Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 23625 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S39349
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Martin, E. Wainright
Illinois: Learning System Company, 1969
001.642 MAR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Have been made an instrument to dissipate mosquito by using ultrasonic frequency.
Instrument dissipation of mosquito represents solution to overcome negative impact
which generated from usage of chemicals. This matter can be conducted by given the
yielded frequency and frequency daunted by mosquito. Result of perception indicates
that frequency daunted to reside in above frequency able to be heard by human being
(ultrasonic frequency). This instrument consist of receiver and transmitter both
controlled by microcontroller. Functioning microcontroller to read frequency yielded
by mosquito then release daunted frequency. From result of perception obtained that
mosquito start to react at frequency above 33 kHz."
[Universitas Indonesia, ], 2007
S29276
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suryadi
"Tugas akhir ini membahas penggxinaan strategi blok
pivot 1x1 dan 2x2 yang memenuhi kriteria harga awal dalam
mencari penyelesaian dari sistem persamaan linier Ax = b
dengan metode langsung. Sehingga dapat menghasilkan solusi
yang stabilitas numeriknya terjaga dan dapat mereduksi
jumlah faktorisasi. Dalam hal ini diasumsikan bahwa matrik A
berukuran besar yang simetris indefinit"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1990
S38193
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Dalam sistem tenaga listrik, daya yang dibangkitkan harus disesuaikan dengan daya yang dibutuhkan konsumen listrik, dan secara teknis disebut sebagai beban sistem. Masalah utama dalam hal ini adalah jika sistem mengalami gangguan, seperti gangguan mendadak pada unit pembangkit besar yang menyebabkan jatuhnya unit tersebut maupun gangguan penyaluran berupa putusnya saluran transmisi yang mengakibatkan sistem mengalami kehilangan daya seimbang. Hal tersebut tentunya berpengaruh pada operasi sistem.
Apabila daya yang dibangkitkan lebih kecil dari beban sistem karena beberapa unit pembangkit jatuh, maka frekuensi sistem akan turun. Jika penurunan frekuensi tidak terlalu tajam, perbaikan frekuensi masih dapat dilakukan oleh reaksi governor, yaitu dengan mengatur frekuensi, baik pengaturan primer maupun sekunder. Tapi bila frekuensi sistem turun tajam karena beberapa unit pembangkit besar jatuh, sehingga pemulihannya tidak dapat ditanggung oleh kerja governor dan cadangan berputar karena keterbatasannya, maka perlu dilakukan pelepasan sejumlah beban sistem (load shedding) sama atau Iebih kecil dari beban yang berlebih. Pemutusan beban pada kondisi laju penurunan frekuensi yang cepat, harus dilakukan secara cepat dan tepat. Hal ini dapat dilakukan oleh rele frekuensi rendah (Under Frequency Relay-UFR) yang terpasang pada penyulang beban terpilih.
Perencanaan pelepasan beban, merupakan salah satu langkah awal dalam menjaga keandalan sistem, yang merupakan proses simulasi program pelepasan beban yang bersifat coba-coba (trial and error) guna memperoleh suatu program pelepasan beban dengan konfigurasi beban terhadap penurunan frekuensi yang tepat, Untuk itu diperlukan prosedur yang cukup jelas yang dapat dimodelkan dalam persamaan-persamaan guna penentuan sualu program peiepasan beban pada suatu sistem tenaga Iistrik sesuai dengan karakteristiknya. Dalam penentuan beban yang akan dilepas, sebelumnya harus diketahui besarnya gangguan frekuensi sistem akibat hilangnya MW pembangkitan, sehingga dapat ditentukan besarnya frekuensi minimum yang terjadi dan beban berlebih maksimum yang akan dilindungi. Dalam hal ini, total beban yang dilepas harus dapat mengembalikan frekuensi sistern mendekati nominalnya. Guna menghindari pelepasan beban yang berlebihan, maka besarnya beban dilepas dalam tahapan-tahapan menurut tahapan penurunan frekuensi.
Pembahasan masalah ini dilakukan dengan menggunakan sebuah program simulasi model sistem pembangkit listrik tenaga uap (rehear system) dengan parameter-parameter yang cukup terwakili. Program simulasi ini diharapkan dapat membantu menghitung dan merancang program pelepasan beban."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S39553
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kestabilan frekuensi dan tegangan sangat diperlukan dalam kelangsungan pelayanan tenaga lsitrik dari suatu pembangkit listrik. Pemakaian beban konsumen yang tidak menentu menyebabkan frekuensi dan tegangan yang berubah-ubah Frekuensi dan tegangan yang tidak stabil merusak peralatan karenan beban tidak bisa bekerja secara optimal."
