Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1070 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Daniels, Jonathan
London: Victor Gollancz, , 1951
923 TRU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
McCullough, David
New York: Simon & Schuster, 1992
973.918 Tru t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Lucyana Trisulo Negoro
"Program Fair Deal dan kebijakan pemerintah terhadap Federal Reserve Bank (1947) yang dicanangkan oleh presiden Harry S.Truman, adalah suatu kebijakan yang ditetapkan berdasarkan pemikiran atau sikap pragmatik dengan tujuan mengatasi persoalan krisis sosial dan ekonomi yang dialami bangsa AS. Selain itu program ini mengemban misi mobilisasi dana masyarakat untuk tujuan pembiayaan perang membendung kekuasaan komunisme. Hal ini diungkapkan dengan cara memberi dana bantuan dan ekspansi militer kepada Yunani dan Turki melawan komunis. Untuk mendukung kebijakan tersebut, Truman memanfaatkan berbagai macam isu sosial, ekonomi ataupun budaya dalam sikap yang diperlihatkan melalui doktrin-doktrin politik untuk mencapai tujuannya. Banyak cara yang digunakan Truman, di antaranya dengan menggunakan pendekatan humanisme agama, seperti mengatakan komunisme adalah paham kejahatan.Demikian ekonomi Amerika dalam keadaan darurat akibat inflasi yang berkepanjangan, kemudian dengan pendekatan budaya demokrasi sebagai ideologi bangsa, dengan bersikap menentang perlakuan diskriminasi terhadap masyarakat kulit hitam (Afro American). Pemanfaatan isu-isu dengan pendekatan pendekatan yang dilakukannya, menunjukkan upaya Truman untuk mendapatkan dukungan atau legitimasi dari masyarakat AS. Disamping itu Truman ingin memperlihatkan warna politik AS yang menolak dengan tegas paham komunisme. Dari berbagai cara atau pendekatan yang ditempuh oleh presiden Harry S.Truman, menunjukkan bahwa pengaruh yang amat melekat pada cara berpikir atau sikap Truman adalah perilaku pragmatik yang cerdas dalam memanfaatkan situasi dan kondisi yang dihadapi dengan cara melibatkan dan memperhitungkan keberadaan nilai-nilai budaya Amerika.

President Harry S.Truman's policies on Fair deal program and pragmatism position of Federal Reserve Bank (1947) were intended to overcome economic difficulties due to inflation at that time. The other intentions were to improve public social welfare, to give civil rights' protection and to mobilize the funds for financing the war against the communism regime. This policy showed good leadership, bright idea and nationalism of president Harry S.Truman to the United States nation. His success on Fair deal program was closely related to pragmatism on his taking good advantage of the situation and condition as a solution to problem solving on difficulties of individual, public or nation or even the president himself. President Harry S.Truman had to solve the problems on social, economy or politics such as inflation which led to poor society, abuse on democratic value through discrimination on the Afro American or the threat of communism regime. To cope with those problems, He launched Fair deal program and allows the government to interfere with the Federal Reserve Bank (The Fed.) authority. Through qualitative research and constructive theory model approach and by structural and cultural strategy on his policy, it can be shown that the principle of pragmatism through taking good advantage of related situation and condition with the other cultures (democracy, capitalism and humanism) which was done by President Harry S.Truman can achieve significant success."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15062
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Phillips, Cabell
New York: Macmillan, New York : The Macmillan, c.1966.
