Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 60881 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Sebuah sistem multi kendali rumah kaca berbasis PC dengan Ethernet-DAQ telah
berhasil dikembangkan. Sistem ini dibuat dengan tujuan memperbaiki efisiensi dari
penelitian sebelumnya yaitu sistem kendali dan kontrol rumah kaca dengan PC dan
USB-DAQ. Keunggulan sistem multi kendali rumah kaca berbasis PC dengan
Ethernet-DAQ dibandingkan sistem sebelumnya yaitu pada sistem ini sebuah PC
dapat mengontrol dan mengendalikan beberapa rumah kaca sekaligus, sehingga
kebutuhan PC pada sistem yang lama dapat direduksi. Dalam penelitian ini suatu
model rumah kaca dibangun untuk menguji sistem yang dibuat. Pengontrolan
kelembaban dilakukan melalui proses ventilasi yang dikendalikan oleh fan serta
pemberian kelembaban dengan menggunakan humidifier. Pengujian dimulai dengan
memberikan nilai set point pada PC, kemudian sistem dijalankan dan sistem akan
bekerja menurunkan kelembaban dengan menjalankan kipas bila kelembaban dalam
rumah kaca lebih besar dari set point sebaliknya sistem akan menaikkan kelembaban
dengan cara menjalankan humidifier bila kelembaban dalam rumah kaca lebih kecil
dari set point. Sistem yang digunakan untuk mengendalikan kelembaban pada
penelitian ini yaitu sistem kendali ON-Off dan sistem kendali Proporsional Integral
Derivative (PID) yang keduanya dapat dipilih oleh user."
[Universitas Indonesia, ], 2006
S29223
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Rosmegawati
"Sistem interface multi sensor SHT berbasis PC untuk digunakan pada aplikasi model rumah kaca telah berhasil dibangun. Sistem ini mampu mengatasi keterbatasan DAQ LabJack tipe U12 yang hanya mempunyai interface untuk satu buah sensor SHT. Sistem ini dikembangkan pada aplikasi rumah kaca yang membutuhkan pemantauan dan pengendalian kelembaban - temperatur pada jumlah yang cukup besar. Analog switching telah dipilih dan dirancang untuk menghubungkan interface DAQ labjack tipe U12 ke multi sensor SHT. Analog switching dikembangkan sebagai pengatur lalu lintas data yang terprogram secara otomatis melalui PC. Modifikasi perangkat lunak interface DAQ juga telah dilakukan untuk menyesuaikan penambahan multi sensor SHT. Perubahan penamaan port-port DAQ untuk aplikasi multi sensor SHT juga telah dilakukan. Hal ini bertujuan untuk memudahkan user pengguna dalam mengakses parameter kelembaban dan temperatur. Sebuah pengendali boolean logic digunakan untuk menguji kemampuan multi sensor SHT dan dilengkapi dengan humidifier sebagai aktuator. Hasil pengujian menunjukkan sistem tersebut mampu melakukan komunikasi pada 4 buah sensor SHT secara bersamaan.

SHT multi sensor interface system based on PC for use in applications models of greenhouses have been built. The system is able to overcome the limitations DAQ Labjack U12 types which have only a single interface for sensors SHT. This system was developed in greenhouse applications that require monitoring and control of humidity - temperatures in sufficient quantities big. Analog switching has been designed to connect interface DAQ Labjack type U12 to multi sensor SHT. Analog switching developed as data traffic is automatically programmed via PC. DAQ interface software modifications have also been made to adapt Extra multi sensor SHT. Naming change ports DAQ applications SHT multi sensor has also been done. It aims to facilitate users users can access the parameters of humidity and temperature. A boolean logic controller is used to test the ability of multi-sensor SHT and is equipped with a humidifier as an actuator. The test results show The system is able to communicate to a four SHT sensors are simultaneously."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
S29141
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ndaroe Deskasmara Prajitno Eddy
Depok: Universitas Indonesia, 2005
S29148
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rangga Kristanto
"Pengendalian terhadap temperatur dan kelembaban pada rumah kaca sangat penting agar tamnaman pada rumah kaca dapat tumbuh denga baik, apalagi untuk tumbuhan tertentu kestabilan temperatur dan kelembaban mutlak diperlukan agar tidak mengalami masalah pada perkembangannya. Tanaman bunga seperti Krisan (chrysanthemum) banyak dibudidayakan pada rumah kaca. Tanaman ini memerlukan suhu antara 20 derajat C - 26 derajat C untuk pertumbuhan dan 16 derajat C - 18 derajat C untuk pembungaan. Kelembaban udara yang optimal untuk pertumbuhan krisan adalah 70% - 90% [1]. Kalau saja temperatur dan kelembaban di dalam rumah kaca tersebut keluar dari batas ideal, maka hal ini akan mengganggu pertumbuhan dari bunga krisan tersebut. Pada rumah kaca, bukan hal yang tidak mungkin terjadi perubahan temperatur dan kelembaban yang sangat drastis. Hal in bisa disebabkan oleh banyak hal, terutam aoleh kondisi lingkungan di rumah kaca. Misalnya cuaca yang panas, jika terjadi dalam waktu yang relatif lama, maka hal ini akan mempengaruhi kondisi di dalam rumah kaca tersebut. Hal serupa juga bisa terjadi dengan kelembaban relatif, jika terjadi perubahan yang ekstrem, maka tanaman tertentu akan terganggu pertumbuhannya. Untuk itu kestabilan temperatur dan kelembaban dalam rumah kaca perlu dijaga agar tanaman yang ditanam dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Dalam upaya untuk menjaga kestabilan temperatur dan kelembaban dalam rumah kaca, dapat dibuat suatu alat yang akan mengendalikan temperatur dan kelembaban secara otomatis. Dengan adanya otomatisasi ini, tentu saja hal ini akan membantu pekerjaan manusia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40073
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah dibangun sebuah sistem kendali PID (proposional integral derivative) sebagai
pengontrol kelembaban berbasis PC yang dapat diaplikasikan pada suatu rumah kaca.
