Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Persediaan merupakan aset perusahaan yang sangat penting, terutama bagi badan usaha industri maupun yang bergerak di perdagangan. Karena posisi persediaan sebagai aset yang sangat penting bagi perusahaan, maka harus dilakukan sistem informasi akuntansi yang baik untuk mengelola persediaan serta dapat meminimalisir kecurangan. Tujuan dari studi mandiri ini adalah menganalisis sistem informasi akuntansi yang telah dijalankan, manfaatnya terhadap pengendalian internal persediaan perusahaan beserta kendala dan upaya dalam pelaksanaannya. Studi mandiri ini menggunakan metode kajian kepustakaan, kajian didasarkan pada hasil penelitian penelitian terdahulu terkait sistem informasi akuntansi persediaan dan pengendalian internal perusahaan. Pada era globalisasi ini sistem informasi akuntansi sangat berpengaruh dalam pengembangan perusahaan. Akan tetapi semakin banyak persediaan yang dimiliki perusahaan maka pada akhirnya sumber daya manusia juga akan memakan waktu yang lebih lama dalam menyiapkan laporan persediaan kepada manajemen, sehingga diperlukan adanya sistem informasi persediaan yang dapat membantu mengelola data menjadi informasi yang sesuai dengan kebutuhan manajemen. Sistem informasi akuntansi merupakan sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi dalam perencanaan, pengendalian, dan pengoperasian suatu kegiatan. Agar operasional perusahaan berjalan lancar dan visi-misi perusahaan dapat terlaksana, maka dibutuhkan pengendalian internal persediaan. Adanya sistem informasi akuntansi persediaan dapat mendukung manajemen dan pengendalian persediaan. Dari beberapa penelitian terdahulu menunjukkan bahwa sistem informasi akuntansi persediaan barang yang terkait dengan perangkat keras dan perangkat lunak tidak signifikan berpengaruh terhadap pengendalian intern persediaan barang, sedangkan sistem informasi akuntansi persediaan barang yang terkait dengan sumber daya manusia prosedural, basis data dan jaringan komunikasi berpengaruh signifikan terhadap pengendalian internal persediaan barang.

---

Inventory is a very important company asset, especially for industrial business entities and those engaged in trading. Due to the position of inventory as a very important asset for the company, a good accounting information system must be carried out to manage inventory and can minimize fraud. The purpose of this independent study is to analyze the accounting information system that has been implemented, its benefits to the company's internal inventory control and the constraints and efforts in its implementation. This independent study uses a literature review method, the study is based on the results of previous research studies related to inventory accounting information systems and company internal controls. In this era of globalization, accounting information systems are very influential in company development. However, the more inventory the company has, in the end human resources will also take longer in preparing inventory reports to management, so an inventory information system is needed that can help manage data into information that is in accordance with management needs. Accounting information system is a system that processes data and transactions to produce information in planning, controlling, and operating an activity. In order for the company's operations to run smoothly and the company's vision and mission to be carried out, internal inventory control is needed. The existence of an inventory accounting information system can support inventory management and control. Several previous studies have shown that the inventory accounting information system related to hardware and software does not significantly affect the internal control of inventory, while the inventory accounting information system related to procedural human resources, databases and communication networks has a significant effect on internal control of goods inventory."

"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi prosedur audit pengujian pengendalian yang dilaksanakan oleh KAP BDS atas penjualan dan pembelian PT SSB untuk periode yang berakhir di 31 Desember 2021. PT SSB merupakan perusahaan dagang yang menjual produk mesin, komponen, perawatan, dan reparasi otomotif. Prosedur pengujian pengendalian yang dilaksanakan adalah inspeksi four-way-match atas atribut pengendalian yang sudah diidentifikasi pada dokumen pendukung transaksi penjualan dan pembelian untuk menguji efektivitas operasi pengendalian. Berdasarkan hasil evaluasi, prosedur pengujian pengendalian penjualan dan pembelian yang dilaksanakan sudah efektif dalam mencegah terjadinya salah saji di level asersi.

