Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 72941 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siringoringo, Reinhard Panuturi
"Kebutuhan akan pengujian dengan sistem esai semakin meningkat karena memungkinkan pengolahan pendapat dari dua pihak, yang di uji dan penguji. Namun proses pemeriksaan esai merupakan satu proses yang banyak menyita dana, tenaga, dan waktu. Karena itu, diperlukan sistem otomatis yang dapat memberikan penilaian esai.
Simple-O merupakan sistem penilaian esai otomatis yang dikembangkan di Departemen Teknik Elektro Universitas Indonesia. Tujuan dikembangkannya sistem ini adalah untuk membantu dosen dalam melakukan penilaian terhadap ujian yang telah dilakukan oleh mahasiswa.
Sejak dikembangkan pada tahun 2007, Simple-O telah mengalami beberapa perbaikan, baik dari sisi penilaian maupun penyiapan jawaban masukan. Simple-O berbasis Generalized Latent Semantic Analysis (GLSA) dengan menggunakan Hybrid Document Indexing dikembangkan sebagai salah satu perbaikan di sisi penilaian demi meningkatkan korelasi hasil penilaian Simple-O dengan hasil penilaian dosen.
Hasil penelitian penulis menunjukkan hasil terbaik didapat dengan menggunakan kata non-benda dan benda sebagai jawaban referensi dengan concatenate horizontal yang diaplikasikan ke gabungan matriks representasi kata benda dan matriks representasi kata non-benda.

The need for essay based test is increasing because it allows the utilization of both teacher's and student's answer. But the essay examination process is a process that takes up a lot of funds, manpower, and time. Therefore, we need an automatic system that can provide essay examination process.
Simple-O is an Automated Essay Grading (AEG) system developed on Department of Electrical Engineering, University of Indonesia. The purpose of this system development is to assist faculty in assessing the test has been done by the student.
Since its development in 2007, Simple-O has undergone several improvements, both in terms of assessment and preparation of input answers. Simple-O Based On Generalized Latent Semantic Analysis (GLSA) With Hybrid Document Indexing developed as one of the improvements in the assessment in order to enhance the correlation between Simple-O assessment results and faculty assessment results.
The results of the study conducted by the author showed that the best results obtained by using the combination between non-nouns and nouns as reference answer, with horizontal concatenate applied to the combination of nouns representation matrix and non-nouns representation matrix.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S53109
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nara Brahma Pramodana
"Pada Skripsi ini akan dibahas mengenai penggunaan sebuah sistem penilaian esai otomatis dengan menggunakan metode Latent Semantic Analysis (LSA) pada sebuah media pembelajaran elektronik. Sistem penilaian esai yang digunakan adalah SIMPLE-O yang merupakan sistem penilaian esai otomatis yang menggunakan LSA.
Pada skripsi ini suatu bagian perhitungan esai yang ada pada SIMPLE-O diimplementasikan ke dalam sebuah Virtual Learning Environment (VLE) yang bernama Moodle. Dengan dilakukannya pengintegrasian SIMPLE-O dengan Moodle, suatu jawaban esai pelajar dapat dihitung nilainya dengan melalui VLE ini. Pada sistem ini, jawaban pelajar dihitung secara bersama-sama sehingga waktu prosesnya memiliki hubungan linier dengan banyaknya jawaban pelajar yang dihitung.
Kesimpulan dari skripsi ini yaitu aplikasi SIMPLE-O dapat berhasil diimplementasikan pada Moodle, jumlah attempt yang dihitung berbanding lurus dengan lama waktu pengeksekusian halaman perhitungan. Ratarata waktu yang dibutuhkan untuk memproses 5 attempt sebesar 32,983 detik, untuk 10 attempt sebesar 78,678 detik, dan untuk 15 attempt sebesar 113,752 detik.

This paper will present about the use of automated essay grading system with Latent Semantic Analysis (LSA) in an electronic leaning media. Essay grading system used the SIMPLE-O which is the automated essay grading using LSA.
