Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 178096 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Puji Rahayu
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2008
T39525
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aryono Bambang Ardhyo
"ABSTRAK
Nitrogen merupakan salah satu unsur makronutrien yang penting bagi bakteri, baik secara struktural maupun fungsional.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penambahan enam variasi sumber nitrogen, yaitu kombinasi ekstrak khamir dengan bakto-pepton, ekstrak khamir, bakto-pepton KNO3, (NH4)2SO4, dan urea dalam medium Pamatong modifikasi, terhadap aktivitas amilase bakteri termofil Bacillus sp. Th4, pada fermentasi 20 jam.
Aktivitas amilase bakteri pada enam variasi sumber nitrogen diuji dengan metoda Morgan & priest modifikasi. Pengukuran kadar gula pereduksi yang terbentuk dengan pereaksi DNS. Aktivitas amilase dinyatakan dalam unit/ml.
Hasil pengujian statistik menunjukkan ada pengaruh penambahan enam variasi sumber nitrogen terhadap aktivitas amilase bakteri. Perbedaan-rata-rata aktivitas amylase terjadi antara (NH4)2SO4. dengan KNO3, bakto-pepton, dan kombinasi ekstrak khamir dengan bakto-pepton, begitu pura antara urea dengan KNO3, bakto-pepton, dan kombinasi ekstrak khamir dengan bakto-pepton. Rata-rata aktivitas amilase bakteri yang maksimar, diperoleh dengan penambahan sumber nitrogen bakto-pepton.
ABSTRACT
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Indonesia, 1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Rosana Sari
"ABSTRAK
Enzim amilase adalah enzim ekstraselular berfungsi menghidrolisis pasti menjadi unit-unit yang lebih sederhana. Aktivitas enzim tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor lingkungan, di antaranya adalah pH.
Peneiitian ini bertujuan meneliti pengaruh pH awal terhadap aktivitas amilase Bacillus sp. Th4 pada enam variasi pH awal, yaitu: 5,5; 6,0; 6,5; 7,0; 7,5 dan 8,0. Medium fermentasi menggunakan medium Pamatong dkk. Modifikasi. Pengujian aktivitas amilase dilakukan dengan metoda Morgan & Priest modifikasi. Pengukuran kadar glukosa dilakukan dengan pereaksi dinitrosalisilat. Aktivitas amilase dinyatakan dalam unit/mi.
Hasil perhitungan aktivitas amilase menunjukkan bahwa ada perbedaan aktivitas amilase Bacillus sp. Th4 pada pH awal 5,5 dengan kelima pH awal lainnya; pH awal 6,0 dengan pH awal 7,0, 7,5 dan 8,0. Aktivitas amilase Bacillus sp. Th4 tidak berbeda pada pH awal 6,0 dengan 6,5; pH awal 6,5 dengan pH awal 7,0, 7,5, dan 8,0; pH awal 7,0 dengan pH awal 7,5, dan 8,0; serta pH awal 7,5 dengan 8,0. Rata-rata aktivitas amilase Bacillus sp. Th4 tertinggi diperoleh pada pH awal 7,0.
ABSTRACT
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Indonesia, 1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Melani Sigar
"ABSTRAK
Bacillus sp. Th4 merupakan bakteri penghasil amilase. Pada proses fermentasi, sumber karbohidrat mempengaruhi dan menentukan hasil akhir proses tersebut. Penelitian ini bertujuan meneliti pengaruh sumber karbohidrat, yaitu: maizena, tepung sagu, tapioka, tepung beras, dan soluble starch, terhadap aktivitas amylase Bacillus sp. Th4; dan menentukan sumber karbohidrat terbaik untuk aktivitas amilase yang maksimum.
Bacillus sp. Th4 diinokulasikan pada medium fermentasi Pamatong modifikasi dengan variasi sumber karbohidrat, dan diinkubasi dalam shaking incubator selama 20 jam, 45°C, dengan kecepatan 120 rpm. Aktivitas amilase diuji berdasarkan metode Morgan & Priest modifikasi. Gula pereduksi yang terbentuk diukur dengan menggunakan pereaksi DNS.
Urutan dari tinggi ke rendah, aktivitas amylase hasil penelitian ini, diperoleh pada substrat tapioka, tepung sagu, maizena, soluble starch dan tepung beras. Pada tapioka aktivitas amilase berbeda nyata dengan tepung sagu, maizena, soluble starch dan tepung beras. Aktivitas amilase pada maizena, soluble starch dan tepung beras tidak berbeda nyata, tetapi berbeda nyata dengan tepung sagu.