---

This internship report serves to evaluate the audit procedure of the test of control carried out by KAP BDS on the sale and purchase of PT SSB for the period ending on 31 December 2021. PT SSB is a trading company that provides automotive machine, components, maintenance, and reparation products. Test of control procedures aim to test the effectiveness of the identified control attributes in sales and purchasing activities in preventing and detecting misstatements at the assertion level. Based on the evaluation results, the sales and purchase control testing procedures are considered effective in preventing misstatements at the assertion level."

"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem informasi akuntansi (SIA) dan pengendalian internal dalam siklus pendapatan pada perusahaan skala UMKM, Takana Coffee, dengan penerapan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan kompleksitas dan risiko sistem pembayaran akibat inovasi teknologi QRIS. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Evaluasi dilakukan menggunakan kerangka kerja COSO ICIF 2013 untuk menilai efektivitas SIA dan pengendalian internal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan QRIS menciptakan prosedur yang berbeda dari pembayaran lainnya dan meningkatkan risiko kesalahan perangkat lunak, gangguan peralatan, serta tindakan kecurangan. Rekomendasi penelitian mencakup peningkatan aktivitas pengendalian, identifikasi risiko yang komprehensif, dan pemantauan keamanan sistem secara menyeluruh guna memitigasi risiko yang muncul akibat penggunaan QRIS dalam siklus pendapatan perusahaan. Implementasi rekomendasi dapat dilakukan melalui pemisahan tugas antara barista dan kasir, penggantian koneksi internet menjadi koneksi privat, serta pelatihan rutin dan evaluasi sistem secara berkala. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pemahaman tentang implementasi QRIS dalam konteks UMKM dan pengelolaan risiko yang terkait.

---

This study aims to evaluate the accounting information system (AIS) and internal control within the revenue cycle of a small to medium-sized enterprise (SME), Takana Coffee, with the implementation of the Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) payment system. The background of this research is the increased complexity and risk in the payment system due to the innovation of QRIS technology. The research method used is a qualitative approach. Data was collected through observation, interviews, and document studies. The evaluation was conducted using the COSO ICIF 2013 framework to assess the effectiveness of AIS and internal control. The results of the study indicate that the use of QRIS creates different procedures from other payment methods and increases the risk of software errors, equipment failures, and fraud. The research recommendations include enhancing control activities, comprehensive risk identification, and thorough system security monitoring to mitigate risks arising from the use of QRIS in the company's revenue cycle. Recommendations can be implemented by separating duties between baristas and cashiers, switching to private internet connections, and conducting regular training and system evaluations. This research is expected to contribute to the understanding of QRIS implementation in the context of SMEs and related risk management."

"Laporan magang ini disusun untuk mengevaluasi penerapan pengendalian internal pada siklus pendapatan PT MKL. Evaluasi dilakukan dengan menentukan kesesuaian pengendalian internal yang telah diterapkan oleh PT MKL dengan kerangka pengendalian internal siklus pendapatan yang telah dipaparkan oleh Romney dan Steinbart (2021). Secara keseluruhan, semua tahapan pada siklus pendapatan PT MKL telah memiliki pengendalian yang memadai. Akan tetapi terdapat kekurangan pengendalian untuk mencegah terjadinya ancaman kesalahan penagihan, dimana PT MKL belum melakukan konfigurasi yang dapat mendukung input harga secara otomatis dalam pembuatan faktur sehingga sering terjadi kesalahan input harga dalam pembuatan faktur.

---

This internship report aims to evaluate the implementation of internal controls within the revenue cycle of PT MKL. The evaluation is carried out by assessing the alignment of the internal controls implemented by PT MKL with the revenue cycle control framework outlined by Romney and Steinbart (2021). Overall, adequate controls have been implemented across all stages of the revenue cycle. However, a notable deficiency exists in preventing the risk of billing errors, as PT MKL has not implemented a configuration that supports automatic price input during the invoicing process, which has resulted in frequent unintentional invoicing errors."

