Ditemukan 124562 dokumen yang sesuai dengan query
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2007
320.959 8 DIS
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jakarta: INIS , 2003
303.6 KON
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
London: Zed Books, 2000
303.69 MEN
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2007
327.16 DIS
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Pacetta, Frank
Jakarta: Prenhallindo, 1997
658.81 PAC dt
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
"Dua tahap pemilihan umum (pemilu legislatif dan presiden-wakil presiden tahun 2004, Komisi Pemilihan Umum (KPU) seakan menetralkan kepentingan politik dan konflik baik normative, politis maupun sosiologis. Mekanisme pemilu dua tahap tersebut justru tidak banyak lembaga yang mencampurinya. KPU memiliki otoritas penuh dalam penyelenggaraan pemilu. Namun, memasuki pilkada, justru beberapa kelembagaan terlibat di dalamnya, yaitu eksekutif, DPRD, parpol, desk pilkada, dan birokrasi. Campur tangan kelembagaan ini dapat menjadi sumber ketidaknyamanan serta rawan konflik yang memicu konflik internal partai politik, terbelahnya elite partai dengan konstituennya, dan rentan terhadap provokasi eksternal. "
IKI 5:25 (2008)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Bogor: Pusat Penelitian Sosial Ekonomi dan Kebijakan Kehutanan (PUSLITSOSEK), Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan - Departemen Kehutanan, 2003
330 ISOSEK
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Jakarta: Fakultas Ekonomi UI, Salemba Raya 4, Jak-Pus/ Kampus Baru, Depok, 1978
UI-ECO 24 (1991)
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Bogor: Pusat Penelitian Sosial Ekonomi dan Kebijakan Kehutanan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan - Departemen Kehutanan, 2003
JSOSEK 6:1 (2009)
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
"Isu kontroversi penayangan acara Smack Down di Lativi yang menjadi latar belakang analisis penelitian ini berfokus pada empat permasalahan yaitu tentang: 1) Kuantitas penyajian isu tayangan Smack Down oleh surat kabar sampel 2) Format penyajian isu tayangan Smack Down 3) Sumber informasi yang memberikan pernyataan tentang tayangan Smack Down 4) Sikap sumber informasi terhadap tayangan Smack Down. Studi ini menemukan bahwa selama periode November-Desember 2006, enam surat kabar sampel menyajikan isu kontroversi tentang tayangan Smack Down sebanyak 57 kali; Media Indonesia adalah surat kabar yang paling banyak menginformasikannya, yaitu 16 kali. Format penyajian isu didominasi oleh format berita (40) kali. Sumber informasi berjumlah 63 orang dimana anggota KPI Pusat Ade Armando merupakan sumber informasi yang paling banyak menyampaikan pendapatnya (8 kali). Adapun sikat sumber informasi, diketahui bahwa dari 120 pendapat yang muncul, 67 diantaranya menolak dan mendesak pihak Lativi untuk menghentikan tayangan dimaksud."
KM 3:2 (2007)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library