Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1992 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gregory, James S.
"Buku ini berisi mengenai informasi umum mengenai kondisi geografis wilayah Uni Soviet dan kehidupan masyarakat."
Middlesex: Penguin Books, 1946
947 GRE l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moscow: Foreign Languages Publishing House, 1957
914.7 LAN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini berisi mengenai kekayaan Uni Soviet yang meliputi laut, danau, sungai, pertanian, indistri, kehidupan para pekerja, dan budaya."
Moscow: Foreign Languages Publishing House, 1957
947.085 LAN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Slonim, Marc
"Discusses the origins and covers the romantic, realistic, and modernist movements, the Moscow Art Theater, Stanislavsky's "method", and avant-garde trends."
New York: Collier Books, 1962
792.094 7 SLO r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Salma Atmadinata
"Komik Tintin merupakan salah satu komik asal Belgia yang paling terkenal di seluruh dunia. Hergé pertama kali menerbitkan serial komik ini pada tahun 1930 dengan versi hitam-putih yang mengangkat cerita petualangan Tintin sebagai karakter utama yang berprofesi sebagai wartawan untuk harian Le Petit Vingtième dalam edisi Tintin au pays des Soviets. Mengingat bahwa pada tiap edisinya Hergé mengangkat cerita dengan latar yang berbeda-beda dari berbagai belahan dunia, tentu terdapat unsur-unsur budaya spesifik yang turut disinggung dalam komik. Di Indonesia sendiri terdapat dua penerbit yang menerjemahkan serial komik ini yaitu Indira dan Gramedia. Penelitian ini membahas perbandingan kualitas terjemahan Komik Tintin edisi Tintin au pays des Soviets dari kedua penerbit menggunakan metode kualitatif dengan fokus istilah budaya. Dalam menentukan batasan istilah budaya pada penelitian ini, digunakan teori dari Newmark (1988) mengenai kategorisasi istilah-istilah budaya yang biasa ditemukan dalam penerjemahan. Klasifikasi strategi penerjemahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yang dikemukakan oleh Mona Baker (1992). Berdasarkan klasifikasi itu, ditemukan bahwa Indira memiliki kesulitan dalam menerjemahkan istilah-istilah budaya ketika dibandingkan dengan Gramedia. Lebih lanjut, dengan parameter kualitas terjemahan Nababan, Nuraeni & Sumardiono (2012) ditemukan bahwa hasil terjemahan dari Indira lebih alamiah dan lebih mudah dipahami oleh pembaca dibandingkan dengan hasil terjemahan Gramedia yang meskipun akurat, namun pesan yang ingin disampaikan kurang alamiah dan lebih sulit untuk dipahami oleh pembaca. Secara umum dapat dikatakan bahwa Indira memiliki hasil terjemahan dengan kualitas yang lebih unggul.

The Tintin comics are among the most famous Belgian comics in the world. Hergé first published this comic series in 1930 in a black-and-white version featuring the adventures of Tintin as the main character who works as a journalist for the daily Le Petit Vingtième in the Tintin au pays des Soviets edition. Bearing in mind that in each edition Hergé presents stories with different backgrounds from various parts of the world, naturally there are specific cultural elements that are also mentioned in the comics. In Indonesia, there are two publishing houses that have translated this comic series, namely Indira and Gramedia. This study discusses the comparison of the translation quality of the Tintin au pays des Soviets edition of the Tintin comic from the two publishers using a qualitative method with a focus on cultural terms. The theory from Newmark (1988) regarding the categorization of cultural terms commonly found in translation is applied in determining the boundaries of cultural terms in this study. The classification of the translation strategy used in this study is the classification proposed by Mona Baker (1992). The findings show that based on the classification, Indira had difficulties in translating cultural terms compared to Gramedia. Furthermore, based on the translation quality parameters of Nababan, Nuraeni & Sumardiono (2012), the findings show that Indira's translation is more natural and easier for readers to understand than Gramedia's translation, which although accurate, the message to be conveyed seems less natural and more difficult for readers to comprehend. In general, it can be said that Indira has a superior quality translation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fischer, Louis
"Buku ini berisi mengenai keterkaitan Rusia (Uni Soviet) dengan beberapa permasalahan dan konflik yang ada di dunia."
