Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 181145 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Hartono Partoharsodjo
Jakarta: Elex Media Komputindo, 1989
005.13 HAR t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Nugroho
Yogyakarta: Andi, 1993
005.45 EKO b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
04 Sad s-4
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Aria Wibowo
"Pada umumnya kerak pada sistem cairan terbentuk pada kondisi basa sehingga salah satu metoda pencegahannya adalah dengan menambahkan suatu zat kimia yang bersifat asam secara kontinyu sehingga dapat melarutkan kembali kerak yang terbentuk, yang disebut juga sebagai inhibitor kerak. Monel merupakan salah satu material logam yang digunakan sebagai material pipa injeksi inhibitor kerak. Karena sifat dari inhibitor kerak yang asam, maka perlu diadakan penelitian mengenai laju korosi monel terhadap suatu jenis inhibitor kerak, yaitu Scale treat 5843, agar dapat diketahui apakah monel tersebut dapat digunakan sebagai material pipa injeksi inhibitor kerak jenis tersebut.
Dalam melakukan penelitian untuk mengetahui laju korosi logam monel tersebut dilakukan beberapa pengujian yaitu pengujian komposisi material logam untuk mengetahui unsur-unsur yang terkandung dalam logam monel sebagai material uji, pengukuran pH larutan inhibitor dan pengujian polarisasi dengan menggunakan perangkat CMS-100 tintuk mendapatkan kurva polarisasi Tafel dan mengetahui laju korosi monel.
Dari penelitian didapatkan bahwa material sampel adalah jenis Monel K-500 yang memiliki kandungan Ni sekitar 62% dan Cu sekitar 33%, sementara larutan inhibitor kerak yang di gunakan termasuk jenis larutan asam yang pH-nya berkisar antara 4-5. Dengan kandungan Ni dan Cu yang cukup tinggi, logam monel tersebut memiliki ketahanan korosi yang tinggi terhadap larutan inhibitor kerak Scale Treat 5843. Dari pengujian polarisasi yang dilakukan didapat bahwa nilai laju korosi logam monel relatif sangat rendah dimana pada konsentrasi inhibitor kerak 100% volume, 25% volume, dan 14,3% volume laju korosinya secara berurutan adalah 1,747 mpy, 0,763 mpy dan 0,695 mpy sehingga logam monel tersebut dapat digunakan sebagai material pipa injeksi untuk inhibitor kerak Scale Treat 5843."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S41607
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Benny D. Sarwono
Jakarta: Elex Media Komputindo, 1989
005.133 BEN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Benny D. Sarwono
Jakarta: Elex Media Komputindo, 1988
001.462 BEN p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yudha Pratesa
"Kebutuhan akan minyak dan gas bumi semakin meningkat,,peningkatan ini membutuhkan proses produksi yang berkesinambungan. Untuk mencegah korosi pada sumur injeksi umumnya dilakukan water treatment dengan menggunakan inhibitor,salah satunya adalah natrium sulfit. Untuk membuat keadaannya sesuai dengan keadaan didalam sumur injeksi maka percobaan dilakukan pada fluida yang mengalir dengan kecepatan dan kadar oksigen yang telah ditentukan. Percobaan dilakukan dengan menggunakan alat Rotating Cylinder Electrode (RCE) untuk memberikan pengaruh kecepatan selama pengujian dalam larutan NaCl 3,5% . Selain dalam keadaan fluida yang bergerak penelitian dilakukan pula pada keadaan statis (0 rpm) untuk membandingkan efek kecepatan terhadap kinerja inhibitor natrium sulfit.
Dari hasil pengujian,dengan penambahan inhibitor natrium sulfit 10 ppm,50 ppm dan 100 ppm didapatkan hasil bahwa laju korosi menurun seiring dengan penambahan inhibitor natrium sulfit. Dengan kadar inhibitor yang efisien adalah pada penambahan 50 ppm natrium sulfit yaitu sebesar 60% pada keadaan fluida diam dan 88% dalam keadaan fluida bergerak 1000 RPM. Dari pengujian ini dihasilkan kesimpulan bahwa efek inhibisi natrium sulfit tidak dipengaruhi oleh keadaan lingkungannya.Selain itu dari kurva polarisasi dan pengujian kadar oskigen terlarut didapatkan kesimpulan bahwa metode inhibisinya adalah katodik inhibitor.

The need for oil and natural gas is increasing,this increase requires a continous production process. To prevent corrosion in injection wells some water treatment are generally done by using inhibittor for example,Natrium Sulfite. Experiments carried out by using a Rotating Cylinder Electrode (RCE) to give an effect of speed during testing in 3,5% NaCl solution. Beside on the moving fluid, the research is investigated on static condition to compare the effect of velocity on the performance of sodium sulphite inhibitor.
From the test result,with the addition of inhibitors of sodium sulfit 10 ppm, 50 ppm and 100 ppm showed that the corrosion rate decreases with the addition of sodium sulfit.With the most effecicient adding is 50 ppm sodium sulfit,which is equal to 60% on the static fluid and 88% n the moving fluid. From this experiment result, we can conclude that inhibition effect of sodium sulfit not influenced by velocity.Beside that from polarization curve and dissolved oxygen test we can conclude that mode of natrium sulfit is cathodic inhibitor.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S51528
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Rahayudi
"Buku ini membahas tentang dasar pemograman terhadap komputer yang selalu berada di kehidupan kita sehari-hari"
Malang: UB Press, 2011
001.64 BAY d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>