Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 80604 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wahyu Ardie Nugroho
"Uji koagulasi air limbah batubara dilakukan dengan metode jar test. Percobaan dilakukan dengan membandingkan kinerja koagulan pada variasi pH dan dosis. Koagulan yang dipakai adalah FeCl3, Al2(SO4)3, PAC, dan Nalco 8100. Penentuan kondisi optimal dilakukan dengan variasi derajat keasaman pada pH 5, 6, 7, dan 8 dengan memvariasikan dosis pada tiap pH. Parameter yang diuji adalah turbiditas, pH, TSS dan kandungan logam. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa koagulan yang paling efektif dalam menurunkan kandungan kontaminan adalah Nalco 8100. Kondisi optimal dicapai pada pH 8 dan dosis 1 ppm.

Coagulation Test for coal wastewater was conducted with jar test methode. This research was performed by comparing coagulant activity with pH and dosage variation. Coagulant used in this research are FeCl3, Al2(SO4)3, PAC, dan Nalco 8100. Optimum condition was identified by varying acidity on pH of 5, 6, 7, and 8 with dosage variation on each pH. The parameter tested are turbidity, pH, TSS, and disolved metal. Laboratory test result showed that the most effective coagulant to reduce contaminant substances is Nalco 8100. Optimum condition was reached at pH of 8 and 1 ppm."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51834
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Khairuddin
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S34398
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
06/Wul/p
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Adiana
"ABSTRAK
Berkaitan dengan upaya restorasi dan Pengendalian Pencemaran Air (PPA) yang masuk ke Sungai Citarum bagian hulu, kegiatan revitalisasi IPAL Cisirung dilakukan untuk meningkatkan kapasitas IPAL Cisirung agar kinerjanya menjadi lebih optimal. IPAL Cisirung dibangun dengan teknologi pengolahan air limbah secara fisika, kimia dan biologi. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan survei lapangan dan pengujian sampel di laboratorium. Debit air limbah saat ini yang masuk ke IPAL Cisirung sebesar 206,10 L/detik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membuat basic design revitalisasi IPAL Cisirung sebagai acuan Detail Engineering Design (DED) dengan kapasitas perencanaan sebesar 350 L/detik. Pengambilan sampel air dilakukan berdasarkan gambaran unit pengolahan yang harus direvitalisasi, yakni bak ekualisasi, outlet bak pengendap I, dan bak pengendap II. Hasil uji penelitian di laboratorium secara kimiawi menunjukan kondisi optimum kekeruhan adalah 28,6 NTU. Revitalisasi unit pengolahan biologi dirancang menggunakan teknologi Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR). Keuntungan teknologi MBBR adalah sangat efektif dalam mereduksi COD sebesar 85%, mereduksi nitrogen melalui proses nitrifikasi dan mampu menyerap TSS atau MLSS sebanyak 2400 mg/L."
Bandung: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2018
551 JSDA 14:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Suranto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S34527
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sutimadji Tjokro
"Kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi merupakan salah satu kegiatan pemanfaatan potensi sumber daya alam yang memberikan kontribusi pada pembangunan. Hasil kegiatan migas CNOOC yang berlokasi di laut lepas (offshore) adalah produk minyak yang mempunyai nilai ekonomis, dan limbah air terproduksi sebagai hasil ikutan dari proses eksplorasi yang tidak mempunyai nilai ekonomis. Limbah air terproduksi yang jumlahnya sangat melimpah mengandung zat-zat ikutan secara alami terdapat dalam formasi di bawah tanah seperti bahan organik dan anorganik, yang bersifat toxic, bioakumulasi dan biokonsentrasi dalam jangka waktu lama dapat mematikan biota laut. Penelitian pengolahan limbah air terproduksi menggunakan flokulan B (yang ramah lingkungan) dalam unit flotator jenis Induced Gas Flotator, sehingga diduga dapat memperbaiki kualitas limbah air terproduksi yang dibuang ke laut. Kualitas air laut sangat mempengaruhi kehidupan biota laut, dan keberadaan populasi biota laut secara langsung mempengaruhi tingkat eksploitasi sumberdaya taut yang dilakukan oleh masyarakat dalam hal ini penduduk atau nelayan demi meningkatkan kesejahteraannya. Hal ini akan menimbulkan suatu persepsi masyarakat. Penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian utama yaitu penelitian mengenai pengelolaan limbah dengan program minimisasi limbah, penelitian mengenai pengolahan limbah air terproduksi, dan penelitian persepsi masyarakat terhadap kegiatan migas.

