Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191273 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Kusnayat
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T40552
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Kusnayat
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T40552
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
James Julian
"ABSTRAK
Penelitian ini merupakan pemahaman awal dalam pengembangan metode kontrol aliran terbarukan dan sangat menjanjikan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan karakterisasi penggunaan aktuator plasma pada suatu lapisan aliran batas yang mampu memanipulasi daerah ini dengan mempelajari interaksi-interaksi yang ada pada lapisan batas tersebut.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan dua pendekatan, pendekatan eksperimental dan komputasioal. Pada pendekatan pengukuran eksperimental wilayah hilir pada jarak 15 mm dan 30 mm dari pusat plasma dengan memvariasikan frekuensi mulai dari 6 kHz hingga 10 kHz.
Dari hasil percobaan profil kecepatan yang diperoleh, ketebalan perpindahan, ketebalan momentum, ketebalan energi dengan varians frekuensi terbaik pada 6 kHz dengan ketebalan perpindahan, momentum ketebalan, ketebalan energi masing-masing 2.343 mm, 0,94 mm dan 0.152 mm. Kemudian hasil eksperimen dibandingkan dengan komputasi untuk mendapatkan kecenderungan yang sama di wilayah hilir.

ABSTRACT
This study is a fundamental study in the development of a renewable flow control method and is very promising. The main objective of this study was to obtain characterization of the use of a plasma actuator on a boundary layer flow that is able to manipulate this area by studying the interactions that exist in the boundary layer.
This research was done by using two approaches, experimental approaches and computational. On the approach to the measurement experimental its downstream region at a distance of 15 mm and 30 mm from the center of the plasma by varying frequencies ranging from 6 kHz up to 10 kHz
From the experimental results obtained velocity profile, displacement thickness, momentum thickness, thickness of energy with the best frequency variance at 6 kHz with displacement thickness, thickness momentum, energy thickness of each is 2,343 mm, 0.94 mm and 0.152 mm. Then the experimental results were compared with computational to get the same tendency in the downstream region"
2015
T41235
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP.pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Habibie Muhammad Ega
"Energi adalah suatu dasar kekuatan dalam kehidupan yang bentuknya sangat beragam. Salah satu bentuk energi yang sering dijumpai adalah perubahan temperatur pada suatu objek. Salah satu sifat energi adalah dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya jika terdapat perbedaan nilai temperatur antar tempat tersebut. Sifat ini dipelajari di dalam ilmu perpindahan kalor. Terdapat 3 bentuk perpindahan kalor yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Pada prinsipnya bentuk konveksi dan radiasi memiliki sifat yang unik yaitu perantara perpindahan kalornya tidak dapat tergambarkan secara langsung. Konveksi yang memiliki sifat perpindahan kalor melalui medium fluida dan radiasi yang memiliki sifat perpindahan kalor melalui gelombang elektromagnetik. Kedua sifat ini memiliki parameter-parameter tersendiri yang mempengaruhi perpindahan fluks kalornya. Oleh karena itu, fenomena perpindahan kalor secara konveksi dan radiasi sangat unik dan menarik untuk diteliti lebih lanjut. Pada penelitian ini dilakukan rekonstruksi fenomena perpindahan kalor secara radiasi menggunakan alat pengukur fluks kalor radiasi termal yang telah didesain sedemikian rupa agar menyesuaikan dengan parameter yang sesuai teori. Dalam rekonstruksi ini juga digunakan teori blackbody untuk mendapatkan nilai maksimum dari perpindahan kalor secara radiasi. Selain melakukan rekonstruksi dan mengukur nilai radiasi termal, alat ini juga dapat menggambarkan dan mengukur nilai fluks kalor secara konveksi dari udara yang mengalir dari sumber panas pada alat ini yang menyebabkan terjadinya lapisan batas termal. Pada penelitian ini akan membandingkan nilai fluks kalor secara konveksi dan radiasi dari berbagai kondisi.