ABSTRACT
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Indonesia, 1991
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2007
S31420
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pulungan, Arni Hidayah
"Asam kojat (5-hidroksi-2-hidroksimetil-1,4-piron) merupakan metabolit sekunder yang dihasilkan melalui proses fermentasi oleh Aspergillus spp. dan Penicillium spp dengan menggunakan karbohidrat sebagai substrat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sumber karbon, sumber nitrogen, dan ion logam yang optimum dalam fermentasi asam kojat oleh Aspergillus flavus 40C10. 10,0 ml suspensi inokulum diinokulasikan ke dalam Erlenmeyer 250 ml yang berisi 100 ml medium, dan diinkubasi pada suhu 30oC, 180 rpm. Sumber karbon yang digunakan adalah sukrosa, glukosa, amilum, dan molases. Sumber nitrogen yang digunakan adalah yeast extract, urea, dan ammonium sulfat. Ion logam yang divariasi adalah K+, Mg++, Fe++, Mn++, dan Zn++. Konsentrasi asam kojat ditentukan dengan metode KLT densitometri dengan detektor UV pada panjang gelombang 327 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi medium yang optimum adalah sukrosa 10% b/v, yeast extract 1% b/v, dan MgSO4 0,4% b/v. Konsentrasi maksimum asam kojat yang dihasilkan pada kondisi tersebut adalah 7,823 g/l pada hari ke-12. Akan tetapi, fermentasi ini juga menghasilkan aflatoksin."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S32545
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Made Karya Jatmika
"Kebutuhan akan energi yang sangat meningkat tetapi tidak diikuti dengan bertambahnya persediaan akan energi tersebut. Salah satunya adalah dengan menggunakan ice slurry sebagai media pendingin alternatif. Ice slurry adalah campuran antara fraksi es dan fraksi liquid dari suatu larutan. Ice slurry ini dapat menyediakan energi pendinginan yang lebih besar dari pada media pendingin chilled water sehingga penggunaannya akan dapat menghemat penggunaan energi dari mesin pendingin. Karena manfaatnya yang dapat menghemat energi maka perlu dilakukan penelitian terhadap ice slurry. pada penelitian ini membahas tentang sistem ice slurry generator. Ice slurry generator ini adalah alat untuk membuat ice slurry dengan memanfaatkan sistem refrigrasi. Dalam pembentukan ice slurry pada bahan pembuat ice slurry ditambahkan suatu aditif. Jenis aditif yang digunakan dan juga kosentrasinya sangat berpengaruh terhadap karakteristik dari ice slurry yang digunakan. Aditif yang digunakan pada penelitian ini adalah cream dan diethylene glycol. Selain itu juga digunakan air tanpa aditif sebagai pembanding. Dari varisi aditif tersebut dapat diketahui waktu pendinginan yang diperlukan dari masing-masing larutan untuk membentuk ice slurry. Selain itu juga dapat diketahui pengaruh aditif terhadap pembentukan ice slurry dan kristal es yang dihasilkannya, waktu peluruhan ice slurry dan juga kemampuan pompa ice slurry tersebut.

The increasing of energy demand but if it's not followed with the amount of the energy itself. Therefore we need to use energy sufficiently and also conservative energy is needed. One of the method is using ice slurry as an alternative secondary refrigerant. Ice slurry is a mixture of ice fraction with liquid fraction from a mixture. With ice slurry as a secondary refrigerant we can gel a larger chilling energy than chilled water. Therefore we can minimize energy the work of a refrigeration machine. Because of that benefit we need a research to develop ice slurry. Ice slurry is produced by ice slurry generator by using the refrigeration system. The making of ice slurry the addition of additive is needed and the consentration of additive in solution will effect to the characteristic of ice slurry. Additive we use in this research are cream and Diethylene Glycol. Besides we also use water as a comparitor. With varying the additive we can find out the chilling time from each solution to produce ice slurry. And We also can find out the effect of additive toward the forming of ice slurry and ice crystal, time of ice to melt and the ability of ice slurry to be pumped."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S37845
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Wibisana
"Tujuan: Metabolit yang dihasilkan oleh mikroorganisme merupakan sumber yang potensial untuk dieksplorasi guna memperoleh senyawa aktif antimikroba, salah satunya adalah kelompok biosurfaktan lipopeptida. Berbagai senyawa lipopeptida mempunyai aktifitas biologi yang tinggi. seperti aktifitas antikanker, antivirus, antipembekuan darah, immunomodulator, antiadesif, antiparasit, antibakteri dan antijamur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi kekayaan biodiversitas nasional dengan melakukan isolasi dan skrining mikroba penghasil biosurfaktan lipopeptida serta karakterisasi dari lipopeptida yang dihasilkan sebagai antimikroba untuk aplikasi di bidang biomedis.
