Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56207 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Achmad Bustomi
"ABSTRACT
Ejector dalam hal ini jet pump pada umumnya menggunakan fluida yang
sama, baik fluida penggeraknya (motive fluid) maupun fluida yang dihisapnya
(suction fluid). Hasil penelitian telah membuktikan bahwa pada jet pump: nilai
efisiensinya dipengaruhi oleh banyak hal diantaranya penggunaan jenis fluida
penggerakannya dan bentuk konstruksinya, dalam hal ini bisa dipengaruhi oleh jarak
driving rozel(£), rasio d/D, panjang mixing tube dan yang lainnya Nilai efisiensi
jet pump maksimum yang telah diketahui dari penelitian adalah sebesar 40% untuk
rasio d/D sebesar 0.50 (Blevins,1984).
Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, penggunaan fluida yang
sama, baik fluida penggerak maupun Huida yang dihisap pada jet pump dapat
dimodiftkasi dengan menggunakan fluida yang berlainan.
Dalam penulisan ini dipergunakan udara yang bertekanan sebagai
fluida penggeraknya dan air sebagai fluida yang dihisap. Rasio d/D (perbandingan
antara diameter driving nozzle dengan diameter mixing chamber) yang digunakan
adalah 0.208 dan jarak driving nozel(£)nya = 2d. Efisiensi maksimum yang
dihasilkan adalah sebesar 8.826%. Hal ini diakibatkan oleh adanya kerugian-
kerugian, diantaranya:
1. Tidak sempurnanya proses percampuran udara dan air.
2. Perbedaan yang signifikan antara properties udara dan air.
3. Terjadinya efek turbulensi, yaitu zona resirkulasi dan anis Eddy.

"
1999
S36946
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S36285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dodi Pramadi
"Pompa sentrifugal double suction, single sloge, item 1107 -JC di lokasi unit benfields system pabrik ammunia sering rusak. Prediksi kerusakan berdasa:rkan panlauan getaran mesin, basil pengukuran pada t!nggal 31 Maret 2002, getaran tertinggi adalah 12 mmldatik, dimana sebe1umnya adalah 8 mm/detik. Pada tanggal 1 Nopember 2002, get!ran mesin pompa tenrebut cendarung nail: dengan kenaikan sampai 13 mm/detik. Berdasarkan basil pengukuran hail: secara filter-all dan filter-in dengan ala! ul-ur IRD-810 M dan !RD-885 Analyzer, dan serta basil analisis getaran menunjukkan bahwa frekuensi getaran pompa tersebut sudab di atas 5 kali opm, dengan damikian kondisi pompa sudah tidak Ia yak jalan dan diputuskan untuk diparbaiki. Penelitian lebih dalam terlladap gejala kerusakan barus didahulukan untuk bisa menentukkan tindakan porhaikan yag effektif dan eff!Sien. Hasil penelitian menunjukkan kerusakan kemungkinan basar bemwa1 dari aus dan longgar pada rumah bantalan, akihatnya bantalan dan poros bargorak at!u bergetar, disarnping berputar arah radial. Hid ini menyehabkan terjadinya katidaksesumbuan pada rotor, kerusakan pada tip impeller pompa, poros, wearing case, wearing impeller dan berikut J:Umah pompa. Disamping hal tersebut di atas, larutan benfie/ds yang disirkulasikan jika kadar Fe dalarn lllrut!n tersebut tidak dikenda.likan, maka sangat eepat mengerosi wearing-ring dan rumah pompa. Effektivitas tindak parbaikkan ada!ah pompa dan semua komponennya yang rusak dikembalikan kc kondisi standar dan material dari wearing~ring diganti dari material yang barga kekemsannya 18,6 HRC dengan kompnsisi kimia unsur 13,2% Cr; 1,5 %Mn; 11 %Ni; dan 2,1 % Mo, dengan material yang harga kekerasa;mya 56 HRC dcngs.n kompnsisi kirnia unsurnya 16-18% Cr, 2 % Mn, 10-14 % Ni, dan 2,1 Mo. Dun juga ion ys• harus dijaga ketat pada batas mffiimumnya 1,5 % dari komposisi larutan benfiends, fungs.i membantu melapisi permukaan metal, dan memperkecil penrunbahan Fe akibat erosi dan korosif."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S36330
