Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2297 dokumen yang sesuai dengan query
cover
McCarty, Battle
New York: John Wiley & Sons, 1999
720.472 BAT w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fox, Brendan
"The rapid growth of wind power and the implications of this on future power system planning, operation and control has become an even greater challenge in today?s liberalised electricity market conditions. This essential new book examines the main problems of wind power integration and guides the reader through a number of the most recent solutions based on current research and operational experience of wind power integration."
London: Institution of Engineering and Technology, 2007
e20451595
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Bagus Rizky Dewantoro
"Pemanfaatan energi angin sebagai sumber energi terbarukan harus dilakukan dengan baik terutama untuk daerah-daerah yang belum dapat terjangkau oleh jaringan listrik Nasional. Pada penelitian ini pembuatan turbin angin menggunakan kayu lokal cepat tumbuh di Indonesia sebagai pemecahan masalah terhadap bahan baku turbin angin itu sendiri. Dari hasil uji fisik dan mekanik didapatkan bahwa kayu Jabon memiliki kriteria yang lebih baik sebagai bahan baku pembuatan turbin angin jika dibandingkan dengan kayu Balsa dan Sengon dengan nilai MOE 4615.56 mPa dan nilai densitas kayu 0.34 g/cm3, sedangkan airfoil NACA 4415 memiliki kestabilan nilai koefisien lift yang lebih baik jika dibandingkan dengan SG 6042 pada karakteristik angin Kampung Bungin. Pengujian terhadap sampel turbin angin dilakukan pada terowongan angin wind tunnel.
Hasil pengujian didapatkan bahwa nilai kebisingan yang dihasilkan oleh turbin angin masih dalam batas aman kebisingan dengan rotasi maksimum pada kecepatan angin tertinggi sebesar 680 rpm, pada pengukuran tekanan statis terjadi penurunan tekanan pada titik turbin angin dan daerah di belakang turbin angin yang menandai adanya energi yang di ekstraksi oleh turbin angin seiring dengan menurunnya kecepatan angin pada titik tersebut. Nilai TSR tertinggi terjadi pada kecepatan angin 2.61 m/s dan besarnya energi yang hilang oleh angin pada kecepatan angin maksimum terowongan angin adalah 18.74 watt. Profil kecepatan angin juga menunjukkan perbedaan energi yang digunakan untuk memutar turbin angin pada masing-masing kecepatan angin.

Utilization of wind energy as a renewable energy source should be done well especially for areas that have not been reached by the national electricity grid. In this research, wind turbine manufacture using local wood quickly grow in Indonesia as problem solving to wind turbine raw material itself. From the results of physical and mechanical tests it was found that Jabon wood has better criteria as raw material for wind turbine manufacture compared to Balsa and Sengon wood with MOE value 4615.56 mPa and wood density value 0.34 g cm3, while airfoil NACA 4415 has stability coefficient value elevators are better when compared to SG 6042 on the wind characteristics of Kampung Bungin. Tests on wind turbine samples are performed on wind tunnels.
The test results show that the noise value generated by the wind turbine is still within the safe limits of noise with maximum rotation at a wind speed maximum at 680 rpm, on static pressure measurements there is a decrease in pressure at the point of the wind turbine and the area behind the wind turbine indicating energy extraction by wind turbines as the wind speed decreases at that point. The highest TSR value occurs at wind speed of 2.61 m s and the amount of energy lost by wind at a speed maximum wind tunnel is 18.74 watts. The wind velocity profile also shows the difference in the energy used to rotate wind turbines at each wind speed.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T51508
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Tunggal Pagar Alam
"Kebutuhan akan energi listrik di Indonesia semakin meningkat setiap hari. Akan tetapi, pasokan bahan baku pembangkit listrik yang sebagian besar bahan tambang fosil yang merupakan sumber daya tidak terbaharukan, membuat langkah pemenuhan akan kebutuhan energi listrik menjadi terhambat. Pulau Lombok di Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang mengalami kekurangan pasokan listrik. Solusi yang yang dapat ditawarkan adalah dengan memanfaatkan sumber-sumber energi yang terbaharukan, diantaranya energi geothermal, mikrohidro dan energi angin. Di Pulau Lombok sendiri memiliki potensi energi angin dari skala kecil hingga menengah, dengan kecepatan angin antara 3 m/s hingga 8 m/s. Potensi energi angin dapat dimanfaatkan untuk membangun pembangkit litrik tenaga angin untuk skala kecil hingga skala besar. Disamping factor kecepatan angin, faktor yang yang mempengaruhi dalam menghitung potensi energy angin berupa factor topografi dan perubahan kekasaranpermukaan. Melalui perhitungan potensi energy angin menggunakan aplikasi WAsP (Wind Atlas Analysis and Application Program), dapat ditunjukkan bahwa di Pulau Lombok,memiliki potensi energi angin berupa rapat daya angin (Wind Power Density) mulai dari 0 hingga 2.222 Watt/m2. Potensi energi angin terbesar terdapat di bagian selatan Pulau Lombok, tepatnya pada wilayah analisis 6. Potensi energi angin terkecil di Pulau Lombok terdapat pada wilayah analisis 4.

