Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 171283 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irene Irma
"ABSTRAK
Warna merupakan suatu elemen didalam kehidupan manusia yang dapat dilihat pada benda-benda di dunia ini. Di dalam dunia arsitektur sendiri, warna merupakan elemen terpenting dalam penataan ruang dalam. Namun mengapa masih jarang arsitek yang memasukkan elemen warna kedalam masalah perancangannya? Hal ini banyak disebabkan karena kurangnya pengetahuan arsitek terhadap besarnya pengaruh dari
warna terhadap penghuni didalam sebuah karya arsitektural.
Pada kesempatan ini, penulis berusaha untuk mengulas mengenai bagaimana caranya warna mempengaruhi manusia sebagai penghuni didalam suatu ruangan dan apa serta seberapa jauh pengaruhnya. Apakah warna hanya mempengaruhi manusia dari segi psikologis saja ataukah warna mampu mempengaruhi segi fisiologis manusia?
Uraian mengenai pengaruh-pengaruh warna ini ditujukan agar arsitek/calon arsitek mampu mempelajari kebutuhan warna apa yang sesuai dengan penghuni sebuah bangunan arsitektural.
Informasi mengenai pengaruh warna ini dapat diterapkan pada setiap bangunan arsitektural sesuai dengan kebutuhannya masing-masing. Untuk memberikan contoh mengenai penerapan pengaruh warna ini, penulis juga menyertakan studi kasus yang menggambarkan seberapa jauh warna dapat mempengaruhi manusia yang berada di sebuah ruangan.

"
2001
S48273
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laura Rina Matiur
"Dalam melaksanakan tugasnya, seorang arsitek tidak dapat mengabaikan konteks wilayah, keadaan lingkungan dan peraturan, setempat. Elemen fisik yang hendak dibangun harus menyesuaikan dengan kondisi sekitar.
Koefisien Dasar Bangunan (KDB) adalah salah satu peraturan, setempat yang harus dipatuhi. Peraturan ini memberi batasan area pada tapak yang dapat dijadikan dasar suatu. bangunan sesuai dengan perencanaan pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Tata Kota. Penerapan KDB dalam perancangan suatu tapak akan menyisakan sebagian area yang tidak diolah menjadi dasar bangunan, dan dapat disebut ruang luar.
Pengolahan ruang luar, jika direncanakan dengan baik , dapat memberi nilai tambah pada tapak tersebut. Dalam tipe bangunan tertentu, ruang luar dapat dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan yang berlangsung didalamnya.
Di sini , penulis akan membahas masalah pemanfaatan ruang luar pada rumah .sakit sebagai ruang kegiatan manusia, yaitu pengunjung pada khususnya, yang terdapat di sekitar ruang-ruang rawat inap. Sayangnya, hal ini hanya dapat ditemukan di sekitar ruang-ruang rawat inap kelas VIP atau VVIP, mengingat cost yang cukup tinggi untuk pemeliharaannya .Pada akhirnya, diharapkan agar pemanfaatan ruang luar tersebut dapat mendukung fungsi rumah sakit dan kegiatan yang berlangsung didalamnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S48353
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raseesha Nauratul Gustia
"Adanya upaya pemerintah menyediakan jasa layanan kesehatan kepada masyarakat meningkat seiringnya dengan aktifnya para pelaku bisnis di industri rumah sakit. Hal ini mempengaruhi naiknya jumlah rumah sakit di Indonesia. Namun, proyek pembangunan rumah sakit merupakan proyek yang kompleks dikarenakan ketidakpastian yang melekat yang merupakan sifat atau nature proyek tersebut.
Oleh karena itu, pelaksanaan manajemen proyek rumah sakit yang kompleks harus diakomodir dan mempunyai acuan/peraturan yang dituangkan pada dokumen pengadaan dan kontrak. Keterkaitan dari klausul dokumen pengadaan dan penyelesaian dari kompleksitas proyek rumah sakit akan dibahas di penelitian ini.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi celah antara peraturan pengadaan berdasarkan Peraturan di Indonesia Internasional serta analisa isi dokumen pengadaan jasa konstruksi yang akan mempengaruhi penyelesaian dari kompleksitas proyek kontruksi bangunan rumah sakit dan mengkaji pengaruh dokumen pengadaan jasa konstruksi terhadap penyelesaian dari kompleksitas proyek kontruksi bangunan rumah sakit.
