Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 100106 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Selain menggunakan jalur teresterial, stasiun televisi sering juga menggunakan satelit sebagai media transmisinya. Satelit digunakan untuk membantu stasiun televisi dalam mengirimkan program televisi kepada para penonton di berbagai tempat dalam wilayah yang luas dan juga daerah yang sulit dijangkau. Indonesia juga menggunakan satelit untuk meng-cover areanya yang terdiri dari ribuan pulau. Dewasa ini stasiun televisi cenderung mengarah ke sistem dengan teknologi digital, dimana sistem ini dapat menghemat penggunaan bandwidth pada transponder satelit, sehingga dalam satu transponder satelit, dapat digunakan untuk beberapa saluran TV. Satelit Palapa C2 yang dimiliki PT. Satelindo dapat mencakup seluruh daerah di Indonesia. Dengan adanya satelit Palapa C2 yang memiliki transponder C-band dengan E1RP 37,5 dBW, maka aplikasi TV DTH ini memungkinkan diterapkan pada daerah Indonesia yang mempunyai daerah yang luas yang terdiri dari ribuan pulau. Frekuensi 0-band juga sudah banyak digunakan di negara Asia-Pasifik yang beriklim tropis dengan tingkat curah hujan yang tinggi, karena frekuensi ini tidak terpengaruh oleh curah hujan. Namun perlu diperhitungkan juga redaman interferensi dari satelit lain yang berdekatan karena pemakaian frekuensi C-band yang sama, terutama jika ada penambahan satelit pada orbit yang berdekatan dengan menggunakan frekuensi yang sama. Dalam Tugas Akhir ini akan dirancang kemungkinan penerapan sistem ini di daerah Indonesia khususnya di Sawa dan Bali. Perhitungan link dilakukan untuk menentukan diameter antena yang layak digunakan dengan patokan kualitas BER yang diperlukan di bagian penerima = Ix 10-5. Anatisis perancangan sistem transmisi TV digital DTH berupa perhitungan dengan menggunakan link budget pada frekuensi C-hand pada satelit Palapa C2 dengan mernasukkan faktor interferensi dari satelit yang berdekatan dalam hal ini satelit Sinosat. Berdasarkan data hasil perhitungan, sistem ini dapat diimpleinentasikan dengan batasan tertentu."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S39712
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Batara P.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39177
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusup Widayanto
"Pada penyiaran suatu program televisi, sebuah stasiun televisi selain menggunakan jalur teresterial, sering kali memanfaatkan satelit sebagai media transmisinya. Dengan menggunakan satelit, program televisi tersebut dapat diterima dan dinikmati oleh banyak orang di berbagai tempat yang terpisah-pisah, seperti halnya di Indonesia yang merupakan negara kepulauan. Dalam merancang suatu sistem transmisi untuk sinyal televisi melalui satelit khususnya pada setengah transponder 6H (bandwidth 18 MHz) satelit Palapa C2 selain bandwidth, hal lain yang harus diperhatikan adalah penggunaan power transmisi yang tidak boleh melebihi harga saturasi. Hal ini bisa dihitung dengan menggunakan perhitungan link budget satelit. Analisa perhitungan link budget sistem transmisi sinyal televisi digital ini, dengan mentransmisikan 3 program televisi digital secara kombinasi masing-masing program news, movie serta sport. Harga Eb/No serta BER tertinggi didapat pada program news yang membutuhkan bandwidth relatif keciI, sebaliknya untuk program sport adalah yang terendah serta membutuhkan bandwidth yang lebar karena diperlukan sampling gambar yang lebih cepat. Dan untuk optimalisasi penggunaan setengah dari kapasitas transponder 6H, bisa dilakukan dengan mengkombinasikan pentransmisian program yang ada."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S39080
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anis Saiful Bachri
"Penggunaan satelit komunikasi PALAPA untuk menyiarkan program siaran televisi FM di Indonesia telah dikenal sejak tahun 1976. Sejalan dengan itu pulalah berkembang stasiun-stasiun penyiaran televisi yang menjangkau seiuruh nusantara. Saat ini saja telah ada lima stasiun TV swata dan TVRI mink pemerintah. Dalam pengoperasian, biasanya satu transponder satelit disewa hanya khusus untuk satu stasiun penyiaran saja, yaitu menggunakan lebar frekuensi kerja 24 MHz dengan frekuensi tengah 70 MI-Iz. Satu transponder pada satelit Palapa B2-R dapat efektif menampung lebar pita frekuensi 36 MHz. Dari kenyataan ini, terlihat ada daerah kosong di sisi-sisi spektrum penyiaran TV FM tersebut. Daerah kosong inilah yang dengan pendekatan tertentu dapat dipergunakan untuk sistem komunikasi lain.
