Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30903 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Seno Budi Utomo
"Teknologi teleoperasi atau teleotomasi merupakan teknologi yang berhubungan dengan interaksi antara manusia dengan sistem otomatis dari jarak yang jauh. Sistem atau peralatan yang dikendalikan menggunakan teknologi ini pun bermacam-macam salah satunya adalah AMR (Automatic Meter Reading). AMR merupakan alat yang digunakan untuk melakukan pembacaan energi listrik dengan mengubah tegangan analog menjadi tegangan digital. Data AMR di simpan di sebuah database. Data yang tersimpan di database dapat di akses oleh user menggunakan browser dalam bentuk web dengan menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) lalu dokumen dikirim melalui jaringan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protokol). Pada skripsi ini dibuat system monitoring AMR berbasis web server. Data-data AMR akan ditampilkan pada website secara realtime dan mengirimkan perintah untuk mematikan AMR.

Tele-automation,teleoperation technology or technology related to the interaction between human and automated systems from a great distance. Systems or equipment that is controlled using this technology had a variety of one of them is AMR (Automatic Meter Reading). AMR is a tool used to perform the reading of electric energy by converting the analog voltage into digital voltage. AMR data is stored in a database. Data stored in the database can be accessed by the user using a browser on a web form using the HTTP (Hypertext Transfer Protocol) and the document is sent through the network TCP / IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol). In this paper created a web-based AMR system, the monitoring server. AMR data will be displayed on the website in realtime and sends the command to turn off the AMR."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51353
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tambunan, Alberto Michael
"Salah satu faktor penyebab kemacetan lalu lintas di perkotaan adalah banyaknya aktivitas keluar dan masuk pada rumah-rumah yang dibangun di sekitar ruas jalan raya. Permasalahan utamanya adalah waktu yang dibutuhkan untuk membukakan pintu gerbang rumah. Untuk itu perlu dikembangkan sebuah sistem gerbang otomatis yang dapat menghilangkan waktu delay kendaraan tersebut di jalan raya.
Beberapa gerbang otomatis yang telah dikembangkan adalah sistem gerbang otomatis berbasis sensor ultrasonik dan kemudian sistem gerbang berbasis RFID. Gerbang dengan sistem sensor ultrasonik memiliki kelemahan pada sistem autentikasi kemudian pada sistem gerbang berbasis RFID rentan terganggu apabila ada perangkat yang beroperasi pada frekuensi yang sama di sekitar gerbang.
Pada Skripsi ini akan dikembangkan gerbang otomatis yang dapat mengautentikasi pemilik kendaraan dan juga tidak dapat diganggu oleh gelombang radio seperti pada sistem RFID. Skema dari sistem gerbang otomatis ini adalah dengan mengintegrasikan aplikasi android berbasis GPS untuk mengirimkan gelolocation kendaraan ke web server. Dan data yang ada di web server akan diambil oleh mikrokontroler secara real-time.

In urban areas, the number of houses on the roadside causes congestion. The vehicles need a delay time when opening the gate by themself to enter the house. If the owner has to get out of the car to open the gate himself or wait for someone from inside of the house to open the door, it will cause disruption of the public road. For this reason, it is necessary to develop a gate system that can overcome this problem.
There are many methods to build this system. The first is the ultrasonic sensor-based automation system, where the gate can be opened if the coming object reflects the sound wave from the sensor and make it as trigger to open the gate. But the problem of this system is it can not authenticate approaching objects. Another system is RFID-based automatic gate that can provide a trigger to the microcontroller if the desired object is on a radius. And this system can authenticate the vehicle that will open the gate. But this system is susceptible to radio waves that being distributed by other devices that work on the same frequency as RFID receivers at the gate. In addition, this system requires additional RFID tags for each vehicle.
In this scientific work, an automatic gate will be designed that can open the gate automatically and can authenticate, but is not disturbed by radio waves. This system will utilize geolocation, android applications, web servers, and microcontrollers.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fajar Trapsilo
"Sejak adanya internet, komunikasi antara satu komputer dengan komputer lainnya diseluruh dunia menjadi sangat mudah. Hampir semua orang didunia telah memanfaatkan internet untuk keperluan bisnis, pendidikan, rumah tangga, hingga hiburan. Contoh aplikasi internet yang biasa digunakan antara lain email, chatting, video conference, elearning, hingga game online.
