Ditemukan 54009 dokumen yang sesuai dengan query
Sihotang, Tiorisna
"Pada skripsi ini dibuat suatu perencanaan jadwal proyek pembuatan prototipe kapal katamaran untuk sungai lahan gambut Kalimantan. Perencanaan dibuat berdasarkan desain tim khusus, dan data aktual dan pengalaman PIX dalam memproduksi kapal sejenis. Perencanaan ini menggunakan metode anafisa jaringan keda yaitu CPM, yang dikedakan dengan bantuan sokware Ms. Project. Perencanaan difokuskan pada perencanaan jadwal kegiatan dan pengalokasn tenaga keqia pada tahap operasi, sedangkan perkiraan biaya dikerjakan secara garis besarnya saja.Jadwal yang tefah dibuat masih dapat ditingkatkan terus sesuai pengenalan yang makin dafam terhadap proyek dan kondisi yang dihadapi di lapangan. Hasil perencanaan ini dapat dyadfkan sebagaf dasar perhitungan biaya yang lebih dnci, panduan saat fahap pelaksanaan dan tolok ukur keberhasilannya serta sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan sehubungan dengan proyek tersebut."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36631
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Samosir, Freddy A.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36622
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Rekto Sugiarto
"Pada proyek EPC onshore oil gas memiliki tingkat kompleksitas yang tinggi serta faktor risiko dan ketidakpastian yang tinggi. Pada proyek tersebut yang dikerjakan oleh PT.X, pekerjaan piping selalu masuk ke dalam lintasan kritis pada jadwal proyek tersebut dan selalu mengalami pemunduran jadwal penyelesaian pekerjaannya rata-rata sebesar 3 bulan. Sehingga pada proses pembuatan jadwal proyek tersebut harus dapat memprediksikan besaran nilai time contingency yang dibutuhkan agar jadwal proyek dapat lebih akurat dan fleksibel. Metode analisa data yang digunakan pada peneilitian ini meliputi analisa statistik, PERT analisis, dan simulasi monte carlo. Pada penelitian ini menghasilkan prediksi besaran time contingency yang diperlukan yaitu sebesar 15 dari total durasi pekerjaan piping. Pada penelitian ini juga menghasilkan prosedur atau cara dalam memprediksi besaran nilai time contingency.
In EPC onshore oil gas project has a high level of complexity, risk factors and uncertainties. In the project that undertaken by PT.X, piping work always goes into the critical path of the project schedule and completion schedule had always delayed for 3 months. Therefore, in the process of making the project schedule must be able to predict the amount of time contingency that needed to make the project schedule can be more accurate and flexible. Data analysis method that used in this research includes statistical analysis, PERT analysis, and monte carlo simulation. In this research resulting a prediction of time contingency that needed is equal to 15 of the total duration of the piping work. In this research also produced the procedure or the way to predict time contingency."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T47516
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sabda Firman Yusuf
"
ABSTRAK
Penggunaan kendaraaan dalam kota-kota besar dan daerah pemukiman atau perumahan amat diperlukan guna menunjang aktivitas yang diIakukan masyarakat. Kendaraan yang umum digunakan dewasa ini biasanya menggunakan tenaga penggerak motor bakar yang membutuhkan sumber daya rninyak sebagai bahan bakamya, selain itu untuk daerah-daerah tertentu seperti perumahan, seringkali kendaraan angkutan umum yang digunakan kurang nyaman dan aman serta kapasitas yang terbatas ataupun senngkali penyediaannya dllakukan oleh pihak-pihak Iuar lingkungan perumahan.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, maka pihak Unit PZM Mesin FTUI mengajukan suatu usulan untuk membuat sebuah prototipe kendaraan dengan menggunakan energi altematif selain BBM yaitu Kendaraan Angkutan Listrik Kapasitas 6 Penumpang. Pemilihan jenis kendaraan yang akan dibuat menggunakan energi Iistrik karena dirasakan energi listrik cukup mudah untuk diperoleh, yaitu dengan menggunakan aki sebagai sumber energi dan cukup murah untuk penggunaan dan perawatannya. Pemilihan kendaraaan untuk kapasitas 6 penumpang karena semula kendaraan ini ditujukan untuk mengantikan peran kendaraan seperli bajaj, bemo dan ojek yang terdapat daiam daerah pemukiman, dengan kapasitas sebesar 6 penumpang dirasakan sesuai dengan kriteria pemintaan sebagai kendaraan pengganti .