Objek penelitian adalah studi kasus dari proyek Rumah Sakit Pendidikan Universitas Indonesia yang menggunakan pinjaman JICA. Strategi penelitian yang digunakan adalah mengolah data primer dan sekunder yang menggunakan metode survei dan analisa arsip.
Hasil dari penelitian ini merupakan susunan peraturan atau klausa-klausa yang mangakomodir penyelesaian dari kompleksitas bangunan rumah dan bentuk lesson learned dari pelaksanaan pengadaan dan konstruksi proyek Rumah Sakit Universitas Indonesia.

The government 39 s efforts to provide healthcare services to the community in line with the increased of business activity for the hospital industry. It's effected the increasing number of hospitals in Indonesia. However, hospital building projects are a complex projects due to the inherent uncertainty which is the nature of the project itself.
Therefore, the implementation of complex hospital project management should be accommodated and have reference regulations set forth in the procurement documents and contracts. The linkage between the procurement document's clauses and the completion of the complexity of the hospital project will be discussed in this study.
The purpose of this study is to identify the gap between procurement regulations under Indonesian International Regulations and the analysis of the contents of construction service procurement documents and examine link between construction procurement documents and the completion of the hospial construction project complexity.
The object of the study is a case study of the Universitas Indonesia Education Hospital project using JICA loans. The research strategy used is to process primary and secondary data using survey method and archive analysis.
The results of this study are the composition of the rules or clauses that accommodate the completion of the complexity of house building and the form of lesson learned from the implementation of procurement and construction project Hospital Universitas Indonesia.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Khudzaifah Triatmojo
"Lingkungan dan interiornya dapat mempengaruhi kognisi dan perilaku dari manusia itu sendiri. Salah satu penerapan desain interior yang sangat berpengaruh. Komposisi interior dan atmosfir toko buku dapat memberikan keseimbangan antara kesuksesan atau kegagalan suatu bisnis, salah satunya toko buku Gramedia. Pada perkembangan zaman, Gramedia pun melakukan perkembangan desain interior bertajuk "New Experience". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsep interior New Experience toko buku Gramedia terhadap perilaku pengunjung toko buku Gramedia Central Park. Penelitian merupakan kualitatif dengan studi kasus. Hasil peneliian menunjukkan berbagai pengaruh positif maupun negatif. Secara garis besar, konsep New Experience memberikan kesempatak bagi pengunjung untuk mengeksplor toko buku lebih lama.

The environment and the interior can influence cognition and behavior of the person himself. One of the most influential applications of interior design. The interior composition and atmosphere of a bookstore can provide a balance between the success or failure of a business, one of which is the Gramedia bookstore. In the times, Gramedia also developed an interior design titled "New Experience". This study aims to determine the effect of the New Experience interior concept Gramedia bookstore on the behavior of Gramedia Central Park bookstore visitors. The research is qualitative with case studies. Research results show a variety of positive and negative influences. Broadly speaking, the New Experience concept provides the opportunity for visitors to explore bookstores for longer."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Novia Rizanty
"Para ahli di bidang psikologi Iingkungan percaya bahwa lingkungan berpengaruh terhadap perilaku. Demikian halnya dengan arsitektur yang merupakan lingkungan buatan, juga mempunyai pengaruh terhadap perilaku penggunanya. Lebih jauh lagi, David Canter, seorang psikolog lingkungan dari Inggris tclah melakukan penelitian pada sejumlah Iingkungan terapi dan berkesimpulan bahwa lingkungan dapat berpengaruh pada proses penyembuhan. Keterkaitan ini akan dilihat pada rumah sakit anak sebagai salah satu lingkungan terapi.
