Ditemukan 2526 dokumen yang sesuai dengan query
White, James W.
Stanford, California: Stanford University Press, 1970
322.1 WHI s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
London; New York: Edward Arnold, 1991
302.23 MAS
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Kornhauser, William
Glencoe, USA: Free Press, 1959
321.8 KOR p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
London: Sage, 1977
302 MAS
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Martindale, Don
Boston: Hougton Mifflin, 1966
301.4 MAR i
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Katona, George
New York : McGraw-Hill , 1964
330.1 KAT m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
New York: McGraw-Hill, 2013
302.23 TAK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
America: McGraw-Hill/Dushkin, 2001
302.23 TAK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rivers, William L.
Jakarta: Prenadamedia Group, 2015
302.23 RIV m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Adde Oriza Rio
"Penelitian ini mempelajari pengunaan situs web dan hyperlink oleh gerakan lingkungan Indonesia sebagai komunikasi massa-diri yang dipandang sebagai mekanisme kekuasaan gerakan sosial dalam masyarakat jaringan. Dengan mempergunakan pendekatan campuran menghubungkan analisis jaringan hyperlink dan analisis pembingkaian, ditemukan bahwa komunikasi diri-massa gerakan sosial melalui situs web dan hyperlink menjadi mekanisme kekuasaan dalam jaringan gerakan sosial sendiri, gerakan sosial akan mempergunakan bingkai ketidakadilan untuk mengonstruksi realitas sosial karena bertujuan membangkitkan kemarahan masyarakat namun cenderung kurang mempergunakan bingkai agensi sehingga tidak dapat membangkitkan harapan, identitas gerakan sosial cenderung menjadi identitas resistensi sehingga berhadaphadapan dengan identitas melegitimasi namun tidak menjadi komunitas tertutup dalam masyarakat.
This research study the uses of websites and hyperlink by Indonesian environmental movement as mass-self communication as mechanism of power in the network society. Using hyperlink network analysis and framing analysis, this research found that: environmental movements used websites and hyperlink as mechanisms of power in the networks of environmental movements; environmental movements used the injustice frame to raise public anger, but are less using the agency frame so public hope is not raised, environmental movements identity tend to be resistance identity which is conflicting with legitimizing identity but environmental movements did not become a closed community within the society."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
D2196
UI - Disertasi Membership Universitas Indonesia Library