Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104944 dokumen yang sesuai dengan query
cover
R. Djoko Prajitno
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16683
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lukman Boenjamin
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16510
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Triwahyuni
"Ketentuan-ketentuan garis-garis besar haluan negara dan rencana pembangunan lima tahun menghendaki dimungkinkannya pemberian kredit secara luas untuk menunjang kemampuan perluasan industri, perdagangan, investasi dan pembanguan pada umumnya.
Untuk merealisasikan ketentuan di atas, maka Pemerintah menyediakan fasilitas kredit modal kerja di bidang industri. Kredit modal kerja industri adala h kredit modal kerja yang disediakan kepada perusahaan/industriawan untuk membantu modal kerjanya dalam usaha untuk meningkatkan/ mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Sedangkan istilah persedian barang untuk sebuah perusahaan manufaktur
meliputi bahan baku (bahan mentah), bahan dalam proses (bahan setengah jdi) dan barang selesai (barang jadi). Dalam kredit modal kerja ini, persediaan barang yang disebutkan diatas merupakan jaminan pokok yaitu barang yang dibiayai langsung oleh kredit yang diberikan. Masalah-masalah yang terjadi dalam praktek adalah mengenai besarnya jaminan yang harus disediakan oleh nasabah untuk mendapatkan kredit modal kerja industri ini. mengenai eksekusi dalam hal nasabah wanprestasi dan mengenai kewenangan debitur untuk menguasai benda yang difiduciakan. Dari hasil penelitian penulis dan dari literatur-literatur yang ada, penulis berusaha untuk mencarikan jalan keluar bagi masalah diatas."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1991
S20366
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Arman
"Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai pelaksanaan borgtocht sebagai jaminan dalam pemberian kredit pada Bank Bumi Daya, Permasalahan yang timbul dan penyelesaiannya. Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis mempergunakan metode penelitian normatif dan metode penelitian empiris. "
Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gunawan Wibisono
Depok: Universitas Indonesia, 1991
S20352
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulian Hadromi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25396
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1980
S8376
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Masfar Hunawa
"Dengan Sistem dan Prosedur Pemeriksaan Intern atas Kebijaksanaann dan Administrasi Kredit yang baik dan tepat dapat mencegah setiap resiko-resiko
penyimpangan yang merugikan.
Berdasarkan metode pengamatan lapangan (Field observation) dan penelitian perpustakaan.
Sistem dan Prosedur Pemeriksaan Intern atas Kebijakan dan Administrasi Kredit pada PT. Bank Bumi Daya (persero) sebenarnya telah ada dan cukup memadai. Namun sistem dan prosedur tersebut belum
sepenuhnya Organisasi dapat dilaksanakan Satuan Pemeriksaan
karena Sturktur Internnya (SPI)
membatasi kebebasan auditor menjalankan tugas dan tanggung jawabnya karena berada di bawah Direktur V dan bukan berada di bawah Dewan Komisaris, serta
tugas-tugas dari para auditor internmasih belum Manajemen yang ada.
Sistem dan Prosedur Pemeriksaan intern atas Kebijakan dan Administrasi Kredit telah memadai namun Struktur Organisasi Satuan Pengawasan/pemeriksaan
internnya perlu diperbaiki untuk menjamin kebebasan pelaksanaan tugas auditor yaitu di bawah Dewan Komisaris dan dikoordinasikan dengan Direktur Utama. Sistem dan
prosedur tersebut harus tetap disempurnakan terus-menerus
mengikuti perkembangan dunia perbankan serta teknologi.