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hibatur Rahman
"Produksi gas bumi non-associated Lapangan X setiap tahun semakin menurun dimana gas bumi tersebut digunakan sebagai bahan bakar Gas Turbine Generator untuk menghasilkan listrik yang akan digunakan sebagai sumber energi sumur minyak yang diproduksikan dengan Electric Submersible Pump (ESP). Dalam sistem ESP kehilangan energi terbesar salah satunya yaitu energi hilang pada motor ESP yaitu sebesar 13%. Tesis ini mendiskusikan analisis penggunaan teknologi berbagai jenis motor ESP sebagai upaya untuk melakukan efisiensi energi dan menghasilkan penghematan konsumsi gas bumi di Lapangan X. Kemudian dilakukan penggunaan motor ESP baru yaitu Motor Induksi Efisiensi Tinggi dan Permanent Magnent Motor pada beberapa sumur dilapangan X dan dibandingkan efisiensi motor dan penghematan konsumsi listriknya. Penggunaan Permanent Magnet Motor menghasilkan penurunan konsumsi total energi listrik terbesar sebesar 15 MW dibandingkan dengan yang menggunakan induksi motor biasa, perbaikan efisiensi sistem ESP meningkat menjadi 33,1%. Perhitungan penghematan gas alam di seluruh sumur minyak Lapangan X ESP menggunakan Permanent Magnet Motor diproyeksikan sebesar 3,3 MMSCFD atau 15.755 USD/hari dan dapat disimpulkan bahwa penghematan listrik sensitif terhadap Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR) namun kurang sensitif terhadap Pay Out Time (POT).

Offshore Field X production of non-associated natural gas is declining every year. Natural gas is used as fuel for a gas turbine generator to generate electricity, which will be used as an energy source for oil wells, produced with an Electric Submersible Pump (ESP). In the ESP system, one of the most significant energy losses is the energy lost in the ESP motor, which is 13%. Using ESP motors such as High-Efficiency Induction Motors and Permanent Magnet Motors was carried out in several wells in Field X and comparing the motor efficiency and savings in electricity consumption. Permanent Magnet Motor resulted in the most significant decrease in total electrical energy consumption of 15 MW compared to those using induction motor, and the average improvement of ESP system efficiency increased to 33.1%. Calculating natural gas savings in all oil well Field X ESP using Permanent Magnet Motor projected to 3.3 MMSCFD or 15,755 USD/day and it can be concluded that power savings are sensitive to NPV and IRR, and less sensitive to POT."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Farrell Hidayat
"ABSTRAK

Pemeliharaan merupakan proses yang dilakukan untuk menjaga kehandalan aset perseorangan/kelompok. Pompa jenis perpindahan positif lazim digunakan pada sistem drainase tertutup sebagai pompa transfer di instalasi pengolahan minyak dan gas bumi. Namun, ada kalanya pompa tersebut mengalami kegagalan yang membutuhkan usaha lebih lanjut untuk mencegah kegagalan tersebut terulang kembali. Usaha yang dapat dilakukan untuk menanggulangi hal tersebut adalah dengan menggunakan metode Analisis Sebab Akar Kegagalan (Root Cause Failure Analysis). Metode RCFA menggunakan rekoleksi barang bukti terkait desain, pengadaan, hingga pengoperasian sebuah alat hingga ditemukan sebab akar dan sebab laten terjadinya permasalahan. Akibat ditemukannya kesenjangan antara proses desain, pengadaan yang menjadi sebab akar kegagalan pompa, penelitian ini merekomendasikan kepada perusahaan pengguna pompa untuk lebih memperhatikan instalasi perpipaan penunjang kinerja pompa dan koordinasi antara pihak owner, design, dan procurement untuk mencegah kegagalan ini terulang kembali.