In this paper, an essay calculating part of the SIMPLE-O is implemented into a Virtual Learning Environment (VLE) called Moodle. By doing SIMPLE-O and Moodle integration, student essay answer can be calculated through this VLE. In this system, the student answer calculated together so that the processing time has a linear relationship with the number of student answers are counted.
The conclusion of this paper is the SIMPLE-O can be successfully implemented on Moodle, the amount of calculated attempt is proportional to the execution time of the calculation pages. Average time required to process five attempts is 32.983 seconds, for ten attempts is 78.678 seconds, and for the fifteen attempts is 113.752 seconds.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51228
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Vanessa Deviani
"Simple-O merupakan sistem penilaian esai otomatis yang menerapkan algoritma Latent Semantic Analysis (LSA). Simple-O dalam penilaian hasilnya menggunakan metode pembobotan. Sebagai sistem penilaian esai otomatis, tentu saja Simple-O diharapkan agar hasil penilaiannya mirip dengan hasil penilaian secara manual (Human Raters). Metode pembobotan awal yang diterapkan pada Simple-O masih memiliki beberapa kekurangan, oleh karena itu pada skripsi kali ini akan diimplementasikan empat belas metode pembobotan (kombinasi tujuh pembobotan lokal dan dua pembobotan global) pada Simple-O dan hasilnya akan dilakukan analisa agar dapat ditentukan metode pembobotan yang mana yang paling cocok diterapkan di Simple-O. Metode pembobotan biner tanpa bobot lokal sejauh ini memiliki kemiripan yang paling tinggi dengan human raters dengan selisih perbedaan dengan human raters 9.255 poin.

Simple-O is an automated essay grading system that complies the Latent Semantic Analysis (LSA) algorithm. Simple-O uses word weighting method in the assessment of the results. As an automated essay grading system, the assessment system in Simple-O is supposedly similar with the manual assessment (human raters). The original Simple-O weighting method still have some flaws, therefore, on this thesis will be implemented fourteen word weighting methods (the combination of seven local weightings and two global weightings) and all of the results will be analyzed to determine which weighting method have the best result to be implemented in Simple-O. Binary weighting method so far have the highest similarity with the manual assessment with the differences by 9.255 point. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S797
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Shaugi
"Simple-O, suatu aplikasi essay grading yang dikembangkan di Departemen Teknik Elektro Universitas Indonesia, menggunakan algoritma MD5+salt untuk melakukan proteksi terhadap data password user yang tersimpan pada databasenya. Namun dengan banyaknya kelemahan yang terdapat pada algoritma MD5, maka diterapkan algoritma SHA-1+salt pada aplikasi ini, yang kemudian dibandingkan dengan algoritma sebelumnya yaitu MD5+salt. Pengujian meliputi pengukuran waktu dan estimasi waktu brute force untuk masing-masing algoritma, serta mengukur processing time dan CPU usage saat melakukan login ke dalam system.
Hasil pengujian brute force menunjukkan bahwa penerapan algoritma SHA-1 lebih kuat terhadap serangan brute force dibandingkan dengan MD5. Selisih processing time SHA-1+salt dengan MD5+salt berkisar antara 0.001 detik hingga 0.002 detik untuk tiap variasi panjang password. Sedangkan selisih CPU usage SHA-1+salt dengan MD5+salt sebesar 0.545%, 0.985%, dan 1.69% masing-masing untuk password sepanjang 8, 9, dan 10 karakter. Hasil ini menunjukkan bahwa penerapan algoritma SHA-1+salt tidak akan membebani kinerja aplikasi Simple-O.

Simple-O, an essay grading application that was developed at the Department of Electrical Engineering University of Indonesia, using MD5+salt algorithm to perform protection for password of user's which stored on its database. But with so many flaws contained in the MD5 algorithm, then SHA-1+salt algorithm was implemented in this application, which is then compared with the previous algorithm MD5+salt. The tests include measurements of time and estimated time of brute force for each algorithm, and measure the processing time and CPU usage when logging into the system.
