Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 87725 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erwan Kurniawan
"Pertimbangan biaya dan waktu pelaksanaan merupakan suatu yang terpenting dalam pelaksanaan konstruksi agar dalam mengestimasi biaya proyek menjadi efisien. Akan tetapi pada pelaksanaan proyek bisa saja terjadi sesuatu di luar rencana (unpredictable dan uncontrolable) sehingga menyebabkan biaya Contingency akibat kondisi tersebut. Besarnya biaya contingency dapat dihitung dengan pendekatan secara kuantitatif dengan menganalisa terhadap dokumen biaya komponen proyek yang telah dilaksanakan sebelumnya yakni biaya total, biaya material, biaya overhead, biaya peralatan, biaya tenaga kerja dan biaya subkontraktor. Pada penelitian ini, data komponen proyek tersebut akan dianalisa dengan menggunakan beberapa program seperti Crystal Ball, SPSS dan Project Risk Analysis Software yang disimulasikan dengan Monte Carlo sehingga didapatkan label dan kontur prosentase contingency yang menghubungkan antara biaya proyek, confidence level dan probabilitas kejadiannya. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah persen contingency biaya total pada confidence level 80% dengan probabilitas kejadian 95% untuk biaya total proyek 1 M - 2.5 M adalah 3.59 % sampai 3.65 %, untuk biaya total proyek 2.6 M - 6 M adalah 3.58 % sampai 3.67 %, untuk biaya total proyek 6 M - 15 M adalah 3.56 % sampai 3.71 %, untuk biaya total proyek 15 M - 33 M adalah 3.50 % sampai 3.82 %.

Consideration of cost and time, that are an important thinks in construction for estimating the cost of project become efficiently. However, at execution of project might possibly happened something outside plan ( unpredictable and uncontrolable) so that it caused cost Contingency. Level of the cost contingency can be counted with quantitative approached with analysing to document of cost component projects, which have been executed previously. That are : total cost, cost of material, cost of overhead, cost of equipments, labour cost and cost of sub-contractor. At this research, the item cost component project will be analysed by using some program like Crystal Ball, SPSS and of Project Risk Analysis Software which was simulated with Monte Carlo. So that, we will get contour and tables percentage of contingency which connective among cost of project, level confidence and its occurence probability. Result of obtained at this research is the percentage of value total cost contigency at level confidence 80% with occurence probability 95% for total cost of project 1 - 2.5 Biliion is 3.59 % until 3.65 %; for total cost of project 2.6 - 6 Billion is 3.58 % until 3.67 %; for total cost of project 6 - 15 Billion is 3.56 % until 3.71 %; for total cost of project 15-33 Billion is 3.50 % until 3.82 %."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S35420
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Arif C.
"Sebelum suatu proyek konstruksi dilaksanakan, perlu dilakukannya suatu proses estimasi biaya. Biaya contingency merupakan bagian dari biaya tidak langsung yang digunakan untuk menutupi pertambahan biaya dari kondisi yang unpredictable dan uncotrolable. Pada penelitian ini dilakukan suatu analisa biaya contingency dengan pendekatan kuantitatif pada proyek konstruksi bangunan industri yang ditinjau berdasarkan biaya total dan biaya komponen pekerjaannya. Yaitu pekerjaan tanah dan pondasi, pekerjaan struktur, pekerjaan atap, pekerjaan dingding, pekerjaan finishing dan pekerjaan mekanik-elektrik.
Dengan melakukan analisa ini diharapkan dapat diestimasi biaya contingency untuk proyek industri selanjutnya. Analisa biaya contingency dapat dilakukan dengan bantuan SPSS Software, Cristal ball Software dan Project Risk Analysis Software. Prinsif perhitungannya didasarkan simulasi Monte Carlo. Output yang dihasilkan adalah tabel dan kontur contingency yang menghubungkan antara biaya proyek dengan persentase contingency pada confidence level tertentu yang disertai probabilitas kejadiannya.