ABSTRACT
Maintenance is a process carried out to maintain the reliability of individual/group assets. Positive displacement type pumps are commonly used in closed drainage systems as transfer pumps in oil and gas processing plants. However, there are times when the pump fails which requires further effort to prevent the failure from recurring. Efforts that can be made to overcome this are using the method of Analysis of the Root Failure (Root Cause Failure Analysis). The RCFA method uses recollection of evidence related to design, procurement, and operation of a tool to find root causes and latent causes of problems. As a result of gaps found between the design process, procurement which leads to the root cause of pump failure, this study recommends pump-operating companies to pay more attention to piping installation to support pump performance and coordination between owner, design, and procurement to prevent this failure from recurring.

"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abrar Riza
"Dalam tesis ini dilakukan penelitian alat untai uji aliran dua fase (kasus batas parameter aliran monofase) untuk melihat kemampuan alat dalam melakukan proses perpindahan panas, faktor-faktor yang mempengaruhinya serta untuk mendapatkan kurva-kurva karakteristik. Pengujian ini dilakukan untuk mencoba kemampuan sistem pada alat ini, seperti kemampuan pompa, kemampuan heater 1 dan heater 2 yang masing-masing diuji kemudian dilihat berapa lama dibutuhkan waktu untuk mencapai kondisi stedi dan temperatur maksimum yang dapat dicapai pada keadaan tanpa sirkulasi fluida kerja. Selanjutnya dilihat kinerja sistem dengan mengatur debit fluida kerja dan mengatur tegangan atau daya listrik yang diberikan untuk heater.Disini dilihat berapa banyak pengaruh temperatur fluida kerja dinaikkan oleh alat yang dapat dilihat dan temperatur saluran masuk terhadap temperatur saluran keluar dari pipa pengujian. Dengan dilakukan penelitian ini dapat dilihat kemampuan perpindahan panas alat atau kemampuan penyerapan kalor oleh fluida kerja yaitu sekitar 25 ski 55 % dari fluks kalor yang diberikan heater, dimana harganya dipengaruhi oleh tegangan atau daya listrik yang diberikan oleh heater disamping laju aliran massanya. Nilai Nu dan h dipengaruhi oleh perbedaan tegangan atau daya listrik yang diberikan pada heater meskipun dalam kondisi laju aliran massa tetap. Kurva-kurva karakteristik serta korelasi h-Re dan Nu-Re juga dibahas dalam tesis ini.

This study investigate two phase flow experimental set-up (a case of mono phase flow limit) to show the performance of the equipment for heat transfer process, the influencing factor and the curve's characteristic. The experiment was conducted in order to see the capacity of the system in the cycle such as pump capacity, performance of the heater l and the heater 2, each of which was carried out and observed to find the duration to achieve the steady state condition with and without circulating the working fluid. The performance of the system was then observed by controlling the mass flow rate of working fluid and the voltage or electric power of the heater. This research reveals the transformation capacity of the equipment or heat flux absorbing capacity is about 25 to 55% of the heat flux given by the heater, whose value was influenced by the voltage or electric power applied to the heater besides its mass flow rate. The values of Nu and h are influenced by the heat supplied in addition to the constants mass flow rate. The characteristics of the curve as well as the correlation of h-Re and Nu-Re were also analyzed in this study."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harsono Hadi
"ABSTRAK
Penelitian ini dimaksudkan untuk mengoptimumkan sistem pompa air fotovoltaik (PVP) dengan kapasitas 3225 Wp yang dipasang di Serpong-Tangerang. Irradiasi matahari memancarkan energi dari pukul 6°° sampai pukul 18°° dengan intensitas yang berbeda-beda, sehingga energi yang dihasilkan oleh solar berubah-ubah pula. Untuk mengatasi masalah ini perlu diadakan pembebanan yang disesuaikan dengan cars mengoperasikan dua pompa (pompa I =1100 W dan pompa II = 2200 W) secara bergantian berdasarkan irradiasi. Dalam pelaksanaan pengaturan ini perangkat yang dibutuhkan sebuah antar-muka PCL 718 yang dipasang di dalam personal komputer. Hasil air yang dipompakan dengan pengaturan ini, menghasilkan air (32 m3) yang relatif lebih besar dibanding sistem PVP dengan beban satu pompa.