Pada skripsi ini, internet dengan protocol TCP/IP dimanfaatkan sebagai sarana pengiriman data dari dan ke simulasi AMR. Data dari simulasi AMR berupa counter simulasi nilai kilo watt hour (KWH) yang dibuat dalam program mikro kontroller AVR, sedangkan data ke simulasi AMR berupa data serial yang diterima mikro kontroller AVR sebagai input untuk mengendalikan relay on atau off.
Pengendalian relay merupakan simulasi untuk memutus aliran listrik dari AMR atau tidak. Keseluruhan proses simulasi pengendali AMR secara otomatis diatur oleh windows application yang dibuat dengan bahasa pemrograman Vb.net.

Since the Internet, communication between one computer to other computers around the world becomes very easy. Almost everyone in the world have been utilizing the Internet for business, education, household appliances, to entertainment. Examples of commonly used Internet applications such as email, chat, video conferencing, elearning, until the game online.
In this script the Internet protocol TCP / IP is used as a means of sending data to and from AMR simulation. AMR simulation data from a simulated counter value kilo watt hour (KWH) made in the program AVR micro-controller, while the AMR simulation data into a serial data received AVR micro-controller as an input for controlling the relay on or off.
Control relay is simulated to cutting power from AMR. AMR controlling the whole process simulation will be automatically set by the windows application created with Vb.net programming language.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51283
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rio Jon Piter S.
"Penggunaan jaringan internet sebagai media monitoring telah banyak dugunakan, salah satunya untuk memantau suhu. Tujuan dari perancangan sistem ini adalah agar dapat membantu manusia mengetahui perubahan suhu suatu ruang dari tempat yang berbeda. Alat Pemantau Suhu Ruangan Melalui Web Berbasiskan Mikrokontroler AT89S51, merupakan suatu alat yang menggunakan sensor LM35 untuk penyensoran suhunya. Metode pengumpulan data yang digunakan sebagai metodologi pada penulisan ini yaitu penelitian alat. Berdasarkan hasil uji coba yang sudah dilakukan, baik kinerja sensor LM35 maupun kinerja rangkaian secara keseluruhan berjalan dengan baik. Hasil yang didapat yaitu perubahan tegangan sesuai dengan suhu yang terukur. Sedangkan hasil pengujian dari rangkaian secara keseluruhan yaitu dapat menampilkan suhu yang terukur pada LCD maupun web. Pada tugas akhir ini, pada dasarnya membuat aplikasi yang dapat dijalankan dari Internet dengan memanfaatkan protokol HTTP (HyperText Transfer Protocol) yang digunakan pada web browser. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan web server sebagai media yang menerima perintah melalui PHP sebagai penghubung diantara dua dua bahasa pemograman kendali (driver) dan server. Kemudian perintah ini dari web server didistribusikan ke berbagai komputer kontrol pada sistem jaringan. Sebagai uji coba, aplikasi yang digunakan merupakan aplikasi modul Temperature Monitoring Unit pada sebuah ruangan dengan menggunakan program driver Delphi 6.0 dan dikelola oleh sebuah web server yang menggunakan bahasa pemograman web adalah HTML. Dengan demikian, pengguna dapat memantau suhu ruangan dengan berbasis web."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51435
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sulthan Abdul Hafizh Allam
"Seiring bertambahnya jumlah populasi manusia, kebutuhan air bersih merupakan permasalahan yang signifikan pada beberapa kota di dunia dikarenakan air merupakan salah satu faktor penting dalam kehidupan. Hadirnya konsep Internet of Things (IoT) menciptakan langkah evolusioner dalam menghubungkan manusia dengan mesin di mana dalam konteks ini adalah water flow meter. Implementasi water flow meter berbasis IoT pada perumahan dan bangunan-bangunan komersial maupun industri dapat mengatasi permasalahan kebutuhan air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem dashboard monitoring untuk water flow meter secara real-time. Implementasi perangkat ini bertujuan untuk menggantikan sistem water flow meter konvensional yang dianggap kurang efisien dalam banyak faktor. Penelitian ini menggunakan Arduino Uno, ESP32 Development Module, KEPServerEX, Antares platform, dan water flow sensor. Algoritma yang digunakan pada sistem ini adalah penggunaan KEPServerEX dalam mengurangi transmission delay pada proses pengiriman data ke cloud. Data pada