Ditemukan 20903 dokumen yang sesuai dengan query
Fontein, Jan
Amsterdam: North-Holland , 1989
731.549 FON l
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Shofa Nurhidayati
"
ABSTRAKTanah sima adalah tanah yang tidak dapat diganggu gugat karena status keistimewaan dan kesakralannya. Kesakralan dari tanah sima didukung oleh adanya aturan berupa sanksi serta kutukan yang tertulis di dalam prasasti sima. Namun, pada kenyatannya masih terdapat beberapa perilaku atau tindakan yang bertentangan dari apa yang sudah diatur dalam prasasti sima dan dianggap sebagai sebuah penyimpangan yang terjadi pada isi dan ketetapan tanah sima masa Jawa Kuno. Penelitian ini membahas mengenai bentuk-bentuk dari penyimpangan, faktor yang melatarbelakangi dan pelaku yang melakukan penyimpangan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh keterangan bahwa pada masa Jawa Kuno diindikasikan terjadi empat penyimpangan yang kebanyakan dilatarbelakangi oleh faktor politik dan ekonomi. Penyimpangan dilakukan oleh berbagai macam kalangan, mulai dari raja hingga orang biasa. Berdasarkan penelitian juga diketahui bahwa tingkat status sosial seseorang dapat mempengaruhi besar kecilnya bentuk penyimpangan yang dilakukan.
ABSTRACTSima is a particular part of an area that cannot be disturbed because of its status as a sima land. The sacred of a sima land is shown in s ma rsquo's inscriptions that narrate the sanctions and curses for those who defy it. However, some sanctions doesn rsquo t follow the rule that has been written in the inscriptions. These actions is considered a deviation towards the regulation of sima in Ancient Java. This research discuss about form of deviations, its causabilities, and prepetators. Result of the study showed indications that in the times of Ancient Java occurred four deviations from the rule. These deviation caused by political and economic factors, prepetators origin varies from many social group, including the court and commoners. This study also showed that social status of a person also affecting the scale of the deviation."
2016
S66677
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Maine, Henry Sumner, 1822-1888
London: Everyman's Library, 1972
340.53 MAI a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Maine, Henry Sumner, 1822-1888
London: J.M. Dent & Sons, 1954
340.5 MAI a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Hadriana
"Cerita Garudeya merupakan salah satu cerita yang terdapat dalam kitab Adiparwa, yaitu salah satu parwa dari epos Mahabha_rata yang ditulis dalam huruf dan bahasa Jawa Kuna. Kitab menurut P.J. Zoetmulder ditulis sekitar abad 10 M atau pada masa pemerintahan Sri Dharmawangsa Teguh. Inti cerita terutama mengu_raikan tentang usaha-usaha yang dilakukan oleh Garuda untuk mene_bus sang ibu (Winata) yang diperbudak oleh Kadru. Penggambaran cerita ini dalam bentuk relief ditemukan pada bagian belakang dari kaki candi Kedaton yang terletak di Probo_linggo (Jawa-Timur). Candi ini didirikan pada tahun 1370 M. Jarak waktu yang panjang dari kedua data seni sastra dan seni rupa ini mendorong penulis untuk mempertanyakan hubungan dart keduanya. Dalam penelitian ini relief digunakan sebagai data utama, sedang teks cerita Garudeya adalah data banding. Pada tahapan analisis penulis menggunakan ketentuan-keten_tuan di dalam Ikonografi Hindu sebagai data bantu dalam mengiden_tifikasi tokoh dan adegan yang terdapat pada relief. Hasil iden_tifikasi ini kemudian digunakan dalam telaah perbandingan dengan teks cerita Garudeya, Tahap akhir dalam penelitian ini memberikan hasil bahwa antara relief Garudeya dengan teks cerita yang terdapat dalam Adiparwa terdapat hubungan dekat. Kesembilan adegan yang terdapat pada relief menunjukkan kesamaan-kesamaan dengan sembilan adegan yang terdapat pada teks cerita Garudeya. Selain itu terdapat pula perbedaan dalam memilih adegan yang dipahatkan ataupun diuraikan. Gambaran adegan pada relief ternyata dititik beratkan pada satu episode cerita dalam teks, yaitu usaha-usaha Garuda dalam menebus atau melepaskan diri sang ibu dari perbudakan. Hal ini mungkin berkaitan dengan pembangunan candi itu sendiri sebagai tempat memperingati orang-orang yang telah wafat dan diharapkan telah mencapai moksa dengan melaksana_kan pelepasan diri secara sempurna. Di samping itu penelitian ini juga berusaha memperlihatkan bahwa ikonografi dan teks cerita memiliki peranan penting dalam mengidentifikasi relief"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Victoria Geraldine
