Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 83012 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mimo Aji Pasopati
"Dewasa ini penggunaan unit refrigeran dan pengkondisian udara semakin meluas. Chiller sebagai salah satu mesin pendingin banyak digunakan pada sektor industri. Ukuran chiller yang besar membatasi penggunaannya. Oleh karena itu dibuat sebuah chiller bemkuran kecil dan kompak sehingga tidak memerlukan mang yang luas untuk penempatannya. Metode yang dipakai adalah penggunaan plate heat exchanger berukuran kecil sebagai evaporator. Meskipun ukurannya kecil, luas permukaan kontak kedua fluida cukup besar karenaheat exchanger jenis_ §ni_§grdir@_dari sejumlah plateplat. Platfplat disusun sedemikian rupa hingga pertukaran kalor antara kedua fluida terjadi pada dinding-dinding plat. Chiller ini menggunakan refrigeran HCR 22. Pemilihan hidrocarbon didasari bahwa jenis refrigeran ini ramah lingkungan karena tidak mengandung gas chlorine yang merusak ozon.

Nowdays, refrigeration and air conditioning units are widely used Chiller as one ofthe cooling units is commonly used in industrial sector. The big size of the chiller limits it Hr application. There for a smaller and compact chiller is made, so it doesn't need a large room. The method that is used in the application of small heat exchanger plate as evaporator. Despite of it's small size, the contact sudace of the fluids is quite wide. This heat exchanger consist of a member of plates. Those plates are arranged on the wall of those plates. This chiller uses HCR 22 refrigerant. This refrigerant is chosen based on it is ozone friendly characteristic."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S37110
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aryono Adityo
"Aplikasi sistem refrigerasi telah banyak digunakan oleh masyarakat maupun proses industri Water cooled chiller adalah salah satu aplikasi sistem refrigerasi yang umum digunakan pada gedung bertingkat dan pabrik. Pada penelitian ini telah dibuat sistem chiller yang menggunakan kompresor dengan daya 2 PK, plate heat exhanger untuk 5 ton refrigerasi sebagai evaporatornya dan katup ekspansi 3 ton refrigerasi. Hasil dari proses refrigerasi ini ialah air dingin dengan aliran yang divariasikan sebesar 5,6,7 dan 8 L/mnt. Pada percobaan ini diperoleh perbedaan temperatur masuk dan keluar air sekitar 7°C, efektifitas plate heat exchanger sebesar 0,5, efek refrigerasi sekitar 270 kJ/kg dan COP sistem refrigerasi sekitar 9. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan plate heat exchanger memberikan unjuk kerja yang baik karena efektifitas yang cukup tinggi, temperatur cross yang besar dan pertukaran kalor yang besar antara refrigeran dan air, walaupun dimensinya lebih kecil.

Refrigeration system has been widely used by many people and industry process Water cooled chiller is one of the refrigeration system application that is commonly used in buildings and factorys. In this experiment has been built a water cooled chiller using a 2 HP compressor, a plate heat exchanger as its evaporator, and a 3 ton refrigeration expansion valve. The product of this experiment is cold water that is variated by 5, 6, 7 and S L/mnt. This experiment gives a temperature difference of 7°C between water temperature in and out, effectivity of the plate heat exchanger is O,5, refrigeration eifect is 270 kJ/kg and COP of the refrigeration system is about 9. The result of this experiment shows that the plate heat exchanger gave a good performance because of the high effectiveness and high temperature cross between the refrigerant and water, despite the small dimension compared to the other heat exchangers."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S37118
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus L.M.S.
"Energi merupakan factor pendukung bagi keberlangsungan mahluk hidup, sehingga usaha pelestarian energi sangatlah penting.Usaha konservasi energi merupakan salah satu usaha dalam melestarikan energi.Terdapat tiga tipe konservasi energy yang dapat dipraktekkan . Salah satunya adalah dengan penggunaan energy yang lebih efiesen, yang antara lain diaplikasikan dalam Air Conditioner Water Heater ( ACWH). ACWH merupakan produk teknolgi yang mampu menghasilkan air panas dengan meman fatkan energy panas yang terbuang dari AC (Air Conditioner ). Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mendapatkan karakterisasi unjuk kerja dari sitem ACWH. Pada penelitian ini digunakan AC dengan Freon R-22 dengan daya 1 PK. Alat penukar kalor yang digunakan adalah Plate Heat Exchanger, dengan tipe aliran open loop dan close loop. Pengujian meliputi pengukuran laju aliran air ,temperatur keluar masuk air dan freon , tekanan freon, temperatur udara keluar evaporator , dan arus yang masuk ke kompresor . Analisis dilakukan terhadap kesetimbangan thermal, efektifitas penukar kalor , kerja kompresor dan unjuk kerja ACWH yaitu rasio antara manfaat yang dihasilkan dengan energi yang dibutuhkan dalam sistem. Hasil dari penelitian ini menunjukkan kalor atau energi yang berinteraksi pada alat penukar kalor berada pada kisaran hingga 3686W dan efektifitas penukar kalor berada pada kisaran 73% hingga 86% dengan laju aliran air 50L/h sampai 250 L/h.