sensor yang terhubung pada Arduino Uno akan dikomunikasikan via Serial Communication ke ESP32 yang akan memproses dan mengolah data sebelum dikirimkan ke server Antares via HTTP. KEPServerEX akan dihubungkan ke Arduino Uno via OPC DA Client yang akan membaca dan menyimpan data pada Arduino Uno. Ada dua skema utama dalam sistem ini. Pertama, mikrokontroler akan berperan sebagai client dengan KEPServerEX sebagai server-nya. Kedua, KEPServerEX akan menjadi client dengan platform Antares sebagai server. Pada pengujian sistem, nilai error rate yang diperoleh adalah sebesar 5.295% yang membuat keakuratan sistem ini sebesar 94.705%. Untuk pengujian Quality of Service (QoS), dilakukan pengujian pada dua parameter yaitu Packet Loss dan Transmission Delay. Packet Loss yang diuji pada sistem menghasilkan nilai sebesar 1%. Pengujian kedua dilakukan dengan menentukan delay sistem sebesar 2500 ms, 5000 ms, dan 10000 ms dengan hasil Transmission Delay yang didapat adalah sebesar 2245.025 ms, 3972.325 ms, dan 8855.925 ms. Dengan implementasi dari sistem ini yaitu faktor optimasi yang ditawarkan KEPServerEX, dapat membuat kualitas layanan sistem meningkat dalam pengurangan nilai Transmission Delay. Oleh karena itu, sistem ini sangat efektif untuk penerapan dalam meningkatkan efisiensi dari water flow meter serta human error yang biasanya terjadi saat pengukuran data penggunaan air.

As the human population increases, the need for clean water is a significant problem in several cities in the world because water is one of the important factors in life. The presence of the Internet of Things (IoT) concept creates an evolutionary step in connecting humans with machines which in this context is a water flow meter. The implementation of IoT-based water flow meters in residential and commercial and industrial buildings can overcome the problem of clean water needs. This study aims to design a dashboard monitoring system for real-time water flow meters. The implementation of this device aims to replace the conventional water flow meter system which is considered less efficient in many factors. This research uses Arduino Uno, ESP32 Development Module, KEPServerEX, Antares platform, and water flow sensor. The algorithm used in this system is the use of KEPServerEX in reducing transmission delay in the process of sending data to the cloud. The data on the sensors connected to the Arduino Uno will be communicated via Serial Communication to the ESP32 which will process the data before being sent to the Antares server via HTTP. KEPServerEX will be connected to Arduino Uno via OPC DA Client which will read and store data on Arduino Uno. There are two main schemes in this system. First, the microcontroller will act as a client with KEPServerEX as the server. Second, KEPServerEX will be a client with the Antares platform as a server. In testing the system, the error rate obtained is 5.295% which makes the accuracy of this system 94.705%. For Quality of Service (QoS) testing, two parameters were tested, namely Packet Loss and Transmission Delay. Packet Loss tested on the system produces a value of 1%. The second test was carried out by determining the system delay of 2500 ms, 5000 ms, and 10000 ms with the Transmission Delay results obtained were 2245,025 ms, 3972,325 ms, and 8855,925 ms. With the implementation of this system, namely the optimization factor offered by KEPServerEX, it can make the quality of system service increase in reducing the value of Transmission Delay. Therefore, this system is very effective for application in increasing the efficiency of the water flow meter as well as human errors that usually occur when measuring water usage data."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Wicaksono
"Kebutuhan akan akses internet dewasa ini sangat tinggi, hal ini mengakibatkan peningkatan permintaan akses ke jaringan yang aman semakin tinggi. Keadaan ini menuntut admin jaringan agar lebih selektif dalam memperbolehkan user melakukan akses ke jaringan. Setelah proses seleksi awal pada user admin jaringan juga bertugas untuk memproteksi user dari gangguan yang dilakukan user lain atau dari akses luar jaringan. Konsep jaringan seperti ini menjadi dasar munculnya konsep jaringan NAC. Network Admission Control (NAC) adalah teknologi keamanan jaringan komputer dimana client komputer harus melakukan autentifikasi sebelum diperbolehkan mengakses jaringan. Salah satu teknologi NAC yang terkenal adalah Cisco NAC (C- AC).