"Sistem Informasi Akuntansi merupakan sarana yang penting di dalam memperlancar dan mengarahkan kegiatan sehari-hari serta pengambilan keputusan. Dengan diterapkannya Sistem Informasi Akuntansi akan memberi manfaat bagi perusahaan terhadap masalah operasi, hingga pelayanan dan pengelolaan menjadi Iebih efisien, ekonomis dan efektif. Untuk memenuhi kebutuhan intormasi yang baik bagi pihak dalam dan luar perusahaan PT. Matan telah menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan. Adapun salah satu diantaranya adalah Sistem Informasi Akuntansi. Sistem Ìnformasi Akuntansi seperti halnya struktur organisasi merupakan bagian dan sistem informasi manajemen PT. Matan. Selain ditujukan untuk pendukung pengoperasian dan pengusahaan juga untuk mendukung kebutuhan permintaan data dan sistem informaSi manajermen tingkat yang lebih atas. Sistem Informasi Akuntansi di PT. Matan pada dasarnya digunakan untuk menyajikan informasi guna mendukung operasi harian, pengambilan keputusan dan yang berkenaan dengan kepengurusan. Meskipun SIA Matan dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasi perusahaan yang ekonomis, bukan berarti bahwa SIA dapat memecahkan seluruh permasalahan operaional. Hasil temuan menunjukkan bahwa biaya overhead yang dibebankan per klien ditentukan berdasarkan biaya total yang dikurangi dengan biaya langsung, bukan merupakan biaya overhead yang sesungguhnya dimana nilainya mencapai 80 - 90 % total cost. Akibat besarnya biaya overhead hasil pembahasan menunjukkan timbul kerugian atas order pelanggan tertentu yang mengakibatkan terjadi penurunan laba perusahaan. Adapun masalah yang berkaitan dengan SIA pada umumnya berkaitan dengan perancangan sistem yang perlu ditingkatkan dan perlu dibuatnya beberapa aplikasi sistem tambahan. Setelah dilakukan pembahasan dipiIih alternatif usulan tambahan untuk program aplikasi komputer dengan menyertakan cara penentuan pembebanan tarif biaya overhead. Sebagai tindak lanjut dan usulan tersebut telah diberikan Saran yang diharapkan dapat mempercepat dan mengamankan pengembangan Sistem Informasi Akuntansi. Saran-saran tersebut antara lain perlu dibuat tambahan pengendaIian baik akuntansi maupun administrasi komunikasi yang baik antar departemen agar dapat diperoleh data yang sesungguhnya untuk didistribusikan, dibutuhkan pelaksana yang mampu membuat program aplikasi dan menggunakannya."

"Laporan ini memaparkan proses pengendalian internal yang diterapkan pada siklus penggajian di PT AB. Proses penggajian yang dibahas mencakup pengupdate-an master file penggajian jika ada perekrutan karyawan baru, atau karyawan yang naik level atau grade, perhitungan kompensasi dan keuntungan karyawan, proses absen ke aplikasi ATA, perhitungan piutang atau pengurangan karyawan yang akan mempengaruhi potongan gajinya, perhitungan gaji karyawan, pembayaran gaji karyawan melalui bank ke rekening masing-masing, pembayaran pajak penghasilan, dan potongan jamsostek ke perusahaan asuransi. Pengendalian Internal PT AB sudah memadai, serta siklus penggajian yang diterapkan PT AB telah berjalan dengan baik.

---

This report describes the internal control process in payroll cycle. The payroll process consist of updating the master file of payroll if there are new employee, or employee that upgrade their level/grade, calculating employee?s compensation and benefit, calculating employee?s receivable or any deduction that have an impact to their salary, calculating employee?s salary, payment employees salary via bank to their bank account, paying employee?s income taxes, and "jamsostek" dedcution to insurance company. The internal control in PT AB is adequate, as well as the payroll cycle that applied in PT AB has gone well."