Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 65933 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sari Endahwarni
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Roland
"Skripsi ini mengenai bagaimana penggunaan predikat dalam kalimat impersonal bahasa Rusia dan apakah terdapat makna persona sebagai pelaku kegiatan dalam kalimat impersonal tersebut. Penelitian ini dibatasi pada kalimat impersonal yang berupa kalimat tunggal. Tujuannya ialah untuk memberi gambaran yang jelas tentang predikat yang digunakan dalam kalimat impersonal dan makna persona yang terkandung di dalamnya. Penelitian dilakukan dengan menganalisis sumber data dari karya sastra Anton Chekov, yang berbentuk kumpulan cerpen, sebanyak tiga belas (13) cerita.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa bentuk predikat kalimat impersonal adalah bentuk persona ketiga tunggal kala kini atau kala Iampau jenis netral dan terdiri dari predikat verbal tunggal, verbal majemuk dengan verba bantu, verbal majemuk dengan nominal bantu, nominal majemuk dan infnitif. Kalimat impersonal merupakan kalimat satu susunan yang tidak memiliki subyek dan kebanyakan tidak tergantung pada pelaku kegiatan, namun jika ada pelaku kegiatan maka dinyatakan dalam kasus datif, akusatif atau genitif."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S14830
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aprelia W. Soewarto
"Masalah yang akan diteliti adalah bagaimana pembentukan kata kategori situasional dalam kalimat impersonal bahasa Rusia secara morfologis dan bagaimana realisasi kata kategori situasional dalam kalimat impersonal menurut fungsi sintaksis, yang terdapat dalam kalimat impersonal bahasa Rusia yang merupakan kalimat satu susunan. Adapun tujuan dari penulisan skipsi ini adalah untuk memberikan gambaran yang jelas tentang pembentukan kata kategori situasional yang digunakan dalam kalimat impersonal bahasa Rusia secara morfologis, menunjukkan fungsi kata kategori situasional sebagai predikat di dalam kalimat impersonal dan menunjukkan tidak hanya verba yang dapat menjadi predikat dalam bahasa Rusia. Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode analitis deskriptif dengan cara menganalisa dan mendiskripsikan kalimat berdasarkan landasan teori. Sumber data yang digunakan untuk kalimat impersonal diambil dari ?. ?. ????? /a p ?exov/ ??????? ???????? ????????? ? ????? /pol_noe sobranie so?inenij i pisem/ _kumpulan lengkap karya Anton Chekov_ sebanyak 36 cerpen dari 131 cerpen yang terdapat di dalam buku tersebut. Berdasarkan analisa maka dapat disimpulkan bahwa kata kategori situasional berhomonim dengan adverbia akhiran _o, adjektiva bentuk pendek jenis netral, dan nomina. Ciri homonimnya dapat dibedakan jika ditinjau dari makna gramatikalnya di dalam kalimat menurut fungsi sintaksisnya. Kata kategori situasional memiliki kategori kala yang ditunjukkan dengan verba bantu ???? /bylo/ untuk menyatakan situasi kala lampau dan verba bantu ????? /budet/ untuk menyatakan kala yang akan datang. Kata kategori situasional merupakan kata yang menunjukkan keadaan, situasi, dan hal yang mungkin dilakukan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S14832
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Sudarti
"Dalam Bahasa Rusia, pengungkapan pikiran seseorang dapat diwujudkan dalam kalimat personal, yaitu kalimat yang mempunyai subyek gramatikal maupun kalimat impersonal, yaitu kalimat yang tidak mempunyai subyek gramatikal. Keduanya bisa saling menggantikan, bisa juga tidak.Tergantung pada pesan apa yang ingin disampaikan.
Skripsi ini bertujuan untuk memperoleh gambaran.tentang kalimat impersonal kala lampau dalam ruang lingkup predikator. Pemilihan ini didasarkan atas banyaknya variasi penafsiran yang dapat muncul dalam bentuk kalimat tersebut.