IDR sebagai salah satu teknik transmisi dijital adalah salah satu solusi untuk komunikasi data yang kian banyak dibutuhkan. Sistem transmisi IDR dengan berbagai kelebihannya dianggap mampu melayani peningkatan trafik yang efektif bila dilewatkan melalui satelit. Salah satu kelebihannya adalah kebutuhan akan lebar pita frekuensi yang sempit. Kelebihan ini memungkinkan di optimalkannya sate transponder yang telah dipergunakan untuk transmisi TV FM dengan menyisipkan beberapa kanal IDR di daerah kosong sekitar spektrumnya. Penempatan kanal IDR secara bersamaan dengan kanal TV FM dalam satu transponder memungkinkan efisiensi bagi penyewa dan pihak pengelola satelit. Hal ini dimungkinkan dengan perhitungan yang cermat sehingga parameter-parameter yang dibutuhkan dapat memenuhi ketentuan bagi penyelenggaraan kedua sistem tersebut secara bersamaan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S38980
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Immer Joyarib
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39542
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, [Date of publication not identified]
03 Dja t
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Arifin Djauhari
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Haryatno
"Saat ini penggunaan satelit sebagai media transmisi pengiriman video dan audio berada pada puncaknya. Kapasitas transponder C band di Palapa C2 sudah mencapai 95 persen dengan pelanggan meliputi perusahaan telekomunikasi dan broadcaster Dan hampir seluruh stasiun televisi di tanah air menggunakan satelit Palapa C2. Penuhnya transponder C band ini sangat berbeda dengan kondisi transponder Ku Band yang baru terisi kurang dari 50 persen jumlah kapasitas maksimumnya. Padahal dari segi power dan bandwidth, transponder ini lebih unggul dibanding transponder C band.
Tugas akhir ini mencoba mengukur dan menganalisa kemampuan sistem SNG dengan antena flyaway 1,8 meter dan antena penerima gain menengah berdiameter 3,8 meter untuk melakukan transmisi ke transponder Ku Band, dengan tujuan mampu memperoleh kualitas BER 10 pangkat -4 dengan Eb/No 4,6 dB. Hasil minimum tersebut dapat dipenuhi saat cuaca mendung tebal dengan power pancar 200 watt. Dan hasil maksimal diperoleh pada cuaca cerah dengan Eb/No hingga 12,09 dB dan BER 10 pangkat -7 pada power 100 watt."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40239
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhendra
"Siaran televisi sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat baik didaerah perkotaan maupun pedesaan. Ditambah lagi dengan kemajuan teknologi televisi menuju era digital dengan diterapkannya standarisasi DVB/MPEG-2. Hal ini memberikan nilai positif bagi perkembangan dunia pertelevisian khususnya di Indonesia. Ditandai dengan munculnya televisi-televisi lokal yang menambah maraknya bisnis televisi yang kompetitif dan semakin sehat. Pada penyiaran suatu program acara stasiun televisi selain menggunakan jalur teresterial, sering kali memanfaatkan satelit sebagai media transmisinya untuk menjangkau stasiun relay mereka yang jauh. Salah satunya dengan menggunakan transmisi digital MCPC (Multi channel Per Carrier). Hal ini menjadi bahan pertimbangan bagi stasiun-televisi karena akan menghemat dari segi bandwidth transponder maupun investasi yang akan dikeluarkan. Analisa Link Budget yang disajikan dalam pembahasan tugas akhir ini akan memberikan informasi teknis mengenai perbandingan transmisi 1 channel, 2 channel dan 4 channel (MCPC) yang akan memberikan gambaran mengenai eflsiensi power, kualitas dan kapasitas yang lebih banyak dalam 1 carrier digital."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40205
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S37742
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>