Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8712 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Speyer, J.S.
"Buku dalam bentuk ketikan ini antara lain menguraikan mengenai agama Hindu secara umum (pengantar) kemudian dilanjutkan dengan Weda, Rigweda, Periode Weda yang muda, mengenai teosofi kebijaksanaan, mengenai Dewa-dewa Hindu dan sebagainya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
BKL.0169-AH 2
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
Tideman, J.
"Buku ini terdiri atas tiga bagian, yaitu: (1) pengantar mengenai agama tertua di Batak dan arus masuk agama Hindu (ke Sumatra Utara); (2) peninggalan-peninggalan Hindu di tanah Batak, antara lain bahasa dan aksara, mitologi, penanggalan dan kalender dan sebagainya; (3) kemungkinan hukum daerah (adat?) yang dipengaruhi Hindu di tanah Batak."
Amsterdam: Batak Instituut, 1936
BKL.0168-AH 1
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini merupakan terjemahan teks Bhagavad-Gita dalam bahasa Inggris (perbincangan antara Arjuna dan Krishna mengenai agama Hindu)."
New York: New American Library, 1956
BKL.0171-AH 4
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
Vaidya, Krishnaji Keshav
Bombay: N.M. Tripathi & Co., 1939
349.54 VAI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bosch, F.D.K.
"Buku ini menguraikan mengenai masalah kolonisasi Hindu di nusantara. Uraian disajikan dalam rangka pengukuhan Dr. F.D.K. Bosch sebagai guru besar sejarah dan Arkeologi Hindia Belanda di Universitas Leiden tahun 1946."
Leiden: H.E. Stenfert Kroese's Uitgevers. Mij N.V., 1946
BKL.0794-JR 17
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks Agama Hindu yang berjudul sarakusuma, menguraikan keadaan seseorang Brahmana yang sangat terkenal ilmunya dan telah menguasai Weda Sarakusuma. Beliau tak pernah mengenal rasa duka di hatinya. hal ini berkat keluhuran budi, kesucian batin, dan keutamaan ilmu yang ditekuni. Beliau senantiasa berbuat kebajikan untuk ketentraman dan kemakmuran dunia. Bandingkan naskah kirtya 926. Beberapa lempir pada bagian tengah naskah ini terdapat warna hitam (bukan tinta) di sela-sela baris lempir, namun tidak mengganggu bentuk-bentuk huruf disekitarnya. Warna hitam ini muncul mungkin karena pengolahan bahan yang kurang baik atau memang rontalnya mengandung warna seperti itu, atau mungkin juga kenagetah sehingga sulit untuk dibersihkan saat pengolahan bahan. Naskah ini tidak menyebutkan nama metrum secara jelas, namun dapat diketahui dari jumlah baris tiap bait, jumlah suku kata tiap baris, dan jumlah guru lagu yang dipakai. Informasi penulisan teks maupun penyalinan naskah ini tidak ditemukan secara jelas."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
AH.37-LT 190
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Lontar asal Bali ini berjudul Kidung Tantri, menceritakan kemegahan kerajaan Negara Patali di bawah pemerintahan Raja Eswaryadala didampingi oleh seorang patih bernama Bande Swarya. Beliau sangat terkenal, berwibawa, serta ditakuti oleh raja-raja sekitarnya. Beliau senantiasa menyuruh patihnya untuk menghaturkan gadis-gadis setiap hari untuk dikawini. Lama-kelamaan habislah gadis yang dilacak oleh Patih Bande Swarya, kecuali putrinya sendiri yakni Ni Dyah Tantri. Patih Bande Swarya sangat sedih memikirkan hal itu. Berita ini didengar oleh Dyah Tantri. Untuk menghilangkan rasa duka ayahnya, Dyah Tantri bersedia dihaturkan kepada raja dan berjanji akan mampu menundukkan keserakahan raja. Secara pelan Dyah Tantri dapat menundukkan raja dengan bercerita setiap malam secara berangkai mulai dengan cerita Begawan Darma Swami melibatkan tokoh lembu,. singa dan semada, yang intinya hanya menyindir raja dengan ajaran dan prinsip utama yang harus dipegang raja dalam memerintah rakyatnya. Kisah dilanjutkan dengan cerita-cerita lain yang berisi ajaran-ajaran yang mampu mengubah sikap raja. Akhirnya raja menyadari perbuatannya sehingga Dyah Tantri selamat dan Patih Bande Swaryadala pun merasa lega. Menurut keterangan di h.90b, naskah selesai disalin pada hari Rabu Keliwon Dungulan bulan Kasa (pertama), dan merupakan milik I Gusti Putu Jlantik sebagai Bupati Singaraja, diperoleh di Puri Singaraja pada hari Kamis Pon Kurantil tahun 1828 Saka oleh Anak Agung Ngurah (di Tabanan). Naskah ini tidak jelas siapa penyalinnya, namun berdasarkan informasi di h.90b tampaknya naskah disalin oleh I Gusti Putu Jlantik atau Anak Agung Ngirisah (Tabanan) pada tahun 1828 Saka (1906) di Singaraja Bali. Hal ini ditunjang dengan catatan tambahan dengan tulisan Bali dan Latin yakni kidung tantri 1-90,1.G. Jlantik (t.t), punggawa kulini, 1906. (h.1a)."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CL.63-LT 230
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks Agama Hindu yang memuat judul Siwa Sasana, berawal dengan sebutan beberapa ajaran Sanghyang Siwa Sasana seperti; Siwa Sidanta, Wesnawa; Lepaka; , Ratna Hara dan Sambu, sebagai pedoman para pendeta dan guru besar (Dang Acarya) dalam mendidik para sisiwa. Dilanjutkan dengan uraian kewajiban para siwa (guru) terhadap siswanya atau sebaliknya. Seorang siwa seyogyanya mengajarkan tingkah laku yang baik (karma sila) terhadap siswanya, tidak marah, loba, iri hati dan pilih kasih. Begitu juga seorang murid hendaknya tidak berani (alpaka) terhadap siwa. Seorang siswa harus bakti, setia dan taat terhadap ajaran siwa. Informasi penulisan teks maupun penyalinan naskah ini tidak ditemukan secara jelas."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
AH.40-LT 262a
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Krishna, Anand
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 2004
291.7 ANA h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"This was the integrated research conducted by Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan related to the theme of religious education. In the 2006, covered by the title of Restrukturisasi MAK, in the 2007 by Madrasah Taffaquh Fiddin, in the 2008, by Profil Alumni Madrasah Aliyah Keagamaan, and in the 2009 covered by Formalisasi Madrasah Diniyah. These research done as a response of the social afraid with the reduction of religious values in the religious education caused by the chance of policies as for in the state or department degree. Those policies sometimes paying less attention to the negative impact and institutional history of the religious education. This occured especially to the Madrasah Aliyah Program Khusus (MAPK), which have become lost. On the other band, moslems community protested those policy and hoped to reconstruct this institution. So, this research conducted by mean to explore public opinion whether should be reconstruction of MAPK."
EDJPPAK
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>