Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 151743 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Universitas Indonesia, 1989
S27296
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S35403
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Nababan, Victor J.P.
"Proyek adalah kegiatan yang dapat direncanakan dan dilaksanakan dengan mempergunakan sumber daya untuk menghasilkan keuntungan. Sumber daya tidak pernah tidak terbatas, dan sering kali sumber daya sangat terbatas. Perencanaan proyek tergantung pada kapasitas sumber daya yang tersedia, dan keberhasilan suatu proyek diukur dari pemanfaatan sumber daya secara optimal."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1996
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kebanyakan penelitian mengenai kriminalitas lebih difokuskan pada aspek sosiologi. Penelitian mengenai kenakalan remaja, kejahatan profesional, penyebab terjadi kejahatan dan berbagai aspek kriminalitas lainnya telah banyak dibuat. Namun penelitian mengenai kriminalitas dari aspek karakteristik wajah sang pelaku kejahatan itu sendiri sangatlah jarang dibuat. Penelitian yang dibuat ini bertujuan untuk melihat hubungan antara jenis kejahatan dengan karakteristik wajah pelaku kejahatan tersebut. Pengambilan data dilakukan dengan metode observasi langsung. Metode statistik yang digunakan untuk menganalisis data adalah analisis diskriminan dan classification tree. Dengan analisis diskriminan didapat fungsi diskriminan yang memisahkan tiap kelompok kejahatan berdasarkan karakteristik wajahnya, fungsi ini dapat digunakan untuk mengklasifikasikan observasi baru ke dalam salah satu kelompok kajahatan. Dengan classification tree didapat ciri wajah seorang narapidana dengan jenis kejahatan tertentu."
Universitas Indonesia, 2007
S27666
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S35368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sebayang, Gabriel Pratama
"Pembangunan Stadion sangatlah kompleks karena kerumitan dan kompleksitasnya maka metode kontrak terintegrasi rancang bangun dinilai lebih efisien untuk diterapkan dibandingkan metode konvensional. Namun, masih ada masalah atau penyebab kegagalan untuk melaksanakan kontrak desain. Salah satu contoh masalah fantastis yang muncul pasca pembangunan Proyek Asian Games XVIII 2018 adalah adanya sengketa cost mismatch dimana total kerugian akibat sengketa ini sebesar Rp. 5,3 triliun dari Rp. 7,4 triliun anggaran. Dalam proyek pembangunan The Montreal Olympic Stadium dimana Stadium Area telah mengalami pembengkakan biaya sebesar $60 juta. Proyek ini mengalami kerugian sebesar $270 juta karena ada masalah pada tahap pengembangan desain dan karena itu pekerjaan lokasi karena tidak ada ruang untuk slip jadwal. Insiden lain yang berkaitan dengan struktur adalah menimpa Miller Park pada tahun 2001, diperlukan $ 13 juta untuk perbaikan yang dibayarkan karena kerusakan. Melihat delik masalah yang terjadi. Maka Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan standar perencanaan biaya untuk design development, sitework, dan struktur pada pekerjaan area stadion pada kontrak terintegrasi rancang bangun gedung negara berdasarkan Keputusan Menteri PUPR No 22 tahun 2018 untuk meningkatkan akurasi biaya. Penelitian ini diawali dengan studi pustaka untuk menetapkan dan mengidentifikasi latar belakang masalah dan sebagai penunjang penelitian, selanjutnya dilakukan perumusan dalam pertanyaan penelitian yaitu biaya standar dan non standar, standar spesifikasi teknis, standar penyajian biaya, standar biaya per meter persegi, dan standar biaya per kursi untuk mendapatkan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan secara akademis, penelitian ini akan menggunakan metode validasi dan uji statistik seperti Metode SEM dan SPSS. Hasil penelitian ini diharapkan dengan adanya Standar Perencanaan Biaya dapat meningkatkan akurasi biaya dan tidak mengalami pembengkakan biaya dalam pelaksanaan proyek yang menimbulkan kerugian besar seperti sebelumnya. Temuan model matematis hasil penelitian ini adalah berdasarkan Original Sample (O) yaitu Y= 0.573X1-0.249X2+0.229X3. Dapat juga dikatakan bahwa tingkat akurasi meningkat jika variabel X1 Standard Cost dan X3 Miscellaneous Expenses dinaikkan, dan tingkat akurasi juga meningkat jika variabel X2 dinaikkan. Biaya Non-Standar berkurang. Dapat dilihat bahwa model yang dihasilkan dapat mewakili kondisi sebenarnya di lapangan sebesar 64,3%.

