Ditemukan 64028 dokumen yang sesuai dengan query
Herry Gunawan
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
T39786
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Asep Wahjuddin
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1994
S28220
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Aviandra Prakasa Utama
"Metode analisa dekomposisi spektral adalah salah satu metode seismik interpretasi dengan mengubah sinyal seismik menjadi banyak sinyal dengan frekuensi ? frekuensi tertentu untuk menampilkan struktur dan target reservoar dengan lebih jelas. Metode ini diaplikasikan pada data seismic 3 dimensi dan merupakan metode lanjutan setelah melakukan pengolahan data seismik. Metode ini sangat efektif dalam memberikan informasi geologi bawah permukaan termasuk pemisahan fasies/litologi dan fitur-fitur geologi dari reservoar pada lapangan shaco dengan formasi klinjau yang didominasi sand dan shale. Metoda dekomposisi spektral menghasilkan peta distribusi sand dari reservoar secara jelas, memetakan sand yang tebal maupun tipis, menentukan edge atau ujung dari reservoar, serta boundaries atau batasan dari reservoar.
Spectral decomposition analysis is one of seismic interpretation methods that transforming seismic signal into multiple signals with specific frequency to display the structure and reservoir targets clearly. This method applied to three-dimensional seismic data and is an advanced method after seismic data processing. This method is very effective in providing information including the separation of the subsurface geological facies / lithology and geological features of the reservoir in the shaco field that have klinjau formations and dominated by sand and shale. Spectral decomposition method results a distibution of sands map from the reservoir clearly, mapping the thick and thin sand, determine the edge of the reservoir, as well as the boundaries of the reservoir."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S1203
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 1998
S28404
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Telah dilakukan interpretasi struktur dari data seismik tiga dimensi yang diakuisis pada lapangan 'X', provinsi Riau, tahun 1997. Interpretasi terhadap data yang termigrasi waktu dari data post-stack (post-stack time-migrated data) ini terutama ditujukan pada struktur geologi untuk mengkarakterisasi reservoir sand A dan Sand B, yang terletak pada formasi menggala, cekungan sumatera Tengah. Peta struktur dalam domain waktu dihasilkan dari penelusuran two-way time horizon dan patahan. Model kecepatan yang diperoleh dari integrasi data kecepatan stack ( stacking velocity), data checkshot, marker dari data log, dan data time-depth dari seismogram sintetik digunakan dalam konversi peta struktur dari domain waktu ke domain kedalaman. Pemahaman terhadap geologi regional cekungan sumatera tengah dan sistem penjebakan hidrokarbon di dalamnya sangat membantu dalam memberi gambaran pola struktur lapangan 'X'. Antiklin berumur paleogen yang berdasarkan merupakan struktur utama yang menjadi jebakan pada lapangan ini. Lokasi sumur sisipan yang didasarkan pada interpretasi ini ditentukan dari peta isopach minyak yang dihasilkan dari pengurangan peta struktur kedalaman dengan oil-water contact pada masing-masing reservoir. Ketebalan kasar dari minyak pada sand a reservoir memiliki nilai maksimum sebesar 45 ft, sedangkan pada sand B mencapai 60 ft. Dua lokasi sumur sisipan yang diusulkan berdasarkan hasil interpretasi struktur pada lapangan 'X' diharapkan dapat meningkatkan angka produksi minyak. "
JURFIN 10:30 (2006)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 1993
S27909
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 1993
S27937
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fiestyo Agung Prabowo
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2003
S28641
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Lubis, Arifin Saleh
"
ABSTRAKSistem komunikasi spread spectrum secara umum terdiri dari transmitter, transmission line dan receiver. Dalam transmitter direct sequence spread spectrum sinyal dibangkitkan dengan perkalian sinyal data dengan PN code sequence yang unik yang ditetapkan untuk masing-masing user dan bandwidthnya lebih besar dari data bandwidth. Pada sisi receiver received sinyal direct sequence spread spectrum akan korelasi dengan PN code sequence lokal yang serupa dan spreading PN code sequence dalam received sinyal akan hilang.
Persoalan utama dalam sistem block demodulator direct sequence spread spectrum adalah sulit untuk mendeteksi titik dan arah jumping. Kesalahan pendeteksian jumping kebanyakan disebabkan oleh noise dan interferensi. Dalam tesis ini dianalisa performansi dari jumping detektor dalam mengestimasi frekuensi dan initial phase offset pada sistem block demodulator direct sequence spread spectrum dengan menggunakan transformasi Fourier. Transformasi Fourier berfungsi untuk mendeteksi arah dan titik jumping sehingga keluaran sirkuit arctan (urutan phasa) pada titik tertentu diperbaiki dengan ditambah/dikurangi sesuai arah jumping agar mendekati linier.
Dari hasil simulasi menunjukkan bahwa metoda estimasi frekuensi dan initial phase offset dengan transformasi Fourier pada sistem block demodulator direct sequence spread spectrum dalam mengestimasi frekuensi offset dan initial phase offset relatif memiliki kesalahan estimasi yang semakin kecil sejalan dengan pertambahan Eb/No. Khususnya untuk Eb/No lebih besar dari 10 dB dapat mengestimasi frekuensi offset dan initial phase offset sangat akurat sehingga dihasilkan BER 10'3.
ABSTRACTSpread Spectrum system is composed of a transmitter, transmission line and a receiver in general. In an spread spectrum direct sequence transmitter, which is currently in use most, the spread spectrum direct sequence signal is generated by multiplying data signal with unique PN-code sequence like white noise assigned to each user in advance, and the bandwidth is much greater than the data bandwidth. On the other hand, the received spread spectrum direct sequence signal is correlated with the identical local PN-code sequence and the spreading PN-code sequence in the received spread spectrum signal is removed,The critical issue in the block demodulator direct sequence spread spectrum is difficult to detect the jumping point and jumping direction. The jumping detection error is mainly caused by the noise and interference. My thesis analyze performance of jumping-detector using Fourier transform to estimate frequency and initial phase offset in block demodulator direct sequence spread spectrum. The function of Fourier transform is to detect jumping point and jumping direction which can improved the output of arctan circuit to be linear by increase or decrease phase according to jumping point and jumping direction.From the simulation result shows the characteristic of estimation frequency and initial phase offset using Fourier transform is the estimation error decrease when EbINo increase. Special for Eb/No more than 10 dB the jumping detector can estimate frequency and initial phase offset almost correctlylaccurate with BER 10'3."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Universitas Indonesia, 1993
S28138
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library