The exploration and production of oil are activities that exploit natural resources. These activities also contribute to economic growth. CNOOC Ltd. is an exploration and production facility that is located offshore. Offshore oil exploration produces a relatively small amount of oil compared to the large amount of waste produced water as a by-product. The oil has commercial value while the produced water does not. The large amount of produced water is considerably risky and destructive to the sea environment because it contains large quantities organic and inorganic materials that are toxic, bioaccumulated, and bioconcentrated materials that can harm the marine life over a long period of exposure. This study of a waste treatment facility for water produced as a by-product of an offshore exploration and production, uses flocculants B (which are environmentally friendly) in a flotator unit with an induced-gas flotator type that can improve the quality of the produced water. The high levels of contamination of produced water will degrade the quality of the sea water. Consequently, marine life is affected adversely. As a result the lives of fishermen and local people are also adversely affected. This situation can contribute to a negative perception of the oil exploration facility from the local people. This thesis is divided into three main sections. The first section deals with the company's waste management using the waste-minimization agenda; the second section outlines the optimization of Process of produced water treatment, and the third section deals with the perception of the local community to CNOOC Ltd."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15096
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Air merupakan salah satu komponen terpenting dalam hidup ini. Semakin bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan terhadap air cenderung menngalami peningkatan, baik untuk air minum, kebutuhan rumah tangga, pertanian, energi, maupun industri. Tidak mengherankan jika saat ini para ahli yang bergerak dalam pengadaan air bersih, berusaha semaksimal mungkin mencari sumber-sumber air untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia baik melalui pencarian sumber-sumber baru maupun pengolahan kembali air buangan.
Koagulasi merupakan salah satu proses pengolahan air dengan cara penambahan bahan kimia, yang tujuannya untuk mengikat pengotor (partikel maupun terlarut sehingga menggumpal). Beberapa koagulan yang dikenal dan digunakan oleh masyarakat pada umumnya adalah tawas (Aluminium Sulfat), PAC (Poly Aluminium Chlorida), dan copperas (Fero Sulfat). Koagulan adalah suatu bahan kimia yang bereaksi dengan air untuk membentuk presipitat bervolume besar yang disebut dengan istilah koagulasi (penggumpalan). Metoda penelitian dilakukan cukup sederhana yaitu; menggunakan botol dengan kapasitas 10.6 L dengan diameter 76 cm dan ketinggiannya 27 cm. Air baku yang diolah berasal dari air buangan rumah tangga di lingkungan kampus Universitas Jenderal Achmad Yani.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa PAC adalah koagulan yang mempunyai efektifitas yang lebih tinggi, dapat menurunkan kesadahan sampai dengan 51,59%, tawas dapat menurunkan kesadahan 42,23% dan copperas 33,27% pada dosis yang sama 30 ppm. Pengadukan dapat mempengaruhi proses koagulasi."
KWK 17:1 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Adhi Septiyanto
"Mikrofiltrasi merupakan salah satu proses alternatif dalam pengolahan air. Proses ini sangat efektif untuk memisahkan partikel padat berukuran mikro yang terkandung di dalam air. Akan tetapi, penerapan proses ini dalam pengolahan air sering menghadapi kendala teknis berupa terjadinya fouling yang disebabkan oleh material berukuran koloid. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini maka proses mikrofiltrasi dalam pengolahan air minum harus dipadukan dengan proses pralakuan yang salah satunya adalah koagulasi.
Suhu dan pH merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi proses koagulasi. Kedua variabel ini divariasikan untuk mendapatkan kondisi suhu dan pH yang optimum untuk tahap pralakuan koagulasi dalam proses pengolahan air dengan metode mikrofiltrasi. Variasi suhu yang dilakukan adalah suhu 30,40, dan 50°C, sedangkan untuk variasi pH yang dilakukan adalah pH 5, 7 dan 9.
Air umpan yang digunakan dalam penelitian ini adalah air sungai Ciliwung yang mengalir di Cililitan Kecil, Jakarta Timur. Parameter yang diukur untuk menentukan kualitas umpan dan air hasil olahan adalah TDS (Total Dissolve Solid), dan COD (Chemical Oxygen Demand).
Dengan meningkatnya suhu, efektifitas koagulasi meningkat, namun jika suhu optimum telah tercapai, peningkatan suhu selanjutnya akan menurunkan efektifitas koagulasi. Sedangkan dengan meningkatnya besar pH umpan, maka efektifitas koagulasi akan turun.
Persen efektifitas koagulasi yang diperoleh untuk variasi suhu 30, 40 dan 50° C adalah 16,87 %, 31,25 % dan 23,53 % untuk basis TDS, serta 28 %, 41,17 % dan 26,47 % untuk basis COD. Sedangkan untuk variasi PH pada suhu 40°C untuk pH 5,7 dan 9, persen efektifitas koagulasi yang diperoleh adalah 61,53 %, 60,76 % dan 50 % untuk basis TDS, serta 44,44 %, 31,42 %, dan 25 % untuk basis COD.
Kondisi optimum untuk proses koagulasi yang diperoleh adalah pada suhu 40qC dan pH 5. Untuk jam operasi mikroiiitrasi ke 1, 2, 3 dan 4, fiuks permeat yang dihasilkan adalah 0,0238, 0,0216, 0,0l97, dan 0,0192 m3/m2.jam. Sedangkan persen rejeksi yang dihasilkan adalah 41,304 %, 43,478 %, 50 % serta 56,52 % untuk basis TDS. Sedangkan untuk basis COD, persen rejeksi yang diperoleh 115,67 %, 27,7 %, 33,3 % dan38,9 %."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S49439
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>