Pada penelitian ini, didapatkan persen contingency biaya total pada confidence level 80% dengan probabilitas kejadian 95% adalah 3.31% - 3.76% untuk biaya proyek sebesar 300 J sampai dengan I M ; 3.38% - 3.75% untuk biaya proyek sebesar 1.1 M sampai dengan 2 M, 3.53% - 3.72% untuk biaya proyek sebesar 2.1 M sampai dengan 5 M ; dan 3.66% - 3.84% untuk biaya proyek sebesar 5.1 Msampai dengan 8 Milyar. Kata kunci : Estimasi, Cost Contingency, Komponen pekerjaan proyek, Simulasi"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S35428
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Zainal Abidin
"Proyek bangunan industri, pola pengadaannya seringkali di tenderkan dengan design construc (D/C), permasalahannya waktu persiapan untuk menyiapkan penawaran relatif pendek; sehingga memungkinkan kurang akurasinya estimasi biayanya. Karena estimasi total biaya, biaya komponennya dan gambar design dilakukan secara bersamaan pada fase design rough yang masih kasar. Dengan waktu yang relatif singkat tersebut harus memutuskan estimate total nilai penawaran kontrak proyek sehingga berpotensi mengalami resiko kesalahan dalam proses estimasi biaya untuk memenangkan tender dan mendapatkan profit pelaksanaan proyek Bagaimana untuk mendapatkan keakuratan kinerja total profit dan efisiensi komponen biaya estimasi dari hasil aktual yang diukur dari 65 data proyek di Jabotabek dan Surabaya untuk pelaksanaan tahun 1995-2003.
Penelitian ini ditujukan untuk mendapaikan berapa nilai range estimasi komponen biaya perlu dialokasikan (US$/m2) untuk mendapatkan efisiensi komponen biaya dan menjamin tercapainya profit yang maksimal. Analisa pemodelan regresi hubungan antara kinerja efisiensi komponen biaya dengan estimasi biaya komponen biaya dilakukan dengan bantuan software SPSS dan simulasi pemodelan efisiensi dan estimasi masing-masing komponen dilakukan dengan bantuan software Crystall ball, adapun optimasi estimasi komponen biaya terhadap kinerja efisiensi total yang maksimal pada model hubungan efisiensi total dengan estimasi componen biaya dengan konstrain range estimasi komponen biaya dan total biaya total per m2 nilai lower bound dari nilai mean dan upper dari nilai estimasi yang memiliki efisiensi dengan probabilistik maksimal dari simulasi menggunakan software Opquest dan Lingo, hasilnya diperoleh range masing-masing estimate komponen biaya berdasarkan data rencana dan realisasi untuk setiap luasan (US$/m2) masing-masing komponen sebesar: Temporary work (28.76-41.51)U$/m2, Earth Work (4.55-6.71) U$/m2, Piling (8.22-11 .64)U$/m2 , Concrete (18.41-24.94) U$/m2, Forming (4.64- 6.83) U$/m2, Steel bar (12.63-17.34) U$Im2, Steel Structure (29.53-36.89)US/m2, Finishing (60.19-76.77)U$/m2, MIE work (75.36-94.48)U$/m2, eksternal work (20.69-26.68 )U$/m2, other work (36.26 53.91) U$/m2, dan total biaya (290-390) U$/m2 dan memberikan probabilistik efisiensi total maksimimal (3.84-5.09)% disamping target profit awalnya, dengan standart deviasi (0.11-0.16)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14751
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jauzy Anbiya
"ABSTRAK
Komponen biaya pembangunan bangunan gedung negara digolongkan kedalam
komponen biaya pekerjaan standar dan non-standar. Dalam pelaksanaan suatu
proyek konstruksi gedung diperlukan suatu cara agar dalam pelaksanaanya
menjadi efisien, sehingga diperlukan penetapan persentase bersifat analitis yaitu
dengan pendekatan probabilistic cost estimating untuk mendapatkan range
estimate dengan tingkat akurasi estimasi yang tepat. Simulasi permodelan
efisiensi dan estimasi masing-masing komponen biaya dilakukan dengan bantuan
software Crystall ball, dan diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan
sebagai pedoman dalam menentukan dan mengendalikan biaya konstruksi proyek
bangunan gedung pada pembangunan selanjutnya.

