Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 84445 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Twisevon Rumdy
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39018
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heru Gunawan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39482
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Yurnita
"Teknologi CT (Computer Telephony) telah menyatukan jaringan telepon dan jaringan data. Karena suara dan data menjadi convergence, kemampuan sistem akses informasi melalui jaringan telepon hampir bisa disamakan dengan kemampuan sistem akses informasi melalui jaringan data. Semua kemampuan yang dimiliki jaringan data dapat dimanfaatkan sepenuhnya oleh jaringan telepon,seperti akses e-mail, sistem basis data, dan lain-lain. Sistem pusat panggilan yang dirancang mempunyai kemampuan yang sering dipakai dan dibutuhkan. Pembuatan perangkat-lunak dilakukan dengan sistematis sehingga penambahan kemampuan sistem panggilan ini bisa ditakukan dengan mudah.
Pada tugas akhir ini dibuat suatu prototype sistem pusat panggilan yang diimplementasikan pada aplikasi untuk Sistem Informasi Kemahasiswaan yang meliputi feature-feature seperti playback file suara, play back data angka atau Short Message Services (SMS). Apliasi yang diimplementasikan tersebut sudah diuji dengan melakukan panggilan ke menu aplikasi kemudian mengamati file logging sistem pusat panggilan. Hasil pengujian menunjukkan pembuatan sistem pusat panggilan telah berhasil dengan baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S40023
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1995
S28356
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Donna Iwan Setiawan
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S39892
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA2962
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mohd. Takdir Indra Sakti
"Skripsi ini meninjau kegiatan pada bagian perawatan molding PT. Indonesia EPSON Industry. Kegiatan perawatan disini masih menghadapi permasalahan terutama sering terjadi down time yang cukup lama. Penyebab utamanya adalah ketidak tersedianya suku cadang (spare part). Berdasarkan hal tersebut maka kegiatan perawatan disini akan dicoba untuk diperbaiki dengan cara membuat sebuah sistem sebagai alat bantu untuk memudahkan kegiatan manajemen perawatan. Sistem tersebut berupa sistem informasi yang terkomputerisasi atau disebut CMMIS. Sistem informasi ini dirancang dan dibuat menggunakan database pada komputer. Database yang akan dibuat difokuskan pada pembuntan database perintah kerja (work order) dengan bantuan data-data database lainnya, yaitu; database suku cadang (spare part), database sejarah molding (molding history), dan database karyawan pada departemen perawatan molding. Software yang digunakan dalam system ini adalah Borland Delphi Versi 7. Sistem ini dibuat dengan tujuan dapat membantu dan menganalisa segala kegiatan yang terjadi pada menajemen dan kegiatan perawatan molding. Sistem ini lebih baik dari segi kecepatan dan ketepatan apabila dibandingkan dari sistem sebelumnya yang dilakukan secara manual dengan media kertas."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S37608
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S38429
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Herlangga
"Selama ini telah dikenal sistem pembelajaran dengan metode konvensional dimana siswa belajar dan mengerjakan tugas secara individual. Akibatnya perkembangan dan penguasaan materi dari masing-masing siswa menjadi tidak sama. Namun, dimulai pada era 1970-an tercetuslah sebuah metode pembelajaran secara berkelompok, dimana kelas dibagi menjadi beberapa kelompok dengan jumlah peserta masing-masing kelompok antara 2 hingga 6 orang. Terbukti bahwa metode pembelajaran berkelompok ini dapat lebih meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam proses pembelajaran bila dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional.
Saat ini sistem pendidikan telah mulai mengimplementasikan proses pembelajaran melalui media internet. Akibatnya adalah tercipta banyak komunitas pendidikan secara virtual atau e-learning. Bardasarkan fakta itulah sistem pembelajaran berkelompok coba diterapkan dalam dunia e-learning, dan menghasilkan sistem collaborative elearmng.
Penerapan sistem collaborative elearmng membutuhkan adanya fitur-fitur pendukung untuk mengoptimalkan dan menyempumakan kinerja sistem secara keseluruhan. Fitur yang menjadi awal berjalannya sistem collaborative elearmng tentunya adalah fitur grouping untuk pembagian kelompok. Fitur pretest yang ditujukan untuk mengukur sejauh mana penguasaan materi mahasiswa sebelum proses pembelajaran dimulai. Kemudian fitur diskusi yang dibuat untuk mempermudah anggota kelompok dalam berdiskusi dengan kelompoknya guna menyelesaikan tugas yang diberikan oleh dosen untuk masing-masing kelompok.
Setelah dilakukan beberapa pengujian dengan memvariasikan jumlah pertanyaan untuk fitur pretest dan memvariasikan jumlah peserta untuk fitur grouping. Didapatkan bahwa kecepatan akses sistem akan bertambah sebesar 0.0228 detik untuk setiap penambahan 1 soal pretest dalam proses input soal kedalam database dan berkurang sebesar 0.0062 detik dalam proses submit jawaban pretest, sedangkan pertambahan 1 orang peserta akan menambah waktu akses proses grouping sebesar 0.0005 detik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40272
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>