Kalimat impersonal Bahasa Rusia adalah kalimat yang mempunyai satu anggota utama saja, yaitu predikat. Predikat ini menunjukkan kegiatan atau tindakan yang berdiri sendiri, berbentuk persona ketiga tunggal pada kala kini dan kala mendatang, dan berjenis netral pada kala lampau. Pelaku dalam kalimat ini tidak dinyatakan secara formal dalam kasus Nominatif, melainkan dalam bentuk infleksinya, disebut subyek logis."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S15064
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Melani Supardi
"Skripsi ini bertujuan untuk membedakan maksud kegiatan predikat verba modus indikatif dan predikat verba modus impe_ratif dalam kalimat tunggal bahasa Rusia. Dalam bahasa Rusia modus predikat memiliki maksud dan makna modalitas yang berbe_da. Untuk mencari bata5an yang jelas antara modus indikatif dan imperatif predikat verba dari kaidah-kaidah yang berlaku, pemulis menggunakan data tertulis bahasa Rusia dari karya sastra Puskin berbentuk Cerpen, yang berjudul 'Putri Kapten' dan 'Permaisuri Skop' sebagai bahan penelitian. Dalam pembaha_sannya, penulis menggunakan metode analisis yang bersifat des_kriptif untuk meneliti korpus. Dari hasil pembahasan, dapat disimpulkan bahwa modus indikatif predikat verba dijumpai dalam kalimat deklaratif se_dangkan modus imperatif predikat verba dijumpai dalam kalimat imperatif bahasa_Rusia. Modus predikat verba bahasa Rusia sangat dipengaruhi oleh makna modalitasnya. Modus indikatif predikat verba memiliki makna modalitas obyektif dan nyata. Dan, Modus imperatif predikat verba morniliki makna modalitas suruhan, perintah dan dorongan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S14900
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
F.X. Soesmoyo
"Bahasa Rusia modern adalah bahasa Rusia yang di_gunakan pada tahun tujuh puluhan - delapan puluhan abad KK. (Rozental, 1984:9). Dalam arti luas, yang disebut bahasa Rusia Modern pada mulanya adalah bahasa Rusia yang digunakan pada periode Pushkin sampai dengan periode Gorki. Kemudian pada masa Lenin, jangkauan periodesasinya diperluas menjadi dari periode Pushkin sampai saat sekarang. Dalam suatu negara yang secara sosial beraneka ragam, biasanya timbul masalah kebahasaan. Negara Uni Republik-republik Soviet Sosialis (selanjutnya disebut Uni Soviet) adalah negara yang penduduknya terdiri dari keanekaan etnis dan budaya. Karena itu, diperlukan alat komunikasi yang dapat digunakan untuk berkomunikasi, baik untuk pergaulan dan kerja sama antar sesama warga, maupun untuk keperluan komunikasi resmi kenegaraan. Untuk keper_luan itu, pemerintah Uni Soviet telah menetapkan bahasa Rusia modern sebagai bahasa resmi kenegaraan. Dengan kata lain, secara politis bahasa Rusia modern adalah bahasa nasional dan bahasa resmi negara Uni Soviet_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S15103
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
F.X. Soesmoyo
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Badegheis, Mubarak Said
"Urutan kata pada umumnya ikut menentukan makna gramatikal suatu bahasa. Bahasa Rusia yang mempunyai kekayaan dalam sistem fleksi, mempunyai kekayaan pula dalam sistem pembentukan varian-varian urutan kata, dimana masing-masing varian tersebut dapat menghasilkan makna yang berbeda. Jadi dari suatu kalimat yang sama dalam bahasa Rusia, bermacam-macam makna dan fungsi ekspresif yang berbeda dapat terjadi, yaitu melalui perubahan atau pemindahan susunan kata-kata dalam kalimat, yang kesemuanya tergantung dari tujuan komunikasi yang ingin disampaikan oleh pembicara atau penulis. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa urutan kata dalam bahasa Rusia mempunyai sifat yang dinamis.