Untuk pembuatan sebuah prototipe Kendaraan Angkutan Listrik ini, diperlukan manajemen proyek untuk mengatur agar penggunaan sumber daya sesuai dengan yang direncanakan. Hal ini clilakukan dengan menggunakan suatu metode yang sedelhana bagaimana Kita dapat membuat perencanaan. Pengorganisasian proyek serta mengontrol dan menutup proyek. Penggunaan metode manajemen proyek ini iuga membantu kita untuk membuat evaluasi terhadap pengembangan Iebih tanjut dari pembuatan Kendaraan Angkutan Lsirtik kapasitas 6 penumpang.
"
1997
S36761
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Naufal Aziz Putra
"Suatu proyek dalam pengerjaan tentu terdapat keterlambatan pekerjaan biasa dikarenakan adanya faktor manusia dan juga faktor alam yang tentunya sangat diperlukan tindakan pengendalian dari segi biaya dan waktu. Akan tetapi sebelum dilakukan tindakan pengendalian biaya dan waktu, perlu diperhatikan terlebih dahulu kinerja suatu proyek yang telah berlangsung. Salah satu cara untuk mengetahui kinerja proyek adalah metode earned value analysis. Metode earned value analysis memadukan unsur jadwal dan biaya. Analisa earned value ini akan diterapkan pada proyek reparasi kapal BG MKR. Kinerja proyek didapatkan berdasarkan perhitungan cost performance index dan schedule performance index. Perhitungan didasarkan pada planned value, earned value dan actual cost. Pengontrolan kinerja ditinjau pada 1 Februari 2022, 4 Februari 2022 dan 7 Februari 2022. Hasil analisa pada 7 Februari 2022 menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan lebih rendah dari biaya yang dianggarkan tetapi waktu pelaksanaan lebih lama dari jadwal yang direncanakan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai CPI = 1.05 (CPI > 1) dan SPI = 0.97 (SPI<1). Kebutuhan man power dalam pengerjaan hull cleaning juga didapat bahwa dibutuhkan kurang lebih 16 man power. Pengerjaan bisa dilakukan lebih cepat dengan menambah man power
A project in progress, of course there is a delay in ordinary work due to human factors and also natural factors which are of course very control measures are needed in terms of cost and time. But before cost and time control measures need to be considered first performance of an ongoing project. One way to know the performance project is the earned value analysis method. The earned value analysis method combines schedule and cost elements. This earned value analysis will be applied to the repair project the BG MKR ship. Project performance is obtained based on cost performance calculations index and schedule performance index. Calculation is based on planned value, earned value and actual cost. Performance controls reviewed on February 1, 2022, 4 February 2022 and February 7, 2022. The results of the analysis on February 7, 2022 show that the costs incurred are lower than the budgeted costs but time implementation later than the planned schedule. This is indicated by the value CPI = 1.05 (CPI > 1) and SPI = 0.97 (SPI<1). The need for man power in the process hull cleaning also found that it takes approximately 16 man power. Processing can be done faster by adding man power."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Edwin Dwi Novianto
"Penggunaan kapal katamaran atau multihull sebagai moda transportasi baik sungai maupun laut telah berkembang secara pesat belakangan ini. Drewry Shipping Consultant (1997) menyatakan bahwa angkutan penumpang atau high speed ferry merupakan salah satu aplikasi kapal katamaran yang paling sering digunakan. Akan tetapi terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perancangan kapal katamaran, diantaranya keakurasian dalam mengestimasi hambatan. Hambatan merupakan faktor penting saat perancangan suatu kapal karena berhubungan dengan perhitungan daya mesin induk kapal, biaya operasional kapal dan konsumsi bahan bakar.
