Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16127 dokumen yang sesuai dengan query
cover
[Ankara]: Union of Chambers of Commerce, Industry, Maritime Commerce and Commodity Exchanges of Turkey, 1981
956.102 4 ATA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Azak, Umut
"Kemal Ataturk's Republic of Turkey was set up in 1923 as a secular state, sweeping political, social, and religious reforms followed. This study sets out the struggle between religion and secularism, and shows how Ataturk laboured for an idealised 'Turkish Islam' stripped of superstition and linked to modern science and positivist philosophy."
New York: I.B.Taurus, 2010
322.1 AZA i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
New Jersey: Princeton University Press, 1968
320 POL
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Pope, Nicole
New York: Overlook Duckworth, 2011
956.102 POP t
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Mechin, Benoist
Turkey, I.U.R.S.S.: Albin Michel, 1954
923.156 MEC l
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sarita Amelinda
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Imam Lazuardy Putrautama
"Peran Gerakan Turki Muda sebagai peletak dasar pembentukan nasionalisme Turki. Metode yang digunakan adalah menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan pustaka, yaitu keseluruhan data yang diperoleh penulis dari studi pustaka berupa buku, artikel ilmiah, dan jurnal terkait. Benih‐benih Nasionalisme yang menyebar ke tanah Arab menyebabkan munculnya nasionalisme pada bangsa Arab. Perasaan nasionalisme ini pun dirasakan juga oleh bangsa Turki yang ingin menghidupkan kembali rasa kebanggaan atas kejayaan Imperium Utsmani dahulu yang pernah berkuasa di berbagai kawasan. Terlebih setelah kekalahan telak di Wina memunculkan gerakan-gerakan pembaharuan, khususnya Turki Muda yang lebih beriorientasi ke Barat, yaitu Nasionalisme, Konstitusional dan Sekularis. Hasil penelitian menunjukan bahwa gerakan pembaharuan Turki Muda memilki peran sangat besar dalam memunculkan dan menanamkan ide‐ide nasionalisme bangsa Turki.

This article aims to illustrate the role of Young Turk Movement as the founder of cornerstone in establishment of Turkey Nationalisme. This article used qualitative method thorugh library approachment, namely the overall of data were obtained by the author from literatures in the form of books, scientific articles, and related journals. The nationalism seeds spread into Arab land that caused emergence of Arab Nationalism. This Nationalism Feeling was also felt by Turks who wanted to revive national pride in the Ottoman Imperium's heyday in ruling several regions. Especially after a crushing defeat in Vienna led reform movements, particularly the Young Turks were more oriented to the West, namely nationalism, Constitutional and secularists. The results showed that the Young Turk reform movement has an enormous role in eliciting and instilling the ideas of nationalism Turkey.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Audry Maulana
"Skripsi ini mengidentifikasi peranan-peranan yang telah dilakukan oleh AKP sebagai sebuah partai pemerintah dalam upaya demokratisasi di Turki sejak tahun 2002-2011. Upaya demokratisasi yang dimaksud berfokus kepada 4 hal, yakni amandemen konstitusi, reposisi hubungan sipil dan militer, peningkatan jaminan atas kebebasan sipil, serta penjaminan negara terhadap hak asasi manusia. Selain itu, skripsi ini berargumen bahwasanya upaya demokratisasi yang telah dilakukan oleh pemerintahan AKP didorong oleh adanya dua faktor.
Faktor internal dari demokratisasi adalah adanya agenda masuknya Turki ke dalam Uni Eropa. Sedangkan secara eksternal, demokratisasi dilakukan sebagai upaya pemenuhan persyaratan politik Uni Eropa. Pada akhirnya, dengan adanya upaya demokratisasi yang dilakukan oleh AKP, Turki mengalami peningkatan hubungan baik dengan Uni Eropa sebagai sebuah institusi, maupun dengan negara-negara anggotanya.

This thesis identifies the roles that have been done by the AKP as a government party in democratization efforts in Turkey since 2002-2011. This efforts is focused on four things, namely amending the constitution, repositioning of civil and military relations, increaing the guarantees of civil liberties, as well as state guaranteeing of human rights. It argues that democratization efforts that have been made by the AKP government are driven by two factors.
Internal factors of democratization is the agenda of Turkey's entry into the European Union. While externally, democratization done as efforts to comply with the EU‟s political conditionality. In the end, with the democratization efforts undertaken by the AKP, Turkey has increased good relationship with the EU as an institution, as well as with its members.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47648
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Solikhun
"Pusat kekuasaan terbesar pada abad ke 15-an adalah kekuasaan Turki Osmani. Kekuasannya membentang dari Asia sampai eropa. Setelah tujuh abad berkuasa, terjadi kegoncangan di dalam kekuasaan ottoman. Pada akhir perang dunia I (1914-1918) dimana kekuatan imperium Eropa mulai menggerogoti kekuasaan Ottoman baik yang berada di dataran Asia maupun Eropa. Perlahan, sedikit demi sedikit imperium Eropa memcah kekuasaan Ottoman. Mulai dari Afrika, Asia dan Eropa melepaskan diri dari bagian dari Ottoman. Sejak saat itu Turki sendiri telah dikepung oleh Inggris. Keadaan Turki mencekam, sultan tidak bisa berbuat apa-apa. Muncullah tokoh pembaharu dengan mengusung nasionalisme. Tokoh tersebut adalah Mustafa Pasha Kemal Attaturk. Ia dijuluki sebagai bapak Turki dan dijuluki sebagai sang penakluk, karena telah berhasil mengusir orang asing dari wilayah Turki. Mustafa Kemal Attaturk membawa pembaharuan dengan nasionalisme, sekulerisme dan westernisasi. Mustafa Kemal ingin menyelamatkan sisa-sisa pemerintahan Ottoman dengan mengubah status Kesultanan Ottoman dengan NegaraTurki. Di dalam makalah ini akan dijelaskan Negara Turki pada masa pemerintahan Mustafa Kemal Attaturk. Model pemerintahan apa yang digunakan serta perkembangan-perkembangan yang terjadi pada masa pemerintahan Mustafa Kemal. Beralihnya Kesultanan Ottoman menjadi Negara Turki menjadi kejadian luar biasa tidak hanya oleh orang-orang Turki saja tetapi juga seluruh kawasan Dunia.

The largest power center in the 15th century is the Turks Osmani. Its extended from Asia to Europe. After seven centuries came, there was has in the ottoman rule. At the end of World War I (1914-1918) in where the strength of the European empires began to undermine the Ottoman authority both in the plains of Asia and Europe. Slowly, gradually, Europe split the Ottoman empire. Starting from Africa, Asia and Europe spitted from the part of the Ottoman. Since then Turkey itself has been besieged by the British. Turkey tense circumstances, the sovereign could not do anything. Than, nationalist reformers came. The figure is Mustafa Kemal Pasha Ataturk. He is stated as the father of Turkish and the conqueror, because he managed to expel foreigners from the territory of Turkey. Mustafa Kemal Ataturk brought renewal to nationalism, secularism and Westernization. Mustafa Kemal wanted to save the remnants of Ottoman rule to change the status of the state.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>