620 JTEK 9 (1-2) 2010
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Tirtadi Muchtar
"Spektrum frekuensi radio merupakan sumber daya alam terbatas yang dikuasai oleh negara yang bersifat strategis serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi sehingga harus dikelola secara efektif dan efisien guna memperoleh manfaat yang optimal. Penggunaan spektrum frekuensi radio harus sesuai dengan peruntukannya serta tidak saling mengganggu mengingat sifat spektrum frekuensi radio yang dapat merambat ke segala arah. Dikarenakan masih banyaknya terdapat penggunaan frekuensi baik oleh masyarakat maupun penyelenggara, khususnya pada dinas siaran radio FM yang menggunakan frekuensi tidak dilengkapi dengan izin stasiun radio dan tidak sesuai dengan aturan alokasi frekuensi yang telah ditentukan serta juga penggunaan alat perangkat telekomunikasi yang tidak memiliki sertifikat, menyebabkan potensi terjadinya gangguan frekuensi yang merugikan atau harmful interference menjadi tinggi. Adapun kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan monitoring dan penertiban yang diawali dengan pengukuran frekuensi, identifikasi legalitas stasiun radio, deteksi sumber pancaran frekuensi, selanjutnya dilakukan inspeksi sebagai langkah penertiban terhadap pengguna frekuensi yang telah terbukti melakukan pelanggaran penggunaan frekuensi secara ilegal. Setiap tahapan kegiatan yang dilakukan telah menerapkan dan memperhatikan prinsip dan kaidah pokok ilmu keinsinyuran seperti profesionalisme, prinsip dasar kode etik dan etika profesi insinyur, serta unsur keselamatan kesehatan keamanan kerja dan lingkungan (K3L) sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Diharapkan dengan dilakukannya kegiatan pengawasan dan pengendalian spektrum frekuensi radio pada dinas siaran radio FM di wilayah layanan DKI Jakarta dapat menekan potensi terjadinya harmful interference, sehingga seluruh masyarakat pengguna frekuensi dapat memanfaatkan frekuensi dengan tertib, nyaman, dan aman dari gangguan-gangguan interferensi frekuensi yang merugikan.

The radio frequency spectrum is a limited natural resource controlled by the state which is strategic in nature and has high economic value so it must be managed effectively and efficiently in order to obtain optimal benefits. The use of the radio frequency spectrum must be in accordance with its intended purpose and not interfere with each other considering that the nature of the radio frequency spectrum can propagate in all directions. Because there is still a lot of frequency use by both the public and organizers, especially in the FM radio broadcast service which uses frequencies that are not equipped with radio station permits and do not comply with predetermined frequency allocation rules and also the use of telecommunications equipment that does not have a certificate, causes the potential for harmful frequency interference or harmful interference becomes high. The activities carried out include monitoring and controlling activities starting with frequency measurements, identifying the legality of radio stations, detecting frequency emission sources, then carrying out inspections as a control measure against frequency users who have been proven to have committed illegal frequency use violations. Each stage of activity carried out has implemented the basic principles and rules of engineering science such as professionalism, basic principles of the code of ethics and professional ethics of engineers, as well as paying attention to elements of safety, health, occupational safety and the environment (K3L) in accordance with applicable laws and regulations. It is hoped that by carrying out activities to monitor and control the radio frequency spectrum in the FM radio broadcast service in the DKI Jakarta service area, it can reduce the potential for harmful interference, so that all frequency users can utilize the frequency in an orderly, comfortable and safe manner from harmful frequency interference."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S38449
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denny Setiawan
"ABSTRAK
Perkembangan teknologi yang sangat cepat telah memungkinkan berbagai aplikasi spektrum yang baru. Kemampuan dari setiap negara untuk memanfaatkan sepenuhnya sumber daya alam spektrum sangat tergantung kepada kemampuan pengelola spektrum di dalam mempermudah implementasi sistem. Penerapan biaya hak penggunaan (BHP) spektrum frekuensi radio dengan tujuan menutupi biaya sistem manajemen spektrum merupakan suatu metoda untuk mendistribusikan biaya manajemen spektrum kepada pihak yang sebenarnya menerima manfaat dari penggunaan spektrum.
Saat ini di Indonesia struktur pentarifan spektrum harus segera diperbaharui, mengingat begini banyaknya jasa komunikasi radio baru berdatangan di Indonesia Struktur tarif spektrum yang lama tidak memadai, proporsional dan rasional, dan tidak mencakup teknoiogi baru. Oleh karena itu studi pentarifan BHP spektrum frekuensi radio di Indonesia ini sangat bermanfaat baik bagi regulator, operator, maupun pengguna spektrum.
Tesis ini bertujuan untuk memberikan alternatif sistem pentarifan spektrum di Indonesia. Gagasan dasar dari sistem pentarifan spektrum ini ialah menghubungkan antara potensi ekonomi spektrum dengan biaya manajemen spektrum. Walaupun demikian, tidak tertutup kemungkinan untuk menyisihkan sebagian hasil penarikan tarif spektrum sebagai pendapatan negara bukan pajak yang dibutuhkan di dalam proses pembangunan.
Sistem pentarifan spektrum yang dibahas di dalam tesis ini dibatasi untuk servis-servis komersial saja, seperti Fixed Services, Mobile Services, Satellite Services dan Broadcasting Services. Selain itu juga akan dilakukan perbandingan antara struktur tarif spektrum alternatif dengan struktur tarif spektrum yang lama.

ABSTRACT
The ongoing technological developments have opened the door to a variety of new spectrum applications. The ability of each nation to take full advantage of the spectrum resource depends heavily on spectrum managers facilitating the implementation of radio systems, and ensuring their compatible operation. The use of license fees for the purpose of covering the costs of the spectrum management system is a potentially more appropriate method of distributing the costs of spectrum management to those who actually receive benefits.
Currently in Indonesia the spectrum license fees regimes need to be reviewed urgently, since many new radio communication services will be implemented here. The existing frequency license fees regime is not sufficient, proportional, rational, and unable to cover the new technology. This study of frequency license fees structure in Indonesia will contribute a great benefit for regulator, operator, and spectrum user in Indonesia.
This thesis is intended to develop spectrum license fees structure, which is most suitable in Indonesia. The basic idea is to relate the economic value of radio frequency spectrum and the spectrum management cost. Instead of that, there is a possibility to distribute a part of the spectrum revenues as a non-tax state income, which is heavily needed in the national development process.
The spectrum license fees discussed in this thesis is limited for the commercial services, such as Fixed Services, Mobile Services, Satellite Services and Broadcasting Services. Furthermore, there will be a comparative analysis between the alternative spectrum license fee structure and the existing license fee.
"
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>