New Jersey: Princeton University Press, 1951
947 FIS s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Erika Primasanti
"Artikel ini membahas tentang sosok wanita patriotik dalam poster propaganda Uni Soviet pada tahun 1920-1936 dengan pendekatan semiotik dan nilai patriotisme. Dari sekian banyak poster propaganda yang menjadikan wanita sebagai tokoh utama, penelitian ini mengambil empat poster yang diproduksi dalam kurun waktu 1920-1936 yang diteliti untuk memaknai tanda-tanda semiotik dengan menggunakan teori semiotik oleh Charles Sanders Pierce. Dengan menggunakan segitiga semiotik, pada tiap-tiap poster diteliti makna dari aspek-aspek ikon, indeks, dan simbol yang terdapat. Kemudian dilakukan juga penelitian atas kandungan nilai patriotisme di dalamnya. Dari hasil penelitian ini, fasilitas pemerintah yang mendukung, dihilangkannya pemikiran bahwa wanita itu budak, keinginan untuk memiliki kehidupan yang baru, dan dukungan pemerintah yang kuat menjadikan sosok wanita yang tergambar pada poster propaganda ini terlihat patriotik.

This article discusses about the patriotic figure of Soviet Union women featured on propaganda posters in the period of 1920-1936 with the approach of semiotic analysis and patriotism values. From a wide range of poster producted, this research took only four posters that are producted circa 1920-1936 to be researched to find the mean of semiotic signs using Charles Sanders Pierce's semiotic theory. With the usage of semiotic's triangle, means of the icon, index, and symbols from the posters are researched. Then, the patriotism value from the women's figure also being researched. From the research, government facilities, women is no longer pronounced as slaves, the needs of having a new life, and also a strong government's support forms patriotical impression on those women featured on the propaganda posters."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Elphitanya
"Pada era akhir tahun 60-an, mulai berkembanglah suatu jenis seni di Amerika, kemudian diikuti oleh beberapa negara di Eropa, yang menggunakan unsur unsur
suatu pemberontakan alas banyaknya produk artifisial yang muncul saat itu, orang-orang mulai terkonsentrasi ke arah teknologi dan mula! mengabalk.an lingkungannya. Sebenamya seni semacam ini sudah pemah dilakukao oleh masyarakat masa laJu, namun mereka melakukannya masih dengan teknik yang sangat lama dllakukan, sehingga seni jenis ini tidaklah umum pada masa itu.
Munculnya artis-artis yang terjun dalam bldang Land Arl ini membawa perubahan yang sangat berarti bagi dunia, karena Land Art biasanya dibuat untuk menyampaikan pesan-pesan khusus yang berhubungan dengan kepedulian sang artis terhadap lingkungan. Haf lni menjadikan seni jenis Land Art memiliki nilai positif dart beberapa segl: yaitu dapat memberikan nita! baru bagi suatu lahan. mengajak manusia untuk peduli kepada alam. dan memberikan suatu keindahan tersendiri bagf yang menyaksikannya.
Land Aft kebanyakan diwujudkan dalam ukuran dan skala yang besar, terdapat di Iaham terbuka, dan menggunakan material-material alarn secara langsung. Bentuknya sangat bervariasi, mulai dati sasuatu yang s!mpel hingga
memerlukan ketelitian yang sangat tinggi karena proses desainnya lebih rumit
Karena skalanya yang besar, sebagian besar Land Art dapat dilihat dan
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S48598
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Davis, Kenneth P.
New York: McGraw-Hill, 1976
333.7 DAV l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mather, A.S.
London ; New York : Longman ; Somerset, NJ : Wiley , 1986.
333.731 3 MAT l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>