Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17774 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Priemer, August B.
Massachusetts: Lexington Books, 1989
659.111 PRI e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
New Jersey: John Wiley & Sons, 2008
659.111 Kel
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Davis, Martyn P.
London: Business Books, 1985
659.13 DAV e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Surmanek, Jim
Illinois: NTC Business Books, 1989
659.1 SUR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Gesker, Ronald D.
Middletown: 2020:Marketing Communications LLC, 2015
659.111 GES m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Davis, Martyn P.
London: Business Publications Limited, 1967
659.1 DAV h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Ayu Krisdina M
"ABSTRAK
Dans un monde plein de differents media, comme la Télévision, la Radio,
les Magaziflesi la Publicité exterireure, l?attention des consommateurs est
influenc par beaucoup de produits qui font de la publicité dans les media de
masse. Quelque fois on est paralysé quand on regarde une publicité, on est
influence par sa creativité. C?est tout le defi du Media-Planner pour que le
message délivré puisse atteindre la cible determinée. U a besoin de la méthode
systematique pour determiner quel media utiliser, comment lé utiliser, quand et
ou lé utiliser.
Cet rapport voudrait expliquer la situation et la methode de travail d?un
Media-Planner. L?etape de travaille commence par la comprehension de Client-
Brief qui constitue le premier objectifs marketing, selon cet objectif media-
planner faire la media-strategi constirué de media-objectifs et Media-Vehicule.
Pour faire le media objectifs et la Media-Vehicule, le Media-Planner doit
determiner clairement la definition de la cible media, baseé sur la caracteristique
du produit et le Client-Brief. En suite il doit decider quel media doit etre utilisé
sans oublie la carateristique de la cible media, de produit et de marketing-
objectifs. Si la decision a été prise, le Media-Planner doit determiner la fréquence
convenable pour une publicité pour influencer l?action d?achat des
consommateurs et la situation concurentielle dans le media. Quand la decision
concernant la fréquence est etablie, le Media-Planner doit penser la durée de la
publicité et le medium utilisé, il doit aussi assigner le budget pour chaque media
convenable pour que des consommateurs est rappelent et comprennent les
messages. Le point important est la decision basée sur le Client-Brief et Media-
Strategie.
Une travail comme celui du Media-Planner a besoin de liaison proche
avec le secteur marketing, par exemple il doit avoir des données comme le
nombre d?achat, la situation concurentielle, les caracterisliques du produit, etc.
"
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kristiya Kartika
"Penyebab utama terjadinya kompetisi antar lima surat kabar Ibukota (Kompas, Media Indonesia, Republika, Suara Karya & Suara Pembaruan) dalam emperebutkan iklan adalah semakin besarnya jumlah surat kabar yang turut memperebutkan, semakin terbatasnya porsi pembelanjaan iklan untuk surat kabar, serta masih banyak surat kabar yang mengandalkan padakategori produk iklan sejenis. Dengan menggunakan teori Niche, penelitian ini mencoba melihat seberapa ketat persaingan antar lima surat kabar yang diteliti berdasarkan pendapatan iklan sebagai salah satu suber kehidupan surat kabar. Pendapatan iklan yang ditelaah adalah periode 1992, 1993 & 1.994, kecuali Republika yang hanya ditelaah tahun 1994.
Dari hasil penelitian, dapat dicatat bahwa selarna periode 1992 -1994 kebanyakan surat kabar yang diteliti menggunakan pola generalisme, dengan mengandalkan pendapatan iklan dari banyak jenis kategori produk. Misalnya Niche Breadth : Kompas 7.1 (1992), 6.7 (1993), 5.6 (1994); Media Indonesia 7.1 (1992), 7.1 (1993), 7.1 (1994); Suara Pembaruan 6.7 (1992), 6.7 (1993), 7.1 (1994). Sementara itu, persaingan yang ketat terjadi, karena beberapa surat kabar saling memperebutkan iklan kategori produk real estat serta bank & asuransi.
Pada tahun 1993 & 1994, Kompas bersaing ketat dengan Media Indonesia dalam memperebutkan iklan real estat. Nilai Niche Overlap antara Media Indonesia - Suara karya (1992) adalah 0.034; sedangkan antara Kompas - Media Indonesia (1993 & 1994) adalah : 0.010 & 0.015.
Perlu usaha yang sungguh-sungguh dari para pengelola surat kabar agar lebih aktif dalam mengejar iklan yang selama ini belum diperebutkan secara ketat. Ini berarti di masa yang akan datang pola kehidupan spesialisme surat kabar, khususnya ditinjau dari pemasangan iklan, menjadi kebutuhan yang sulit dibantah.
Dengan demikian kebijakan pengelolaan surat kabar memerlukan beberapa peninjauan ulang, agar memenuhi kaidah-kaidah pemasaran yang berlaku."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diella Rianie
"Terutama didukung oleh perkemban.gan teknologi telekomunikasi dan
komputer, Internet berkembang dengan cepat menjadi media baru dunia. Internet memperkaya dunia media komunikasi. Internet membangkitkan penciptaan inovasiinovasi baru dalam dunia komunikasi dan periklanan. Dan, bahkan" tumbuh menjadi dunia baru (yaitu duia maya) sebaga pelengkap dunia fisik yang ada. Paradigma yang mungkin sebe umnya tidak ernah terbayangkan sama sekali.
Saat ini, Internet telah menjangkau lebih dari 137 negara dengan lebih dari 3 juta provider (penyedia layanan jasa Internet) dengan 225 pengguna di seluruh dunia serta 1,5 juta pengguna di Indonesia. Sebahagian besarnya terjadi hanya dalam beberapa tahun terakhir. Pertumbuhan dan penetrasi terpesat dibanding media-media
lain yang pernah ada sebelumnya.
Sebagai media baru, Internet membawa dan melahirkan perspektif baru di dunia periklanan. Untuk lebih dalam meinpelajari konteks Internet dalam dunia periklanan di Indonesia, penulis sengaJa memilih situs Indonesia Interactive (http://www.i-2.co.id sebagai fokus utama. Situs milik PT lndosat ini berdiri sejak
1997 dengan nama populer 1-2. Situs 1-2 merupakan situs portal pertama di dalam jajaran terpopuler di Indonesia.
Penelitian yang dilakukan di sisi menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif-analitis; studi literatur, pengamatan (observasi), dan wawancara tak berstruktur. Dengan metode ini diharapkan terlaksana observasi yang cukup luas terhadap subjek: masalah.
Didukung oleh berbagai macam keunggulan materi isi dan fasilitas lainnya serta hit rate (jumlah pengunjung) sisi yang tinggi, seharusnya l-2 sangat potensial untuk dijadikan media periklanan. Namun, diketahui bah a jumlah pengiklan di I-2
tidak terlalu besar. Faktor-faktor yang menunjang keadaan demikian adalah faktor ekstemal (pengguna Internet di Indonesia dan pengiklan) dan faktor internal (content, brand, dan community)."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
S4072
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Barban, Arnold N.
Chicago: NTC Business Books, 1993
659.1 BAR e (1);659.1 BAR e (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>