"
ABSTRAKSkripsi ini merupakan penelitian tentang pemanfaatan kelompok nomina dalam
empat lirik lagu yang dinyanyikan oleh tokoh Oompa Loompa dalam novel
Charlie and the Chocolate Factory karya Roald Dahl. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dan kuantitatif dengan pisau analisis tata bahasa fungsional dan
pendekatan analisis bahasa kritis (critical linguistics). Tujuan ditulisnya skripsi ini
adalah untuk menunjukkan bahwa kelompok nomina dalam empat lirik lagu
tersebut dimanfaatkan untuk mempertegas citraan anak nakal dalam cerita novel
Charlie and the Chocolate Factory. Temuan penelitian skripsi ini adalah: (1)
kelompok nomina dimanfaatkan dengan maksimal untuk memberi citra negatif
bagi anak nakal dalam cerita, (2) kelompok nomina yang digunakan umumnya
berstruktur kompleks, dengan struktur modifikasi yang dominan berupa unsur
deictic, epithet, dan qualifier, (3) citraan anak nakal yang ditampilkan umumnya
berupa karakter dengan orientasi non-produktif. Hasil penelitian diharapkan dapat
memberi kontribusi dalam memahami struktur kelompok nomina serta fungsinya
untuk menunjukkan suatu pencitraan tertentu dalam sebuah bentuk karya sastra.
ABSTRACTThe focus of this study is about the use of nominal groups within four lyricswhich are sung by the Oompa Loompas in Roald Dahl?s Charlie and theChocolate Factory. This study used qualitative and quantitative methods throughfunctional grammar and critical linguistics. The purpose of this study is to showthat the nominal groups in those four lyrics are mostly used as the way toemphasize the image of ill-behaved children in the novel. The results of this studyare: (1) nominal groups are used optimally to strengthen the negative image of illbehavedchildren in the story, (2) the functional structures of nominal groups inthose lyrics are mostly complex, and the dominant modifiers are deictic, epithet,and qualifier, (3) the image of ill-behaved children here is mostly about characterswith non-productive orientation. This study is expected to be a contribution tounderstand more about nominal groups, their structures, and function to highlighta particular image within literatures."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012