Energy is a factor in supporting of humans living that is why saving energy or conservation energy is so important. Conservation energy can be act in three ways. One of them is using energy efficiently. Air Conditioner Water Heater (ACWH) is an example in using energy efficiently. ACWH is a technology product that can produce warmed water by using waste heat from Air conditioner (AC). So researching the character of performance of ACWH is necessary. In this research used AC Freon (R-22) with 1 PK. Plate heat exchanger as the heat exchanger with flow type open and close loop. This research is conducted for measuring debit of water, the pressure of Freon, out and in temperature of water and Freon, out air temperature of evaporator and the current of compressor. Analysis does in balance thermal, efficiency, and work of compressor and performance of ACWH which ratio of advantage and energy demand. The result of the experiment showed that the energy absorbed is around 3686 W with the thermal effectiveness are around 73 % - 86 % .It used water flow 50 L/h - 50 L/h."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
S37529
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yanto Tanuwijaya
"Konversi energi (khususnya energi kalor) mempakan isu yang mengglobal pada saat ini karena di masa yang akan datang, kebutuhan energi akan bertambah sedangkan resource yang kita miliki akan tetap konstan bahkan berkurang. Konversi energi kalor dapat dilakukan dengan menggunakan alat perpindahan kalor yang biasanya merupakan alat perpindahan kalor konveksi. Plate Heal Exchanger merupakan salah satu alat penukar kalor yang dapat dikatakan sebagai alat penukar yang sangat efisien.
Plate Heat Exchanger yang digunakan pada penelitian ini adalah model Brazed Plate Heat Exchanger dengan tipe aliran counferflow. Namun untuk digunakan lebih lanjut maka perlu dilakukan karakterisasi dari Plate Heat Exchanger itu sendiri. Karakterisasi Plate Heat Exchanger dilakukan dengan menggunakan fluida air baik untuk fluida dingin maupun fluida panas. Hasilnya menunjukkan bahwa alat penukar kalor ini dapat digunakan secara efektif dan efisien pada rentang temperatur 25-70°C.
Dengan rentang niiai bilangan Reynold antara 685 hingga 1067 untuk fluida panas dan 726 hingga 1516 untuk fluida dingin, dapat dihasilkan nilai koefisien perpindahan kalor konveksi sebesar 2208 W/m2°C hingga 2650 W/m2°C untuk fluida panas dan 2656 W/m2°C hingga 4214 W/m3°C untuk fluida dingin. Sedangkan efektivitas Plate Heat Exchanger itu sendiri berada dalam rentang 64% hingga 85% dihitung dengan menggunakan metode effectiveness-NTU."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S37508
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ary Maulana
"Kinerja perpindahan kalor pada alat penukar kalor dapat ditingkatkan dengan mengurangi ukuran diameter hidrolik atau dengan menggunakan fluida kerja yang memiliki konduktivitas termal lebih baik dibandingkan dengan fluida kerja konvensional. Salah satu contoh penggunaan diameter hidrolik yang kecil adalah microchannel heat exchanger (MCHE). Pada penelitian ini, perancangan alat dan pengujian kinerja perpindahan kalor pada MCHE berkonfigurasi counter-flow dengan menggunakan fluida kerja air dan nano fluida Al2O3-air dengan konsentrasi 1%, 3%, dan 5% sebagai fluida pendingin telah dilakukan. Dalam pengujian, temperatur masuk fluida pada sisi panas dan sisi dingin MCHE diatur tetap pada temperatur 50°C dan 25°C, sedangkan debit aliran pada saluran masuk divariasikan dari 100 ml/menit hingga 300 ml/menit.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi partikel nano pada fluida dasar dapat meningkatkan kinerja perpindahan kalor fluida dasar tersebut. Pada konsentrasi partikel nano tertinggi yang digunakan dalam pengujian, nano fluida Al2O3-air konsentrasi 5% dapat menyerap panas sebesar 9% lebih baik dibandingkan air biasa dan dapat meningkatkan koefisien perpindahan kalor keseluruhan MCHE sebesar 13% lebih besar dibandingkan dengan air.