Dalam tugas akhir ini akan dijelaskan mengenai penurunan nilai hambatan yang diakibatkan oleh konfigurasi membujur (R/L) pada demihull kapal katamaran. Metode eksperimen (towing tank) dan numerik (HullSpeed-MaxsurfPro 11.12) dilakukan dalam penelitian dengan variasi kecepatan pada angka Froude 0.1 -1.0. Dari hasil kedua metode menunjukkan bahwa metode eksperimen menghasilkan nilai lebih besar khususnya pada Fn < 0.5. Sedangkan analisa konfigurasi lambung secara membujur (staggered) memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan hambatan. Semakin besar nilai R/L, maka semakin kecil nilai hambatan yang dihasilkan. Penurunan nilai hambatan di setiap kenaikan nilai R/L (R/L 0.0 ; 0.2 ; 0.3) adalah 5.5% untuk S/L 0.2 ; 6.65% untuk S/L 0.3 dan 5.6 % untuk S/L 0.4.
The use of catamaran or multihull boats as sea transport has been growing rapidly lately. Drewry Shipping Consultants (1997) stated that the transportation of passengers or high speed ferry boat is one of the applications most frequently used catamarans. However, there are some things that should to consider in the design of catamaran vessels, including the accuracy in resistance estimation. Resistance is an important factor when designing a ship because it deals with the calculation of main engine power of vessels, vessel operating costs and fuel consumption. In this thesis would explain the decrease in resistance value caused by the longitudinal configuration (R / L) on demihull catamaran vessel. Experimental method (towing tank) and numerical (HullSpeed-MaxsurfPro 11:12) conducted the study with the velocity variations in the Froude number 0.1 -1.0. From the results of both methods showed that the experimental method produces greater value partially Fn < 0.5. While the analysis of a longitudinal hull configuration (staggered) have a significant influence on reducing the resistance. The greater the value of R / L, the smaller the resulting resistance values. Decline in the value of resistance in any increase in the value of R / L (R / L 0.0: 0.2: 0.3) is 5.5% for the S / L 0.2 ; 6.65% for the S / L 0.3 and 5.595% for the S / L 0.4."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S58415
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Prastya Rizky R.
"Didasari oleh kebutuhan ruang terbuka hijau di wilayah perkotaan seperti DKI Jakarta, rehabilitasi wilayah perairan kerap dilakukan oleh pemerintah yang dalam beberapa tahun ke depan ditargetkan akan bersih dari sampah dan mengembalikan fungsi dari danau/waduk/situ tersebut. Sayangnya, fungsi wilayah perairan belum dimaksimalkan untuk menjadi sarana rekreasi masyarakat. Maka dari itu, penulis bermaksud untuk membuat wilayah perairan kota seperti danau agar menjadi tempat rekreasi yang dapat digunakan oleh masyarakat dengan menggunakan desain kapal katamaran. Kapal tersebut memiliki tujuan lain berupa mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan menjadi relawan yang turut membantu mengambil sampah yang berada di danau tersebut.
