekayani R.M.L.
Depok: ILUNI KWJ, 2006
303.495 6 TOB k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Landsberger, Henry A.
Jakarta: Rajawali, 1981
303.4 LAN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Suryono
Jakarta: Bumi Aksara, 2020
303.4 AGU t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>