The heat transfer performance in heat exchanger can be enhanced by decreasing its hydraulic diameter or using working fluid that has better thermal conductivity than the conventional one. One of the examples of small hydraulic diameter application is microchannel heat exchanger (MCHE). Designing the MCHE and doing experimental investigation of the heat transfer performance on counter-flow MCHE by using water and Al2O3-water nanofluid with nanoparticle concentration 1%, 3%, and 5% as coolant fluid has been done in this experiment. Inlet fluid temperatures in hot and cold side are set at 50°C and 25°C, meanwhile the inlet flow rate is set from 100 to 300 ml/minute.
The experimental results show that the increase of nanoparticle concentration in the base fluid can enhance its heat transfer performance. In highest concentration of nanoparticle used in this experiment, Al2O3-water 5% nanofluid can absorb heat 9% better than conventional water do and can enhance the overall heat transfer coefficient of MCHE 13% higher than water.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43033
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gerry Julian
"Heat exchanger merupakan bagian vital dalam sebuah perangkat elektronik yang dapat menjaga suhu optimum dari alat tersebut. Penelitian tentang microchannel heat exchanger telah sangat berkembang untuk aplikasi kearah pendingin elektronik pada satu dekade terakhir ini. Microchannel heat exchanger memiliki beberapa keunggulan yakni memiliki dimensi yang lebih kecil dan memiliki koefisien perpindahan kalor yang lebih baik daripada alat penukar kalor lainnya. Dalam pengujian ini, peneliti akan mencoba membuktikan performa dari koefisien perpindahan kalor dari microchannel heat exchanger tersebut beserta efek negatifnya. Peneliti akan mencoba menguji pengaruh pressure drop pada saluran microchannel heat exchanger. Kemudian dalam pengujian ini juga digunakan fluida kerja air,nano fluida Al2O3 1%, dan nano fluida SnO2 1% dengan fluida dasar air. Dari hasil pengujian ini didapatkan bahwa perpindahan kalor akan lebih baik jika menggunakan nano fluida sebagai fluida kerja pendingin.

Heat exchanger is a vital part in an electronic devices that can maintain the optimum operation temperature of that devices. Research on microchannel heat exchanger application has been highly developed on electronics cooling towards the last decade. Microchannel heat exchanger has several advantages which have smaller dimensions and heat transfer coefficient better than the other heat exchanger. The experiment also want to measure the pressure drop in microchannel. It used water, nanofluids Al2O3 1%,and nanofluids SnO2 1% as working fluids in cold side microchannel heat exchanger. Result from this research indicate that heat transfer would be better if we use nanofluids as cooling working fluids."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42955
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Calim
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S36338
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Setiawan
"Alat penukar kalor (heat exchanger) mempunyai peran yang sangat penting dalam dunia industri, khususnya pada industri minyak dan gas bumi. Alat penukar panas ini berfungsi untuk menaikkan suhu fluida yang lebih rendah dan atau mendinginkan suhu fluida yang lebih tinggi. Di Santan Terminal, salah satu gathering station milik Chevron Indonesia Company, alat penukar kalor unit HE-7 digunakan untuk memberikan panas awal pada hydrocarbon C4+ dalam proses kondensat depropanizer, dengan mengambil panas dari hot oil system menggunakan Terminol 55 sebelum dilakukan pemprosesan lebih lanjut. Untuk mempertahankan kinerja alat penukar kalor unit HE-7, dilakukan penelitian dengan memodifikasi sistem kerja feeder pump yang ada pada proses proses kondensat depropanizer tersebut, sehingga tingkat kinerja alat penukar panas dapat dipertahankan pada nilai efesiensi yang diharapkan.

Heat exchanger has a very important role in the industrial world, especially in oil and gas industry. Heat exchanger serves to raise the fluid temperature which is lower and / or cool the fluid temperature wich is higher. At Santan Terminal, one of the gathering station owned by Chevron Indonesia Company, the unit heat exchangers HE-7 is used to provide initial heat to the hydrocarbon C4+ in the process condensate depropanizer, by taking heat from the hot oil system using Terminol 55 prior to further processing. To maintain the performance of the unit heat exchanger HE-7, research done by modifying the feeder system of pump work in the process of the condensate depropanizer, so the heat exchanger performance can be mantain at expected effeciency number. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S369
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1993
S27924
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S40793
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>