The stadium is very complex because of the complexity the design and build integrated contract method is considered efficient to apply than the conventional method. However, there are still problems or causes of failure to implement the design contract. One example of a fantastic problem that arise after the construction of the 2018 Asian Games XVIII Project was that there was a dispute regarding a cost mismatch where The total loss caused by this dispute amounted to Rp. 5.3 trillion from Rp. 7.4 trillion of the budget. In the construction project of The Montreal Olympic Stadium where the Stadium Area has experienced a cost swelling of $ 60 million. This project suffered a loss of $270 million because there is a problem at the design development stage and Because of that the sitework as there was no room for schedule slippage. Other incidents related to the structure is the befell Miller Park in 2001, required $13 million in repairs paid because of the malfunction. Seeing the offense of the problem. This research aims to develop the cost planning standards for design development, sitework, and structure on stadium area works on integrated contracts based on state building design based on PUPR Minesterial Decree No 22 year of 2018 to improve cost accuracy. This research began with a literature study to establish and identify the background of the problem and as a support for the study, then the formulation is carried out in research questions there are standard and non-standard cost, technical specification standards, cost presentation standards, cost standards per square meter, and cost standards per seat to get results that are academically justifiable, this research will use validation methods and statistical tests like SEM and SPSS Method. The results of this research were expected with the existence of a Cost Planning Standard can increased cost accuracy and not experiencing cost overruns in project implementation which caused large losses as before. for the mathematical model of the research results based on the Original Sample (O), namely Y= 0.573X1-0.249X2+0.229X3. It can also be said that the level of accuracy increases if the variable X1 Standard Cost and X3 Miscellaneous Expenses is increased, and the accuracy rate is also increased if the X2 variable is increased. Non-Standard Costs are reduced. it can be seen that the resulting model can represent the actual conditions in the field by 64.3%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dumairy
Yogyakarta: BPFE, 2012
513.12 DUM m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Suntana Sukma Djatnika
"Perencanaan proyek merupakan proses yang kompleks yang melibatkan aplikasi dari kumpulan pengetahuan teknik untuk menghasilkan suatu ide yang kreatif sebagai hasil yang diminta dalam obyektif suatu proyek. Mengukur kualitas perencanaan sebagai bagian dari produktiltas perencanaan lebih sulit jika dibandingkan dengan mengukur kualitas dan produktifitas dalam masa pelaksanaan.
Pengendalian kualitas perencanaan yang dilakukan selama masa pelaksanaan pekerjaan perencanaan sangat diperlukan, terutama bila terjadi perubahan faktor-faktor lain yang menjadi batasan proyek seperti waktu, biaya, lingkup kerja. Untuk itu maka perlu dikembangkan suatu sistem atau cara yang dapat memenuhi keperluan tersebut. Pengendali kualitas perencanaan lebih sulit dilakukan karena pada umumnya lebih bersifat intangible atau kualitatif, padahal untuk memperoleh hasil kerja yang optimal mensyaratkan adanya kepastian atas keluaran yang dibuat.
Gagasan cara pengendalian dengan metoda perhitungan ini diberi nama Expected Risk Value (ERV) merupakan pengembangan dari teori expected value dan cara perhitungan Expected Monetary Value(EMV). Metode perhitungannya diperoleh dengan merubah nilai monetary atau nominal mata uang menjadi besaran utility value. Kualitas perencanaan dapat dikuantifikasi dengan merubah semua satuan penunjang untuk pengerjaan setiap komponen pekerjaan menjadi besaran utility value. Pengurangan pencapaian utility value akibat perubahan jadwal berupa pemendekan waktu pelaksanaan pekerjaan menimbulkan risiko pengurangan kualitas perencanaan.
Perhitungan ERV ternyata dapat mengetahui bagian mana dari seluruh pekerjaan yang memberikan kontribusi paling significant kepada pengurangan kualitas perencanaan, dan pengendalian dapat dikonsentrasikan kepada bagian pekerjaan ini. Pengujian hipotesa dari kasus proyek membuktikan bahwa kinerja Konsultan Perencana Master Plan Infrastruktur yang dicapai setelah dilakukan pengendalian risiko perubahan kualitas perencanaan atas dasar perhitungan ERV ternyata berbeda cukup significant dibandingkan dengan sebelumnya.

Expected Risk Value (ERV) Controlling Method for the Change of Design Quality: Case Study Infrastructure Master Plan DesignProject design is a complex process involving the application of technical knowledge to produce a creative idea as a result of the project objective. Measuring a design quality as part of design productivity is more difficult compare with measuring the quality and productivity during construction works.
Controlling design quality during design work is really needed; especially when facing changes in other constrain factors such as time, project cost or scope of work. Therefore it is necessary to develop a system or a method, which can fulfill the requirement. Design quality control is more difficult to implement because it usually more intangible or qualitative, in the other hand to get an optimal result requires an assurance of the design output.
Expected Risk Value (ERV) as the proposed design quality controlling method is developed from the expected value theory and Expected Monetary Value(EMV) calculation method, The ERV calculation modifies the monetary value or currency amount into utility value. Design quality can be quantified by changing the entire supporting amount to do all design components into utility value. The decreasing of utility value achievement as a result of shortening the design working time will decrease the design quality.
ERV calculation method can detect which part of the design work gives the most significant contribution to design quality decrease and the risk mitigation can be concentrated to this work. The hypothetical test from the case study proofed that the Design Consultant of the Infrastructure Master Plan performance achievement after implementing the risk controlling method based on ERV calculation had shown significant improvement compared with the previous condition."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
T1521
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>