Energy is a strength for sustained a physical or mental activity that have a many types. One of the types that very familiar is temperature shifting in an object. This type energy works because there are differential temperature between the objects. This kind of energy is call heat transfer. There are 3 type of heat transfers, which are conduction, convection, and radiation. Based on work principal, convection and radiation have an interesting and unique process because they dont need have to a medium for energy transfer. The process also cant be actual visualized. Convenction do needs medium to transfer energy which is a fluid. Radiation doesnt needs medium to transfer energy because it transfer with electromagnetic waive. This feature have their own parameters that effect the heat energy transfer process. Because of that, convection and radiation are intersting topic to be discuss. This paper discuss reconstruct of a radiation thermal process using a radiation thermal measurement device. This device have been design that followed a parameters of the feature. In this reconstruction, there are an application of blackbody theory to have a maximum result of thermal radiation. This paper also describe and measure fluks kalor on convection from air that flow around heat source and create boundary layer. This research will compare value of fluks kalor from radiation and convection based on many conditions."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Krstic, Miroslav
Philadelphia: Society for Industrial and Applied Mathematics, 2008
e20450716
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Suprihadi Prasetyono
"Dengan meningkatnya kebutuhan daya listrik yang semakin pesat akhir-akhir ini, keadaan lahan yang makin terbatas serta biaya investasi yang tinggi, menjadikan penggunaan penghantar termal (conductor thermal resistance) dianggap sebagai salah satu alternatif pemecah kebuntuan masalah dalam bidang transmisi daya listrik. Dewasa ini telah dikembangkan penghantar termal ACCR (Aluminium Conductor Composite Reinforced) yang dapat beroperasi sampai pada temperatur 240oC, sehingga dapat menaikkan kapasitas penyaluran dua sampai tiga kali lebih besar dari pada menggunakan penghantar konvensional ACSR.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pembebanan arus terhadap unjuk kerja mekanis konduktor ACCR yang meliputi tegangan tarik, panjang pemuluran dan andongan, sehingga akan diketahui struktur konstruksi saluran transmisi yang sesuai dengan sifat konduktor ACCR. Hasil simulasi memperlihatkan, bahwa dengan mempertahankan ROW dan tower yang ada, penggunaan konduktor ACCR dapat meningkatkan kapasitas penyaluran sistem transmisi sekitar 100 % dibanding konduktor konvensional ACSR.

Mechanical Study on using of ACCR Thermal Conductor at 500 kV SUTET. At the height of electricity demand increasing recently, circumstance of environment more limited and also expense of high investment, making thermal conductor (conductor thermal resistance) considered to be one of alternative in the electricity transmission bottlenecks. These days it has been developed thermal conductor ACCR (Aluminium Conductor Composite Reinforced) which can operate with temperature up to 240oC, so that making the current carrying capacity being higher than conventional conductor.
This research aimed to study load current leading to mechanical characteristic ACCR conductor included tension, length of elongation and sag of conductor. Its expected to be good for develop in construction structure of transmission line which is appropriate to ACCR conductor characteristic. Based on this research it can be concluded that application of ACCR conductor improves transmission line capacities by 100 % on existing ROW and tower."
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2007
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rifqah Azzahra
"