Based by the requirement of green open space in the city like DKI Jakarta, rehabilitation of water areas are often committed by goverment that in the next few years is targeted to restore the function of the lake frim the garbage. However, the function of recreational areas from the water area has not been optimized. Therefore, the writer intends to make the city water arel in order to become a recreation place that could be use by local people with catamaran ship.The ship has another purpose to educate people about environmental by helped take out the trash."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S62875
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dyah Melinda Pratiwi
"Penurunan harga batu bara menyebabkan perusahaan pertambangan mengalami kesulitan untuk meningkatkan keuntungan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk dapat mengambil keuntungan adalah dengan menurunkan biaya operasional. Pada proyek pertambangan, alat produksi pengantar material berkontribusi besar dalam tingginya biaya operasional, terutama dump truck sebagai alat yang berperan penting dalam transportasi material. Namun, upaya menurunkan biaya penggunaan dump truck mengalami kendala akibat dari penjadwalan operasi dump truck yang belum optimal dan masih menggunakan cara konvensional. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan kerja dump truck dengan menentukan jumlah dan jenis dump truck yang digunakan serta alokasi waktu operasi pada masing-masing dump truck setiap bulannya. Optimalisasi pekerjaan dump truck dilakukan dengan membentuk model matematis untuk meminimumkan biaya penggunaan dump truck. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mixed Integer Linear Programming (MILP) dengan bantuan perangkat lunak LINGO 18. Hasil penelitian berupa penjadwalan dump truck selama satu tahun dalam bentuk alokasi waktu operasi setiap bulannya. Optimasi model penjadwalan dump truck dapat meminimumkan biaya sebesar Rp2.530.490.039,51 atau melakukan penghematan sebesar 3,19%.
The degradation of coal prices caused the mining industry to face difficulty in increasing its profit. Reducing operational costs is a way a company could do to gain profit while the revenue is stagnant. In a mining project, material haulage equipment has a big contribution on operational cost, especially dump truck that plays a significant role in transporting material. However, the conventional method of scheduling the dump truck operation interferes the effort to reduce dump truck operational costs. Thus, the study aims to optimize dump truck operation by deciding the number and types of dump trucks, also the monthly allocation of dump truck operation time. A mathematical model was developed to optimize dump truck operation that leads to minimizing dump truck operation cost. This research method is Mixed Integer Linear Programming (MILP) with the support of LINGO 18 software. The result of this study is a one-year schedule of dump truck operation in the form of monthly allocation time operation. The optimization of the dump truck operational schedule reduced cost by Rp2.530.490.039,51 or save money by 3,19%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Chrys Adrian Lolo
"Pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian saat ini sangat gencar dilakukan oleh Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan sebagai upaya memajukan sektor perkeretaapian nasional. Namun dalam pelaksanaannya, seringkali ditemukan permasalahan yang menyebabkan penyelesaian pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian tersebut menjadi terhambat dan mengalami keterlambatan. Keterlambatan jadwal penyelesaian tentunya akan berdampak kepada sejumlah hal, baik dari sisi pembiayaan proyek, penilaian kinerja Lembaga/Kementerian, capaian yang dirasakan langsung oleh masyarakat, bahkan dapat menyebabkan perubahan pola operasi kereta api sebagai bentuk penyesuaian terhadap proses pembangunan tersebut. Penelitian ini dibuat untuk menentukan strategi optimasi prediksi jadwal penyelesaian dari proses pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian dengan menggunakan studi kasus pada Proyek Pengembangan Double-Double Track (Paket A). Proses penelitian diawali dengan mengidentifikasi risiko-risiko penyebab keterlambatan jadwal penyelesaian pada studi kasus proyek tersebut, sehingga nantinya dapat dilanjutkan pada proses pengoptimasian prediksi jadwal penyelesaian dengan menggunakan metode Program Evaluation and Review Technique (PERT)
The construction of railway facilities and infrastructure is currently very intensively carried out by the Government of Indonesia through the Directorate General of Railways, Ministry of Transportation as an effort to advance the national railway sector. But in its implementation, there are often problems that cause the completion of the construction of railway facilities and infrastructure to be hampered and delayed. Delays in completion schedule will certainly have an impact on a number of things, both in terms of project financing, assessment of the performance of institutions / ministries, achievements felt directly by the community, can even lead to changes in the pattern of railway operations as a form of adjustment to the development process. This research was created to determine the optimization strategy of the predicted completion schedule of the railway facilities and infrastructure development process using case studies on the Double-Double Track Development Project (Package A). The research process begins by identifying the risks that cause delays in the completion schedule in the project case study, so that later can be continued in the process of optimizing the predicted completion schedule using the Program Evaluation and Review Technique (PERT) method."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library