ABSTARCT
Component of the state building construction costs classified in cost of
components and non-standard employment standards. In the implementation of a
building construction project needed a way for the implementation to be efficient,
so it requires the determination of the percentage that the analytical probabilistic
approach for estimating cost estimate range to estimate the exact degree of
accuracy. Simulation modeling and estimation of the efficiency of each
component is done with the help of software costs Crystall ball, and the expected
results of this study can be used as a guide in determining and controlling the cost
of construction of building projects on the next construction."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42288
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Haryono Wahyudi Wibowo
"Penelitian ini bermaksud untuk mengaplikasikan penggunaan Project Risk Analysis software dengan tujuan yakni untuk mendapatkan contingency value estimasi biaya konstruksi bangunan gedung. Penelitian ini nienghasilkan nilai persentase contingency dengan penekanan pada usaha untuk meningkatkan level akurasinya. Pendekatan ini dilakukan karena besarnya pengaruh ketidakpastian terhadap estimasi biaya tahap desain (approximate estimate) yang didalam pelaksanaannya rentan terhadap faktor-faktor risiko sehingga mengakibatkan timbulnya unnecessary cost. Metode yang digunakan untuk membantu menganalisis data biaya proyek konstruksi yang telah ada guna mencapai tujuan di atas adalah dengan menggunakan elemental cost analysis (penganalisaan biaya per elemen), Monte Carlo simulation technique (teknik simulasi Monte Carlo), cumulative statistical analysis (penganalisaan statistik kurnulatif) dan contingency analysis (penganalisaan kontingensi).
Sebagian besar penelitian ini dilakukan dengan bantuan software yakni SPSS v.11.0, Crystal Ball v.5.0 dan Project Risk Analysis v.2.1. Adapun hasil dari penelitian ini ialah didapat besaran nilai persentase ideal yang dapat menambah tingkat akurasi estimasi biaya RAB tahap desain. Pada selisih tingkat akurasi RAB tahap desain dengan RAB tahap lelang yang terdahulu angka selisihnya berkisar 10-15%, setelah didapat angka yang ideal dari penelitian ini antara lain 7% (nilai Modus dari sederet angka-angka yang terdiri dari 4%, 5%, 6%, 8%, dan 9%), maka selisih angka biaya keduanya menjadi makin kecil yakni 3-8% untuk angka 7%; 6-11%(4%); 5-10%(5%); 4-9%(6%); 2-7%(8%) dan 1-6%(9%). Diharapkan hasil penelitian dapat digunakan sebagai pedonian dalam penempatan contingency, alat checking untuk cost control, tendering process, bid price strategy serta khususnya untuk menentukan, mengolah dan mengendalikan estinasi biaya konstruksi proyek bangunan gedung tahap desain."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14693
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haryono Wahyudi Wibowo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T41013
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Filbert Reginald
"ABSTRAK
Rancang bangun adalah salah satu metode penyelesaian proyek yang banyak menerimaperistiwa risiko akibat terintegrasinya berbagai aktivitas mulai dari aktivitas designsampai dengan aktivitas build. Dalam 5 tahun, terdapat 63 dari 72 proyek industridengan kontrak rancang bangun mengalami penyimpangan biaya. Salah satu strategimanajemen risiko adalah memasukan biaya kontingensi dalam estimasi biaya. Penelitianini bertujuan untuk membuat suatu model perhitungan biaya kontingensi berbasis risikodari setiap aktivitas yang terjadi pada 7 proses bisnis kontraktor rancang bangun mulaidari proses bisnis design, procurement, finance, controlling, build, safety dan contractcontrolling. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah simulasi monte carlo.Hasil penelitian ini adalah suatu model persentase biaya kontingensi sebesar 4,46 4,91 dengan tingkat kepercayaan 95 . Dimana didapatkan 7 proses bisnis, 145aktivitas, 31 output dan 10 peristiwa risiko tertinggi yang berpengaruh signifikantterhadap kinerja biaya proyek.