Perilaku anak sakit merupakan respon dari rangsangan yang diterima dari lingkungan rumah sakit, di mana anak sebagai reseptor pasif akan menerima rangsangan tersebut dan bereaksi secara spontan, apa adanya. Perilaku yang terbentuk, sebagai pencerminan karakter emosi anak dapat mempengaruhi proses penyembuhannya. Skripsi ini menyimpulkan bahwa lingkungan rumah sakit, khususnya lingkungan fisik, dapat membantu anak dalam proses penyembuhannya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S48193
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pakpahan, Donna Irma Rumondang
"Sebagai kota metropolitan, Jakarta tentu memiliki berbagai macam fasilitas hospitality untuk masyarakatnya khususnya restoran. Hal ini akan membuat persaingan ketat bagi para pemilik restoran untuk berusaha memperbaiki image restoran mereka agar dapat bersaing dari kompetitiornya. Dalam era digital ini memiliki branding yang baik di dalam sosial media akan sangat membantu kesuksesan suatu usaha restoran. Media sosial memberi kemudahan bagi pelaku usaha dalam melakukan pemasaran karena menciptakan kecepatan dan ketepatan terhadap segmentasi pasar yang diinginkan. Melihat potensi tersebut, para pelaku usaha restoran berusaha menciptakan branding yang baik dalam media sosial untuk memenuhi ekspektasi pasar. Merespon dari hal tersebut, lingkungan fisik sebagai pembangun atmosfir dari sebuah restoran menjadi elemen utama untuk memperkuat branding restoran dalam media sosial.Tiga kunci utama dalam lingkungan fisik : (1) pencahayaan, (2)warna dan (3)style dapat meningkatkan kualitas atmosfir yang dihasilkan untuk meciptakan pengalaman kunjungan yang memuaskan. Ketika ekspektasi dari pengunjung tercapai, hal ini akan memicu perilaku sosial media pengunjung. Dampak word of mouth oleh pengunjung di media sosial nantinya akan mempengaruhi branding restoran secara keseluruhan.

One of the most influential facilities in the hospitality industry especially Jakarta is restaurant. In recent years, there are many restaurants compete with each other in order to survive the marketing competition. Furthermore, in this digital era, having good branding on sosial media will be very helpful in the restaurant business. Sosial media provides a system for business people to the most effective business marketing, by reason of the speed and accuracy for the desired market segmentation. Perceiving this potential, restoran owners try to build good branding in sosial media to construct market expectations. Responding to this, the physical environment as an element of the atmosphere in a restaurant is a key element to strengthen restoran branding on sosial media. They can improve the quality of the atmosphere produced in order to create a satisfying visiting experience. Therefore, when the expectations of the visitors are as expected, they will be driven to perform sosial media behavior (word of mouth) online. This study describes the impact of word of mouth by visitors on sosial media caused by the quality of atmospheric attributes, effectively will affect the overall branding of the restaurant. In this study, restaurants with good sosial media reputation under different characteristics and concept in Jakarta have selected as the cases studies. The aim regarding this choice of case studies is to find a common thread of differences. Hypothesis in this study found that restorans with harmonious atmospheric attributes will provide a satisfying experience for visitors which will trigger sosial media behavior enhance branding.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azzahra Amelinda Putri Dartaman
"ABSTRAK
Di Australia, Green Star digunakan secara sejalan dalam proses dan hasil desain sebagai sistem penilaian yang sudah diakui secara internasional. Proyek tugas akhir ini melibatkan nilai sosial dan kelestarian bagi lingkungan sebagai fokus utama saat bekerja sama dengan Crippled Children rsquo;s Seaside Home Society Inc. CCSHS untuk membangun kembali tempat istirahat bagi anak berkebutuhan khusus di Rockingham yang sudah berdiri lebih dari 60 tahun lamanya. Fokus desain pada arahan yang diberikan salah satu Profesor di Curtin University, Dr. Boon Lay Ong, adalah untuk merancang rencana induk berdasarkan nilai kelestarian. Sebagaimana dinyatakan, ldquo;Diambil pada arti utamanya secara sederhana, keberlanjutan berarti kemampuan daya tahan - kemampuan dimana kekayaan yang dinikmati saat ini dapat diteruskan untuk generasi selanjutnya. rdquo; Maka dari itu, arsitektur yang dirancang dalam proyek ini bersifat menyembuhkan dan melibatkan akses universal berdasarkan Green Star sebagai panduannya.