973.918 PHI t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nino Oktorino
"Pada tahun 1950 Perang Dingin berubah menjadi panas ketika pada tanggal 25 Juni 1950 Tentara Rakyat Korea Utara menyerang Korea Selatan. Serangan itu menyebabkan PBB, dengan Amerika Serikat sebagai kekuatan utamanya, melakukan intervensi militer untuk mengusir para penyerbu. Pasukan PBB di bawah pimpinan Jenderal Douglas MacArthur berhasil merebut kembali selurub Korea SeIatan dan kemudian berusaba menyatukan seluruh Korea. Akan tetapi intervensi Gina Komunis di pihak Korea Utara menggagalkan usaha tersebut dan menimbulkan konflik antara Presiden Hany S. Truman dengan Jenderal MacArthur mengenai apakah perang harus dibatasi di Korea saja atau perlu diperluas ke luar Korea. Strategi perang terbatas yang diterapkan di Korea juga dipertanyakan sementara kemenangan total atas lawan tetap diharapkan dibawah bayang-bayang pecahnya perang nuklir. Konflik tersebut mengancam dilanggarnya konsep supremasi sipil atas militer yang dianut Amerika Serikat sehingga menyebabkan pemecatan atas Jenderal Douglas MacArthur. Pada akhirrnya konflik tersebut juga menyebabkan Presiden Truman jatuh dari kedudukannya."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999
S12735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cunliffe, Marcus
New York: A Mentor Books, 1963
973.41 CUN g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cunliffe, Marcus
New York: A Mentor Books, 1960
973.41 CUN g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chicago: Ivan R. Dee, 1900
R 973.927 REA
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Tribuana Sari
"Pada masa awal pemerintahannya, Harry S. Truman adalah presiden dengan pengakuan yang rendah dari masyarakat. Hal itu disebabkan karena naiknya dia sebagai presiden bukan hasil pemilihan umum sementara masyarakat meragukan kemampuannya untuk membawa Amerika pada masa transisi pasca perang. Hal itu ditambah dengan tentangan dari para politisi partai Republik. Perang Dingin sebagai akibat dari perang dunia kedua memberikan kesempatan sekaligus tantangan bagi Truman untuk menunjukkan kemampuannya. Melalui langkahnya meledakkan bom atom di Jepang dan membendung ekspansi ideologi komunisme di luar negeri dalam bentuk bantuan militer dan ekonomi kepada negara-negara yang terancam oleh kekuatan bersenjata, dan sejalan dengan kepentingan Amerika, telah menjadikan Truman sebagai aktor utama dalam proses perubahan politik Luar Negeri Amerika yang semula menganut universalisme. Dengan langkah itu Truman menyatakan Amerika sebagai pemimpin dunia merdeka melawan dunia totalitarian, dengan Uni Soviet sebagai pemimpinnya.
Keberhasilan di luar negeri tersebut tidak bisa dipisahkan dari dukungan dalam negeri. Oleh karena itu maka Truman melaksanakan kampanye anti-komunisme Dalam Negerinya. Strategi kampanye ini adalah dengan menggunakan kebijakan Federal Employee Loyalty Program serta pidato dan pesan-pesan tertulisnya. Yang pertama merupakan langkah strategisnya, sementara yang kedua adalah sarana penciptaan wacana antikomunisme yang Truman inginkan. Masalah yang menjadi pembahasan dalam tesis ini adalah bagaimana Truman menciptakan wacana anti-komunismenya melalui teks-teks pidato dan pesan tertulisnya dan bagaimana Federal Employee Loyalty Program diterapkan sebagai langkah strategis dalam kampanye anti-komunismenya. Dengan teori Repressive State Apparatuses/RSA dan Ideological State Apparatuses/ISA milik Althuser, ditemukan bahwa Federal Employee Loyalty Program berfungsi sebagai aparatus represi, melalui ancaman, pemecatan, investigasi oleh FBI dan legalitas yang diberikan oleh Truman kepada masyarakat Amerika untuk turut melaporkan siapa saja yang dicurigai terlibat dalam organisasi-organisasi yang dinyatakan terlarang oleh pemerintah. Sementara teks pidato dan pesan tertulis berfungsi sebagai aparatus ideologis, melalui penciptaan representasi-representasi negatif tentang komunisme. Komunisme distereotipkan sebagai pihak yang anti kemakmuran ekonomi dan anti demokrasi. Masyarakat Amerika yang menjadikan nilai kemakmuran ekonomi dan demokrasi sebagai acuan dalam hidupnya akan menempati posisi melawan jika berhadapan dengan komunisme. Dengan cara ini, Truman bermaksud menciptakan subyek/pelaku dari ideologi antikomunismenya."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15061
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Truman, Harry S.
Garden City, N.Y,: Doubleday, 1956
923.173 TRU m II
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>