Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 157932 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gunadi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S35549
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Odjak Maryono
"Indonesia terletak pada daerah dengan intensitas gempa yang begitu tinggi. Dalam pembangunan bangunan-bangunan tahan gempa di Indonesia, diatur oleh peraturan-peraturan, yaitu : Peraturan Perencanaan Tahan Gempa Indonesia Untuk Gedung 1983 dan Tata Cara Penghitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung (SK SKNI T-15-1991-03), tetapi tidak ada ditegaskan bagaimana gaya gempa pada tiap lantai gedung didistribusikan pada masing-masing kolom. Penulisan ini diiakukan untuk rnendapatkan pengetahuan tentang cara pendistribusian gaya lateral akibat beban gempa yang akan dipikul oleh masing-masing kolom pada struktur gedung tahan gempa.
Beban gempa statis total maupun beban gempa statis pada tiap lantai didapat dengan menggunakan analisa statik ekuivalen. Pendistribusian beban gempa statis dilakukan dengan 3 cara, yaitu : membagi gaya gempa perlantai dengan cara sama besar tiap joint, membagi gaya gempa perlantai berdasarkan tributary area massa tiap joint perlantai, dan terakhir membagi gaya gempa total ke tiap joint berdasarkan pola getar pertama.
Pengambilan kesimpulan penelitian dilakukan dengan cara membandingkan hasil analisa struktur akibat beban gempa statis yang didistribusikan dengan hasil analisa dinamis struktur. Analisa struktur pada penelitian ini menggunakan software SAP 90."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S35552
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ismail Mahdi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S35563
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuhanis
"ABTSRAK
Analisa Statik ekivalen sering digunakan dalam perencanaan bangunan tahan gempa, karena analisa ini lebih sederhana dibandingkan dengan analisa dinamik. Peraturan Gempa Indonesia (PPTGIUG'81) memasukkan prosedur ini sebagai konsep dasar dalam perencanaan bangunan tahan gempa di Indonesia, namun dalam kondisi-kondisi khusus PPTGIUG'81 mensyaratkan penggunaan analisa dinamik.
Pola getar pertama pada analisa statik ekivalen tidak terdefinisi dengan jelas apakah mengandung translasi, rotasi atau keduanya, untuk itu dilakukan evaluasi melalui analisa dinamik 3D dengan memperhitungkan pengaruh rotasi.
Model struktur bangunan yang digunakan adalah balok geser kantilever 3D dengan eksitasi percepatan tanah akibat gempa bumi bersifat harmonis. Eksentrisitas bangunan ditetapkan dengan membentuk pola pusat massa menyerupai fungsi sinus.
Pala kombinasi eksentrisitas yang menyerupai pola getar pertama memberi pengaruh yang lebih dominan terhadap peningkatan respon struktur melalui analisa statik ekivalen dibandingkan dengan analisa dinamik.
Simulasi numerik dilakukan menggunakan program utama dari PCFEAP (Personal Computer Finite Elemen Analysis Program) yang dikembangkan oleh R.L. Taylor dari University of California at Berkeley.
"
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Rolita
"Dalam perencanaan struktur, satu hal penting yang seialu menjadi dasar perhitungan adalah faktor gempa. Terutama untuk negara Indonesia yang termasuk wilayah rawan gempa. Dan salah satu faktor yang perlu diperhatikan pada suatu perencanaan struktur tahan gempa adalah perbandingan antara masse dan kekakuan dari struktur. Baik antar 'tingkat maupun tingkat terhadap struktur secara keseluruhan.
Di Indonesia nilai perbandingan tersebut dibatasi berdasarkan Pedoman Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Rumah dan Gedung (PPKGURG), dimana pada pasal yang menyangkut masalah massa dan kekakuan pada suatu perencanaan dinyatakan bahwa perbandingan antara berat lantai dan kekakuan tidak boleh berselisih > 50 % terhadap nilai rata-rata perbandingan tersebut untuk stmktur tersebut. Jika perbandingan berat Iantai dan kekakuan tingkat tertentu lebih dari 25 % dari perbandingan berat Iantai dan kekakuan rata-rata maka analisa Statik Ekivalen (Untuk pembagian gaya geser tingkat) tidak dapat digunakan, jadi anaiisa harus dilakukan dengan analisa Dinamik.
Dalam tugas akhir ini akan dibahas seberapa besar pengaruh perubahan massa dan kekakuan pada gaya-gaya dalam yang dihasilkan dengan melihat batasan-batasan dari Pedoman Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Rumah dan Gedung (PPKGURG) - 1987."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S35544
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Azihan
"
ABSTRAK
Silo merupakan tempat penyimpanan material butiran seperti semen, gandum,
batu-bara, dan lain-lain. Bentuk struktur silo dan sifat fisik dari material yang akan disimpan, akan sangat berpengaruh terhadap pola pengaliran dari material itu sendiri, dan juga terhadap tegangan yang akan terjadi pada dinding serta dasar silo.
Bentuk struktur silo umumnya berbentuk tanki silinder, sehingga akibat tekanan
lateral yang seragam pada dinding silo akan terjadi tegangan membran tarik dengan tidak adanya momen lentur.
Dengan demikian maka sangat cocok direncanakan dengan sistem prategang melingkar ( circular prestressing ), dimana tekanan Iingkar ( hoop compression ) yang ditimbulkan pada beton oleh prategang mengimbangi tarikan lingkar ( hoop tension ) akibat tekanan yang diberikan oleh material butiran yang disimpan dalam silo tersebut.
Dalam karya tulis ini akan dibahas sistem beton prategang melingkar yang digunakan pada silo yang berbentuk tanki silinder yang berfimgsi menyimpan material
semen portland.