ABSTRACT
In Australia, Green Star is used correspondingly on design process and product as an internationally approved rating systems. This final project incorporates social and sustainability values as the main focuses as it is in cooperation with the Crippled Children rsquo s Seaside Home Society Inc. CCSHS to redevelop a seaside home for special needs children in Rockingham that has stood for more than 60 years long. The focus of design brief given by one of Professor in Curtin University, Dr. Boon Lay Ong, is to propose a masterplan design based on sustainability approach. As stated, ldquo Taken at its most fundamental meaning, sustainability simply means endurance the ability to pass on to the next generation the treasures we currently enjoy. Accordingly, the designated architecture is to heal and to involve universal access based on Green Star as guidancee,
"
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mulianingsih
"Skripsi ini membahas kesiapsiagaan rumah sakit dalam menghadapi bencana gempa bumi di D.I. Yogyakarta pada tahun 2013 dengan melihat gambaran keamanan struktur bangunan rumah sakit, keamanan non-struktural (generator, panel listrik, sanitasi, dan sebagainya), serta kapasitas fungsional dari rumah sakit tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitik dengan metode kualitatif menggunakan Hospitas Safety Index.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rumah sakit di daerah Yogyakarta masih dapat berfungsi saat terjadi bencana, terutama gempa bumi, namun masih memerlukan intervensi di beberapa hal terutama di ketahanan struktur bangunan, dan perlengkapan dari prosedur keselamatan rumah sakit.

This study focused on hospital preparedness in dealing with devastating earthquake in DI Yogyakarta in 2013 to see an overview of the structural hospital safety building, the safety of non-structural (generators, electrical panels, sanitation, and etc), and also the functional capacity of the hospital. This study uses descriptive analytic approach using qualitative methods Hospitas Safety Index.
The results of this study showed that hospitals in Yogyakarta is still able to function during a disaster, especially earthquakes, but still require intervention at some case, especially in resistance building structures, and equipment of the hospital safety procedures.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S47058
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Sudono V.R.
"ABSTRAK
Dewasa ini perlumbuhan rumah saki! mengalami perkembangan yang sauga! pesal. Terlebih lagi selelah benruk badan hukum perseroan lerbalas diUinkan untuk mendirikan rumah sakil. Rumah Sakit ?9{? sebagai safah salu rumah sakit swasra yang menghadapj. persaingan, berupaya menjaga dan meningkalkan mum pelayanan, dianlarmqya adalah dengan lersediaqya peralalan pemnymzg kegiatan yang diburuhkan da/am drmia kesehatan.
[bunk in: d¢er1ukan lenaga-rcrmga crhli yang dapat memelihara dan menangani peralaran fersebut agar berada dalam kondisi yang siap pakai.
Peralaran rersebur cmtara Iain EKG Mo/:Nor dengan 7}~eadmill, Servo Ventilator, Peralatan Diaihermi, lnkubalor dan lain-fain. Peralalan medis lersebut memerlukan man: kegialan pemelihaman yang ierencarza, karena pez-aIa1an tersebut sangal vital dalam memuyang kcgiarcm penyembuhan a? rumah sakit.
Dalam penelitian ini penulis memfokuslcan pada pembebanan tenaga kerja Ieknisi RS bagian pemeliharacm peralarcm medis, dimana data pemeiiharaan peralalan medis diperoleh dari do/rumemasi kegiaran pemeliharaarz yang ada, buku panduan penggunaan ala! dan hasif wawancara dengan pihak rgrkaii. Iiguan penelirian ini adalah untuk mengeralrui jumlah pckezja pada bagian pemeliharaan peralatan medis.
Data yang diperoIeh dianalisa dengan menggzmakan Microsoft Project 4.0.
Hasil analisa memperlihatkan alolrasf sumber daya mmmsia pada bagian pemeliharaan yang ada sudah mencukrqni, yairu kebuluhan jumlah tenaga kerja pada bagian pemeliharaan pera/alan medis adalah 2 (dna) orang pekezja.
Untuk lebih memaksimalkan efekriviras pekerjaan, pihak RS bagian pemeliharaau dapat mengalokasilran fenaga kega bagicm pemeliharaan peralarafn medis ke dalam pemeiiharcran peralaran non medis.
Alokasi snmber daya mcvmsia dengan asumsi pekejaan pemeliharaan pencegahan dan beberapa pemeliharaan lrecil laimyfa dapa! dilalmkan oleh Ieknisi pemeliharaan RS bagian pemeliharaan peralaran medis masih memungkinkan dna orarrg tenaga kerja, dimana ejékrivims pekeyaan tertinggi reqadi pada rahmz 1996, yailu 73%. Asumsi ini juga menuryukkan tidak adanya pembebanan yang berlebihanjika digunakan chra orang pekerja.

