Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5518 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Teks primbon ini berisi tentang petangan, yaitu penentuan hari baik dalam rangka pelaksanaan suatu kegiatan, dan donga serta japa mantra. Berdasarkan informasi yang dapat diketahui dari purwaka di h.1, naskah mulai disalin pada hari Senin Pon, 29 Ramelan, 1827 (2 Juni 1897). Naskah ini dibeli oleh Pigeaud dari seseorang yang bernama Darsasastra, pada tanggal 6 September 1930 di Surakarta."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.52-NR 108
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah kertas dluwang ini, memuat berbagai macam teks seperti: angger-angger dari Surakarta, bertarikh 1771-1785 Masehi, wangsalan, dasanama, Kidung Padhanyangan (nama-nama Jin dan tempat tinggalnya di Pulau Jawa), aksara sandhi (h.57-59, 102-103), uraian nama-nama bunga, burung, ikan, buah-buahan, katuranggan binatang, corak batik dan rumput-rumputan. Selain itu, teks ini juga memuat berbagai macam doa da rajah. Keterangan penyalinan tidak ditemukan di dalam teks, tetapi melihat corak tulisannya, teks ini manpaknya disalin oleh banyak orang. Gaya tulisan kasar, lain dengan tulisan rapi skriptorium kraton. Berdasarkan kertas serta tulisannya, naskah diperkirakan disalin sekitar (atau sebelum) pertengahan abad ke-19 di Surakarta. Banyak halaman yang rusak akibat digunting atau disilet (lihat h.122-125, 140-141, 188-191, dan 208-215). Menurut keterangan di luat teks, naskah ini diterima Pigeaud dari v.d. Gracht pada bulan Desember 1929 di Yogyakarta. Kemudian oleh Mandrasastra dibuatkan ringkasannya pada bulan November tahun 1930."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.71-NR 56
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini berisi bermacam-macam teks, yaitu sebagai berikut: 1) Japa mantra, beraksara pegon: dipergunakan oleh manusia untuk mengetahui/melihat makhluk halus (h.1); 2) Japa mantra beraksara pegon: dipergunakan oleh manusia supaya dapat berganti/berubah rupa (masih h.1); 3) Rajah tutulak beraksara pegon: dipergunakan oleh manusia untuk mengobati sakit karena cacing dan berikut diberikan mantranya (2); 4) Gambar rajah berupa manusia dan beberapa keris; dilanjutkan rangkaian donga yang tidak jelas maksud dan kegunaannya (3); 5) Teks aksara Jawa, tembang sinom satu bait, memuat cerita ketika Sultan Rum memerintah kepada patihnya tentang rencananya akan mengisi manusia di Tanah Jawa (4); 6) Babad sengkala bercerita tentang keadaan di Tanah Jawa, dimulai dari pembukaan tanah dengan pembabadan hutan di Gunung Kendeng pada tahun 0001 Saka, sampai terbukanya Wirasaba pada tahun 1568 (5-11); 7) Suatu catatan atau coretan berisi mengenai nasehat kehati-hatian dalam hidup dan pengakuan dari Ki Citra, barangkali pemilik naskah, bahwa ia telah menerima surat memo Kyai Lurah R.Ng. Citradipura (11); 8) Keterangan yang menyatakan hari dan pawukon yang jatuh tanggal 1 di setiap bulan terhitung dalam waktu 4 windu (12-31); 9) Tembang dhandanggula yang berisi mengenai pawukon, dilanjutkan dengan hal mangsa wuku (31-34); 10) Keterangan pawukon lagi, namun pada bagian akhir hanya sampai wuku kulawu tidak sampai pada wuku watugunung (35-60); 11) Tembang mijil, berisi semacam piwulang di mana Ki Ageng Butuh tengah mengajar kepada Raden Jaka Tingkir (61); 12) Gambar manusia bersenjata, sebagian dengan anggota tubuh yang lepas, yang rupanya ada kaitan dengan petangan, dikaitkan dengan tanggal-tanggal tertentu (62-68). Data penyalinan naskah ini tidak ditemukan, namun dari jenis kertas yang dipergunakan serta gaya tulisannya, maka dapat diduga naskah berasal dari Surakarta (?), mungkin pada pertangahan abad ke-19. Pigeaud memperoleh pada bulan Desember 1929 di Surakarta, ringkasan dibuat oleh Mandrasastra pada bulan November 1930."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.104-NR 58
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan ringkasang dari naskah KBG 681, yang berupa primbon. Ringkasan disusun oleh Mandasastra pada bulan April 1930. Pigeaud memperoleh naskah induk pada tanggal 2 Januari 1930, namun tidak diketahui dari mana beliau memperolehnya. Naskah asli berjumlah 300an halaman yang sebagian besar ditulis dalam bentuk tembang macapat. Isi ringkasan ini antara lain: ajaran raja serta wali terkenal; primbon mengenai letak tanah serta pembangunan rumah; obat-obatan dari macam-macam binatang; aneka ragam jenis perhitungan tentang baik buruknya hari atau saat tertentu; aji-aji dan mantra; pralambanging wuku; angka serta aksara Jawa; sengakalan; ajaran tatakrama; hukum selaki-rabi; hal pewaris; Carakabasa; Pepali Ki Ageng Sela; Jangka Jayabaya; Seh Tekawerdi; kutipan Serat Rama dan Serat Cabolek; perihal keris dan sebagainya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.48-L 8.22
