Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Buku ini berjudul rahsaning Islam lan iman, merupakan nukilan dari kitab Asrorissolat."

"Buku ini menguraikan mengenai pelajaran budi pekerti bagi siapa pun. Dikarangnya buku ini karena banyak orang bertindak belum sesuai dengan norma-norma yang ditulis di dalam tatanan hidup. Perkumpulan yang baik bisa diharapkan ketuanya dapat bertindak baik tetapi kadang melenceng dari yang diharapkan dari tujuan utamanya."

"Serat Gatholoco menceritakan kisah tokoh Gatholoco sejak berkelana hingga kemudian berjumpa dengan Dewi Prejiwati. Buku ini merupakan salinan dari naskah tulisan tangan milik R. M. H. Suryaningrat."

"Buku ini merupakan terjemahan dari buku Belanda berjudul De mansch in het geslachtleven yang menguraikan antara lain mengenai: upacara inisiasi dari anak hingga menjadi dewasa di seluruh dunia; sifat malu dan berbagai hal yang berkaitan dengan hubungan kelamin (dan tata caranya) antara pria dan wanita di berbagai tempat di dunia."

"Buku ini berisi wirid atau doa puji-pujian yang diambil dari Kitab Usuluddin faqih dan tasawuf. Diterangkan mengenai tafakur, penjelasan tentang agama Islam, orang mukmin yang mendapat kemulyaan, tentang rukun Islam, rukun shalat, zakat, puasa, apa saja yang wajib dikeluarkan zakatnya dan lain sebagainya."

"Naskah ini berisi teks serat jatipralaya, menceritakan pengalaman penulis yang telah mengalami dan menyaksikan tanda-tanda seseorang yang akan meninggal dunia. Teks pada bagian akhir berisi puji-pujian. Pada halaman terakhir disebutkan bahwa yang mempunyai naskah ini adalah R. Sastraprawata, sedangkan judul disampul dalam serat jatipralaya (h.i). Berdasarkan isinya, dan ternyata disebutkan juga dalam teks h.2(, naskah ini lebih cenderung kepada judul serat jatipralaya. Adapun penulis ini disebutkan ialah Kyai Iman Suci di Ngatasangin. Pada halaman 24 terdapat penanggalan yang mungkin merupakan tanggal penulisan naskah ini, yaitu tanggal 10 Pebruari 1903. Baik nama penulis maupun tempat penulisan disamarkan dalam bentuk sandi. Naskah ini telah ada transliterasinya, yaitu FSUI/PW.22."

"Naskah berjudul serat jugul mudha lan surya ngalam ini terdiri atas dua teks. Serat jugul mudha dari halaman 1?89, kemudian dilanjutkan dengan serat surya ngalam halaman 1?23. Serat jugul mudha berkisah tentang jugul mudha, putra Arung Bondhan. Ia berputra Kunthara dan cucunya Kapa-kapa. Buyutnya bernama jeksa Nagara. Pigeaud, dalam Literature of Java, menyatakan bahwa serat jugul mudha termasuk dalam cerita misthic dan epic yang terdapat dalam serat kandha. Diperkirakan teks tersebut berasal dari pesisiran (sekitar abad 15-16)."