Metode: Isolasi dan skrining mikroba penghasil biosurfaktan lipopeptida dilakukan dengan mengambil sampel berupa tanah dan air dari lokasi yang tercemar minyak baik di darat maupun di laut. Isolat terpilih digunakan dalam proses fermentasi untuk produksi lipopeptida. Uji aktifitas antibakteri dilakukan terhadap beberapa bakteri uji gram positif maupun negatif. Senyawa aktif lipopeptida yang dihasilkan diisolasi dan dikarakterisasi strukturnya menggunakan spektrometri massa. Optimasi produksi juga dilakukan guna memperoleh kondisi proses yang optimal menggunakan Respon Surface Methodology. Studi efek kombinasi senyawa lipopeptida dengan antibiotik lain dilakukan menggunakan metode double disk dan metode checkerboard.
Hasil: Diperoleh mikroba penghasil biosurfaktan lipopeptida Bacillus amyloliquefaciens MD4-12 yang diisolasi dari lokasi di sekitar kilang minyak Pertamina di Palembang. Lipopeptida yang dihasilkan mampu menghambat pertumbuhan bakteri uji gram positif dan negatif secara in-vitro menggunakan metode difusi cakram termasuk bakteri resisten MRSA (methicillin resistant strain Staphylococcus aureus) dan E. coli ATCC 32518, bakteri penghasil betalaktamase. Hasil karakterisasi senyawa menunjukkan bahwa lipopeptida yang dihasilkan adalah surfaktin homolog yang terdiri dari C12-C17 surfaktin. Pada optimasi produksi senyawa surfaktin diperoleh peningkatan produksi sebesar 2,4 kali dari perolehan sebelum dilakukan optimasi, yaitu dari 0,51 g/L menjadi 1,21 g/L. Studi kombinasi senyawa lipopeptida dengan antibiotik ampisilin menunjukkan efek sinergi dan aditif dalam menghambat pertumbuhan bakteri uji Pseudomonas aeruginosa ATCC 27853. Nilai FIC indeks yang diperoleh berkisar antara 0,31 ? 0,63. Penelitian ini menunjukkan potensi senyawa lipopeptida surfaktin sebagai antibakteri untuk aplikasi di bidang biomedis.

Objective. Metabolites produced by microorganisms are potential sources to be explored to obtain biological active compound. One of them belongs to lipopeptide biosurfactants group. Various active compounds of lipopeptide have high biological activity for biomedical application such as anticancer, antiviral, inhibit fibrin clot formation, immunomodulators, antiadesif, antiparasitic, antibacterial and antifungi. The aim of this study was to explore the national biodiversity to obtained microbial lipopeptide biosurfactants producers with antimicrobial activity.
Methods: To isolate and screen lipopeptide-producing microbes, soil and water samples were taken from oil contaminated from terrestrial and marine. Selected isolates were used for fermentation to produce lipopeptides. Active compound were isolated and characterized structurally by mass spectrometry. Optimization of production was also carried out to obtain optimal process conditions using the Response Surface Methodology. The effect of lipopeptides combination with other antibiotics for antimicrobial activity were performed against several test bacteria using double disc and checkerboard methods.
Result: Lipopeptide biosurfactant-producing microbe was obtained from the soil sample around Pertamina oil refinery plant at Palembang. Furthermore the isolate was identified as Bacillus amyloliquefaciens MD4-12. The Lipopeptides capable to inhibit the growth of gram positive and negative tests bacteria in-vitro, including resistant bacteria MRSA (methicillin resistant strain Staphylococcus aureus) and E. coli ATCC 32518, a betalactamase-producing strain, using diffusion disc method. Characterization of lipopeptide compounds using mass spectrometry showed that the lipopeptide is surfactin homolog consist of C12-C17 surfactin. Optimum medium composition was obtained during optimization of surfactin production using respon surface methodology. Surfactin production increased 2.4 times from 0.51 g/L, prior to optimization, to 1.21 g/L. Combination lipopeptide with ampicillin for antibacterial activity showed synergistic and additive effects against the test bacteria Pseudomonas aeruginosa ATCC 27853. The range of FIC index is 0.31 to 0.63. This research showed that surfactin lipopeptide have great potency for antimicrobial activity for biomedical application.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>