"Prasasti sīma merupakan maklumat raja yang dikeluarkan untuk memberikan anugerah berupa daerah sīma kepada pihak tertentu. Hal tersebut biasanya dilakukan untuk kepentingan bangunan suci atau sebagai bentuk balas jasa raja kepada masyarakat yang telah menunjukkan loyalitas kepadanya. Pada abad XIII–XV M, khususnya pada masa Kerajaan Majapahit, terjadi banyak peperangan dan pemberontakan, sehingga pembahasan mengenai loyalitas menjadi penting. Oleh sebab itu, tulisan ini dibuat untuk mengungkap bentuk-bentuk loyalitas apa saja yang ditunjukkan oleh masyarakat Jawa Kuno pada abad XIII–XV M, faktor yang mempengaruhi terbentuknya loyalitas tersebut, serta faktor-faktor yang mempengaruhi bentuk-bentuk loyalitas yang ditunjukkan. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, dan melalui tiga tahap: pengumpulan data yang dilakukan dengan studi pustaka terhadap prasasti dari abad XIII–XV M yang mengindikasikan adanya loyalitas, analisis data mengenai bentuk-bentuk loyalitas masyarakat Jawa Kuno, dan penafsiran data yang dilakukan dengan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya loyalitas serta bentuk-bentuk loyalitas yang ditunjukkan. Bentuk-bentuk loyalitas masyarakat Jawa Kuno abad XIII–XV M dapat dibagi ke dalam tiga kelompok: jasa dalam perang, pengabdian luar biasa, dan menjaga kesejahteraan rakyat/negara. Kemudian, faktor yang mempengaruhi terbentuknya loyalitas adalah faktor keagamaan, sedangkan bentuk-bentuk loyalitas yang ditunjukkan dipengaruhi oleh faktor kondisi kenegaraan dan kedudukan sosial. Diketahui pula bahwa loyalitas masyarakat Jawa Kuno terbentuk secara alami, tetapi juga menunjukkan karakteristik dari loyalitas kontraktual.
The sīma inscription is an edict issued by the king as a gift to be given to certain parties. This is usually done for the upkeep of sacred buildings or as a way for the king to reward those who have shown him loyalty. The XIII–XV Centuries AD, especially in the Majapahit Era, was a time ripe with wars and rebellions, so it is important to discuss about loyalty during this time. Therefore, this paper is written to express the forms of loyalty shown by the Ancient Javanese people, the factors that influence the formation of loyalty, and the the forms of loyalty shown. This research was conducted with a descriptive qualitative method, which includes three stages: data collection carried out by literature study of the inscriptions from XIII–XV Centuries AD which indicates the people's loyalty, data analysis on the forms of loyalty of the Ancient Javanese people, and data interpretation which explains the factors that influence the formation of loyalty and the forms of loyalty shown. The forms of loyalty shown by the Ancient Javanese people in XIII–XV Centuries AD can be divided into three categories: service in war, extraordinary dedication, and maintaining the welfare of the people/kingdom. The factor that caused the formation of that loyalty is religion, while the forms of loyalty shown are influenced by the kingdom's political condition and social status. It is also known that the Ancient Javanese people's loyalty were formed naturally, but it also shows characteristics of contractual loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Lombard, Denys
Jakarta : Ecole francaise d'Extreme-Orient, 2010
722 LOM g
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Lombard, Denys
Depok: Komunitas Bambu, 2019
722 LOM t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Wickert, Jurgen D
Jakarta: Intermasa, 1993
726.1 WIC b
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Maine, Henry Sumner, 1822-1888
America: Dorset Press, 1986
340.53 MAI a
Buku Teks Universitas Indonesia Library