Terdapat dua fasilitas utama yang dimiliki oleh NAC server yaitu policy server dan IDS server. Policy server bertugas untuk melakukan authentifikasi terhadap user yang akan mengakses ke network devices jaringan. IDS server bertugas untuk melakukan deteksi terhadap serangan yang terjadi terhadap server, sehingga server dapat memberikan peringatan dan kemudian dapat menghentikan serangan. IDS server juga memiliki kemampuan untuk memberikan peringatan melalui SMS dan memiliki fasilitas monitoring serangan melalui web. IDS Server dibuat menggunakan operating system Linux. Sistem ini dibagi menjadi beberapa modul yaitu IDS software yaitu snort, report modul yaitu BASE, dan client - server modul yang bertugas mengirimkan alerting kepada policy server . Sementara network devices yang digunakan pada arsitektur jaringan ini adalah sebuah switch dan router.
Pengujian sistem dilakukan dengan melakukan beberapa variasi serangan terhadap server yaitu denial of service (DOS), port scanning, dan ICMP flood. Dari server akan diambil parameter response time dan action time. Pengujian juga membandingkan nilai response time apabila menggunakan 1 client dan 5 client. Apabila penyerangan menggunakan 5 client menyebabkan adanya penuruan response time sebesar 64.81% apabila dilakukan penyerangan menggunakan DoS dan 92.65% apabila 5 client melakukan penyerangan menggunakan port scanning.

Requirement for accessing internet at the moment is very high, this matter an improvement of request access to secure network. This situation make network administrator to be more selective for give user to access network, so requirement for some system that can perform authentication to user for accessing network is important. This network concept becomes the appearance of base conception of Network Admission Control (NAC). Network Admission Control (NAC) is computer network security technology where computer client have to establish authentication before allowing to access the network. One of NAC technology most popular is Cisco NAC (C-NAC).
There are two main features of NAC server that is policy server and Intrusion Detection System (IDS) server. Policy server undertakes to do authentication to user to access to network devices network. IDS server function to probe attacks or intrusion against the server, so IDS server can give alerting and then be able to stop the intrusion. IDS server also be able to reporting to administrator through SMS and monitoring through web when intrusion detected. IDS server build use operating system Linux. This system divided becomes three modules that are IDS software use SNORT, report module use Basic Analysis Security Engine (BASE) and client ' server module to communicate between IDS server and policy server. NAC network design will be use router and switch.
Examination of system to carry out some variation of attacks against the server. The variation of attack is denial of service (DOS), port scanning, and ICMP flood. Parameters are taken from the server is response time and action time. Examination also use comparison response time if use 1 client and 5 clients. Attack against IDS server show decreasing response time when server attacked by 5 client. IDS sever attacked use denial of service (DoS) response time decreasing 64.81% if attacked by 5 clients and 92.65% when 5 clients attacked use port scanning.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51360
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Purwoko
"Photovoltaic merupakan salah satu Renewable Energy yang mulai diteliti pemanfaatannya. Sistem monitoring untuk photovoltaic di Universitas Indonesia secara realtime sudah diteliti sebelumnya. System tersebut dibuat dengan platform system operasi komersial dan system komunikasi yang digunakan adalah system serial (RS232). Agar monitoring dapat diakses dari jaringan baik local maupun internet, maka perlu dibuat aplikasi sistem monitoring yang berbasis web.