Perangkat antar-muka PCL, 718 juga dilengkapi dengan konverter analog-digital 12 bit 16 channel dan digital-digital 16 bit 16 channel. Dengan adanya konverter ini dapat dilakukan pengukuran data dari beberapa parameter PVP (arus-tegangan PV, irradiasi, tekanan air, daya inverter, laju aliran dan temperatur solar sal). Agar pengendalian dan pengukuran ini dapat terkoordinasi serta tersinkronisasi, dibuat suatu perangkat lunak dalam Bahasa C oleh penulis, yang ditempatkan dan dijalankan di dalam personal komputer. Untuk memudahkan dalam proses pengendalian dan pembacaan data pengukuran melalui register-register antar-muka PCL-718 dapat memanfaatkan fasilitas interupsi DMA (direct memory access).
Data-data pengukuran merupakan data komulatif yang dirata-ratakan setiap 60 detik dan disimpan di dalam hard disk. Untuk mendapatkan unjuk kerja dan karakteristik sistem PVP, maka dilakukan analisa dan evaluasi data pengukuran yang dikonversikan ke dalam nilai yang sesungguhnya. Dalam pengerjaan ini dilakukan oleh perangkat lunak yang disusun secara format khusus juga oleh penulis, mengingat data dan parameter pengukuran cukup banyak. Agar mempermudah pembacaan dan pengamatan, hasil analisa dan evaluasi tersebut ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Volk, Michael W.
New York: Marcel Dekker, 1996
621.69 VOL p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S35374
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yandri Ade Putra
"
ABSTRAK
Pompa torak manual (pompa tangan) banyak dipergunakan pada masyarakat golongan menengah ke bawah, karena harganya paling dan pengoperasiannya tidak membutuhkan tenaga listrik sebagai penggerak, hanya memakai tenaga manusia, tetapi daya hisap pompa kurang dari 10 m dan aliran airnya bersifat diskoutiniu. Sedangkan pompa sentrifiigal yang mempergunakan sistem jet (jet pump) yang memiliki aliran kontiniu bisa dipergunakan untuk memompa air dari sisi hisap yang dalam (lebih dari 10 m kolom air / 1 atm), hanya saja harga dari jet pump cukup mahal.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, maka konstruksi dari pompa tangan dimodifikasi
terutama bagian tabung silinder dan ruang kepala pompa sehingga panjang langkah dari pompa juga bertambah. Hal ini akan meningkatkan kapasitas pompa tangan. Sedangkan bagian lain dari pompa tidak mengalami perubahan. Modifikasi ini tidak mengubah dimensi keseluruhan dari pompa.
Pompa hasil modifikasi ini kemudian digabungkan dengan sebuah eduktor, yang menyebabkan terjadi sistem jet pada bagian tekan (keluaran) pompa tangan. Perbedaan tekanan akibat sistem jet pada eduktor ini diharapkan bisa menghisap air. Pengabungan ini pada percobaan bisa menghisap air dari kedalaman lebih dari 10 meter (kurang lebih 10,3 meter) kolom air.
Walaupun secara keseluruhan penggabungan pompa tangan dengan sebuah eduktor pada sisi tekan dari pompa berhasil meningkatkan daya hisap pompa (secara teoritis bisa menghisap fluida pada kedalaman lebih 10 meter kolom air), tetapi sistem jet yang dihasilkan eduktor kurang cocok digabungkan dengan pompa tangan (pompa torak pada umumnya).
"
1997
S36192
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>