The need for the establishment of electric energy in Indonesia is increasing every day. However, raw material supply power plants mostly fossil mineral resource which is not renewable, making a step fulfillment of the electrical energy needs to be blocked. Lombok island in West Nusa Tenggara Province is one area in Indonesia that suffered power shortage. Solutions that can be offered is to utilize sources of renewable energy, including geothermal energy, micro hydro and wind energy. Lombok Island alone has wind energy potential of small to medium scale, with wind speeds between 3 m / s to 8 m / s. The potential of wind energy can be utilized to build a wind power plant litrik for small scale to large scale. Besides the wind speed factor, the factors that influence in calculating the wind energy potential in the form of topographic factors and changes kekasaranpermukaan. Through the calculation of the potential for wind energy use application Wasp (Wind Atlas Analysis and Application Program), it can be shown that on the island of Lombok, has the potential of wind energy in the form of wind power density (Wind Power Density) ranging from 0 to 2,222 Watt / m2. The wind energy potential contained in the southern part of the island of Lombok, precisely in the area of analysis 6. The smallest wind energy potential on the island of Lombok contained in the analysis region 4."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
M. Wahyu Ashari
"Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) adalah sumber energi yang bisa menjadi sumber energi alternatif ketika dunia mengalami kelangkaan sumber energi fosil seperti minyak bumi, gas alam dan batu bara. Saat ini PLTB belum menjadi sumber energi yang menjanjikan di Indonesia. Salah satu penyebabnya adalah karena efisiensi daya yang sangat rendah. Hal ini diakibatkan oleh efisiensi yang berubah-ubah seiring dengan perubahan kecepatan angin. Untuk meningkatkan efisiensi PLTB, pada skripsi ini dirancang sebuah pengendali berbasiskan jaringan syaraf tiruan (JST) yang dapat mengendalikan sudut dari blade pada turbin angin. Dari hasil simulasi didapatakan efisiensi turbin angin yang sudut blade-nya dikendalikan menggunakan JST lebih besar dibandingkan turbin angin yang sudut blade-nya konstan.

Wind Energy Convertion System (WECS) can become as one of alternative energy resources in the future that replaces fosil energy resources like Oil and Gas. However, nowadays Wind Energy Convertion System is not properly applied to be the primary energy resource in Indonesia yet, because the energy efficiency of wind turbine is low due to high dependency on wind velocity. In this paper, we design a neural network based controller to control the pitch of blade on wind turbine. From the simulation result, we verified thatbetter wind turbin efficiency has been achieved by using proposed neural network based controller."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S176
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Gibran Khalil
"Energi angin adalah salah satu energi baru dan terbarukan yang sedang dikembangkan sebagai energi alternatif untuk mengatasi krisis energi yang akan dihadapi. Nusa Tenggara Timur merupakan wilayah yang memiliki potensi angin yang cukup baik untuk dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Salah satu teknologi yang banyak digunakan untuk pemanfaatan energi menjadi pembangkit listrik adalah turbin angin. Dalam pembangunan turbin angin, terdapat beberapa variabel yang mempengaruhi diantaranya yaitu kecepatan dan arah angin, kemiringan lereng, dan beberapa faktor lain seperti penggunaan tanah dan wilayah permukiman. Dengan kondisi angin di Nusa Tenggara Timur yang memiliki kecepatan rata-rata 3 m/s hingga 7 m/s maka jenis turbin angin skala menengah sangat cocok untuk dikembangkan. Sehingga hasil dari penelitian ini yaitu berupa gambaran mengenai potensi angin di Nusa Tenggara Timur serta wilayah yang berpotensi untuk pembangunan turbin angin untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kebutuhan akan energi.

Wind energy is one of the new and renewable energy is being developed as an alternative energy to overcome the energy crisis to be faced. East Nusa Tenggara is a region that has a good enough wind potential to be used as a power plant. One of technology that is widely used for the utilization of energy into electricity generation is wind turbines. In the construction of wind turbines, there are several variables that affect them is the speed and direction of wind, slope, and several other factors such as the landuse and residential areas. With the wind conditions in East Nusa Tenggara which has an average speed of 3 m/s to 7 m/s the kind of medium scale wind turbine is suitable to be developed. So the results of this research in the form of an overview of the wind potential in East Nusa Tenggara and the region that have the potential for development of wind turbines to meet the needs of the community in need of energy."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S63396
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Bella Astrid Monica
"Arsitektur berperan dalam menciptakan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Salah satu tujuan arsitektur adalah menciptakan lingkungan yang berkualitas dimana dapat memenuhi kebutuhan manusia tanpa merusak atau membebani lingkungan dan alam. Baik lingkungan buatan maupun alam harus ditata secara seimbang agar tercipta kehidupan yang harmonis. Salah satu faktor penting untuk menciptakan kehidupan yang harmonis adalah penataan energi. Berbagai cara arsitektur mewujudkan bentuk penataan energi yang efisien dan efektif, salah satunya adalah penggunaan energi alternatif. Skripsi ini membahas tentang pemanfaatan tenaga angin yang dikonversi menjadi energi yang lebih bermanfaat dengan menggunakan turbin angin dan pembahasan difokuskan dari sudut pandang arsitektur dan lingkungan.

