Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61723 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mira Dameria
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S17878
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Joesoef Soekarna
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia,
S16251
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Godfrida Ovy Noviarti
"Pentingnya penentuan/penetapan harga pokok produksi untuk meningkatkan efisiensi perusahaan." sebagai salah satu cara untuk mengelola produknya secara efisien, perusahaan harus menentukan harga pokok produksinya dengan sebaik mungkin. Metode penelitian yang digunakan untuk menyusun skripsi adalah telaah kepustakaan dan studi lapangan. Telaah kepustakaan adalah mempelajari teori-teori yanq ada hubungannya dengan topik penelitian. Dalam studi lapangan diadakan riset ke perusahaan untuk mengumpulkan data dan informasi melalui pertanyaan-pertanyaan dan laporan intern perusahaan serta tanya jawab. Hasil penelitian menunjukkan bahawa perusahaan menggunakan sistem akuntansi biaya standar untuk perhitungan harga pokok produksinya. Perusahaan tidak memperhitunqkan standar untuk quantitynya. Dengan adanya biaya standar, dapat dianalisa penyimpanqan atau selisih antara biaya yanq sesunqquhnya denqan biaya standar. Penyimpanqan/variance yanq dianalisa di perusahaan ini hanyalah price variance saja tidak dianalisa mengenai quantity variance. Direct labor variance dan factory overhead variance hanya dianalisa secara keseluruhan. Penetapan harga pokok merupakan hal penting dalam suatu perusahaan, yaitu dapat membantu manajemen dalam menetapkan keuntungan, menyusun perencanaan dan mengawasi serta menilai efisiensi perusahaan. Penggunaan biaya standar dapat membantu perusahaan dalam perencanaan dan pengawasan. Dengan diketahuinya biaya standar dan dibandingkan dengan biaya yanq sesungguhnya terjadi, dapat dilakukan analisa penyimpangan. Dengan adanya analisa penyimpangan itu dapat diketahui dimana penyimpangan itu terjadi, siapa yanq bertanggunqjawab dan mengapa penyimpangan itu terjadi sehingga dengan demikian dapat dilakukan tindakan koreksi yang dapat meningkatkan efisiensi dan tercapainya tujuan perusahaan. Perusahaan sebaiknya memperhitunqkan pula quantity variance tidak hanya price variancenya saja. Selain itu variance-variance yanq ada hendaknya lebih diperinci/dianalisa lebih lanjut tidak hanya secara keseluruhan, misalnya pada direct labor variance dan factory overhead variance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18534
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hastuti Josefina Setyadi; Joseph Pulo
"ABSTRAK
Didalam era globalisasi seperti saat ini, dunia usaha
terus berkembang dan berubah cepat pada tingkat persaingan
yang semakin kompetitif sehingga manajemen membutuhkan informasi
yang akurat guna mendukung keputusan operasional maupun
perencanaan pengembangan perusahaan di masa-masa mendatang.
Pada mulanya akuntansi biaya konvensional mempunyai
peranan yang besar dan dapat memenuhi kebutuhan pihak manajemen
akan informasi baik berupa informasi operasional maupun
informasi biaya produksi.
Perkembangan dunia usaha yang semakin cepat dan kompleks
serta persaingan yang semakin tajam didalam era globalisasi
ini menyebabkan pihak manajemen membutuhkan informasi
yang semakin kompleks dengan tingkat akurasi yang cukup tinggi
guna bersaing dengan perusahaan-perusahaan lainnya di pasaran.
Pada saat inilah terbukti bahwa akuntansi biaya konvensional
semakin ketinggalan dan tidak mampu lagi menghasilkan informasi
yang dibutuhkan oleh pihak manajemen.
Menyadari akan ketinggalan tersebut maka para pakar
ilmu akuntansi bekerja keras untuk mengembangkan suatu sistim
biaya yang dapat memenuhi tuntutan kebutuhan pihak manajemen.
Pada tahun 1980 an ternyata kerja keras para pakar
tersebut membuahkan hasil suatu sistim biaya Activity-Based
Costing ( ABC ). Sistim biaya ABC ini pada prinsipnya bekerja
berdasarkan "kegiatan" yang terjadi di dalam proses produksi
dimana kegiatan proses produksi mengkonsumsi sumber daya
sementara produk mengkonsumsi kegiatan melalui pemacu biaya
yang digunakan.
Sistim biaya ABC ini dapat memberikan data kegiatan
akurat dari awal hingga akhir proses produksi suatu
sehingga dengan demikian dapat memberikan data biaya
terjadi pada setiap proses produksi yang pada akhirnya
dapat menyajikan data biaya produksi yang akurat kepada
pihak manajemen. Data biaya produksi yang akurat akan sangat
mendukung pihak manajemen didalam menetapkan keputusan - keputusannya,
baik keputusan yang menyangkut operasional, perencanaan
produk maupun penentuan harga jual yang kompetitif.
Didalam perkembangannya, sistim biaya ABC ini masih
menemukan berbagai hambatan-hambatan terutama didalam proses
implementasinya karena dirasakan masih kompleks dan terlalu
mahal. Walaupun demikian, mengingat kemampuan sistim biaya
ABC dapat menghasilkan data operasional maupun data keuangan
yang akurat sehingga dapat memenuhi kebutuhan pihak manajemen
serta menjawab tantangan jaman maka sistim biaya ini tetap
akan dapat menjadi pilihan utama perusahaan menjelang abad ke
duapuluh satu mendatang.
"
1993
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1991
S18087
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fifi Gunawan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1978
S16368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Juliet Engelien Tabaluyan
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16455
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18245
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ongko Trisoelo
"Dengan meningkatnya persaingan dalam industri furniture akhir-akhir ini pihak industri dituntut untuk melakukan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang diiperlukan agar dapat bersaing dengan perusahaan lain yang sejenis, salah satu upaya yang yang akan ditempuh adalah melakukan evaluasi terhadap penentuan harga jual produk yang dihasilkan.
PT. X merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang interior kontraktor dan produsen furniture dan kini telah menangani fungsi pekeijaan proyek yang mencangkup job order interior dan furniture serta fungsi pekerjaan industri yang mencakup furniture mass product & wood working/furniture companent yang produksinya bersifat massal.
Harga jual produk terutama ditentukan oleh besarnya harga pokok produksi. Untuk dapat mengetahui harga pokok produksi dari satu jenis produk diperlukan suatu metode perhitungan harga pokok produksi per unit dari produk-produk yang dihasilkan, khususnya untuk furniture mass product dan penerapannya pada salah satu jenis furniture mass product tersebut serta merancang suatu program aplikasi komputer untuk membantu perhitungan. Dengan menetapkan harga pokok produksi perunit yang dapat digunakan untuk menetapkan harga dan laba perunit produk yang dibuat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36526
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heidi Mariani
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26978
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>