ABSTRACT
Design build is one method of project completion that accepts many risks due to theintegration of various activities start from design activities until build activities. Within 5years, 63 from 72 industrial projects with design build contract is experiencing costoverrun. One of the risk management strategies due to uncertainty is to include acontingency cost amount in the estimated cost. This study aims to make model calculationof risk based contingency costs from each activity in 7 business process contractor designbuild, start from design, procurement, finance, controlling, build, safety and contractcontrolling. The method used in this research is monte carlo simulation. The result of thisresearch is a contingency cost percentage model of 4.46 4.91 with 95 confidencelevel. Which has 7 business processes, 145 activities, 31 outputs and 10 highest riskevents that have a significant effect on project cost performance."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T50195
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rimmy Julianty Buranda
"Penelitian ini akan membahas pengelolaan risiko dalam proses estimasi dimulai dari tahap identifikasi, analisa, respon dan monitoring kontrol risiko, hingga kontraktor dapat membuat suatu estimasi biaya yang baik. Hasil pengolahan data dengan AHP dan analisa statistik, diperoleh 4 variabel yang dominan berpengaruh terhadap kinerja biaya yaitu kurangnya pemahaman estimator terhadap metode pelaksanaan proyek, tidak memiliki pengalaman dalam menangani proyek sejenis yang lebih kompleks, keterlambatan owner dalam pengambilan keputusan dan tidak dilaksanakannya survey harga material. Setelah mengetahui faktor risiko yang dominan maka diharapkan adanya pengelolaan risiko dalam proses estimasi agar biaya proyek sesuai dengan anggaran yang telah direncanakan dan sesuai spesifikasi.

This research will discuss risk management in estimation process, begin from risk identify, analysis, response and risk control monitoring, to make an accurate cost estimation for the contractor. The result from AHP and statistic analysis mentioned there are 4 dominant factor that effect to cost performance. They are less of construction method understanding, having no experience in the same project, owner late to make a decision and doesen?t make a material unit price survey. After understand the dominant factor, the risk management will be conduct in estimation process in order to make a good cost performance that meet the specification."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26784
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Latief
Depok: Fakultas Teknik Uninersitas Indonesia, 2001
658.152 YUS e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Herry Budi Santoso
"Dunia Industri Konstruksi merupakan dunia yang diperhadapkan dengan resiko, hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor-faktor ketidakpastian/ketidaktentuan. Perencanaan, pengendalian, dan pengawasan yang baik belum tentu menjamin bahwa proyek yang sedang dilaksanakan tidak akan mengalami penyimpangan. Dengan adanya kejadian yang tidak diharapkan tersebut akan mempengaruhi pengeluaran biaya proyek konstruksi yang kondisi buruknya dapat menyebabkan kegiatan konstruksi dibatalkan atau ditunda. Seperti yang kita ketahui resiko memiliki sifat probabilistik, yang semuanya tidak dapat kita tentukan dengan pasti dan tepat. Namun kita masih dapat menganalisa tingkatan resiko tersebut dengan pendekatan-pendekatan yang kita ketahui. Yaitu dengan menggunakan statistik dan data sejarah ( historical data ), yang dilakukan dengan melakukan studi kasus dari beberapa proyek yang telah berlangsung, dengan demikian diharapkan tercapai pendekatan kuantitatif. Biaya resiko/contingency timbul akibat ketidaktahuan pihak kontraktor terhadap sumber-sumber resiko yang dapat menyebabkan tingginya biaya contingency. Maka diperlukan identifikasi faktor-faktor yang dapat berpengaruh signifikan terhadap besarnya biaya contingency. Kenaikan harga-harga dipasar, keterlambatan pembayaran, dan anggaran biaya pelaksanaan yang tidak realistis adalah faktor-faktor yang dapat berpengaruh signifikan terhadap besarnya biaya contingency. Dengan mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh signifikan maka dapat diambil langkah-langkah antisipasi yang diperlukan, sehingga biaya contingency yang optimal akan didapatkan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S35097
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>