Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179237 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Heryanto
"Jenis pengelasan Gas Metal Arc Welding (GMAW) merupakan salah satu jenis pengelasan busur Iistrik yang paling banyak digunakan dalam pengelasan baja karbon rendah. Hal ini dikarenakan antara Iain tingkat efisiensinya yang lebih baik apabila dibandingkan dengan jenis pengelasan SMAW. Pengelasan GMAW ini pada umumnya digunakan di industri manufaktur. Hasil dari pengelasan tergantung dari bermacam-macam faktor, diantaranya variabel arus kecepatan aliran gas dan kecepatan pengelasan yang dipergunakan Pengelasan selain dituntut cepat juga harus mempunyai penetrasi yang optimum, karena akan menentukan kekuatan dari sambungan lasan Iogam tersebut. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemakaian arus dan kecepatan aliran gas pada pengelasan GMAW terhadap penetrasi, weld size dan throat lasan pada baja karbon rendah. Berdasarkan grafik yang didapat dari penelitian bahwa semakin meningkatnya pemakaian arus pada kecepatan aliran gas yang konstan akan mengakibatkan penetrasi, weld size dan throat lasan semakin besar. Sedangkan dengan meningkatnya pemakaian kecepatan aliran gas pada arus yang konstan akan mengakibatkan penetrasi menjadi semakin kecil dan weld size serta throat lasan cenderung turun. Kondisi terbaik dalam penelitian ini adalah pada pemakaiau variabel arus 310 A dengan kecepatan aliran gas 11 liter/menit."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S37395
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pemberian bahan ajar terhadap hasil belajar pada matakuliah rangkaian dasar listrik...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Dhammamitta Virya
"ABSTRAK
Penghalusan butir merupakan salah satu metode penguatan logam yang paling banyak diterapkan pada logam-logam ringan, seperti alumunium. Pada proses pengecoran, struktur halus dari logam tuang dapat diperoleh dengan cara memberikan unsur-unsur perangsang nukleasi ke dalam logam cair. Pada saat pembekuan, diharapkan unsur-unsur tambahan ini dapat bernukleasi awal dan membentuk inti bagi pertumbuhan kristal dari logam dasar.
Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh unsur titanim dan boron terhadap efektifitas penghalusan butir paduan Al-Si-Cu yang dipergunakan pada proses pembuatan outer tube. Salah satu komponen shock absorber (peredam kejut) kendaraan bermotor roda dua. Selanjutnya akan dilihat pula pengaruh penghalusan butir terhadap sifat cor dan sifat mekanis paduan aluminium tersebut. Dengan mengatur parameter proses, seperti waktu penahanan dan temperatur logam cair diharapkan akan terlihat parameter yang sesuai untuk memperoleh penghalusan butir yang optimal.

"
1996
S41189
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pakpahan, Bram Timoteus Setiadi
"Untuk meningkatkan kapasitas produksi,sebuah struktur pabrik direnovasi berupaperkuatan komponen struktur yang sudah ada serta penambahan komponen struktur dan pondasi baru.Pada awalnya, struktur ini mengalami getaran akibat beban dinamik mesin flash gas bag filter, namun setelah direnovasigetaran tersebut menghilang. Melalui penelitian ini dikaji penyebab menghilangnya getaran tersebut dengan cara memodelkan struktur pabrik sebelum dan sesudahrenovasi serta memodelkanbeban mesin sebagai1 beban dinamik impuls. Pada permodelan beban gravitasi, urutan pembebanan pada struktur yang sudah ada maupun struktur yang sudah direnovasi ikut diperhitungkan. Dari hasil permodelan tersebut akan didapatkan rasio tegangan akibat beban mati pada struktur sebelum renovasi, dan rasio tegangan akibat kombinasi pembebanan pada struktur setelah direnovasi.Dan didapatkan juga nilai respon dinamik struktur yang berupa acceleration, displacement, dan velocity yang berkurang secara signifikan setelah direnovasi. Struktur pabrik sebelum direnovasi menunjukkan respon dinamik yang masuk dalam kategori uncomfortableberdasarkan standar internasional untuk skala getaran ketidaknyamanan. Namun, ketika struktur pabrik tersebut sudah direnovasi, respon dinamik yang didapatkan akan berada pada kategori not uncomfortable.