Cabai rawit merah (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu produk hortikultura Indonesia yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Namun, cabai rawit merah memiliki umur simpan yang singkat dengan penurunan kualitas yang sangat cepat. Penelitian ini dilakukan untuk memperpanjang umur simpan dan menjaga kualitas cabai rawit merah menggunakan metode pengembusan gas ozon dengan dosis tertentu, dilanjutkan dengan penyimpanan pada beberapa jenis kemasan. Gas ozon dengan dosis 1, 3, dan 5 ppm digunakan sebagai agen disinfektan untuk mencegah pertumbuhan bakteri pada cabai rawit merah. Kemasan bermaterial PP, LDPE, dan PET digunakan sebagai wadah pengawetan. Sampel disimpan selama 14 hari untuk dilihat perkembangan kualitasnya. Kualitas cabai yang dianalisis adalah total bakteri mesofil aerobik (TBMA), kandungan capsaicin, penurunan massa, dan organoleptik pada penyimpanan jam ke 1, 72, 168, dan 336. Penggunaan gas ozon dengan konsentrasi 3 ppm yang dilanjutkan dengan penyimpanan pada kemasan PET memberikan hasil yang terbaik dalam memperpanjang umur simpan serta mempertahankan kualitas cabai rawit merah. Masa simpan cabai rawit merah dapat diperpanjang hingga 7 hari dibandingkan cabai rawit merah tanpa ozonasi. Pada aspek pengujian TBMA, didapatkan hasil kandungan bakteri yang lebih kecil hingga 89% dibandingkan sampel tanpa ozonasi. Penurunan massa juga dapat ditekan hingga 35,5%. Kualitas cabai rawit merah untuk aspek kandungan capsaicin tidak dipengaruhi baik konsentrasi ozon maupun kemasan penyimpanan.


Cayenne pepper (Capsicum frutescens L.) is one of Indonesia's horticultural products that has high economic value. However, red cayenne pepper has a very short shelf-life and quality loss. This research will discuss the ozonation of red cayenne pepper to extend the shelf life and maintain quality. The method used is the spraying of gaseous ozone on red cayenne pepper with a certain dose, followed by storage in several types of packaging. Gaseous Ozone with concentration of 1,3, and 5 ppm will be utilized as a disinfectant to keep microorganisms from contaminating horticultural products. As preservation containers, PP, LDPE, and PET packing materials will be utilized. The quality of the chilies to be analyzed were total aerobic mesophyll bacterium (TBMA), capsaicin content, weight loss, and organoleptic including observation of color, aroma, and texture. The use of ozone gas with a concentration of 3 ppm, followed by storage in PET packaging, provides the best results in extending the shelf life and maintaining the quality of red chili peppers. The shelf life of red chili peppers can be extended up to 7 days compared to non-ozone-treated red chili peppers. In terms of TBMA testing, a smaller bacterial content was found, up to 89% lower compared to samples without ozonation. Mass reduction can also be suppressed up to 35.5%. The quality of red chili peppers in terms of capsaicin content is not affected by both ozone concentration and storage packaging.

"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ulil Azmi
"HRSG merupakan peralatan yang berfungsi untuk mengubah air menjadi uap pada temperatur dan tekanan tertentu. Peralatan ini terdapat pada PLTGU yang menggunakan siklus kombinasi. Pada HRSG terdapat daerah LP evaporator, yang merupakan alat dengan fungsi untuk menaikkan temperatur air ke titik didih. Daerah LP evaporator ini terdiri dari susunan pipa-pipa yang bekerja pada temperatur dan tekanan tinggi. Hal ini mengakibatkan seringnya terjadi kebocoran khususnya pada daerah elbow. Kebocoran ini dapat dianalisa dengan menggunakan simulasi CFD.
Dari analisis didapatkan kesimpulan bahwa kebocoran tersebut disebabkan oleh kavitasi. Kavitasi menyebabkan terjadinya tumbukan oleh gelembung uap yang pecah pada daerah yang memiliki tekanan lebih besar daripada tekanan uap jenuh cairan. Tumbukan tersebut terjadi berulang-ulang dan mengakibatkan terbentuknya lubang-lubang kecil pada dinding elbow.

HRSG is the component of combined cycle power plant which produces steam. The HRSG have low pressure evaporator area which have function to increase water temperature until reach boil point. In low pressure evaporator, the tubes always work in high temperature and high pressure. This condition cause leakage especially in the elbow. The leakage can analyze with CFD simulation.
Base on analys of CFD simulation result, the leakage caused by cavitation. Cavitation cause crush by break's steam bubble which have higher pressure than the pressure of vapor saturated fluid. The crush occurs continually and causes damage in elbow's wall.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T41223
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S36796
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>