Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 90538 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kuroyanagi, Tetsuko
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003
895.63 KUR t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Melliana Yachya Abbas
"Penerjemahan bukan semata-mata masalah kebahasaan, tetapi juga kegiatan lintas budaya. Karena itu penerjemahan tidak hanya mengalami hambatan dari segi bahasa, tetapi juga dari segi kebudayaan, antara lain dalam penerjemahan kata bermuatan budaya (Kbb).
Karena sifatnya Kbb hampir tidak dapat diterjemahkan secara harfiah, atau kata demi kata. Dalam mewujudkan terjemahan yang sepadan yaitu terjemahan yang dipahami oleh pembaca biasa seperti pembaca Hsu memahami Kbb dalam Tsu dapat diterapkan berbagai prosedur yaitu transposisi, modulasi, pemadanan fungsional, pemadanan berkonteks, pemadanan budaya, transferensi dan pemberian catatan.
Dengan memperhatikan hal-hal yang telah diuraikan di atas, melalui penelitian ini ingin diketahui (1) prosedur penerjemahan apa yang ditempuh dalam menerjemahkan Kbb bahasa Jepang ke Bahasa Indonesia. (2) Apa unsur bahasa Indonesia yang digunakan oleh penerjemah sebagai padanan bagi suatu Kbb Tsu di dalam Tsa (berupa kata, frasa, klausa atau kalimat). (3) Geseran (shift) apa yang terjadi pada penerjemahan Kbb Tsu ke Tsa. (4) Dengan mengecek melalui informan dan menggunakan prinsip kesepadanan dinamis (Nida dan Taber 1974) ingin diketahui apakah terjemahan suatu Kbb Tsa selalu sepadan dengan aslinya di dalam Tsu. (5) Faktor-faktor apa yang menyebabkan tercapai dan tidaknya kesepadanan di antara Kbb Tsu dan terjemahannya di dalam Tsa.
Dari sumber data berupa buku cerita berjudul Madogiwa No Tottochan dan terjemahnnya Tottochan Si Gadis Kecil Di Tepi Jendela dalarn bahasa Indonesia, diperoleh 49 butir Kbb yang meliputi Kbb yang mengungkapkan faktor religi, kebudayaan materiil, dan kebudayaan sosial. Dari jumlah data tersebut dipilih 40 butir data yang dianggap dapat mewakili untuk dianalisis. Analisis terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah analisis semantis yang dimulai dengan mengidentifikasi unsur bahasa dalam Tsu yang diduga sebagai Kbb.
Identifkasi dilakukan dengan berpedoman kepada pendapat Nida (1996), Newmark (1988) dan Matsui (1997), dilanjutkan dengan analisis komponen makna untuk mengetahui perbedaan dan persamaan komponen makna Kbb dalam Tsu dan terjemahannya di dalam Tsa. Tahap berikutnya adalah analisis terjemahan. Dengan berpedoman kepada keserupaan atau ketidakserupaan pemahaman informan Bsu dan Bsa, masing- masing terjemahan tersebut dibagi menjadi 2 kelompok besar yaitu terjemahan yang sepadan dan yang tidak sepadan. Untuk mengetahui kesepadanan Kbb Bsu dan terjemahannya di dalam Bsa, masing-masing digunakan, satu orang informan Bsu, dan satu orang informan Bsa. Dari analisis terhadap terjemahan Kbb di ketahui hal-hal berikut:
Prosedur penerjemahan yang ditemukan adalah modulasi, transposisi, pemadanan fungsional, pemadanan berkonteks, pemadanan budaya, tranferensi dan pemadanan bercatatan. Unsur bahasa Indonesia yang digunakan sebagai terjemahan di dalam Tsa adalah kata, frasa, klausa, dan kalimat. Prosedur yang diterapkan mengakibatkan adanya geseran struktural maupun geseran semantis. Geseran struktural meliputi geseran unit dan geseran struktur, sedangkan geseran semantis yang ada adalah geseran sudut pandang dan geseran cakupan luasan makna.
Dari 40 butir data terjemahan yang dianalisis, 32 data mencapai kesepadanan dinamis dan 8 butir data tidak. Kesepadanan dapat tercapai karena informan Bsa dapat memahami terjemahan Kbb dalam Tsa sama seperti informan Bsu memahami Kbb dalam Tsu nya. Tidak tercapainya kesepadanan pada terjemahan Kbb disebabkan terjemahan Kbb dalam teks sasaran tidak dapat dipahami oleh pembaca Bsa seperti pembaca Bsu memahami Kbb dalam Tsu nya. Hal ini dikarenakan oleh :
- Konsep, objek, benda atau referen yang dimaksud tidak dikenal dalam kebudayaan Bsa.
- Penggunaan prosedur penerjemahan yang kurang tepat.
- Ada kesalahan linguistis, yaitu pemilihan kata termasuk penerjemahan Kbb secara harfiah."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2002
T10941
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sanie B. Kuncoro
Yogyakarta: Bentang , 2009
899.221 San m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hayden, Torey L.
Bandung: Qanita, 2004
813 HAY s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Pramoedya Ananta Toer, 1925-2006
Jakarta: Dinas Penerbitan Balai Pustaka, 1957
959.8 PRA d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fira Basuki
Jakarta: Grasindo, 2004
899.221 3 Bas j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfi Mardiansyah
Ciamis: Kentja Press, 2020
808.81 LUT t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda Tjiam
1968
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Felisitas Maria Arindrya Pranadipta
"Penelitian terhadap Jendela-Jendela pada gereja abad 19 di Weltevreden belum pernah dilakukan sehingga perlu dijadikan sebagai topik penelitian, khususnya untuk meneliti mengenai makna simbolik dari aliran pada tiap gereja melalui jendela-jendela yang digunakan. Diasumsikan bahwa jendela-jendela pada gerejagereja abad 19 di Weltevreden merupakan salah satu fitur yang membuktikan adanya makna dari sebuah karya arsitektural. Hal itu berusaha dibuktikan dengan mengkaji keterkaitan antara bentuk dasar, bentuk bingkai, dan isi.

There is no research of Windows in The Church of 19th Century in Weltevreden conducted yet, therefore it?s the earliest research about the symbolic meaning of windows as architectural objects especially to research about window form, window frame, window glaze, and integration involving window form, window frame, and window glaze. There is an assumption that those windows have symbolic meaning which representate the meaning behind architectural component."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42813
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>