To increase production capacity, a renovated plant structure components such as retrofitting existing structures and structural components as well as the addition of a new foundation. At first, these structures undergo the vibration due to dynamic loads from flash gas bag filter engine, but after the renovation the vibration disappears. Through this study examined the causes of the disappearance of the vibration by way of modeling plant structure before and after the renovation as well as modeling the engine load as 1 dynamic impulse load. In the gravity load modeling, the sequence of loading on existing structures or structures that have been renovated are considered. From the modeling results will be obtained due to the dead load stress ratio on the structure before the renovation, and the ratio of stress due to the combination of loading on the structure after being renovated. And also the value obtained in the form of structural dynamic response acceleration, displacement, and velocity were reduced significantly after the renovation. Plant structure before it was renovated structure shows that the dynamic response in the category uncomfortable based on international standards for vibration-scale inconvenience. However, when the structure of the plant has been renovated, the dynamic response will be obtained in the category of not uncomfortable."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46982
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: ASME,
660 JOE
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Trimitra Yasa, 1989
660.281 Tot
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Alkin Esada
"ABSTRAK
Asynchronous Transfer Mode (ATM) adalah antarmuka standard yang, diusulkan oleh CCITT untuk mendukung aplikasi jaringan digital pelayanan terpadu (B-ISDN). Salah satu bagian penting dari tekuologi jaringan ATM selain paket/sel ATM, adalah switch ATM dan salah satu bagian penting dari switch ATM adalah buffernya.
Ada berbagai jenis switch ATM, dau dapat dibagi menjadi 2 bagian besar menurut metode routingnya yaitu : time division multiplexing (TDM) dan space division multiplexing.
Umumnya apapun jenis switch ATM tersebut, pasti mempunyai buffer untuk mengurangi kehilangan sel pada transmisi sel ATM. Menurut strategi penempatannya buffer-buffer tersebut digolongkan menjadi : input buffer, central buffer dan output buffer.
skripsi ini bertujuan untuk menganalisa karakteristik probabilitas kehilangan sel pads input smoothing buffer dan output buffer melalui suatu simulasi.
Model ATM switchyang digunakan adalah TDM dengan model trafik sesuai proses Bernoulli.
Dari simulasi didapat basil CLP (Cell Loss Probability) Input smoothing buffer lebih besar daripada CLP Output buffer untuk semua konfigurasi. Selain itu satu hal penting lainnya adalah: pengaruh perubahan tingkat utilisasi terhadap CLP ternyata lebih besar daripada pengaruh perubahan jumlah input/output port terhadap CLP.
Kesalahan rata-rata simulasi yang kecil (< 10%) menunjukkan tingkat kerbenaran program simulasi ini cukup baik.

"
1996
S38854
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meliza Musa
"ABSTRAK
Teknologi Asynchronous Transfer Mode (A TM) dapat diandalkan sebagai tulang punggung (backbone) hubungan antar jaringan lokal (LAN) untuk memenuhi permintaan kebutuhan kapasitas bandwidth yang besar dan kecepatan yang tinggi. Namun terdapat kesulitan di dalam melakukan interkoneksi antara LAN dengan jaringan ATM, yaitu pada saat antar muka (interfacing) antara LAN yang bersifat connectioniess dan jaringan ATM yang bersifat connection-oriented. Di dalam jaringan ATM, kapasitas bandwidth yang diperiukan dalam proses connection setup untuk mengirim data antar LAN tidak diketahui karena data tersebut bersifat connectionless. Untuk mengatasi hal ini dipedukan suatu metode manajemen bandwidth yang tidak memedukan connection setup. Salah satu metode ini adalah bandwidth advertising. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengamati unjuk keda dari jaringan ATM yang menggunakan metode bandwidth advertising. Pada tugas akhir ini akan dibuat simulasi unjuk keda berupa transmisi paket antar host LAN melalui sebuah titik switching pada jaringan ATM dan analisa perhitungan sebagai perbandingannya. Karaktehstik unjuk keda jaringan yang diamati adalah probabilitas sel hilang dan probabilitas paket hilang. Unjuk keda ini diukur sebagai pengaruh dari jumlah host, panjang paket rata-rata, laju bit pengiriman dan burstiness."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S39619
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Genta Buana
"ABSTRAK
Untuk menyediakan sarana jasa telekomunikasi yang balk serta handal dengan biaya pengadaan yang wajar dan efektif diperlukan suatu perencanaan yang matang dengan mempertimbangkan faktor-faktor terkait. STBS Dijital tidak hanya menggunakan jaringan fisik kabel tapi juga menggunakan gelombang radio dalam melayani suatu daerah layanan. Untuk itu dalam perancangan jaringan STBS Dijital, harus memperhatikan masalah perambatan gelombang selain faktor trafik yang diperkirakan terjadi pada jaringan. Tugas Akhir ini bertujuan untuk melakukan perancangan set STBS Dijital, dalam hal ini menentukan dimensi set serta penngalokasian kanal trafik dengan menganalisa perambatan gelombang serta perkiraan besarnya trafik pada suatu daerah layanan dengan bantuan perangkat lunak. Analisa perambatan gelombang dilakukan dengan bantuan peta topogrofi suatu daerah yang dibatasi pada perhitungan redaman difraksi disamping redaman perambatan ruang bebas. Peta yang digunakan adalah suatu peta dijital yang mempresentasikan suatu nilai ketinggian pada suatu tempat berdasarkan warna pixel. Sedangkan pengalokasian kanal trafik didasarkan pada metode Erlang-S Modifikasi yang merupakan pengembangan dari metode Erlang-B dengan memperhatikan pengaruh persentase trafik antar telepon bergerak di dalam sebuah set. Berdasarkan uji coba perangkat lunak dapat disimpulkan bahwa dimensi sel dipengaruhi oleh profit dataran. Sedangkan jumiah kanal trafik yang harus dialokasikon juga dipengaruhi oleh persentase trafik tipe 3 disamping besarnya offered traffic dan GOS.

"
1996
S38919
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>