Rancang bangun Distro Linux server monitoring ini dimaksudkan untuk mempermudah monitoring pada photovoltaic. Aplikasi monitoring berbasis web yang dirancang menggunakan software-software Open Source serta dikemas dalam suatu distro Linux server. Dengan lisensi GPL (GNU Public License), diharapkan distro ini dapat digunakan pada instalasi sisem photovoltaic tanpa harus mengunakan banyak biaya.

Photovoltaic is one of the renewable energy start investigated utilization. University of Indonesia have investigated photovoltaic systems for realtime monitoring. The system was created with a commercial operating system platform with used communication is a serial communication (RS232). This thesis investigated the design of Linux distributions that have been installed server applications, web-based monitoring system.
The research is intended to create a monitoring system using free software and open source and packaged in an open source server linux distro that can be applied on the photovoltaic system with a cheaper cost. The results of this paper is a linux distro monitoring server with a webbased frontend to monitor the photovoltaic system so that the results of monitoring to be undertaken can be accessed through both local and Internet networks.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51048
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Hadi Saputra
"IT Risk Management merupakan suatu metodologi yang digunakan suatu perusahaan/ organisasi untuk dapat membantu mengatur resiko dari semua divais dan infrastruktur IT yang dimilikinya. Dengan IT Risk Management yang baik, maka perusahaan/ organisasi dapat mengatur seluruh aset IT yang dimiliki sehingga dapat membantu meningkatkan produktifitas perusahaan/ organisasi tersebut. IT Risk Management terdiri atas tiga tahapan, yaitu risk assessment, risk mitigation serta evaluation dan assessment. Pada setiap tahapan tersebut akan diperoleh output tertentu yang berupa report mengenai perusahaan/ organisasi. Untuk membantu dalam implementasi IT Risk Management, dibutuhkan Intrusion Detection System (IDS) yang akan memberikan report mengenai kondisi jaringan suatu perusahaan/ organisasi, meliputi pelaporan apabila terjadi gangguan serta tindakan yang akan dilakukan terhadap gangguan tersebut.
Pada skripsi ini dibuat suatu perancangan aplikasi berbasis web yang digunakan untuk perhitungan risk level (tingkat resiko) dalam suatu LAN pada tahapan risk assessment. Aplikasi tersebut digunakan untuk menghitung nilai risk level untuk setiap ancaman (threat) yang terdeteksi oleh IDS untuk suatu pilihan waktu yang dimasukkan oleh user. Aspek keamanan jaringan untuk suatu LAN merupakan hal yang sangat penting, terutama apabila di dalam LAN tersebut terdapat komputer yang didalamnya terdapat data yang sangat penting dan pada jaringan yang sama dengan komputer tersebut, terdapat komputer-komputer lain yang dipakai oleh banyak orang. Ancaman terhadap data pada komputer tersebut tidak hanya dapat berasal dari internet, tetapi juga dapat berasal dari computer-komputer dalam LAN. Oleh karena itu, dengan adanya aplikasi ini diharapkan apabila muncul suatu serangan terhadap suatu komputer yang berasal dari komputer lain pada LAN yang sama, serangan tersebut dapat terdeteksi sehingga tindakan perlindungan data dapat dilakukan.
Pada bagian akhir dari skripsi ini, sistem tersebut diujicoba pada LAN suatu perusahaan, untuk selanjutnya dilakukan suatu ujicoba serangan. Ada tiga tahapan ujicoba dengan setiap tahapan dilihat nilai Risk Level yang dihasilkan sistem. Pada tahap pertama, yaitu pencarian IP Address pada suatu LAN, menghasilkan nilai kuantitatif Risk Level sebesar 4 (Low Risk Level). Pada skenario ujicoba tahap 2, yaitu pencarian informasi meliputi port dan nama komputer untuk suatu komputer, menghasilkan nilai kuantitatif Risk Level sebesar 232 (High Risk Level). Pada skenario ujicoba tahap 3, yaitu pengambilalihan suatu computer target, menghasilkan nilai kuantitatif Risk Level sebesar 232 (High Risk Level).