The test results show that the application of brute force algorithm SHA-1 is more robust against brute force attacks than MD5. Difference in processing time SHA-1+salt with MD5+salt was ranged from 0.001 seconds to 0.002 seconds for each length variation of the password. While the difference in CPU usage of SHA-1+salt with MD5+salt is 0.545%, 0.985%, and 1.69% respectively for the password with 8, 9, and 10 characters length. These results indicate that the implementation of the algorithm SHA-1+salt does not impose on the performance of Simple-O application.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42890
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Khadijah Fahmi Hayati Holle
"In document retrieval, besides the suitability of query with search results, there is also a subjective user assessment that is expected to be a deciding factor in document ranking. This preference aspect is referred at the fiqh document searching. People tend to prefer on certain fiqh metho-dology without rejecting other fiqh methodologies. It is necessary to investigate preference factor in addition to the relevance factor in the document ranking. Therefore, this research proposed a method of term weighting based on preference to rank documents according to user preference. The proposed method is also combined with term weighting based on documents index and books index so it sees relevance and preference aspect. The proposed method is Inverse Preference Fre-quency with α value (IPFα). In this method, we calculate preference value by IPF term weighting. Then, the preference values of terms that is equal with the query are multiplied by α. IPFα combin-ed with the existing weighting methods become TF.IDF.IBF.IPFα. Experiment of the proposed me-thod uses dataset of several Arabic fiqh documents. Evaluation uses recall, precision, and f-mea-sure calculations. Proposed term weighting method is obtained to rank the document in the right order according to user preference. It is shown from the result with recall value reach 75%, preci-sion 100%, and F-measure 85.7% respectively.
Dalam pencarian, selain kesesuaian query dengan hasil pencarian, terdapat penilaian subjektif pengguna yang diharapkan menjadi faktor penentu dalam perangkingan dokumen. Aspek prefe-rensi tersebut tampak pada pencarian dokumen fiqih. Seseorang cenderung mengutamakan meto-dologi fiqih tertentu meskipun tidak mengabaikan pendapat metodologi fiqih lain. Faktor prefe-rensi menjadi hal yang diperlukan selain relevansi dalam perangkingan dokumen. Oleh karena itu, pada penelitian ini diajukan metode pembobotan kata berbasis preferensi untuk merangkingkan dokumen sesuai dengan preferensi pengguna. Metode yang diajukan digabungkan dengan pembo-botan kata berbasis indeks dokumen dan buku sehingga mampu memperhatikan aspek kesesuaian (relevance) dan keutamaan (preference). Metode pembobotan yang diusulkan disebut dengan Invers Preference Frequency with α value (IPFα). Langkah pembobotan yang diusulkan yaitu de-ngan perhitungan nilai preferensi term dengan pembobotan IPF. Kemudian nilai preferensi dari term dokumen yang sama dengan term query dikalikan dengan 𝜶𝜶 sebagai penguat. IPFα digabung-kan dengan metode pembobotan yang telah ada menjadi TF.IDF.IBF.IPFα. Pengujian metode yang diusulkan menggunakan dataset dari beberapa dokumen fiqih berbahasa Arab. Evaluasi meng-gunakan perhitungan recall, precision, dan F-measure. Hasil uji coba menunjukkan bahwa dengan pembobotan TF.IDF.IBF.IPFα diperoleh perangkingan dokumen dengan urutan yang tepat dan se-suai dengan preferensi pengguna. Hal ini ditunjukkan dengan nilai maksimal recall mencapai 75%, precision 100%, dan F-measure 85.7%."
Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Faculty of Information Technology, Department of Infromatics Engineering, 2015
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Information retrieval of text document requires a method that is able to restore a number of documents that have high relevance according to the user's request. One important step in the process is a text representation of the weighting process. The use of LCS in Tf-Idf weighting adjustments considers the appearance of the same order of words between the query and the text in the document. There is a very long document but irrelevant cause weight produced is not able to represent the value relevance of documents. This research proposes the use of LCS which gives weight to the word order by considering long documents related to the average length of documents in the corpus. This method is able to return a text document effectively. Additional features of word order by normalizing the ratio of the overall length of the document to the documents in the corpus generate values of precision and recall as well as the method of Tasi et al.