Adapun tujuan dari karya tulis dalam tugas akhir ini yaitu untuk menganalisa gaya
prestressing yang harus dibenkan pada dinding silo untuk mengimbangi tekanan statik
yang ditimbulkan material semen portland pada dinding silo, sehingga tegangan-tegangan yang terjadi tidak melebihi tegangan-tegangan yang diizinkan
Metode yang digunakan dalam analisa dinding silo ini berdasarkan analisa cylindrical shell elasris, sedangkan tekanan yang dialdbatkan material yang simpan, akan digunakan metode perhinmgan tekanan statik yang dilalcukan Janssen ( metode Janssen ). Dimana metode ini membahas tekanan lateral maupun tekanan vertikalnya berdasarkan keseimbangan dari material yang disimpan dalam keadaan statik. Sedangkan metode yang digunakan dalam analisa gaya yang akan mengimbangi tekanan akibat material yang disimpan, digunakan metode prategang melingkar sisthem post tensioning dengan rnenggunakan tendon.
Dalam analisa tegangan-tegangan yang akan terjadi pada dinding silo rersebut,
akan ditinjau dalam dua kondisi :
Kondisi 1 : gaya prategang melingkar direncanakan untuk mengimbangi kondisi silo
dalam keadaan kosong.
Kondisi 2 : gaya prategang melingkar direncanakan untuk mengimbangi kondisi. silo
dalam keadaan penuh.
"
1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S34439
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Georgius Akias John
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S34846
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Ayu Wulandari
"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan eksperimental dan numerik terhadap perilaku mekanis struktur pagar keamanan tingkat tinggi skala penuh dengan melakukan eksperimen pengujian statik untuk menguji kemampuan struktur pagar menahan beban sendiri dan gaya tarik dengan memperhatikan karakteristik properti material dan memberikan beban sesuai dengan tahapan konfigurasi pembebanan tertentu sampai struktur pagar dapat berdeformasi. Penelitian ini menawarkan penyelidikan komprehensif terhadap aspek eksperimental dan numerik dari kinerja statis struktur pagar dengan keamanan tinggi, menjembatani kesenjangan antara pemahaman teoretis dan aplikasi praktis di bidang rekayasa infrastruktur keamanan. Hasil pengujian statis antara lain mencakup penilaian kekuatan tarik, deformasi dan defleksi. Hasil prediksi menggunakan software mengenai defleksi dan mode kegagalan diharapkan sesuai dengan hasil eksperimen, menunjukkan bahwa metode elemen hingga (MEH) secara akurat mensimulasikan prediksi pengujian aktual di lapangan.

The focus of this research is on investigating the mechanical behaviour of full-scale high-security fence structures through a combination of experimental evaluation under static loading conditions and numerical investigations using the StaadPro  (FEA) application with linear analysis. A full-scale experiment using a 12-meter-lengths High Security Fence was conducted to explore key mechanical performance aspects aimed at enhancing the security and reliability of high-security fence structure. This experimental evaluation assesses the structural performance of the High Security Fence under static loading conditions, considering the characteristics of material properties and applying loads according to specific loading configurations until the fence structure experiences grand displacements, providing insights into stress distribution, deformation patterns, and identifying potential structural vulnerabilities.  These experimental findings served as a crucial foundation for developing accurate numerical models. The integration of experimental data and numerical simulations bridges the gap between theoretical analysis and practical applications, enabling informed decision-making regarding material selection."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Indianto
"Dewasa ini perhitungan kekuatan konstruksi semakin dikembangkan dengan tujuan untuk mendapatkan dimensi elemen yang ekonomis, tetapi tidak melampaui batas keamanan struktur. Sasaran ini tentunya tidak akan tercapai, jika analisa struktur untuk mendapatkan gaya-gaya dalamnya kurang tepat. Sampai saat ini untuk mendapatkan gaya-gaya dalam dan lendutan struktur, struktur dianalisa sebagai portal geser atau portal fleksibel. Asumsi ini tentunya kurang tepat, karena perilaku struktur akan berada di antaranya, yakni antara geser dan fleksibel.
Untuk itu melalui penelitian ini kami mencoba untuk mengembangkan analisa struktur yang lebih tepat, dengan jalan membuat model struktur dengan berbagai macam dimensi elemen. Lalu model struktur tersebut di uji dengan memberikan gaya lateral untuk menirukan gaya gempa. Dari pengujian ini didapatkan besaran lendutan pada tiap-tiap lantai dari berbagai macam demensi elemen portal. Kemudian besaran lendutan ini di gunakan untuk mencari nilai kekakuan lateral portal pada tiap-tiap lantai dengan menggunakan rumusan dasar bahwa: kekakuan sama dengan gaya lateral dibagi lendutan.
Agar hasil penelitian ini dapat diaplikasikan pada perhitungan struktur, maka dari hasil nilai kekakuan, di buat diagram yang di beri nama diagram nilai koefisien kekakuan ( nkk ). Penggunaan diagram nkk ini cukup mudah, untuk program SAP90 dan Microfeap dilakukan dengan mencari dulu nilai perbandingan (r) antara kekakuan elemen balok termasuk unsur pendukung kekakuannya dengan kekakuan elemen kolom, lalu nilai r ini diplotkan kedalam diagaram nkk.
Hasil dari diagram nkk ini kemudian digunakan untuk mengoreksi nilai Elastisitas (E) atau nilai Inertial (I) pada input data material. Untuk perhitungan manual, setelah di dapatkan nilai dari diagaram nkk, maka nilai ini langsung di gunakan untuk menghitung matrik kekakuan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S35558
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>