Tugas pemeriksaan Port Folio dan non Port Folio disatukan dalam satu unit yaitu Urusan Pengawasan Intern(UPI). Para auditor harus secara terus-menerus melakukan
pendekatan pribadi maupun kedinasan kepada pihak
manajemen agar semakin dimengertinya tugas dan fungsi
pekerjaaan yang diembannya.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18775
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Kartika Sarsintarini
"Bangsa Indonesia pada masa kini sedang melakukan pembangunan. Seiring dengan roda pembangunan pemerintah mengeluarkan kebijaksanaan-kebijaksanaan yang dapat menunjangnya. Salah satunya adalah Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan. Sektor perbankan sangat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan fasilitas kredit. Untuk mengurangi faktor resiko maka bank meminta jaminan tambahan berupa tanah. Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 dan Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1961 memperbolehkan tanah yang belum mempunyai sertifikat hak atas tanah, dalam hal ini diasumsikan termasuk tanah yang sedang dalam proses pembuatan sertifikat hak atas tanah dapat dijadikan jaminan kredit. Kebijaksanaan ini merupakan jalan keluar bagi para pengusaha kecil yang memerlukan kredit tetapi tanahnya sedang dalam proses pembuatan sertifikat hak atas tanah karena keadaan masyarakat dan pertanahan di Indonesia memang belum menunjang jika hanya tanah yang sudah mempunyai sertifikat hak atas tanah saja yang dapat dijadikan jaminan kredit. Namun sebenarnya selama tanah tersebut belum mempunyai sertifikat hak atas tanah maka tanah tersebut tidak dapat dibebani hak tanggungan. Tanpa pembebanan hak tanggungan maka kedudukan kreditur hanya sebegai kreditur konkuren. Bank Bumi Daya menerima jaminan berupa tanah yang sedang dalam proses pembuatan sertifikat hak atas tanah namun jumlahnya sangat kecil mengingat resiko yang ditanggungnya cukup besar. Untuk mengurangi resiko tersebut maka Bank Bumi Daya memperketat syarat dan prosedur pemberian kredit serta membatasi jangka waktu berlakunya jaminan seperti ini artinya setelah proses pembuatan sertifikat hak atas tanah selesai maka pengikatan jaminan harus ditingkatkan dengan melakukan pembebanan hak tanggungan."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1994
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Firman
"ABSTRACT
One of the eflicacy keys especially in maintaining bank management
effort is how to reach customers satisfaction. While one basic factors influencing customer satisfaction is the service quality given by a bank to their customers. The main goal of this research is to know the level of customer satisfaction based on the service given by PT. Bank DKI through case study from PT. Bank DKI at Tanjung Priok Branch.
In this research the service for customer is restricted at the credit service
for the working capital given by PT. Bank DKI at Tanjung Priok Branch that
consist of : marketing department , credit administration and customer service.
This research uses survey type with the descriptive methode and the
quantitative approach that are proposedly occurence data and existing theory. Data
of research obtaining from primary data through questioners that spread out to the
customers and also secondary data from books, literature, magazine and internal
data of bank. While data processing use descriptif non parametric especially
statistic trough frequency distribution andmodus as a means ofthe analysis.
Implementation of research through 20 items of questioners that assumed
deputizing tive dimensions of the bank service quality which are reliability,
responsiveness, assurance, emphaty and tangible. In order to obtain depiction of
customer satisfaction level is based on bank services, then the answer of the
questioner will be quantification by using likert scale. In the order side to map
between the level of service and performance concerning to importance of service
is using cartesius diagram.
The result of research depict that the service quality that customer
accepted trough 20 questioners as formulation from 5 services quality dimension
determined that the modus of assessment scale is between 1 up to 5.
In general, It is seen ?dom each quality of dimension service the level of
services in PT. Bank DKI, Tanjimg Piiolc Branch consist of reliability, responsiveness, assurance, emphaty, and tangible that based on the customers response are good.
Beside that, according to the mapping that has been conducted, there are difference among customers? perception for the level of performance of service compared to the expectation of customers or mount customers' importance. The range of these level from the biggest one are responsiveness, reliability, assurance, emphaty, tangible. The difference existence reflected that there are still gap which must be covered by management in order to gain the service for the customers as they ask for.
Based on that assessment level and the mapping, PT. Bank DKI must defend the existing service throughout emphasized the effort to maintain the ability and profesionalism to serve the customer by mean of improving the service quality that still less satistied by customers.
"
2006
T22478; T22474
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>