Sistem temu kembali dokumen teks membutuhkan metode yang mampu mengembalikan sejumlah dokumen yang memiliki relevansi tinggi sesuai dengan permintaan pengguna. Salah satu tahapan penting dalam proses representasi teks adalah proses pembobotan. Penggunaan LCS dalam penyesuaian bobot Tf-Idf mempertimbangkan kemunculan urutan kata yang sama antara query dan teks di dalam dokumen. Adanya dokumen yang sangat panjang namun tidak relevan menyebabkan bobot yang dihasilkan tidak mampu merepresentasikan nilai relevansi dokumen. Penelitian ini mengusulkan penggunaan metode LCS yang memberikan bobot urutan kata dengan mempertimbangkan panjang dokumen terkait dengan rata-rata panjang dokumen dalam korpus. Metode ini mampu melakukan pengembalian dokumen teks secara efektif. Penambahan fitur urutan kata dengan normalisasi rasio panjang dokumen terhadap keseluruhan dokumen dalam korpus menghasilkan nilai presisi dan recall yang sama baiknya dengan metode Tasi dkk."
Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Faculty of Information Technology, Department of Infromatics Engineering, 2013
AJ-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rasiana Putri
"Kecanggihan teknologi dalam memberikan kemudahan mengakses informasi digital dapat mempengaruhi tingkat keaslian data. Teknik kriptografi dapat diaplikasikan dalam upaya meningkatkan keamanan data. Kriptografi sudah banyak diaplikasikan di berbagai media digital, termasuk sinyal digital. Salah satu kriptografi pada sinyal digital yang memiliki teknik sederhana tetapi cukup terpercaya adalah Kriptografi Golden.
Kriptografi Golden merupakan pengembangan aplikasi dari salah satu teori modern yang terinspirasi oleh barisan Fibonacci yaitu Fibonacci Q-matrix. Pengembangan Fibonacci Q-matrix yang didukung dengan fungsi symmetrical hyperbolic Fibonacci dan golden ratio merupakan dasar terbentuknya matriks golden. Matriks golden untuk elemen kontinu yang akan digunakan pada Kriptografi Golden.
Pada skripsi ini, Kriptografi Golden akan diimplementasikan pada dokumen teks digital dengan kunci yang berlaku untuk domain kontinu tetapi terbatas pada range [0,11]. Karakter teks yang dihasilkan menunjukkan bahwa algoritma kriptografi Golden berhasil diimplementasikan pada dokumen teks digital dengan melakukan modifikasi algoritma yaitu menambahkan beberapa proses yang berkaitan dengan dokumen teks digital.

Technology to provide ease of access to digital information can affect the level of authenticity of the data. Cryptographic techniques can be applied in order to increase data security. Cryptography has been widely applied in a variety of digital media, including digital signal. One of the cryptographic technique for digital signal which has a simple but quite reliable is Golden Cryptography.
Golden Cryptography is an application of the modern theory inspired by the sequence of Fibonacci, Fibonacci Q-matrix. Development Fibonacci Q-matrix that is supported by symmetrical hyperbolic Fibonacci functions and golden ratio is the formation basic of golden matrices. The golden matrices for continuous elements that will be used in Golden Cryptography.
In this research, Golden Cryptography will be implemented on a digital text document with a valid key for continuous domain but limited to the range [0,11]. The generated text characters showed that the Golden cryptographic algorithm can be implemented successfully in the digital document text by modifying the algorithms by adding some processes related to digital text documents.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S58130
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hou, H.S.
New York: John Wiley & Sons, 1983
025 HOU d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Singapore: APEC Secretariat, 1998
R 337.1 ASI s
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>