"
1996
S36656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rosiana Ambarwati
"Sejak dulu lingkungan kesehatan atau Rumah Sakit digambarkan sebagai suasana yang putih, steril, licin, dan bersih. Telah luas diketahui bahwa warna memainkan dan mempunyai pengaruh yang kuat pada emosi, suasana hati dan psikologi manusia. Warna dapat menjadikan tenang, menyegarkan atau menggairahkan, memberi semangat atau malah menimbulkan stress. Kesan hidup dan suasana suatu ruang sangat ditentukan oleh warna dan sebutan yang kita berikan pada ruang tersebut baik cerah, riang, meriah, nyaman, sedih, sejuk atau serius berdasarkan warna - warna yang menimbulkan kesan seperti di atas pada kita.
Penelitian ini merupakan survai analitik cross sectional dengan tujuan mengetahui gambaran deskriptif faktor-faktor yang diteliti dan hubungannya. Pengumpulan data primer dilakukan di dua buah Rumah Sakit yaitu di Rumah Sakit UKI Cawang yang menggunakan warna interior dinding putih dan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Jatinegara yang menggunakan warna interior dinding berwarna ( krem/kuning gading ). Sampel diambil dengan cara kuota dengan jumlah sampel 80 atau 40 setiap Rumah Sakit yaitu pasien rawat inap di kelas perawatan Super VIP, VIP dan I. Waktu pengambilan sampel yaitu pada bulan Juli - Agustus 2000. Hasil penelitian ini dianalisis secara statistik univariat dan bivariat menggunakan SPSS 10.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan univariat bahwa karakteristik responden dikedua Rumah Sakit ( hanya berbeda dalam hal pekerjaan yaitu persentase responden yang bekerja lebih banyak di Rumah Sakit UKI dan mayoritas dari responden usia produktifnya adalah bekerja. Kesimpulan bivariat adalah ada hubungan antara warna interior dinding dengan efek psikologis pada pasien, yaitu warna interior dinding yang berwarna ( krem / kuning gading) kurang meyebabkan stres dibandingkan warna interior dinding yang putih. Pendidikan dan pekerjaan juga ada hubungan dengan efek psikologis warna interior dinding.
Sebagai saran untuk Rumah Sakit UKI Cawang agar menggunakan warna interior dinding krem / kuning gading. Untuk Program Kajian Administrasi Rumah Sakit ( agar memberikan mata kuliah tentang Desain Interior agar mahasiswa mengetahui bahwa warna interior dinding memiliki aspek yang penting pada pasien.

The Correlation between Colors On Interior Walls And Their Psychological Effect On Patients Treated At UKI Cawang Hospital And Mitra Keluarga Jatinegara Hospital In The Year 2000Since long ago health environment or Hospital has been pictured as a white, sterile, smooth and clean atmosphere. It is widely known that colors play and have a strong influence on the emotion, feeling and psychology of mankind. Colors can calm down, refresh or stimulate, give encouragement or even cause stress. A lively impression and atmosphere of a room is very much determined by the colors and the reference we give to that room be bright, cheerful, joyful, pleasant, sad, cool or serious based on the colors creating the above impression upon ourselves.
A study such as this is an analytical cross sectional survey with the purpose to comprehend the descriptive illustration of the examined factors ad its correlation. Primary data collection was conducted in two Hospitals, both in UK1 Cawang Hospital which uses a white color for its interior walls and Mitra Keluarga Jatinegara Hospital which uses a crème/ ivory yellow. Samples were taken by the quota method with a total of 80 or 40 for each Hospital being treated in the Super VIP, VIP and 1' class. The samples were taken in the month of July and August 2000. The result of this research was univariat and bivariat statistically analyzed using SPSS 10.
The result of this research was the univariat conclusion that the characteristics of respondents at both Hospitals only differed in the employment factor, being that the UKI Cawang Hospital had a higher percentage of employed respondents and that the majority or respondents had job in the productive age. The bivarial conclusion was that a correlation does exist between the color of interior walls and its psychological effect on patient, which is that colored interior walls ( crème/ ivory yellow ) will caused less stress compared to white colored interior wall colors. Also a correlation does exist between education and the employment with psychological effect of stress of interior walls.
I would like to propose that UKI Cawang Hospital would use a crème/ ivory yellow color on its interior walls, For the Study Program on Hospital Administration lectures should be given on Interior Design so that students would understand that the color of interior walls is an important aspect to a patient.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2001
T818
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>