Sistem kendali PID dipilih karena merupakan jenis pengendali yang mudah untuk
diimplementasikan kedalam bahasa pemograman, tetapi dapat menghasilkan respon
yang cukup baik. Pengendali PID yang dikembangkan terdiri dari tiga tipe yaitu
pengendali PID Seri, PID paralel, dan PID mix. Penentuan parameter-parameter PID
dilakukan dengan menggunakan metode Ziegler-Nichols. Dalam penelitian ini suatu
model rumah kaca dibangun untuk pengujian sistem pengendalian. Pengontrolan
kelembaban yang dikembangakan dilakukan dengan melalui proses ventilasi yang
dikendalikan oleh fan serta pemberian kelembaban dengan menggunakan humidifier.
Kecepatan fan diatur dengan cara memanfaatkan output pengendali PID sebagai
masukan pada modul PWM. Serangkaian pengujian sistem pengendali kelembaban
telah dilakukan pada suatu model greenhouse. Pengujian dimulai dengan mencari
parameter PID yang optimal sampai dengan pengujian pengendalian kelembaban
pada set point tertentu. Setelah pengujian dilakukan diperoleh hasil bahwa ketika
kelembaban dalam rumah kaca berada di luar set point maka secara otomatis
pengendali PID akan mengatur kecepatan kipas untuk mengembalikan dan
mempertahankan kondisi kelembaban pada keadaan yang semestinya."
[Universitas Indonesia, ], 2006
S29203
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S38015
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A. Labib Fardany Faisal
"Sering kali dalam melakukan pengukuran/pencacahan radiasi, teknik NDT (Non Destructive Testing) memerlukan lebih dari satu detektor misalnya pada teknologi tomografi dan radiotracer. Pencacahan radiasi dengan multi detektor menjadi lebih mudah dilakukan jika semua detektor dihubungkan ke sebuah sistem terpadu yang dapat menyalurkan data cacahan ke komputer, seperti yang dirancang pada penelitian ini. Sistem terpadu yang dirancang merupakan rangkaian master-slave dimana setiap detektor dihubungkan pada sebuah slave. Setiap slave dapat berkomunikasi dengan master yang terkoneksi ke personal komputer (PC) secara serial. Dengan perangkat lunak yang terdapat pada komputer, user dapat membaca cacahan dari masing-masing detektor dalam bentuk angka dan grafik, menyimpan data, serta mengatur variabel kontrol: tegangan tinggi, window dan waktu cacah dari masing-masing detektor. Pengaturan tegangan tinggi dapat digunakan untuk memperoleh kurva plateau sehingga didapatkan daerah tegangan kerja detektor yang terbaik, sedangkan pengaturan window digunakan untuk menyeleksi energi radiasi untuk dicacah. Sistem yang dibuat sudah dapat berfungsi namun memiliki noise yang besar karena ketidakstabilan power supply tegangan tinggi.

Frequently in NDT (Non Destructive Testing), measuring or counting the radiation needs more than one detector, e.g. at tomography and radiotracer technology. Radiation counting with multi detectors becomes easier if all of the detectors are connected to an integrated system that able to send the counting data to a computer, like designed in this research. The integrated system designed is master-slave circuit where each detectors connected to a slave. Every slave can communicate with master that connected to a personal computer (PC) via serial communication. By a software in the PC, user can read the radiation counting from each detectors in numbers and graphs, saving the data, and adjusting the control variable: high voltage, window, and counting time for each detector. High voltage adjustment is used for plotting plateau curve so the detector?s best working voltage region will be obtained, whilst window adjustment is used for selecting radiation energies to be counted. The system made can run properly but has much noise because of high voltage power supply unstability."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015
S60177
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S29083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S39140
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>