Fungsi utama urutan kata dalam Bahasa Rusia adalah komunikatif. Dalam urutan kata tercermin apa yang dinamakan anggota aktual kalimat. Anggota aktual kalimat membedakan antara informasi awal dan informasi utama. Informasi awal dalam kalimat yang berisi pokok pembicaraan, yaitu tentang apa yang diberitakan dikamakan Tema, sedangkan bagian kalimat yang menerangkan tentang apa yang dikatakan atau dilakukan oleh Tema dinamakan Rema. Pembagian dari suatu kalimat ke dalam Tema dan Rema dinamakan Perspektif kalimat Fungsional. Perspektif kalimat Fungsional pada dasarnya menyatakan bahwa ujaran itu berstruktur dua lapis, lapis pertama ialah pola gramatikal yang terjadi dari subyek dan predikat, lapis yang kedua ialah struktur pembawa informasi yang tenjadi dari Tema atau Rema. Dengan dua cara ini bahasa Rusia mampu menyatakan fungsi-fungsinya.
Skripsi ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai tujuan komunikasi yang ingin disampaikan oleh pembicara berdasarkan varian-varian urutan kata yang terdapat dalam kalimat tunggal bahasa Rusia, dimana dalam pembahasannya beranjak melalui pendekatan perspktif kalimat fungsional."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S15052
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Wahyuningsih
"ABSTRAK
Verba smatrjet', melihat, memandang, mengawasi, menonton, nampak, awas. Vidjet, 'melihat mengalami ' , slusat', 'mendengarkan, mengikuti', ' slysat', mendengar' termasuk ke dalam verba yang memperlihatkan 'proses'. Makna proses dari semua verba biasanya tidak tergantung dari makna leksikal.
Verba smatrjet' dalam hubunganmya dengan objek memakai kata depan HA na dan kata depan B v untuk kegiatannya yang tidak lama dan mempunyai makna kegiatan yang dilakukan 'sekilas'. Sedangkan untuk kegiatan yang memerlukan waktu lama tidak memerlukan kata depan, dan mempunyai makna kegiatan yang dilakukan ' sungguh-sungguh' . Dari hasil analisis didapat ada penyimpangan yang terjadi apabi1a verba smatrjet' digunakan dalam bahasa puisi. Sedangkan penyimpangan makna dalam pemakaian verba slysat' dan vidjet', disebabkan oleh pengaruh konteks kalimat.

"
1989
S15160
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tatyana Sekarprijastina
"Skripsi yang mengambil judul Pembentukan Nomina Deverbal yang menyatakan kegiatan dalam bahasa Rusia ini terdiri dari empat bab yang masing-masing terdiri dari beberapa sub bab. Keempat bab tersebut adalah Pendahuluan, Kerangka Teori, Pembahasan dan Kesimpulan. Skripsi ini meneliti jenis-jenis pembentukan kata dalam bahasa Rusia dan menekankan pada pembentukan nomina deverbal yang kemudian lebih diperkecil lagi pada pembentukan nomina deverbal yang menyatakan kegiatan. Penelitian mengenai pembentukan nomina deverbal yang menyatakan kegiatan ini lebih ditekankan pada proses dan bagaimana terbentuknya nomina deverbal, terutama yang menyatakan suatu kegiatan. Dalam pembahasannya kemudian ditemukan bahwa proses pembentukan nomina deverbal yang menyatakan kegiatan tidak hanya dipengaruhi oleh faktor morfologis, melainkan juga faktor fonologis, sehingga tataran teori yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah morfonologi. Untuk membuktikan bahwa nomina deverbal yang menyatakan kegiatan adalah pemakaian standar bahasa Rusia, maka dalam penulisan skripsi ini digunakan empat buku sebagai sumber data yang masing-masing mewakili empat bidang penulisan, yaitu tulisan ilmu pengetahuan, ilmu-populer, politik-birokrasi, dan kesusastraan."
Depok: Universitas Indonesia, 1991
S15066
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>