Architecture plays a role in creating an environment to meet human needs. One of the goals of architecture is to create a quality environment in which to meet human needs without damaging or burdening the environment and nature. Both the artificial and the natural environment should be arranged in a balanced way in order to create a harmonious life. One of important factors to create a harmonious life is the arrangement of energy. Various ways in architecture to realize arrangement of energy which efficiently and effectively, one of which is the use of alternative energy. This thesis discusses the use of wind power converted into useful energy using wind turbines and focuses discussion point of view of architectural and environmental."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43373
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"This volume gathers the latest advances, innovations, and applications in the field of wind engineering, as presented by leading international researchers and engineers at the XV Conference of the Italian Association for Wind Engineering (IN-VENTO 2018), held in Naples, Italy on September 9-12, 2018. It covers highly diverse topics, including aeroelasticity, bluff-body aerodynamics, boundary layer wind tunnel testing, computational wind engineering, structural dynamics and reliability, wind-structure interaction, flow-induced vibrations, wind modeling and forecast, wind disaster mitigation, and wind climate assessment. The contributions, which were selected by means of a rigorous international peer-review process, highlight numerous exciting ideas that will spur novel research directions and foster multidisciplinary collaboration among different specialists."
Switzerland: Springer Nature, 2019
e20509921
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Valerian Pratama
"Energi terbaharukan telah menjadi salah satu topik yang didiskusikan secara global. Energi angin menjadi salah satu yang paling banyak dimanfaatkan untuk menggantikan penggunakan bahan bakar fosil yang semakin hari semakin menipis. Proses membuat profil dari potensi energi angin yang baik sangat penting untuk mendapat prospek perkembangan energi angin dari suatu daerah dan mengurangi kemungkinan kegagalan dalam perkembangannya. Hal penting yang perlu dikaji adalah beban listrik secara local, menganalisis keadaan angin secara local, menganalisis distribusi dan probabilitas angina, serta mengetahui pemilihan spesifikasi turbin angin yang sesuai di pasaran. Tujuannya adalah untuk menjadi pengetahuan dasar untuk membuat profil energi dan potensi angin yang baik, khususnya di Waingapu, Sumba Timur.
Hasil dari menggunakan fenomena Wind Shear dikasus Waingapu, Sumba Timus menunjukkan hasil yang signifikan dari total biaya pembelian awal untuk mengakomodasi beban listrk di jam pertama setiap harinya terbagi kepada turbin angin dan generator diesel. Sebelum menggunakan ide yang diajukan, biaya tertinggi sebesar 952 Juta USD, dibandingkan dengan setelah menggunakan ide yang diajukan biaya turun menjadi 672 Juta USD yang setara dengan efisiensi biaya sebesar 29.40 . Sebelum menggunakan ide yang diajukan, biaya terendah adalah 19.8 Juta USD dibandingkan dengan setelah menggunakan ide yang diajukan biaya turub menjadi 11.2 Juta USD yang setara dengan efisiensi biaya sebesar 43.36.

Renewable and sustainable energy generation systems have become one of the most discussed topic globally. Wind energy become one of the most applied and utilize source of sustainable energy to replace the conventional usage of fossil fuel that is depleting as time goes on. Proper profiling of wind energy potential of any area around the globe is important in order to have the best prospecting site and reduce the chance of failure on the development of the site. The main concerns are to discuss the load of the locals, analyzing the wind condition of the local area, distribution and probability analysis and also to use the appropriate specification of available wind turbine. The goal is to be the basic knowledge guide in order to create an appropriate wind energy profiling and potentials, especially in Waingapu, East Sumba as the case of iconic island.
The result after applying wind shear phenomenon to the case of Waingapu East Sumba results in a significant increase on total initial purchasing cost of the first hourly load accommodation to wind turbine and diesel generator. Before the proposed idea, the most expensive cost is 952 Million USD compared to proposed idea it reduced to 672 Million USD with cost efficiency increased by 29.40 . Before the proposed idea, the cheapest cost is 19.8 Million USD compared to proposed idea it reduced to 11.2 Million USD with cost efficiency increased by 43.36.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S66144
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>