IT Risk Management is a methodology used by a company / organization that can help them to manage risk from all devices and IT infrastructure assets. With the good IT Risk Management, the company / organization can manage all IT assets owned so can help them to increase the productivity of the company / organization. IT Risk Management consists of three phases, namely risk assessment, risk mitigation and the evaluation and assessment. At each stage, there are an output in the form of a report to the company / organization. To assist in the implementation of IT Risk Management, Intrusion Detection System (IDS) is required, to provide a report on the condition of the network of a company / organization, including reporting of when an interruption occurs and the action will be taken.
In this thesis, a web-based application is designed, that is used to calculate the risk level in a LAN on the risk assessment stage. That application is used to calculate the value of the risk level for each threat detected by the IDS for a selection entered by the user. Aspects of network security for a LAN is very important, especially where in the LAN there are computers that contains a very important data and at the same with computers, there are computers that are used by many people. Threats to the data on the computers not only can come from the internet, but can also come from computers in the LAN. Therefore, this application is expected to appear when an attack against a computer that came from another computer on the same LAN, the attack can be detected so that the data protection act can be done.
At the end of this thesis, the system is tested on a corporate LAN, to be a trial of attacks. There are three stages of testing with each of the stages seen the value of the resulting Risk Level system. In the first stage, the IP Address is searched on a LAN, the quantitative value of Risk Level is 4 (Low Risk Level). In the phase 2 trial scenario, the search information includes the port and the name of the computer to a computer, the quantitative value of Risk Level is 232 (High Risk Level). In the phase 3 trial scenario, the takeovers process of a target computer, the quantitative value of Risk Level is 232(High Risk Level).
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51406
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Peran server yang sangat penting sebagai penyedia layanan data bagi komputer client, maka suhu ruang server perlu
dipantau secara berkala sehingga jika suatu ketika terjadi penyimpangan suhu di luar batas toleransi dapat segera
diketahui dan ditindaklanjuti sehingga tidak terjadi kerusakan pada server. Sistem monitoring suhu berbasis web dengan
menggunakan EZ430 dapat dimanfaatkan untuk memantau suhu suatu ruangan server. Sistem ini terdiri atas perangkat
keras dan perangkat lunak. Perangkat keras terdiri atas sebuah sensor node EZ430 yang menghasilkan keluaran data
suhu analog yang kemudian oleh node EZ430 data akan dikonversi menjadi data digital sebagai masukan data suhu ke
RF access point. Data akan dikirimkan secara serial dan disimpan pada database server. Seluruh proses komunikasi data
ditangani oleh perangkat lunak pada node EZ430. Perangkat lunak dalam node EZ430 menggunakan bahasa assembly
read51 dan untuk interface conventer menggunakan bahasa visual basic sebagai kontrol visual dan tampilan data secara
berkala menggunakan bahasa pemprograman PHP dan database MySQL. Sistem monitoring suhu ruangan dapat
memantau suhu ruangan server serta mentransmisikan data perubahan suhu ruangan yang ditampilkan melalui aplikasi web."
621 ELIT 2:1 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Wijayanto
"Sistem listrik pra bayar memiliki kelemahan yaitu proses pengisian pulsa listrik harus dilakukan secara langsung melalui keypad di meter listrik pra bayar. Dalam penelitian ini diajukan sebuah perancangan dan pembuatan sistem monitoring dan pengisian token pulsa listrik pra bayar. Telah dibuat sebuah interface yang menghubungkan KWh meter listrik pra bayar dengan jaringan wifi menggunakan mikrokontroller, photodiode dan modul wifi. Juga telah dibuat sebuah web dan mobile application untuk melakukan monitoring dan pengisian pulsa listrik ke KWh meter melalui jaringan internet. Dari hasil pengujian, pengisian token pulsa listrik melalui aplikasi memiliki tingkat keberhasilan pengiriman token sebesar 85%.

The prepaid electricity meter system has a weakness in which the recharging process has to be done directly using keypad embedded on the prepaid electricity meter. In this research, we proposed a design and manufacture a monitoring and recharging system of prepaid electricity meter. In this system has created an interface that connects prepaid electricity meters to wifi network using a microcontroller, a photodiode and a wifi module. Also has created a web and mobile application for monitoring and recharging of prepaid electricity meter through the internet. From the testing, recharging electricity pulses through the application has a success rate of 85%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T46185
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>