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah kertas gendhong ini merupakan kumpulan karangan yang berkaitan dengan ajaran agama Islam, terutama tasawuf. Adapun isi teks ini antaranya: sifat-sifat dzat Allah(h.24), simbol-simbol jimat atau rajah (33), wejangan Seh Ngurji (57), masalah penglihatan dalam tasawuf (65), uraian kitab Muthadi (76), ajaran tentang dzikir (102), masalah martabat wujud (136), masalah martabat fikih (155). Dalam naskah ini tidak ditemukan keterangan tentang angka tahun yang jelasbaik untuk penulisan maupun penyalinan naskah. Namun dilihat dari jenis bahan naskah, serta corak tulisan yang khas, maka diambil kesimpulan sementara bahwa naskah mungkin disalin pada sekitar awal sampai pertengahan abad ke-18, di daerah Pasisir Utara bagian Barat. Naskah diperoleh Pigeaud di Cirebon pada bulan Februari 1939."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.63-NR 307
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan ringkasan buatan Mandrasastra dari naskah KBG 684 (nomor asli KBG Pigeaud 25) yang berupa primbon dalam bentuk prosa (gancaran). Naskah tersebut diperoleh Th. Pigeaud dari Resaatmaja pada tanggal 10 Januari 1930, berisi tentang keagamaan Islam, termasuk uraian sifat 20, martabat pitu, makna rapal-rapal tertentu, makrifat, aksara Arab dan sebagainya. Naskah ini tidak dimikrofilmkan. Tentang naskah babon, lihat Pigeaud 1931: 336."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.107-L 8.25
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan ringkasan dari naskah KBG 711, yang berupa primbon. Ringkasan disusun oleh Mandrasastra pada bulan Juli 1930. Naskah asli berjumlah 378 halaman yang sebagian ditulis dalam bentuk tembang gedhe (kawi miring), sedang sebagian lagi berbentuk prosa biasa. Naskah ringkasan terdiri atas catatan Mandrasastra asli (tulisan tangan) serta ketikannya. Isi ringkasan tersebut antara lain: ajaran Prabu Rama kepada R. Barata tentang kelakuan baik seorang raja (mungkin dari Rama kawi miring); kutipan dari Wedhatama; pawukon; pengetan; mantra; gerhana; watak bayi; pangasihan; aneka ragam petangan, dan sebagainya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.49-L 8.52
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Pada tahun 1931, Pigeaud memeperoleh sebuah naskah yang berisi kitab-kitab primbon, dari Pangeran Suryasurarja di Mangkunagaran, Surakarta. Pada tahun 1931-1932, naskah tersebut diteliti dan dialihaksarakan oleh Mandrasastra dan kawan-kawan di Surakarta. Walaupun naskah babon (FSUI/PR.91) tersebut, kini telah hilang darikoleksi FSUI, namun salinan alih aksaranya masih ada, berciri PR.92 ini. Naskah babon berjumlah 401 halaman, 6 halaman yang tidak ada pada naskah ini (h.230-235) dapat dilihat dalam PR.93c. Selain itu, pada koleksi FSUI dapat dijumpai pula salinan beberapa sub-bagian Primbon Suryasurarjan itu, sebagiab berupa tembusan karbon dari naskah PR.92 ini, dan sebagian lagi berupa tulisan tangan. Lihat PR.93a-f untuk salinan-salinan tersebut. Adapun isi Serat primbon Suryasurarjan terdiri dari pelbagai teks, antara lain menguraikan tentang: katuranggan, petangan, japa mantra, jampi, piwulang bok Lara Sadikem, piwulang Sri Sunan Paku Buwana IV, dan lain-lainnya. Di antara teks yang dihimpun, ada pula yang menguraikan tentang jimat dan rajah, sebagian dilengkapi dengan gambar rajahnya (h.151-229). Sebagian lagi diseling dengan kutipan kalimat dari Al-Quran dengan aksara Arab, misalnya kutipan dari Surat al-Fatihah, sebagian jimat."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.92-G 97
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah primbon ini merupakan salinan ketik tembusan karbon dari FSUI/PR.92, h.111-229. Untuk keterangan selanjutnya, lihat deskripsi naskah tersebut."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.93a-HA 24.01
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini memuat bermacam-macam doa, bagi keselamatan manusia, desa dan negara. Teks ini merupakan salinan ketikan dari naskah FSUI/PR.93e. Untuk keterangan selanjutnya, lihat deskripsi naskah tersebut."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PR.93f-L 24.03a-c
Naskah  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>